Mau Beli Mobil untuk Kamu Bergaji di Bawah Rp 20 Juta, Ini Cara Hematnya!

beli mobil gaji 10 juta

Beli mobil memang menguras duit, apalagi akan ada biaya kepemilikan pula yang dipersiapkan. Namun, misalnya kamu ingin beli mobil gaji 10 juta sebenarnya masih cukup masuk akal, kok

Jangan pesimis dulu karena sebenarnya dengan gaji 10 juta, kamu bisa memiliki mobil asalkan dengan perhitungan yang tepat. 

Ada beberapa kondisi yang membenarkan keputusan seseorang untuk “memiliki mobil” meski mereka belum memiliki gaji yang besar. 

Sebut saja, seorang yang bersangkutan bekerja di wilayah Jakarta dan tinggal di rumah orangtuanya yang terletak sejauh 50 km dari kantor dan gak strategis seperti gak ada akses kendaraan umum salah satunya kereta api.

Satu-satunya akses menuju kantor adalah jalan tol, karena jika memanfaatkan taksi online tentu biayanya besar, kendaraan umum juga susah, dan naik motor bisa membuatnya kelelahan di jalan karena jarak tempuh itu.

Dengan kondisi itu, gak bisa dipungkiri kalau memiliki mobil akan jadi solusi jitunya. Setuju? 

Lantas, apakah seseorang yang bergaji Rp10 juta  bisa menghemat pengeluaran usai beli mobil? Jawabannya, “bisa” asalkan menerapkan beberapa cara di bawah ini:

1. Beli mobil dengan patokan “harga”

Beli dengan patokan harga

Produsen mobil memang selalu menerbitkan produk yang beragam dengan variasi harga. Harga murah belum tentu sesuai yang kita inginkan, sementara itu yang diinginkan umumnya mahal dan gak sesuai penghasilan. 

Karena itu, pilihlah mobil sesuai dengan patokan harga. Terlepas dari mobil MPV, mobil SUV, City Car, dan lainnya. 

Tipe memang penting, tapi harga jauh lebih penting dari segalanya mengingat penghasilan kita masih di angka Rp10 jutaan. 

2. Cari yang di bawah Rp 200 juta

Cari yang di bawah Rp200 juta

Apakah sulit mencari mobil di bawah Rp200 juta untuk saat ini? Gampang-gampang susah sebenarnya.

Gampang karena pilihannya banyak, tapi susah karena mungkin gak sesuai dengan selera. 

Seiring dengan berjalannya waktu, LCGC yang seringkali disebut-sebut sebagai “mobil murah” di tahun 2013 ini juga sudah gak lagi murah. Kalau mau lebih murah, ya mobil China.

Cicilan mobil seharga Rp250 jutaan untuk tenor empat tahun tentu bakal terasa berat, bagi seorang bergaji di bawah Rp20 juta. Jumlahnya bisa melebihi 30 persen dari gaji bulanan, tentunya hal ini dinilai gak ideal karena bisa mencederai kesehatan finansial kita.

3. Lebih baik beli baru

Lebih baik beli baru

Sebenarnya gak masalah sih untuk membeli bekas jika ada penawaran yang baik, dan usia mobilnya masih satu atau dua tahun. Tapi, mobil bekas tetaplah bekas, kita gak pernah tahu riwayat pemakainya kecuali pemakainya tinggal serumah dengan kita.

So, mendingan beli baru kan? Mesin, komponen, dan penampilannya pun masih gres!

Sudah pasti mobil baru gak bakal banyak jajan, seperti halnya mobil bekas. Paling gak pengeluaran rutinmu buat mobil adalah bensin, dan cuci steam jika kamu malas cuci mobil sendiri.

4. Stok lama kondisi baru

Stok lama kondisi baru

Nah, ini juga penting untuk diketahui. Jika ada mobil stok lama dalam artian produksi tahun lalu namun belum terjual, maka harganya bisa didiskon murah oleh pabrikan. Kondisinya tentu masih bagus dan gres. 

Diskon itu juga masih bisa bertambah jika mobil yang bersangkutan sudah mengalami facelift untuk versi terbaru. Sebut saja seperti kasus Honda Brio atau Suzuki Ertiga.

Saat Brio dan Ertiga keluaran terbaru dirilis ke pasaran, maka pabrikan langsung membanting harga Brio dan Ertiga desain lama. 

Memang sih, penampilannya jadi berasa jadul karena versi terbarunya sudah muncul. Namun, balik lagi deh ke poin pertama, yang wajib diperhatikan adalah harganya bukan bentuk atau tipe.  

5. Beli di pameran

Beli di pameran

Kenapa beli mobil di pameran jadi pilihan? Pasalnya, pameran-pameran mobil seperti GIIAS, IIMS, dan lainnya memang dibanjiri dengan diskon gede-gedean. 

