Kapan Waktu yang Tepat untuk Memulai Usaha?

memulai usaha

Banyak orang yang pengin memulai usaha mereka sendiri. Tapi permasalahannya, mereka belum tahu kapan waktu yang tepat untuk terjun ke dunia bisnis.

Bekerja sebagai pegawai kantoran memang sangat jenuh. Rutinitasmu setiap harinya hanya itu-itu saja, mengikuti perintah atasan, dan menyelesaikan setiap tugas yang diberikannya.

Kerja kerasmu bakal diupah dengan menggunakan gaji bulanan yang kadang gak setimpal sama tugasnya yang superberat.

Sementara menjadi pengusaha, banyak segudang kelebihan bisa dirasakan, mulai dari jam kerja yang bisa semaumu, sampai keuntungan besar yang bisa kamu raup sendirian. 

Sayangnya, memulai usaha itu gak semudah membalikkan telapak tangan, ada jatuh bangunnya. Kerja keras membangun usaha menjadi sukses bukanlah hal yang instan, kamu perlu riset, keluar modal, biaya promosi, dan lain-lain. 

Ketika usaha tersebut sudah dikenal banyak dan memiliki konsumen loyal, baru deh kamu bisa memetik keuntungannya. 

Tapi kembali lagi ke permasalahan awalnya, banyak yang belum tahu kapan kira-kira waktu yang tepat atau kondisi seperti apa yang memungkinkan seseorang untuk memulai usaha? Berikut ini ulasannya seperti dilansir dari The Ballance:

1. Kamu sudah punya kepribadian seorang pengusaha 

Jika ingin terjun menjadi wirausahawan, pastikan dulu kamu menanamkan kepribadian-kepribadian yang dimiliki pengusaha sukses lainnya. 

Rata-rata pengusaha sukses itu memiliki beberapa sikap di antaranya seperti, berani mengambil risiko, jeli melihat peluang, niat dan tekad yang kuat, disiplin, percaya diri, dan pantang menyerah. 

Kalau misalnya kamu sudah memiliki sikap itu, kamu sudah berpotensi menjadi pengusaha sukses ke depannya. Karena apabila sebagai pengusaha kamu takut mengambil risiko, usahamu gak bakal maju-maju alias mandek gitu-gitu aja. 

Jika pengusaha pantang menyerah, ya khawatirnya ketika mengalami kerugian sedikit, langsung penginnya gulung tikar aja. 

2. Situasi keuangan mendukung 

Untuk memulai usaha, ada banyak hal yang harus dikorbankan, selain waktu tentunya juga uang. Kamu gak bisa membuka usaha tanpa modal, oleh sebabnya perlu banyak uang tergantung dari skala usaha yang mau kamu buat.

Perhatikan pula tanggunganmu, seperti misalnya anggota keluarga atau cicilan dan pengeluaran pokok lainnya. 

Sebelum memulai usaha, pertimbangkan kalau kondisi keuanganmu cukup untuk modal dan menanggung kebutuhan pokok selama beberapa bulan ke depan.

Jangan sampai, dana darurat yang sudah kamu kumpulkan digunakan untuk menambal modal usaha ya! 

3. Restu dari keluarga 

Buat yang sudah berkeluarga, selain perhatikan keuangan, kamu juga harus memperhatikan waktu yang digunakan untuk memulai usaha. 

Maklum saja, menjadi pengusaha apalagi di tahap-tahap awal pasti bakal mengorbankan lebih banyak waktu, termasuk waktu untuk kumpul dengan keluarga. Ada baiknya rundingkan dulu dengan keluarga sebelum terjun ke bisnis. 

Kalau tiga hal di atas sudah berhasil kamu penuhi, maka gak perlu nunggu lama-lama lagi untuk memulai usaha. Langsung lakukan riset  produk, pasar, dan eksekusi pembukaan usahanya! 

5 tahapan mudah memulai bisnis

Seperti dilansir dari accurate, setelah mantap memulai bisnis biasanya pertanyaan yang akan sering kamu dengar adalah, bisnis apa yang akan kamu mulai? Mau jual apa? Apakah menjual makanan, minuman, atau pakaian? Atau, mau membuka les privat?

Disarankan untuk kamu memulai bisnis di bidang yang memang keahlianmu atau kamu memiliki sedikit ketertarikan di sana. Hindari membuat bisnis yang sama dengan bidang atau ilmu yang sedang ditekuni. Apabila membuka bisnis sesuai dengan keahlian atau ketertarikan maka kamu akan lebih mengetahui harus seperti apa terhadap bisnismu. Kamu juga lebih mudah memecahkan solusi saat dihadapkan dengan kendala.

