Ada yang Penganggurannya 13,6 Persen, Inilah 8 Negara Termiskin di Benua Asia

Kalau membahas tentang orang atau negara terkaya di dunia mungkin itu udah biasa. Tapi tahukah kamu siapa negara termiskin di kawasan Asia pada hari ini?

Selama ini kita mengenal bahwa benua Asia didominasi oleh negara berkembang yang memiliki pertumbuhan ekonomi yang kuat pula seperti China, Taiwan dan Hong Kong. Selain itu ada juga dua negara yang masuk dalam kategori negara maju yakni Jepang dan Korea Selatan.

Beberapa indikator yang menjadi perhitungan sebuah negara bisa masuk dalam daftar negara berkembang dan maju tersebut adalah tingkat pengangguran, PDB per kapita alias pendapatan per kapita serta industri yang dijalankan cenderung udah mengarah ke manufaktur. 

Namun pada kenyataannya di dunia ini, ada lebih banyak negara yang sulit meraih angka tersebut untuk bisa menyandang gelar negara maju. Gak sedikit juga bahkan yang perekonomiannya terbilang memprihatinkan sehingga kehidupan masyarakatnya menjadi korbannya.

Nah daripada berpanjang lebar lagi mending kita simak langsung aja 8 negara termiskin yang berada di kawasan Asia berikut ini dilihat dari pendapatan per kapitanya.

Tapi, untuk perbandingan nih, kamu perlu tahu juga bahwa pendapatan per kapita Indonesia yang per 2018 berada di angka US$3.893,6 atau setara Rp55,1 juta.

8. Papua Nugini – pendapatan per kapita Rp 38,5 juta

Melansir data dari World Bank, di urutan ke-8 ada negara yang bertetangga dengan Indonesia yakni Papua Nugini. Sampai tahun 2017, negara ini tercatat memiliki populasi sekitar 8,2 juta jiwa.

Negara yang dipimpin oleh Perdana Menteri James Marape tersebut memiliki rata-rata pendapatan per kapita mencapai Rp 38,5 jutaan. Sedangkan untuk tingkat pengangguran masyarakatnya berkisar di angka 2,3 persenan.

Beberapa penggerak ekonomi di Papua Nugini adalah dari sektor agrikultur, kayu, perikanan dan turis.

Baca juga: Bukan Cuma Indonesia, di Negara-Negara ASEAN Ini Juga Masih Ada Kemiskinan Lho

7. Timor Leste – pendapatan per kapita Rp 28,3 juta

Ketujuh ada Timor Leste yang masih bertetangga dengan Indonesia. Pada tahun 1999 yang lalu negara ini memilih lepas dari NKRI.

Pendapatan per kapita yang dimiliki oleh Timor Leste sekitar Rp28,2 jutaan. Untuk tingkat penganggurannya sendiri menyentuh 10,4 persen dan jumlah populasinya mencapai 1,2 juta jiwa.

Industri yang paling menopang perekonomian Timor Leste antara lain adalah kerajinan tangan, sabun dan manufaktur.

6. Kamboja – pendapatan per kapita Rp 21,2 juta

Negara termiskin di Asia selanjutnya yang masuk dalam daftar adalah Kamboja yang termasuk dalam anggota ASEAN. Tercatat jumlah penduduk di negara ini sebanyak 16 juta jiwa. 

Rata-rata pendapatan per kapita yang dimiliki oleh Kamboja menyentuh Rp21,2 jutaan dan membuatnya duduk di peringkat ketujuh. Untuk urusan pengangguran, diperkirakan total warganya yang menganggur mencapai 0,2 hingga 0,6 persen.

5. Kirgistan – pendapatan per kapita Rp16,9

Kelima, ada Kirgistan yang termasuk dalam negara termiskin di benua Asia dengan jumlah penduduk mencapai 6,2 juta jiwa pada tahun 2017. Negara ini termasuk dalam kawasan Asia Tengah dan berdekatan dengan Tajikistan, Kazakhstan serta China.

Kirgistan mencatatkan total angka pengangguran mencapai 3,5 persen dan rata-rata pendapatan per kapitanya sebesar Rp16,9 jutaan.

Perekonomian Kirgistan sangat bergantung di beberapa komoditas seperti tembakau, wool dan kapas. 

4. Nepal – pendapatan per kapita Rp 14,5 juta

Masuk ke urutan 4 besar negara termiskin di Asia adalah Nepal yang identik dengan gunung tertinggi di dunia yaitu Everest. Total penduduknya hanya hampir menyentuh angka 30 juta jiwa pada tahun 2017 lalu.

Untuk urusan pendapatan per kapitanya sendiri Nepal mencatatkan angka sebanyak Rp14,5 juta. Sedangkan untuk tingkat penganggurannya sendiri mencapai 3,5 persen.

Salah satu sektor yang menyumbangkan ekonomi terbesar untuk Nepal antara lain adalah wisata, agrikultur serta manufaktur. 

3. Yaman – pendapatan per kapita Rp 13,3 juta

Duduk di urutan ketiga ada negara Yaman yang berlokasi di Timur Tengah dan bersinggungan langsung dengan wilayah Arab Saudi dan Oman. Total penduduk di Yaman diperkirakan mencapai 28,2 juta jiwa. 

Yaman membukukan pendapatan per kapita menyentuh Rp13,3 jutaan dan ditambah dengan jumlah pengangguran yang tertinggi diantara daftar lainnya yakni mencapai 13,6 persen. 

3 industri utama yang menyokong perekonomian Yaman adalah tekstil, perhiasan dan bahan baku bangunan.

2. Tajikistan – pendapatan per kapita Rp 11,6 juta

Masih berada di kawasan Asia Tengah kali ini ada Tajikistan yang lokasinya berada di Barat Daya Kirgistan. Sampai tahun 2017, total penduduknya mencapai 8,9 juta jiwa dan berpotensi menembus 9 juta tahun ini.

Rata-rata pendapatan per kapita yang dicatatkan negara Tajikistan sebanyak Rp11,6 jutaan. Lalu untuk presentase penganggurannya sendiri berkisar di angka 10,9 persen, jumlah yang terbilang tinggi. 

Sektor agrikultur menopang perekonomian Tajikistan sebanyak 47 persen dan sisanya diisi oleh industri jasa serta sumber daya alam seperti semen dan alumunium.

1. Afghanistan – pendapatan per kapita Rp 7,3 juta

Predikat negara termiskin di benua Asia dipegang oleh Afghanistan yang kondisi negaranya emang terganggu akibat perang. Jumlah penduduk di negara tersebut mencapai 35,5 juta jiwa.

Rata-rata pendapatan per kapita negara Afghanistan menyentuh Rp7,3 jutaan dan angka penganggurannya menyentuh 8,9 persen.

Beberapa komoditas penopang perekonomian Afghanistan adalah katun, tembakau dan gula.

Itulah 8 negara termiskin di wilayah Asia. Bisa dilihat bahwa sebagian besar terdapat di wilayah Tengah, Timur Tengah dan Asia Tenggara. (Editor: Ruben Setiawan)