Gaji TKI Taiwan Mencapai Rp10 Juta per Bulan, Ternyata Segini Bayaran di Negara Lain!

Buruh yang tengah asyik bekerja di pabrik

Gaji TKI Taiwan diperkirakan sebesar 22.000 TWD yang jika di rupiahkan mencapai Rp10,1 juta per bulan jika bekerja sebagai buruh pabrik atau di panti jompo.

Lantas seberapa besar gaji Tenaga Kerja Indonesia yang tersebar di negara lain? 

Besarnya upah yang diperoleh setiap bulannya tersebut membuat banyak warga Negara Indonesia yang memutuskan untuk merantau ke negara lain demi mengais rezeki.

Bekerja di negara orang dianggap memang bakal mendatangkan banyak cuan lho bagi TKI. 

Tak dapat ditampik, membantu perekonomian keluarga menjadi salah satu alasan utama para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) hijrah ke luar negeri.

Karena memang gak bisa dimungkiri kalau gaji di luar negeri lebih besar dari Indonesia. Biasanya, gaji ini juga bersih sudah termasuk jaminan kesehatan dan jaminan tunjangan lainnya.

Seperti diketahui kalau gaji UMR Jakarta di tahun 2020 sebesar Rp4.267.349. Jumlah tersebut naik sekitar 8,51 persen dari tahun sebelumnya sebesar Rp3,9 juta.

Memang, mirip dengan diluar negeri, di Indonesia sudah ada jaminan kesehatan untuk seluruh masyarakat dari BPJS, namun berbeda dengan di luar negeri, standar pelayanannya masih bisa dibilang belum maksimal dan belum terlalu fleksibel.

Oleh karena itu banyak masyarakat yang juga memilih untuk memiliki asuransi kesehatan swasta yang menawarkan proses klaim yang lebih cepat sebagai pelengkap jaminan BPJS Kesehatan.

Jadi ya wajar aja kalau masyarakat Indonesia masih memiliki antusias yang sangat tinggi untuk bekerja di luar negeri, baik sebagai buruh pabrik maupun menjadi asisten rumah tangga (ART).

Namun jika ingin bekerja di luar negeri tak semudah yang kamu pikirkan. Banyak tahapan dan juga hal yang perlu kamu persiapkan. Jadi, gak bisa tuh main langsung datang ke negara yang kamu tuju dan bekerja sesuka hati.

Pasalnya kalau bekerja sebagai TKI itu dinaungi oleh sebuah lembaga. Nah, lembaga tersebut nantinya akan mengurus segala keperluan kamu dan juga bertanggung jawab selama kamu bekerja di luar negeri.

Buat kamu yang ingin menghasilkan banyak uang dengan bekerja di luar negeri. Berikut beberapa ulasan seputar TKI di luar negeri, mulai dari persyaratan hingga gaji TKI di berbagai negara di dunia.

Persyaratan bekerja menjadi TKI di luar negeri

Ada beberapa persyaratan yang perlu kamu persiapkan terlebih dahulu sebelum bekerja menjadi TKI di luar negeri. Yakni:

  • Pria: minimal usia 18 hingga 35 tahun, tinggi badan minimal 165 sentimeter dan berat badan ideal.
  • Wanita: minimal usia 18 hingga 35 tahun, tinggi badan minimal 150 sentimeter dan berat badan ideal.
  • Minimal tamatan SMA atau sederajat.
  • Akan tetapi, syarat umur tidaklah mutlak alias bisa berubah tergantung dari jenis pekerjaan yang kamu inginkan.

    Misalnya saja untuk TKW (Tenaga Kerja Wanita) yang ingin bekerja sebagai asisten rumah tangga di Taiwan, minimal usianya adalah 21 tahun dengan maksimal usia 35 tahun.

    Tapi gak perlu khawatir, saat kamu berusia 36 tahun, pihak penyalur TKI biasanya akan mengupayakan untuk mencarikan pekerjaan lain.

    Persyaratan berkas atau dokumen:

  • Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli.
  • Kartu Keluarga (KK) asli.
  • Akte Kelahiran asli
  • Surat ijin dari orang tua/suami/istri yang sudah ditandatangani di atas materai 6.000 serta dicap stempel dari kelurahan.
  • Surat Keterangan Status/ Buku Nikah.
  • Surat Keterangan Kelakuan Baik (SKCK) dari POLDA.
  • Pasport.
  • Buku tabungan untuk transfer gaji.
  • Melampirkan berkas medical check up atau tes kesehatan.
  • Proses menjadi TKI

    Setelah semua persyaratan sudah terpenuhi. Masih ada tahapan yang harus kamu lalui, yaitu pelatihan. Tujuannya agar kamu bisa bekerja dengan benar dan tak mengalami hambatan apapun. Apa saja?

    Jadi para calon tenaga kerja diharuskan untuk mengikuti pelatihan sampai dianggap sudah memiliki kemampuan yang mumpuni, terutama dalam hal penguasaan bahasa di negara yang dituju.