Langkah selanjutnya ialah ikuti prosedur memulai bisnis. Nggak cuma untuk suatu ide bisa menjadi bisnis nyata aja, tetapi tahapan ini juga bisa membuat bisnismu berpotensi sukses. Berikut penjelasannya.

  • Tentukan visi dan misi

  • Kamu sudah menetapkan akan memulai bisnis di bidang apa. Sekalipun ini hal yang sangat remeh, tapi menetapkan visi dan misi penting dilakukan. Sebab, agar kamu memahami benar apa yang menjadi kelebihan bisnismu dibandingkan orang lain. Kamu jadi nggak gerogi dan linglung saat ada teman atau konsumen yang menanyakan kelebihan bisnismu. Visi dan misi bisa memudahkanmu saat melakukan marketing atau promosi ke depannya.

  • Lakukan survei

  • Tahapan selanjutnya adalah survei. Kamu harus melakukan survei untuk beberapa indikator seperti lokasi, konsumen, harga, dan pangsa pasar. Dengan begitu, kamu bisa mengetahui harga yang ada di pasaran. Harga suatu produk atau jasa di pasaran bisa menjadi salah satu faktor pertimbangan kamu saat menawarkan produk, apakah akan dibanderol dengan harga yang sama, lebih murah, atau lebih mahal?

    Sedangkan survei konsumen dilakukan bertujuan agar kamu lebih memahami siapa target konsumenmu dan apa yang mereka inginkan serta butuhkan. Kamu jadi mengetahui apakah pangsa pasar kamu berada di kelas menengah ke bawah atau kelas menengah ke atas. Adapun survei lokasi dilakukan supaya kamu mengetahui di mana bisnismu akan beroperasi.

  • Siapkan modal

  • Dari hasil survei yang sudah kamu lakukan, kamu akan menemukan besaran modal yang harus disiapkan. Ingat, siapkan modal dengan sempurna, melakukan pengadaan uang fisik, dan menyiapkan uang yang siap untuk dilakukan transaksi.

  • Mulailah bisnismu

  • Jika semua sudah siap, maka mulailah bisnismu sekarang. Jangan ditunda. Segera hubungi pemilik lokasi yang sudah kamu targetkan untuk dibeli atau dikontrakan. Lalu, belilah beberapa perlengkapan yang dibutuhkan untuk memperoduksi produkmu atau melengkapi jasa yang akan kamu tawarkan.

  • Ingat, catat semua pengeluaran

  • Selalu ingat untuk mencatat semua aset dan pengeluaran saat memulai usaha. Jika kamu mengalami kesulitan saat mencatat, kamu bisa menggunakan catatan sederhana untuk membuat laporan keuangan sederhana. Gunakan software akutansi seperti Accurate Online untuk pembukuan, pencatatan, transaksi dan stok, juga untuk laporan keuangan.

    Setelah bisnis berjalan, maka kamu wajib mengembangkan bisnis yang sudah berjalan. Atur strategi berkelanjutan untuk bisnis yang lebih baik. Untuk dasar pengembalian keputusan kamu bisa menggunakan laporan keuangan atau catatan transaksi yang sudah terjadi selama waktu tertentu.

    Cara memulai bisnis online yang efektif

    Kamu bisa menggunakan teknologi sebagai tempat untuk mempromosikan produk atau jasa yang ditawarkan atau istilah umum yang biasa digunakan adalah digital marketing. 

    Dengan memanfaatkan digital marketing, kamu bisa menjangkau seluruh kalangan tanpa membedakan status sosial dan lokasi tinggal para konsumen. Begitu seperti dipaparkan duwitmu.

    Itulah alasannya mengapa begitu penting menjadikan digital marketing sebagai salah satu strategi marketing. Bisnis yang berjalan tentu akan jauh lebih efektif perputarannya. Salah satu media yang bisa kamu manfaatkan untuk promosi dan berjualan adalah media sosial. Selain itu ada apalagi, ya?

  • Memiliki website

  • Memiliki website merupakan salah satu syarat agar usahamu tetap bisa eksis di dunia digital. Website perusahaan bisa kamu jadikan sebagai salah satu media promosi produk atau jasa yang kamu tawarkan. Bagaimana caranya?

    1. Tentukan domain. Kamu harus menentukan nama atau alamat websitemu yang akan menjadi domain website. Lalu, segera daftarkan domain tersebut agar bisa menjadi milikmu dan nggak diambil orang.
    2. Pilih hosting. Pilihlah hosting atau “rumah” dari website yang dipilih. Kamu bisa memilih hosting dari luar negeri dengan bayaran dalam US$ atau hosting dalam negeri.
    3. Aplikasi template konten. Download dan instal aplikasi penyedia template konten untuk mengisi konten di websitemu. Platform wordpress salah satu platform yang menyediakan template mudah dan gratis, lho.

