Biaya Operasi Lipoma Terbaru untuk Hilangkan Benjolan di Tubuh

biaya operasi lipoma

Mau menghilangkan benjolan akibat lipoma? Cek dulu besaran biaya operasi lipoma dan opsi tindakan medis lainnya. Pasalnya, ada beberapa metode lain untuk menghilangkan lipoma selain operasi, lho

Apa itu lipoma?

Sebelum membahas biaya operasi lipoma, cari tahu dulu yuk apa sih lipoma itu? Menurut laman Alodokter, lipoma adalah benjolan akibat adanya lemak yang tumbuh secara lambat di antara kulit dan lapisan otot. Lipoma ini sering dialami oleh orang tua yang berusia paruh baya, antara 40-60 tahun. 

Lipoma tidak terasa sakit saat dipegang atau ditekan-tekan dan cenderung lunak. Disebut juga tumor jinak jaringan lemak yang dapat tumbuh di bagian tubuh manapun. Secara umum, lipoma tidak perlu dikhawatirkan karena tidak berbahaya bagi tubuh. 

Namun, lipoma mungkin perlu ditangani saat bertambah besar atau menimbulkan rasa sakit. Ada sejumlah tindakan medis yang dapat dilakukan untuk menghilangkan lipoma. 

Untuk mengantisipasi biaya yang perlu kamu keluarkan untuk operasi menghilangkan lipoma, kamu bisa memiliki asuransi kesehatan.

Ketahui juga penyebab munculnya benjolan di punggung serta cara mengatasinya.

Estimasi biaya operasi lipoma di rumah sakit terbaru

Biaya operasi daging tumbuh atau lipoma sangat bergantung pada kebijakan masing-masing rumah sakit. Menurut berbagai sumber, biaya operasi lipoma dengan ukuran kecil sekitar Rp800 ribu.

Namun, jika ikurannya sudah besar dan harus diangkat bisa mencapai Rp8 juta hingga Rp20 juta.

Tentu biaya berobat yang mahal ini tidak akan menjadi beban jika memiliki asuransi kesehatan yang bagus.

Harga operasi lipoma akan terkait dengan fasilitas dan tindakan medis yang dipilih oleh pasien. Selain itu, besaran biaya juga ditentukan dengan ukuran lipoma dan tingkat keparahannya.

Berikut informasi biaya operasi lipoma dari sejumlah rumah sakit.   

Nama Rumah SakitLokasiBiaya
Rumah Sakit Bedah SurabayaSurabaya, Jawa TimurRp10.000.000
Rumah Sakit Premier SurabayaSurabaya, Jawa TimurRp4.000.000 – Rp 10.000.000
Rumah Sakit St. CarolusJakartaRp15.000.000
Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM)JakartaRp9.000.000 – Rp20.000.000
Rumah Sakit Siloam TB SimatupangJakartaRp 15.000.000
Rumah Sakit MayapadaJakarta, Tangerang, dan BogorRp 15.000.000 – Rp 20.000.000 
Rumah Sakit Pondok IndahJakartaRp 20.000.000
Rumah Sakit Mitra Sejati MedanMedanRp7.700.000
Rumah Sakit TelogorejoSemarangRp 30.000.000 

Sebagai informasi, untuk mendapatkan harga yang lebih murah, kamu juga bisa loh melakukan operasi lipoma di Puskesmas terdekat. Pasalnya, Puskesmas menerima operasi bedah kecil seperti lipoma, mata ikan, hingga eksterpasi.

Untuk informasi biaya operasi lipoma di Puskesmas, kamu bisa menanyakan lebih lanjut pada pihak Puskesmas, ya.

Kenali gejala lipoma

Penyebab munculnya lipoma dalam dunia medis masih belum diketahui secara pasti. Namun, beberapa gejala berikut ini dapat dijadikan indikator untuk mengetahui apakah itu lipoma atau bukan. 

  • Tidak merasakan nyeri apapun saat benjolan dipencet-pencet.
  • Teksturnya lembek atau lunak dan dapat berpindah dengan mudah saat ditekan. Beberapa orang bahkan tidak menyadari adanya benjolan ini. 
  • Tidak berwarna
  • Biasanya sudah tumbuh lama. 
  • Biasanya ukuranya mencapai 5 cm dan bisa membesar.
  • Lipoma akan muncul di beberapa area seperi leher, dahi, punggung, perut, dan bahu.
  • Kenali juga gejala munculnya benjolan di ketiak yang harus kamu waspadai.

    Penyebab munculnya lipoma

    Lipoma bisa muncul karena beberapa hal. Berikut ini beberapa penyebab yang wajib kamu ketahui.

    1. Faktor usia

    Lipoma biasanya menyerang seseorang dengan usia sekitar 40-60 tahun. Meskipun bisa menyerang usia berapa saja, namun pada beberapa kasus seringnya menyerang orang dengan usia 40-60 tahun.

