Bukan Barang Mewah, Ini 3 Simbol Status Sosial Orang Kaya Zaman Now

Penanda status sosial seseorang. (Shutterstock)

Jam tangan Rolex, mobil sport, rumah mewah, maupun perhiasan selama ini boleh dikata jadi simbol yang menandakan status sosial seseorang. Namun asal kamu tahu, lambat laun barang-barang itupun kerap ditinggalkan karena banyak orang kaya di dunia ini yang ogah pamer.

Belakangan, gak sedikit meme di medsos yang bermunculan dan menyindir segelintir orang yang gemar bermewah-mewahan. Kadang meme itu menyebut kalau, “terlihat kaya belum tentu kaya.”

Dan belakangan ini, banyak sekali bermunculan miliuner-miliuner dunia yang hidup sederhana. Bahkan, dari penampilan luarnya gak kelihatan kaya sama sekali layaknya seleb-seleb Indonesia.

Para miliuner ternyata melakukan hal lain untuk pamer harta di zaman now ini. Dan hal lain yang dimaksud itu ternyata merupakan investasi lho.

Bicara soal investasi yang dimaksud, tentunya investasinya ya bisa buat diri sendiri, dan sebagian lainnya ada yang berguna buat negara atau orang lain.  

So, penasaran dengan simbol penentu status sosial zaman now yang dimaksud? Berikut ulasan lengkapnya.

1. Donasi di bidang pendidikan

Investasi di bidang pendidikan jadi penanda status sosial seseorang. (Shutterstock)
Donasi di bidang pendidikan jadi penanda status sosial seseorang. (Shutterstock)

Salah seorang akademisi dari University of Southern California, Elizabeth Currid Hacket, membenarkan hal itu. Tren anti-pamer ini tampaknya juga sudah sangat berkembang di kalangan miliuner.

Gak sedikit orang dengan status sosial kaya di dunia ini yang mengucurkan donasi gede-gedean di sektor pendidikan. Dan tentunya, mereka juga punya yayasan penyalur donasi yang menggunakan nama mereka, sebut saja Bill & Melinda Gates Foundation, Chan Zuckerberg Initiative, The Buffett Foundation, dan sebagainya.

Beginilah cara mereka pamer. Karena dengan berdonasi lewat yayasannya, orang-orang di dunia sudah tahu bahwasannya dana yang mereka berikan adalah uang pribadi orang kaya ini.

Gak sedikit dari mereka yang berpikir kalau berinvestasi dengan mendonasikan uang di sektor pendidikan, diyakini bakal menyukseskan putra-putri mereka di masa depan. Benar juga sih, selain itu, mereka tentunya bakal didoakan oleh banyak orang karena perbuatan mulia mereka.

2. Kesehatan

Investasi kesehatan jadi penanda status sosial seseorang. (Shutterstock)
Investasi kesehatan jadi penanda status sosial seseorang. (Shutterstock)

Simbol status sosial kedua yang mereka tunjukkan adalah investasi mereka di sektor kesehatan.

Menurut artikel di Majalah Vogue, kesehatan memang suatu hal yang dipandang mahal. Contoh mudahnya saja, membership di sebuah gym itu mahal, makanan-makanan sehat juga dijual lebih mahal ketimbang yang biasa, dan jasa personal trainer pun mahal.

Gaya hidup sehat pun akhirnya menjadi bagian dari gaya hidup mewah. Di zaman now ini, hampir sulit ditemukan orang-orang kaya atau miliuner yang gak peduli soal kesehatan. Karena bisa jadi mereka sudah melek akan pentingnya kesehatan itu sendiri.

Keluarga Hartono yang merupakan orang terkaya di Indonesia juga menggemari olahraga. Ada bulutangkis, bridge, hingga Brazilian Jiujitsu. Hayo, kamu rajin olahraga gak nih?

Mereka pun membanggakan olahraga-olahraga yang mereka lakoni. Apalagi kalau olahraganya butuh biaya yang mahal.

3.  Memiliki saham

Investasi saham jadi penanda status sosial seseorang. (Shutterstock)
Investasi saham jadi penanda status sosial seseorang. (Shutterstock)

Nah yang satu ini, juga bisa dimiliki oleh orang-orang seperti kita. Hanya saja, kita belum paham manfaatnya dan berpikiran kalau memiliki atau berinvestasi di hal yang satu ini risikonya besar dan bikin miskin.

Gak dipungkiri bahwa seseorang bisa jadi orang terkaya di negaranya karena memiliki banyak lembar saham dari sebuah perusahaan. Bisa jadi, perusahaan itu adalah perusahaan yang dia dirikan atau bisa jadi juga perusahaan lain yang dia akuisisi.

Ketika harganya meroket, kekayaan mereka bisa meningkat tajam. So, layak dong kalau kepemilikan saham menjadi salah satu simbol penentu status sosial di masa kini?

Dengan memiliki satu lembar saham saja, seseorang sudah bisa disebut memiliki perusahaan yang bersangkutan. Itu tandanya, sama saja dong kamu menjadi komisaris perusahaan itu. Apa gak keren tuh?

Sayangnya, kepemilikan saham memang gak bisa dilihat layaknya memiliki jam tangan mewah, tas mewah, atau outfit kece ala para artis. Namun manfaatnya bisa kamu rasakan di masa depan.

Coba lihat deh, cawapres Sandiaga Uno saja sempat jual saham kan untuk membiayai kampanye? Dan walaupun harganya lagi gak bagus, tapi kalau jumlahnya banyak tetap saja untung.

Itulah tiga simbol penentu status sosial zaman now para miliarder dunia. Tentunya, kita semua gak akan sulit kok untuk bisa melakukan tiga hal ini. Lha wong semuanya gak mesti harus keluar duit gede.

Kalau dipikir-pikir, punya jam mewah, tas mewah, atau pernak-pernik lainnya tentu mengharuskan kita keluar duit gede. Tapi apakah “terlihat kaya” di depan orang itu bisa menjamin kekayaan kita gak habis-habis? Coba pertimbangkan lagi.