    Memiliki website menjadi hal yang penting. Sebab, sebelum kamu mulai promosi melalui Facebook Ads, iklan di media sosial seperti Instagram, dan Google Adwords. Terlebih dulu kamu harus memiliki website perusahaan.

  • Bangun media sosial

  • Hampir seluruh masyarakat di dunia, apalagi di Indonesia, nggak pernah absen untuk membuka media sosial. Salah satu media sosial dengan installer terbanyak adalah Instagram. Indonesia menduduki urutan ketiga di dunia sebagai pengguna Instagram terbanyak setelah USA dan Brasil.

    Selain sebagai media sosial yang banyak digunakan orang, Instagram merupakan platform visual, di mana konten yang dijasikan berupa gambar dan video. Biasanya, banyak orang akan tertarik dengan membeli suatu produk hanya dengan melihat gambar atau menonton video dari suatu produk.

    Berikut ini merupakan metode berjualan dan promosi di Instagram:

  • Instagram Story. Salah satu fitur yang ada di Instagram ini bisa juga dimanfaatkan untuk memasang iklan. Iklan yang ditampilkan biasanya lebih interaktif dan menarik untuk para calon konsumen.
  • Iklan Foto dan Video. Kamu bisa menargetkan konsumenmu sesuai dengan insight produkmu menggunakan foto atau video.
  • Influencer. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan strategi promosi endorse. Banyak para selebriti di Instagram (Selebgram) dengan jutaan followers yang memasarkan suatu produk atau jasa.
  • Hal penting saat kamu menggunakan Instagram sebagai media promosi dan berjualan adalah CTA atau Call To Action. Seorang konsumen yang mulai tertarik dengan produk atau jasamu bisa segera menghubungimu melalui CTA. Biasanya CTA berupa link menuju website perusahaan atau akun WhatsApp.

  • Pahami Facebook Ads

  • Selain Instagram, kamu juga  bisa memanfaatkan media sosial Facebook. Sama halnya dengan Instagram, Indonesia merupakan salah satu negara dengan pengguna Facebook terbanyak di dunia. Dengan jumlah user yang banyak, Facebook cocok untuk membangun brand awareness

    Bagaimana caranya? Iklan di Facebook Ads dipasang berdasarkan interest dan demography. Kamu langsung bisa menentukan siapa calon konsumenmu berdasarkan kesukaan, lokasi, gender, atau variabel demografi lainnya. Perihal biaya, bisa dibilang biaya iklan di Facebook cukup terjangkau. Kamu bisa menentukan sendiri budget iklan per harinya.

  • Pahami juga Google Adwords

  • Sekalipun pemasaran dan penjualan di Instagram dan Facebook Ads cukup reach tetapi konversi untuk menjadi sales atau penjualan tidaklah tinggi. Untuk meningkatkannya, disarankan kamu juga mulai menggunakan Google Adwords. Google Adwords merupakan media iklan melalui platform Google. Cara kerjanya, saat calon konsumen melakukan “search” di Google, maka akan muncul iklan, itulah yang disebut Google Adwords.

    Bedanya di mana?

    Iklan yang muncul di Google Adwords berdasarkan keywords yang dituliskan oleh pengguna internet yang sedang menggunakan search engine (mesin pencari) di Google. Sebagai contoh, saat kamu menuliskan kata Warung Kopi di Jakarta Selatan pada mesin pencari, maka iklan yang muncul di Google tentu warung kopi yang ada di Jakarta Selatan. Selebihnya, nggak ada tuh iklan yang muncul.

    Relevansi dan intensitas konsumen menjadi kata kunci dalam Google Adwords. Iklan akan dibayar saat pengguna mengklik iklan tersebut. Meskipun begitu, nyatanya membuat iklan di Google Adwords nggak segampang membuat iklan di Instagram dan Facebook Ads. Kamu harus benar-benar memahami apa itu keywords.

    Tips mulai bisnis dari nol hingga sukses

    Gimana kalau masih takut dan ragu untuk memulai bisnis? Bagaimana kalau tiba-tiba gulung tingkar di tengah jalan, bahkan belum punya untung udah gulung tikar. Ih serem, ya. Yuk, jangan berlama-lama khawatir dan gelisah dengan hal-hal yang belum terjadi.

    Kamu bisa menerapkan 6 tips ini agar bisnis yang mulai dari nol bisa berakhir kesuksesan yang maksimal, seperti dilansir dari Mokapos.

