Disebut Sederhana, Hakim MK Suhartoyo Punya Harley dan Total Kekayaan Rp 8 Miliar

Hakim MK Suhartoyo yang Punya Harley dan Harta Rp 8 Miliar (Instagram).

Sidang Perdana Sengketa Pilpres 2019 pada 14 Juni mendatang akan ditangani oleh sembilan orang Hakim MK (Mahkamah Konstitusi). Salah satunya adalah Dr. Suhartoyo S.H., M.H.

Menurut informasi seputar profil hakim di situs Mahkamah Konstitusi, sosok Suhartoyo kerap dipandang sebagai seorang sederhana dan biasa-biasa saja.

Pria yang sempat menjadi hakim di Pengadilan Tinggi Denpasar ini, terpilih menggantikan Ahmad Fadlil Sumadi yang habis masa jabatannya sejak 7 Januari 2015 lalu. Pria asal Sleman ini pun mengucap sumpahnya di depan Presiden Joko Widodo.

Ingin tahu seputar fakta-fakta Hakim MK yang satu ini? Yuk simak ulasannya.

Baca juga: Banyak yang Kena Suap, Memang Berapa Sih Gaji Hakim di Indonesia?

1. Berasal dari keluarga sederhana tapi bermimpi jadi diplomat

Hakim MK
Hakim Suhartoyo (Instagram).

Suhartoyo merupakan seorang yang lahir dari keluarga yang sederhana, bukan keluarga kaya. Pria itu justru punya cita-cita yang cukup tinggi untuk bisa bekerja di Kementerian Luar Negeri, namun karena satu dan lain hal dia justru menjadi mahasiswa hukum karena gagal diterima di Fakultas FISIP.

Sejak SMA pria ini memang sudah tertarik dengan ilmu sosial politik. Kegagalannya saat ingin masuk ke jurusan FISIP justru berbuah manis dalam kariernya sebagai penegak hukum di Indonesia.

Suhartoyo sendiri pun pernah bilang, “Saya tidak menyesali tidak diterima menjadi Mahasiswa Ilmu Sosial, karena sebenarnya ilmu sosial politik sama dengan ilmu hukum. Orientasinya tidak jauh berbeda,” demikian pernyataannya seperti dikutip di situs MK.

2. Lulusan kampus swasta Indonesia

Hakim MK
Suhartoyo melanjutkan studinya di Universitas Tarumanagara pada tahun 2003. (Instagram).

Ayah dari tiga anak ini ternyata adalah seorang yang mengenyam pendidikan hingga ke jenjang S3. Dia adalah alumni dari tiga kampus swasta di Indonesia.

Hakim MK ini menjalani pendidikan S1 di Universitas Islam Indonesia pada tahun 1983, Sementara itu untuk jenjang S2, Suhartoyo melanjutkan studinya di Universitas Tarumanagara pada tahun 2003.

Di tahun 2014, suami dari Sustiowati ini justru memilih Universitas Jayabaya yang didirikan oleh mendiang Prof. Dr. H. Moeslim Taher, S.H.

Pada awal menjalani studi di bidang hukum, Suhartoyo dikabarkan lebih tertarik untuk mendalami ilmu jaksa ketimbang hakim. Namun pada akhirnya dialah yang justru terpilih menjadi hakim hingga sukses dalam kariernya.

Baca juga: Selain Gajinya Miliaran Rupiah, Ini 8 Alasan Kerja di Google Jadi Pilihan Terbaik

3. Karier hukumnya dimulai tahun 1986

Hakim MK
Karier hukumnya dimulai tahun 1986 (Tempo).

Karier kehakiman pria kelahiran 1959 silam ini dimulai di Bandar Lampung pada tahun 1986. Saat itu dia menjadi seorang calon hakim di PN Bandar Lampung, sebelum akhirnya menjadi hakim di beberapa pengadilan hingga tahun 2011 sebelum jadi Hakim MK.

Beberapa kota yang pernah disinggahi oleh Suhartoyo antara lain adalah, Bengkulu, Metro, Tangerang, Bekasi, Denpasar, Pontianak, hingga akhirnya Jakarta.

4. Hobi rally dan golf

Hakim MK
Hakim Suhartoyo berjabat tangan dengan Presiden Jokowi (Merdeka).

Dalam situs MK, disebutkan pula bahwasannya Suhartoyo memiliki hobi rally dan golf. Gak dijelaskan secara detail apakah dia hobi balapan atau gimana. Tapi yang jelas, ini bukanlah hobi yang murah lho ya.

Semua tentu tahu bahwa olahraga golf itu mahal. Makanya, yang sering main golf rata-rata adalah para petinggi perusahaan atau pejabat.

Ngomong-ngomong sebagai seorang penegak hukum, berapa ya harta kekayaan Suhartoyo? Penjelasannya ada di poin selanjutnya.

5. Hartanya sampai Rp 8 Miliar

Hakim MK
Miliki total kekayaan hingga Rp 8 miliar (Beritasatu).

Bicara soal total harta kekayaan Hakim MK yang satu ini, jumlahnya cukup fantastis. Yaitu Rp 8 miliar. Dan mayoritas harta itu berasal dari valuasi aset properti lho.

Berdasarkan informasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2017, sebesar Rp 4,4 miliar aset milik Suhartoyo berasal dari properti. Dia memiliki delapan tanah dan bangunan yang tersebar di Sleman, Metro, Tangerang, dan Lampung Tengah.

Sementara itu, sebesar Rp 970 juta dari total asetnya adalah kendaraan pribadi. Dia memiliki sedan Mercedes-Benz lansiran tahun 2015, Toyota Hardtop 1982, dan Jip Willys 1960 untuk mengakomodir hobi rallynya, dan yang terakhir adalah sebuah tunggangan gagah berupa motor Harley Davidson tahun 2012.

Keren-keren semua ya isi kuda besinya pak Suhartoyo ini. Sebesar Rp 2,6 miliaran dari hartanya berbentuk kas.

Itulah sekilas fakta seputar Hakim MK Suhartoyo. Bicara soal karier, pak Suhartoyo memang dari lulus S1 sudah fokus ke bidang hukum. Alhasil sekarang dia pun bisa menduduki salah satu jabatan bergengsi di negara. (Editor: Winda Destiana Putri).