Lumayan dong kalau bisa menghemat Rp5 hingga Rp10 jutaan, daripada beli sesuai dengan harga pasaran.

6. Mobil Jepang

Mobil Jepang

Kenapa mobil Jepang? Perawatan mobil Jepang jauh lebih murah ketimbang Eropa atau Amerika. 

Lantas, apa kabarnya dengan mobil China? Kan harga murah, perawatan juga murah. 

China tentunya juga murah, kehadiran mobil China di Tanah Air juga sebenarnya sudah cukup lama.

Namun, booming-nya memang setelah Wuling masuk yaitu tahun 2017, karena promosi Wuling cukup gila-gilaan. Dalam setahun, penjualan Wuling sendiri sudah mencapai 13 ribuan lho

Hanya saja, mengingat brand ini belum beroperasi lima tahun di sini, kita juga belum tahu bagaimana kondisi dan kualitas mobil ini jika dipakai selama lima tahun atau lebih kan

Lain halnya dengan mobil Toyota, Daihatsu, Mitsubishi, dan lainnya yang sudah ada sejak puluhan tahun.

7. Pilih mesin 1.200 hingga 1.500-an cc saja

7. Pilih mesin 1.200 hingga 1.500-an cc saja

Beli mobil dengan kapasitas 1.200 hingga 1.500 cc adalah pilihan cerdas lantaran untuk Jakarta, konsumsi bensinnya masih terukur. Selain itu, pajak mobilnya juga gak terlalu mahal, karena kapasitas mesin juga memengaruhi beban pajak.

Mobil diesel 2.500 cc tentu lebih mahal, meski diesel tergolong lebih irit. 

Itulah tujuh tips buat kamu yang ingin beli mobil tapi gajinya masih di bawah Rp 20 juta. Patut diingat juga tapi ya, walau di bawah Rp 20 juta gajimu harus tetap dua digit, itu artinya harus Rp 10 juta ke atas. 

Pilihan mobil tentunya cukup banyak untuk gaji Rp 10 jutaan atau belasan juta Rupiah. Lifepal pun seringkali membuat ulasan minimum gaji untuk mobil-mobil tertentu.

Pokoknya ingat deh, “harga mobil” merupakan hal utama jika kamu memutuskan untuk membeli aset ini. 

Pilihan tipe untuk yang ingin beli mobil gaji 10 juta

Berikut sejumlah mobil yang harganya cukup terjangkau, dikutip dari Oto.com pada September 2021. 

MerekHargaKapasitas penumpang
Daihatsu Ayla Rp103 juta – Rp161 Juta5
Datsun GoMulai dari Rp125 juta7
Suzuki KarimunMulai Rp 122 juta7
Honda BrioRp151 juta – Rp210 juta5

Lindungi keuanganmu dengan asuransi mobil

Salah satu hal yang perlu kamu ingat saat membeli mobil adalah soal biaya perbaikan dan perawatan. Jika tidak diatur dengan seksama, memiliki mobil malah menjadi beban ketimbang berkah. 

Oleh karena itu, kamu perlu memproteksi keuangan pribadimu dengan asuransi mobil terbaik. Asuransi mobil akan memberikan proteksi berupa penggantian biaya servis di bengkel. 

Asuransi mobil sendiri biasanya terbagi ke dalam dua jenis yakni: 

  • Asuransi mobil all risk, memberikan proteksi berupa penggantian biaya servis akibat kerusakan kecil maupun besar. 
  • Asuransi mobil total loss only (TLO), memberikan proteksi berupa penggantian biaya akibat kerusakan minimal 75% bahkan risiko kehilangan. 
  • Untuk membantu kamu menemukan asuransi mobil yang tepat, Lifepal sudah membuatkan simulasi mencari asuransi mobil yang sesuai dengan kebutuhan sebagai berikut. 

    Hitung berapa premi asuransi yang mesti kamu bayarkan untuk mendapatkan manfaat dari asuransi mobil. 

    Pertanyaan seputar membeli mobil dengan gaji 10 juta

    Pada intinya, saat kamu mencicil mobil, jangan sampai besar pasak ketimbang tiang. Umumnya, disarankan agar besaran cicilan mobil tidak lebih dari 30% gaji bersih yang kamu terima setiap bulannya.

    Pos keuangan harus dihitung secara cermat, khususnya untuk kamu yang ingin beli mobil dengan gaji Rp10 juta.

    Untuk menanggung biaya servis dan perbaikan mobil, kamu bisa memanfaatkan asuransi mobil. Asuransi mobil akan menjaminmu dari mahalnya biaya perbaikan dan servis mobil sehingga kamu tidak perlu mengeluarkan uang terlalu banyak. Sama manfaatnya dengan asuransi motor yang bisa menanggung biaya perawatan dan perbaikan motor.