Mana yang Lebih Tepat Buat Kamu, Beli Kredit Emas atau Tabungan Emas?

Mendengar kata ‘emas’ siapa yang nggak tergiur. Emas jadi sarana investasi handal yang mudah diperjualbelikan.

Tapi nggak semua orang bisa membeli emas dengan cara tunai. Selain membutuhkan dana yang nggak sedikit, berinvestasi emas membutuhkan persiapan matang agar keuangan keluarga nggak berantakan.

Saat ini banyak bank dan lembaga pemerintah yang menawarkan beli emas kredit. Bahkan PT Pegadaian memiliki produk tabungan emas yang memungkinkan kita menabung sejumlah dana untuk membeli emas.

[Baca: Menabung Bisa Pakai Emas Mulai dari 5000 perak? Yuk, Cari Tahu Apa Itu Tabungan Emas]

Keduanya memiliki cara kerja yang berbeda tentu. Keduanya juga memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing. Kira-kira mana yang cocok buat kamu?

Keunggulan Kredit Emas

Banyak bank mulai dari konvensional hingga syariah menawarkan beli kredit emas. Contohnya, Bank Mandiri Syariah (BSM), Bank BNI, Bank BCA, dll. Ada beberapa keunggulan yang bisa kamu dapat:

Bisa membeli emas walau dana terbatas

Tersimpan di tempat aman

Emas bisa dijadikan jaminan saat ada kebutuhan mendesak

 

Emas batangan memang jadi pilihan utama untuk berinvestasi

 

 

Kelemahan Kredit Emas

Nasabah wajib membayar 20 persen uang muka

Beberapa bank menetapkan bunga cicilan setiap bulan.

Beberapa bank menetapkan biaya penalti jika kita melunasi cicilan kredit emas lebih cepat dari plafon yang ditetapkan.

Risiko gagal bayar. Jika kita gagal melunasi cicilan, emas bisa ditarik dan dilelang oleh pihak bank.

Keunggulan Tabungan Emas

Saat ini hanya PT Pegadaian saja yang menawarkan tabungan emas. Beberapa keunggulan yang bisa kamu pertimbangkan:

Nggak ada uang muka.

Waktu yang Fleksibel. Nasabah nggak terikat tenor dan bebas kapan saja menabung.

Setoran minimal setara dengan 0,01 gram emas.

Emas bisa dijadikan jaminan jika ada kebutuhan mendesak.

Kelemahan Tabungan Emas

Adanya kurs jual dan kurs beli. Jika kita menjaminkan tabungan, ada selisih antara kedua kurs tersebut.

Emas hanya bisa diambil jika sudah mencapai 5 gram.

Ada biaya cetak jika ingin memiliki fisik emas.

 

Pastikan emas yang kamu beli bersertifikat PT Antam

 

Mana yang Lebih Cocok Buat Kamu?

Sebelum mulai menginvestasikan dana untuk kredit emas, lihat dulu kemampuan finansialmu. Yang harus diingat, investasi emas termasuk investasi jangka panjang.

Emas baru bisa menghasilkan keuntungan jika disimpan minimal selama 2 tahun. Jadi pastikan dulu kamu mempunyai dana yang cukup biar kamu nggak buru-buru menjual emas saat terdesak kebutuhan.

Lantas, jenis investasi mana yang lebih cocok buatmu? Simak cara kerja kredit emas dan tabungan emas.

[Baca: Beli Emas Tunai atau Kredit, Mari Lihat Untung-Ruginya]

Cara Kerja Kredit Emas

Sebagai contoh, Bank BNI lewat BNI Syariah Kepemilikan Emas sanggup membiayai 80 persen dari harga emas. Jadi nasabah wajib menyetor uang muka sebesar 20 persen.

Misalkan kamu berniat beli kredit emas 20 gram seharga Rp 10 juta selama 24 bulan. Maka kamu harus menyetor uang muka sebesar Rp 2 juta dan Bank akan membiayai Rp 8 juta.

Tapi bank akan menetapkan laba sejak awal perjanjian jual beli emas. Laba ini bervariasi tergantung kebijakan bank. Jadi perhitungannya adalah:

Harga emas 20 gram	Rp 10 juta
Uang muka	Rp 2 juta
Nilai pembiayaan bank	Rp 8 juta
Laba penjualan emas (ditetapkan oleh bank)	Rp 1 juta
Total pembiayaan bank	Rp 9.000.000
Tenor cicil emas	24 bulan
Cicilan setiap bulan	Rp 9 juta/24 bulan = Rp 375.000

 

Jadi nasabah wajib membayar Rp 375.000 selama 24 bulan. 

Cara Kerja Tabungan Emas

Seperti yang sudah diutarakan di atas, tabungan emas ini lebih fleksibel karena nasabah nggak terikat tenor dan besaran cicilan. Semua bisa disesuaikan dengan kemampuan finansialmu.

Sebelum memulai menabung emas di Pegadaian, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi:

Membuka rekening tabungan emas di Pegadaian

Membayar biaya administrasi sebesar Rp 30 ribu dan uang penitipan emas Rp 30 ribu

Setelah membuka rekening tabungan emas, kamu bisa mulai menyetor uangmu. Besarannya minimal setara dengan 0,01 gram emas sesuai dengan kurs jual yang berlaku di Pegadaian.

Kamu hanya bisa mengambil fisik emas jika tabungan sudah setara 5 gram. Misalnya saja kamu menabung setiap hari sebesar Rp 5000, maka dalam satu bulan dana yang dikeluarkan untuk menabung adalah Rp 150.000

Jika sesuai kurs jual pegadaian emas 10 gram adalah Rp 5.000.000 maka perhitungannya adalah:

Harga emas 10 gram: Rp 5.000.000

Setoran per bulan: Rp 150.000

Maka kamu baru bisa mengambil fisik emas dalam jangka 33 bulan. Dengan asumsi kamu disiplin dalam menyetor tabungan.

 

Koin emas dinar juga bisa jadi sarana investasi yang handal lho

 

 

Kredit emas ini cocok buat kamu yang memiliki penghasilan tetap. Pasalnya, kamu harus disiplin membayar cicilan karena terikat tenor dan perjanjian. Sementara itu tabungan emas cocok buat kamu yang memiliki gaji bulanan pas-pasan karena mesti menyesuaikan dengan kebutuhan lain. Nah, kira-kira mana yang lebih cocok buatmu?

[Baca: Kesalahan Investasi Emas yang Bisa Bikin Mimpimu Gatot]

Sementara itu tabungan emas cocok buat kamu yang memiliki gaji bulanan pas-pasan karena mesti menyesuaikan dengan kebutuhan lain. Nah, kira-kira mana yang lebih cocok buatmu?