    Para calon TKI juga akan dibimbing oleh pengajar profesional selama kurang lebih sekitar tiga bulan lamanya. Tapi jika mereka bisa lebih cepat menguasai materi selama pelatihan, ia akan segera tanda tangan kontrak dan menunggu visa turun selama 40 hari.

    Calon tenaga kerja juga tidak akan dimintai biaya sama sekali. Bahkan biaya mengurus dokumen serta karantina akan di tanggung pihak lembaga. Namun, mereka harus disiplin mengikuti peraturan perusahaan.

    Mereka diharuskan bangun jam 4 Subuh, setelah itu mereka juga akan berolahraga dan jam 8 mengikuti kegiatan belajar bahasa sesuai tujuan negara.

    Siang harinya, mereka akan diajarkan bagaimana cara menggunakan perlengkapan barang elektronik di rumah hingga belajar memasak.

    Gaji TKI di berbagai negara

    Beberapa negara seperti Malaysia, Singapore, Taiwan, Hong Kong hingga Arab Saudi memang menjadi negara pilihan para calon TKI untuk mengais banyak pundi-pundi kekayaan.

    Lalu, berapa sih gaji TKI di berbagai negara? Simak di sini, seperti yang sudah dirangkum oleh beberapa sumber.

    1. Taiwan

    Seperti yang sudah dijelaskan di atas kalau gaji TKI Taiwan bisa mencapai 22.000 TWD atau sekitar Rp10,1 juta per bulannya. Penghasilan tersebut belum termasuk uang lembur yang bisa mencapai Rp12 juta.

    Untuk buruh pabrik biasanya akan mendapatkan asrama. Jadi gak perlu mengeluarkan uang untuk sewa tempat tinggal.

    Sedangkan untuk TKW yang bekerja di Taiwan, akan mendapat gaji hingga Rp8 juta setiap bulan. Namun, akan dikenakan potongan gaji hingga Rp2,3 juta selama sembilan bulan untuk biaya tempat tinggal dan makan ikut majikan.

    2. Singapore

    Buat para TKI yang ingin bekerja di Singapore khususnya menjadi asisten rumah tangga umumnya akan mendapatkan gaji per bulan sekitar 550 SGD – 580 SGD atau setara dengan Rp5,5 juta – Rp5,8 juta.

    Jumlah tersebut belum termasuk uang lembur sebesar 25 SGD per hari. Jadi, kalau dalam satu bulan mereka tidak mengambil cuti, maka mereka bisa mendapatkan uang tambahan sekitar 100 SGD setiap bulannya.

    Sementara untuk kamu yang bekerja profesional di sektor IT maupun keuangan, akan memperoleh gaji bersih sekitar SGD 3.500 – SGD 6.000 atau sekitar Rp35 juta hingga Rp60 juta per bulan.

    3. Malaysia

    Sedangkan gaji TKI Malaysia, gaji pokoknya sekitar 1.100 – 1.500 ringgit atau sekitar Rp3,7 juta sampai Rp5 juta. Uniknya, sistem gajian di Malaysia itu dihitungnya dua minggu sekali, jadi dalam satu bulan akan mendapatkan dua kali gaji.

    Untuk jumlah gaji yang didapatkan juga berbeda-beda. Jadi dihitung per hari dan juga jam kerja. Contohnya saja pekerja pabrik, mereka akan mendapat uang lembur hingga 9 ringgit atau Rp30 ribu per jamnya.

    4. Arab Saudi

    Arab Saudi menjadi salah satu negara yang banyak dipilih warga Indonesia untuk mendapatkan uang. Meski banyak kasus di mana pekerja Indonesia mengalami kesusahan, tapi Arab tetap menjadi negara tujuan para TKI untuk mengais rezeki demi kebutuhan keluarga di Indonesia. 

    Gak heran kalau Arab Saudi banyak menjadi incaran para TKI buat bekerja di sana. 

    Nah, mereka yang bekerja sebagai TKI di Arab Saudi sebagai asisten rumah tangga, umumnya akan mendapatkan gaji per bulan sekitar 1.000 riyal hingga 1.500 riyal yaitu sekitar Rp3,6 juta hingga Rp5,5 juta.

    5. Hong Kong

    Gaji TKI Hong Kong khususnya untuk asisten rumah tangga terbilang cukup besar yaitu sebesar 4.520 dollar Hong Kong atau sekitar Rp7,95 juta. Uang tersebut belum termasuk uang makan sebesar 1.075 dollar Hong Kong atau Rp1,9 juta.

    Jika ditotal, para TKI yang bekerja sebagai asisten rumah tangga di Hong Kong akan mendapatkan gaji per bulan sebesar Rp9,85 juta.

    Nah, itu dia ulasan mengenai gaji TKI yang bekerja di luar negeri. Gimana, tertarik untuk mengais rezeki dengan hijrah ke luar negeri? Jika kamu memang berniatan buat bekerja di luar negeri mesti siap mental ya pasalnya bakal jauh dari keluarga.