  • Mulai bisnis sesuai passion

  • Sekali lagi, jalankan bisnismu sesuai minat dan bakatmu. Bangun dan kembangkan bisnis yang sesuai dengan passion yang kamu miliki. Untuk memulai, menjalankan, dan mengembangkan bisnis, kamu akan menghabiskan banyak waktu untuk menyempurnakan semua lini. Apabila kamu melakukannya nggak berdasarkan kecintaan, maka seluruh waktu yang sudah dicurahkan akan menjadi sia-sia. Kamu akan merasa begitu beban berat yang dipikul saat menjalaninya. So, jangan lupa ya lakukan sesuai passion.

  • Pelajari pasar, susun business plan, lalu tentukan produk

  • Lakukan riset pasar yang komprehensif. Pelajari juga dinamikanya, siapa saja kompetitormu dan bagaimana karakteristik target pasarmu. Memulai bisnis tanpa meriset pasar sama saja dengan menyimpan bom waktu.

    Selanjutnya, kamu bisa membuat perencanaan matang atau business plan. Business plan merupakan kunci kesuksesan bisnis. Petakan rencana untuk beberapa tahun ke depan. Tujuan apa yang hendak diraih dan cara untuk meraihnya. Business plan juga bisa memudahkanmu menilai apakah bisnis kamu mungkin untuk dimulai sekarang, memudahkan untuk mendapatkan pinjaman modal, hingga salah satu cara untuk meyakinkan investor bergabung.

    Berbarengan dengan riset pasa dan business plan, kamu juga harus menentukan produk atau jasa apa yang akan kamu tawarkan. Dari hasil tersebut kamu bisa mengetahui persis produk apa yang tepat bagi target pasar yang ingin kamu tuju. Produk sudah ditentukan, lalu cobalah untuk melakukan uji pasar. Lemparkan produk atau jasa yang kamu tawarkan pada calon konsumen. Tujuannya untuk memastikan bahwa produkmu ini berada di pasar yang tepat.

  • Segera rilis bisnis

  • Saat segala perencanaan dan persiapan telah matang, maka eksekusi. Segeralah rilis bisnismu. Ingat, memulai dari nol bukanlah suatu hal yang mustahil. Jangan mundur jika di tengah jalan terjadi suatu hal di luar rencana. Justru, hal itu bisa menjadi tantanganmu supaya bisa mengembangkan kembali produk atau jasa yang kamu tawarkan.

  • Tingkatkan kemampuan dan kualitas produk

  • Teruslah belajar, belajar, dan belajar. Masih banyak ilmu yang belum kamu kuasai demi menghasilkan sebuah bisnis yang sukses. Kemampuan penjualan, pemasaran, dan menjalin hubungan merupakan hal-hal mendasar yang wajib kamu kuasai.

    Kamu bisa menghadiri seminar, workshop, online course, ataupun mentoring untuk mendapatkan ilmu yang belum dimiliki. Dari sana juga kamu bisa menjalin hubungan baik dengan para penggiat ilmu. Atau, kamu bisa mendaftarkan diri pada suatu perkumpulan pengusaha tertentu. Jalinlah komunikasi dari sana.

    Tak ketinggalan juga untuk meningkat kualitas produk. Hal ini penting dilakukan untuk menciptakan produk yang lebih baik lagi dan kepuasan pelanggan. Apabila kamu memilih untuk menunda pengembangan produk ini. Jangan sampai kerja kerasmu dalam membangun bisnis dari nol ini akan sia-sia.

  • Manjakan konsumen dengan layanan pelanggan

  • Saat memulai bisnis dari nol, tak jarang kamu akan menemukan beragam komplain terkait produk dan jasa yang kamu tawarkan. Hal itu lumrah terjadi. Oleh karena itu, disarankan kamu wajib memiliki layanan pelanggan yang ramah, informatif, dan solutif. Dengan layanan pelanggan yang maksimal maka konsumen akan merasa dimanjakan dan betah untuk terus membeli produk atau menggunakan jasa yang kamu tawarkan.

  • Buatlah evaluasi dan scale up bisnismu

  • Tips terakhir adalah membuat evaluasi dan scale up bisnismu. Data semua keselahan dalam periode tertentu yang sudah terjadi. Cari solusinya agar pada periode mendatang tidak terjadi lagi. Jangan menyepelekan. Evaluasi penting dilakukan untuk mengetahui secara detail problematika yang terjadi.

    Kamu mulai membangun dan mengembangkan bisnis mu dengan mengevaluasi setiap periode. Membenahi hal-hal yang salah dan meningkatkan kualitas produk atau layanan jasa. Tanpa terasa bisnismu kian melejit. Untuk menjalankan usaha hingga sukses dibutuhkan scale up bisnis yang tepat. Kamu harus meningkatkan dan memperbesar bisnismu agar tetap bertahan bahkan memegang kendali penuh di pasaran.

    Setelah memahami semua hal-hal yang berkaitan dengan kesuksesan bisnismu. Sekarang pertanyaannya. Kapan kamu memulai bisnismu?