Sahamnya Naik 69,57%! Yuk Kenalan Sama Produsen Motor Selis Indonesia

motor selis

Tepat pada hari ini, produsen kendaraan listrik motor Selis, PT Gaya Abadi Sempurna Tbk, resmi melantai di bursa saham dengan kode emiten SLIS. Harga saham mereka langsung naik 69,57 persen dari Rp 115 ke Rp 195 per lembar!

Sebagian dari kamu mungkin ada yang familiar dengan merek sepeda motor listrik selis. Yang jelas, Selis gak pernah absen dalam gelaran Pekan Raya Jakarta (PRJ). Belum lama ini, mereka juga mejeng di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS). 

Asal kamu tahu, SLIS ini gak cuma memproduksi motor listrik, melainkan berbagai kendaraan special purpose vehicle (SPV) seperti golf cart, kursi roda, dan lainnya.

Tertarik beli sahamnya? Eitss.. Jangan buru-buru, kenalan dulu yuk sama perusahaannya.

1. Didirikan tahun 1996

motor selis
Salah satu produk Selis. (Instagram/@selis.indonesia/repost @nopitttt)

Perusahaan ini sejatinya sudah didirikan sejak 1996 silam lho. Sejak itu, mereka memang memusatkan perhatiannya pada pengembangan kendaraan listrik di Indonesia.

Awalnya, mereka memproduksi sepeda listrik namun seiring dengan berjalannya waktu mereka ikut memproduksi sepeda motor listrik. Harganya juga bersaing lho, mulai dari Rp 3,6 juta hingga Rp 20 jutaan. 

Aktivitas mereka tentunya gak hanya menjual kendaraan listrik. Mereka juga mengimpor bahan baku dan sparepart-sparepart-nya untuk merakit kendaraan-kendaraan itu di dalam negeri.

Visi dari perusahaan ini tentunya adalah ingin menjadi market leader dari barang-barang elektronik di Indonesia. Selain itu, mereka juga menciptakan solusi mobilitas masyarakat yang bebas polusi dan hemat energi. Tentunya ya dengan kendaraan listrik ini.

Baca juga: Siap Birukan Langit! Ini Harga Motor Listrik Gesits yang Mejeng di IIMS 2019

2. Gak cuma jadi produsen kendaraan

motor selis
Lampu Juara, juga produksi Selis. (gaya-slis.com)

Gak cuma memproduksi motor Selis ya, SLIS juga memproduksi barang-barang elektronik lainnya. Mereka menggunakan merek dagang yang berbeda, yaitu Juara.

Beberapa produk yang mereka jual adalah lampu dan kipas angin. 

Gak menutup kemungkinan akan ada produk-produk elektronik lain nih yang bakal diciptakan oleh SLIS. Kita tunggu saja sepak terjang mereka.

3. Market capnya Rp 390 miliar

motor selis
Produk Selis lainnya. (Instagram/@selis.indonesia/repost @maharatni)

Secara keseluruhan, produsen motor Selis ini memiliki market cap (nilai kapitalisasi pasar) sebesar Rp 390 miliar. 

PT Selis Investama Indonesia memegang 71,25 persen saham SLIS. Sementara itu, ownernya yang juga menjabat sebagai Presiden Komisaris, Tjoa King Hoa (Darma Setiawan) memegang 3,75 persen. Publik dapat jatah 25 persen.

Itulah sekilas mengenai produsen motor Selis yang baru saja melakukan IPO pada 7 Oktober 2019. Kira-kira gimana ya prospek ke depannya, mengingat kendaraan listrik juga lagi banyak diperbincangkan?

Beberapa pemberitaan di sejumlah media juga mengatakan bahwa Selis laris manis dan jadi tren di Papua lho. Hal itu sepertinya wajar terjadi, mengingat di wilayah tersebut BBM memang sangat langka. 

Kira-kira apakah mereka juga bakal merajai pasar Jakarta? Nantikan sepak terjangnya. (Editor: Ruben Setiawan)