Seharga Rp 14 Miliar, Yuk Intip Rumah Uya Kuya yang Katanya Mirip Gedung Putih

rumah uya kuya

Kabar soal rumah Uya Kuya pernah bikin geger masyarakat dan media massa. Pasalnya, presenter yang dulunya ngontrak rumah dan sempat gak mampu beli kasur ini sekarang udah punya istana yang mirip rumah dinas Presiden Amerika Serikat alias White House.

Seriusan tuh kayak White House?

Ya serius, gak bohong. Rumah Uya Kuya yang terletak di Duren Sawit, Jakarta Timur itu luasnya aja mencapai satu hektare. Wajar aja dong kalau tetangganya terkagum-kagum. Wong di sana ya cuma rumah Uya Kuya ini satu-satunya yang “gedongan”.

Fyi, pria bernama asli Surya Utama itu mulai merasakan kesuksesan setelah hengkang dari grup band Tofu. Tawaran job yang diterima Uya makin banyak dan perlahan mulai membangun kejayaan dan tentu aja cuan dari sana.

Uya sendiri juga merupakan sosok yang bisa dibilang cerdas. Dia sadar kalau bakatnya sebagai presenter harus dikembangkan lagi biar bisa lebih menghibur penonton. Uya pun belajar sulap hingga akhirnya jadi hipnoterapis.

Oke balik lagi ke rumah Uya Kuya nih.

Desain rumah Uya Kuya emang bisa dibilang “wah” banget deh. Modal mendirikan rumah semegah itu dikabarkan mencapai Rp 14 miliar.

Penasaran seperti apa rumah mahal tersebut? Mari simak ulasannya di bawah ini.

1. Rumah Uya Kuya berdesain klasik gaya Amerika

rumah uya kuya
Sekilas emang kayak Gedung Putih ya (KapanLagi)

Mungkin inilah unsur utama yang bikin rumah tersebut kelihatan seperti White House. Rumah tersebut didominasi oleh warna putih yang bikin bangunannya terlihat kokoh. Unsur Amerika semakin kuat karena di sana berdiri kokoh dua pilar besar.

Di depan rumahnya juga ada air mancur taman berwarna putih, tapi tentu aja gak kayak air mancur di Gedung Putih beneran ya. Air mancur tersebut menambah estetika halaman depan. Tampilannya jadi terlihat rapi dan bersih banget.

Uya sendiri pernah menyebut kalau rumahnya emang didesain ala White House. Jadi semacam White House versi Uya Kuya lah.

2. Ada 48 CCTV dan 50 alarm

rumah uya kuya
Kebayang deh kalau gak ada CCTV gimana. Pasti om Uya kerepotan (Tribunnews)

Soal keamanan, tampaknya om Uya Kuya ini juga terinspirasi sama White House deh. Di sana terpasang 48 CCTV sekaligus. Dan semuanya tentu aja aktif memantau pergerakan rumah meski cuma sejengkal aja.

Wajar banget sih kalau perangkat ini dipasang banyak banget.

Selain CCTV, Uya juga memasang 50 alarm dari berbagai jenis. Ada alarm suhu tubuh, infra red, break glass, dan sejenisnya.

Pokoknya, kalau misalkan ada maling atau rampok pengin masuk, mereka harus punya keahlian menyusup rumah kayak Lara Croft Tomb Raider atau James Bond. Kalau gak, ya siap-siap aja ketahuan dan digelandang ke kantor polisi.

3. Interior rumah juga bernuansa klasik

rumah uya kuya
Interiornya luas ya jelas aja wong rumahnya lebar (Tribunnews)

Gak cuma eksterior, interior rumah Uya Kuya pun bernuansa klasik. Hal itu terlihat banget dari gimana Uya memilih perabotan rumah dan melakukan penataan.

Ketika masuk ke dalam, ada meja bulat yang jadi penanda pintu masuk ruangan. Lalu ada juga foto Uya dan keluarga. Deretan trofi Uya pun dipampang di salah satu sudut.

Seperti bagian luar, interior rumah Uya juga didominasi warna putih.

Belum lagi ruangan di rumahnya pun luas banget. Jadi gak heran kalau semakin mirip istana.

