Jual Makanan Modal Rp 2 Juta Untung Ratusan Juta, Ini Kisah Sukses Mamasakan
Gak ada yang mustahil di dunia ini, termasuk jualan makanan dalam waktu setahun dan meraih omzet hingga ratusan juta Rupiah per bulan.
Si penjual makanan itu adalah Gabriella Citra, seorang entrepreneur kelahiran 1991 silam asal Kota Kembang. Perempuan yang akrab disapa Gabcit ini adalah pendiri dari Mamasakan yang produknya sangat laris. Gak cuma di Bandung lho, melainkan juga di kota-kota lain.
Asal kamu tahu, usaha yang dilakoni Gabcit ini dimulai dengan skala yang sangat kecil dan usaha ini dimulai pada Oktober 2018 alias baru satu tahun. Tapi sekarang, dia sudah memiliki lebih dari 40 orang pegawai lho.
Pengin tahu kisah Gabcit merintis usahanya hingga sukses? Yuk simak ulasannya.
1. Pernah kerja sebagai marketing tapi banting setir jadi pengusaha
“Dulu pernah kerja di PT Agung Sedayu sebagai marketing, tapi cuma enam bulan akhirnya resign. Dan akhirnya banting setir jadi pengusaha,” ujar Gabcit saat diwawancarai Lifepal di Cohive 101, 2 Oktober 2019.
Saat terjun ke dunia usaha, Mamasakan bukanlah bisnis pertama yang dilakukan oleh Gabcit. Dulu, dia sempat berbisnis makaroni dengan sistem white label dan bakso aci.
Ketika memulai usahanya, sarjana Teknik Informatika ini ternyata gak menggunakan modal yang besar, melainkan cuma Rp 2 juta saja, karena belanjanya adalah belanja harian.
Tapi sekarang, omzetnya sudah tiga digit alias ratusan juta Rupiah dan dia juga sudah punya tempat makan mini di sana! Wow luar biasa banget ya.
2. Pakai medsos ketimbang e-commerce di awal mendirikan usaha
Usut punya usut, ketika Mamasakan berdiri, Gabcit gak lantas memanfaatkan e-commerce untuk jualan makanan lho. Dia justru memanfaatkan medsos, lebih tepatnya Instagram.
Mengapa demikian?
“Dulu (ketika Mamasakan berdiri), kita mulai berjualan dengan menggunakan Instagram tapi ordernya lewat WhatsApp. Hal itu disebabkan karena uang yang ditransfer pembeli langsung masuk ke rekening saya, lain halnya jika lewat e-commerce,” lanjutnya.
Mamasakan sendiri menjual berbagai menu makanan basah maupun kering. Beberapa yang jadi menu andalan mereka adalah cumi asin, tulang jambal, dan semur jengkol. Sementara itu, menu kering andalannya adalah bawang goreng.
Setelah usahanya makin berkembang, tentu saja Mamasakan gak hanya mengandalkan medsos lagi. Dia sudah ada di Shopee, Grabfood, dan GoFood.
3. Sukses berkat pengiriman paket same day antar-kota
Setelah usahanya berjalan, Gabcit kerap mengalami sejumlah tantangan. Menu basahnya sulit untuk dijual ke luar kota, sementara itu peminatnya cukup tinggi.
Sempat terpikir untuk menggunakan jasa travel. Namun hal itu jelas rumit karena konsumen harus mengambil pesanannya di pool travel yang bersangkutan.
Lain halnya dengan menu kering yang bisa dikirim ke mana pun dengan mudah.
Alhasil Gabcit pun berkenalan dengan Paxel, sebuah startup yang bergerak di bidang logistik, yang sanggup memfasilitasi pengiriman barang same-day antar kota.
Paxel memiliki sistem smart locker. Dengan ini, proses pengiriman barang yang akan dilakukan dengan cara estafet antara kurir-kurir Paxel di satu wilayah ke wilayah lain, dengan memafaatkan loker penyimpanan barang.
Alhasil, berkat metode inilah penghasilan Gabcit melonjak hingga 40 persen!
4. Manfaatkan selebgram
Gak sedikit tips bisnis kuliner menganjurkan kita untuk menyewa jasa endorser dari para selebgram. Tapi, kalau cuma nyewa jasa selebgram mah gak ada jaminan bisa cuan juga lho.
“Kita banyak dibantu oleh teman-teman yang punya banyak followers. Dan sebagian besar dari mereka memang selebgram,” lanjut Gabcit.
Gak mesti harus bayar, kadang Gabcit hanya menawarkan barter produk saja lho. Mereka tentunya mau, wong hidangan di Mamasakan enak semua.
“Minta saja untuk posting di Instastory ketimbang di feed. Instastory efeknya lebih bagus,” tambahnya.
Gabcit juga mengatakan bahwa lambat laun hidangannya yang diposting oleh teman-temannya pun viral. Saat ada seleb yang ingin membeli produk Mamasakan, jangan suruh mereka bayar, berikan gratis saja asal posting. Ternyata begitu caranya!
Sejauh ini, salah satu selebgram yang sering membantu Mamasakan adalah Rachel Venya.
Kayaknya, Gabcit tertarik nih mengikuti kesuksesan Lany Siswadi founder dari Sambal Bu Rudy. Gabcit sendiri blak-blakan bilang bahwa dirinya ingin membuat produk baru berupa sambal. “Semua orang suka sambal, dan karena sambal sendiri memang belum pernah ada (di Mamasakan),” ujarnya. Itulah sepenggal kisah Gabriella Citra yang sukses jualan makanan dengan cara online, dari Kota Kembang hingga ke kota-kota lain di Indonesia. Semoga tips darinya bisa bermanfaat buat kamu. (Editor: Ruben Setiawan)5. Mau bikin sambal