    2. Genetik

    Lipoma juga bisa disebabkan karena faktor genetik. Ketika orangtua atau saudara mengalami lipoma, maka kamu memiliki risiko besar untuk terkena lipoma.

    3. Ada riwayat penyakit tertentu

    Jika kamu memiliki riwayat penyakit seperti sindrom cowden, gardner, atau adiposis dolorosa, maka kamu bisa terkena lipoma.

    Agar tidak terlambat dalam penanganan, kamu harus mengetahui ciri-ciri benjolan berbahaya yang bisa muncul pada tubuhmu.

    Tindakan medis untuk hilangkan lipoma

    Cara menghilangkan lipoma sebenarnya tidak memerlukan penanganan medis yang khusus karena dianggap tidak berbahaya. Namun, jangan menyepelekannya begitu saja, karena bisa jadi itu bukan lipoma. 

    Yup, ada kemungkinan benjolan di area tubuh itu tumor ganas atau kista yang berbahaya bila dibiarkan berlarut-larut. Karena itu, bila ada benjolan baik keras maupun lunak disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter. 

    Untuk memastikannya, dokter biasanya melakukan metode pengecekan seperti USG, CT Scan, MRI atau biopsi. Bila terbukti kanker berbahaya, dokter tentu akan menyarankan tindakan medis lebih lanjut. 

    Bila terbukti lipoma dan pasien ingin mengangkatnya, berikut beberapa tindakan medis yang bisa dilakukan: 

    1. Operasi pengangkatan lipoma

    Operasi lipoma biasanya dipilih saat benjolan sudah cukup besar. Keunggulan dari metode ini yaitu kecilnya kemungkinan benjolan tumbuh kembali.

    Cara yang dilakukan dengan membuat sayatan kecil pada area benjolan. Dokter akan mengangkat tumor jinak tersebut dan menutupnya kembali dengan jahitan. 

    Sebelumnya, dokter akan melakukan pembiusan lokal terlebih dahulu pada area sekitar benjolan agar saraf-saraf di sekitarnya menjadi baal. Namun, bila benjolan dianggap terlalu besar, dokter akan melakukan pembiusan regional. 

    Seperti dilansir dari SehatQ, operasi pengangkatan lipoma masuk dalam kategori operasi sederhana sehingga tidak perlu penanganan khusus setelahnya.

    Dokter hanya meminta pasien untuk istirahat bila pasien memilih bius regional atau bius total sampai efeknya hilang. 

    Bila hanya memakai bius lokal, pasien biasanya diperbolehkan langsung pulang. Untuk jahitannya bisa lepas sendiri atau menyatu dengan daging kok. Hanya perlu menunggu beberapa minggu saja. 

    2. Liposuction atau sedot lemak

    Metode ini biasanya dipakai untuk menghilangkan lemak yang tidak diinginkan, termasuk dalam hal ini adalah lipoma.

    Namun, metode sedot lemak hanya disarankan bila lipoma yang terdapat pada area tubuh pasien masih tergolong kecil. 

    Liposuction atau sedot lemak masuk dalam kategori tindakan medis untuk kecantikan. Prosedurnya adalah dengan menyuntikkan jarum lalu menyedot lemak yang ada di benjolan.

    Sama dengan metode operasi, metode sedot lemak juga memakai bius sehingga pasien tidak akan merasakan sakit. 

    3. Suntikan steroid

    Metode suntik steroid dapat mengecilkan lipoma namun tidak benar-benar menghilangkannya. Metode ini dilakukan dengan menyuntikkan steroid pada daerah yang berlemak. 

    Apakah BPJS menanggung biaya operasi lipoma?

    Beruntung bila kamu adalah pengguna BPJS kesehatan karena biaya operasi lipoma yang termasuk ke dalam jenis tumor jinak ditanggung oleh BPJS. 

    Untuk mendapatkan manfaat BPJS Kesehatan, kamu bisa memeriksakannya langsung pada faskes pertama kemudian meminta surat rujukan ke faskes kedua untuk pengobatan.

    Kapan lipoma harus dioperasi?

    Seperti yang sudah dijelaskan di awal, untuk mengatasi lipoma sebenarnya tidak harus menggunakan operasi. Namun, ada beberapa kondisi di mana lipoma harus segera dioperasi dan diangkat. Berikut ini kriterianya:

  • Ukuran tumor jinak mulai membesar dan lebih dari 5 cm
  • Tumor jinak cepat membesar
  • Benjolan pada tumor terasa keras
  • Benjolan yang muncul menjepit bagian saraf pada tubuh
  • Warna kulit berubah
  • Pada benjolan terasa sakit saat ditekan
  • Apabila kamu mengalami gejala seperti di atas, sebaiknya segera menghubungi dokter untuk tindakan lebih lanjut.

    Lipoma harus ke dokter apa?