Satu hal yang menarik, Uya sengaja gak menaruh televisi di kamar anak. Televisi itu cuma ditempatkan di ruang tamu. Mungkin biar pada gak asyik sendiri di kamar kali ya.

4. Kamar Uya Kuya semewah hotel bintang lima

rumah uya kuya
Wow, kamarnya keren banget (Nakita)

Penasaran dong sama master bedroom di rumah Uya Kuya? Nah asal kamu tahu nih, kamar tidur Uya Kuya benar-benar mirip kamar hotel berbintang.

Istri Uya, Astrid, mengatakan bahwa desain itu sengaja dipilih biar mereka berdua serasa lagi liburan. Mereka juga menaruh meja sarapan seperti yang ada di hotel beneran loh. Tapi Astrid sendiri bilang kalau meja itu jarang banget dipakai.

Pokoknya, kamar ini benar-benar mewah deh. Dan desainnya juga klasik berkat gorden, lampu, sprei yang dikelir merah. Furniturnya pun memunculkan kesan glamor.

Kalau kamu bandingin sama kamar Hotel The Gunawarman, kamar Uya masih jauh lebih luas. Tapi buat unsur klasiknya gak jauh beda. Cuma aja The Gunawarman mengusung konsep Eropa, sedangkan Uya lebih condong ke Amerika.

Di kamar tersebut, Astrid juga memajang koleksi boneka ball jointed. Mirip-mirip boneka Barbie sih, tapi ukurannya lebih besar.

5. Ada ruangan isi koleksi tas dan sepatu Astrid

rumah uya kuya
Koleksi sepatu Astrid (Bintang)

Ada satu ruangan khusus yang benar-benar mirip ruangan selebriti Hollywood. Ruangannya dipakai buat menyimpan koleksi pakaian. Ada satu lemari besar yang isinya tas milik Astrid dari berbagai merek yang udah pasti harganya gak ada yang murah.

Belum lagi, ada satu rak sepatu yang isinya mencapai puluhan pasang.

6. Ada ruang kucing di rumah Uya Kuya

rumah uya kuya
Kucingnya aja ada banyak, gak heran kalau rumah kucingnya berAC (Youtube)

Sama seperti rumah Raditya Dika, Uya Kuya juga punya ruangan khusus kucing di rumahnya. Uya emang merupakan seorang pecinta kucing, dan rumah buat hewan kesayangannya juga cukup luas dan bersih.

Dan kamu harus tahu nih, AC di ruangan kucing rumah Uya Kuya juga nyala 24 jam. Waduh, Armand Hartono yang anaknya orang terkaya di Indonesia aja cuma menyalakan AC dua jam sebelum tidur, abis itu dimatikan lagi biar irit.

Mungkin kucingnya om Uya ini gak betah kepanasan kali ya. Hehe…

7. Pastinya, ada kolam renang

rumah uya kuya
Udah pasti ada kolam renangnya (Brilio)

Yang terakhir, apalagi kalau bukan kolam renang. Kolam renang di rumah tersebut berhadapan langsung dengan ruang makan dan ruang kucing.

Kolamnya cukup panjang, dan di dekat sana ada tempat buat bersantai. Ada pintu besar dari kaca yang menghubungkan langsung bagian dalam rumah ke kolam.

Cerdas Pilih Lokasi

Soal pemilihan lokasi, Uya tampaknya cukup cerdas sih. Dia sengaja memilih lahan di wilayah Jakarta Timur yang harganya cenderung lebih murah ketimbang Jakarta Selatan atau Pusat. Dengan modal sebesar itu, gak heran kalau Uya bisa membangun White House yang megah.

Tapi ya risiko tinggal di Duren Sawit itu salah satunya adalah jauh dari pusat bisnis atau pusat hiburan. Belum lagi buat menuju Jakarta Pusat maupun Selatan, harus macet-macetan dulu di jalan raya berjam-jam.

Demikian kurang lebih cerita tentang rumah Uya Kuya yang mirip White House. Meski kamu gak punya rumah semewah itu, ingat kalau esensinya bukanlah luasnya bangunan dan lahan, tapi kenyamanan di dalamnya karena relasi yang harmonis di antara anggota keluarga.