    Lipome merupakan benjolan atau tumor jinak yang muncul pada tubuh. Sehingga, jika kamu muncul lipoma, kamu bisa langsung menemui dokter spesialis bedah umum.

    Tapi, jika ukuran lipoma kamu besar dan cukup serius, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter spesialis bedah onkologi.

    Pentingnya punya asuransi

    Seperti yang dialami oleh Ibu Fatimah di atas, seperti dilansir dalam situs BPJS, memiliki asuransi sangat penting untuk membantu biaya pengobatan. Bila tidak dengan asuransi, Ibu Fatimah mungkin tidak akan sanggup membayar biaya pengangkatan tumor jinak yang cukup mahal itu. 

    Untuk kamu yang belum punya asuransi, coba lihat deh pentingnya memiliki asuransi berikut ini. 

    Proteksi biaya medis

    Memiliki asuransi kesehatan membantu kamu memiliki proteksi keuangan untuk masalah kesehatan yang bisa saja terjadi. Dengan asuransi, kamu enggak perlu khawatir lagi harus menguras kantong untuk membiayai pengobatan.

    Asuransi membantu kamu menyiapkan masa tua secara lebih baik. Saat usia sudah tidak lagi produktif, kamu masih bisa tenang karena biaya kesehatan sudah ada yang menjamin. 

    Disiplin mengatur keuangan

    Menyetor iuran asuransi juga salah satu metode untuk mengatur keuangan, loh. Dengan mengalokasikan secara rutin pendapatan untuk asuransi, kamu sudah selangkah lebih maju dalam usaha manajemen keuangan pribadi. 

    Jangan lupa juga untuk menyiapkan dana darurat, ya. Hitung kebutuhan dana darurat kamu dengan kalkulator dana darurat berikut ini.

    Mengamankan dana tabungan dan investasi

    Setiap orang tentu ingin punya tabungan dan investasi untuk menambah kekayaan. Tetapi, apa jadinya bila tabungan dan investasi tersebut harus terkuras cukup dalam untuk membiayai pengobatan. 

    Tentu, kejadian seperti ini tidak ada yang menginginkan bukan? Dengan asuransi, kamu dapat mengamankan alokasi biaya kesehatan sehingga kamu bisa fokus menabung dan berinvestasi. 

     

    Bagaimana memilih asuransi kesehatan terbaik?

    Selain BPJS Kesehatan, ada banyak banget produk asuransi di luar sana. Dari yang menawarkan premi murah sampai daftar layanan yang dicover oleh pihak asuransi. 

    Terkadang, memilih asuransi menjadi hal yang membingungkan. Nah, berikut beberapa hal yang bisa kamu pertimbangan saat memilih asuransi. 

    Jenis klaim 

    Ada dua jenis klaim dalam asuransi yaitu reimbursement dan cashless. Klaim reimbursement mengharuskan kamu membayar biaya perawatan sendiri kemudian baru diajukan klaim ke perusahaan asuransi sesuai dengan perjanjian polis. 

    Sementara pada klaim cashless, kamu cukup menunjukkan kartu asuransi pada rumah sakit untuk mendapat pelayanan kesehatan. 

    Cek kebutuhan

    Saat membeli produk asuransi, pastikan kamu telah memahami proteksi apa aja yang ditawarkan oleh perusahaan tersebut. Kamu mungkin sudah memiliki asuransi yang ditanggung oleh perusahaan sehingga tak perlu membeli asuransi serupa. Buatlah daftar proteksi yang kamu inginkan dan cari produk yang sesuai. 

    Cek kredibilitas perusahaan asuransi

    Bersikap waspada penting sekali dilakukan untuk setiap hal termasuk dalam membeli produk asuransi. Sebaiknya jangan mengambil risiko dengan membeli produk asuransi karena ditawari oleh sales. Pilihlah perusahaan asuransi karena memang kamu yakin terpercaya dan kredibel. 

    Beli lewat broker

    Memilih asuransi jadi nggak pusing lagi saat kamu punya daftar perusahaan dan produknya secara lengkap. Di broker asuransi, hal itu bisa dilakukan melalui platform marketplace asuransi yang terintegrasi. 

    Lifepal membantu kamu memilih produk asuransi yang tepat melalui fitur perbandingan dan ulasan yang membantu. 

    Pertanyaan seputar biaya operasi lipoma

    Kapan lipoma harus dioperasi?

    Seperti yang sudah dijelaskan, jika lipoma termasuk benjolan jinak yang tidak berbahaya. Namun, jika ukurannya besar dan terasa sakit, mungkin dokter akan menyarankan untuk melakukan operasi lipoma.

    Apakah operasi lipoma ditanggung oleh BPJS Kesehatan?

    Kabar baiknya, biaya operasi lipoma yang termasuk ke dalam jenis tumor jinak ditanggung oleh BPJS.