Utang Luar Negeri Indonesia Kok Angkanya Terus Naik, Kenapa Bisa Begitu?

utang luar negeri indonesia

Utang luar negeri Indonesia terbilang besar, benarkah demikian? Faktanya nih, total utang luar negeri menurut laporan Bank Indonesia (BI) per Januari 2019 telah mencapai US$ 383,3 miliar atau Rp 5.450 triliun. Nilai utang yang sungguh besar memang.

Walaupun begitu, Bank Indonesia menilai status utang luar negeri tersebut masih tetap terkendali. Sebab rasio utangnya terhadap Produk Domestik Bruto atau PDB berada di kisaran 36 persen.

Mengapa rasio utang luar negeri Indonesia dikatakan terbilang aman? Dengan mengacu Undang-Undang Keuangan Negara, rasio utang saat ini masih jauh dari batas rasio yang ditetapkan. Asal tahu aja nih, batas rasio utang teraman itu maksimalnya 60 persen.

Selama belum melebihi batas aman tersebut, sah-sah aja Pemerintah dan Bank Indonesia bilang utang luar negeri Indonesia belum membahayakan. Apalagi kalau tiap tahun PDB Indonesia naiknya signifikan, bisa makin kecil tuh rasionya.

Meskipun demikian, gak ada salahnya nih menelisik lebih jauh tentang utang luar negeri Indonesia. Mulai dari jumlahnya, sebab-sebab kenapa bisa naik, hingga cara Pemerintah melunasinya. Karena itulah, Moneysmart bikin ulasannya. Seperti apa? Yuk, disimak.

Baca juga: Hati-Hati, 5 Kebiasaan Buruk Ini Menjadi Penyebab Munculnya Utang

Jumlah utang luar negeri Indonesia dari tahun ke tahun

Dalam delapan tahun terakhir utang luar negeri Indonesia mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Adanya peningkatan ini dicatat dan dilaporkan Bank Indonesia tiap bulannya.

Jadi, siapa pun yang penasaran dengan angkanya bisa langsung akses bi.go.id. Jangan malah percaya sama broadcast gak jelas yang sering beredar di grup pesan singkat ya!

Buat mempermudah kamu, Moneysmart udah bikin tabel besaran utang luar negeri Indonesia dari tahun 2010 hingga 2018. Tinggal dicek aja tabelnya berikut ini.

Utang luar negeri Indonesia 2010 – 2018

TahunTotal utang (jutaan dolar)Utang Pemerintah dan Bank Indonesia (jutaan dolar)Utang swasta, lembaga keuangan dan nonkeuangan (jutaan dolar)
2010202,413118,62483,789
2011225,375118,642106,732
2012252,364126,119126,245
2013266,109123,548142,561
2014293,328129,736163,592
2015310,730142,608168,123
2016320,006158,283161,722
2017352,469180,622171,847
2018376,839186,220190,619

Sumber: Bank Indonesia

Dari tabel di atas, jelas kita bisa melihat adanya peningkatan nilai utang luar negeri Indonesia mulai dari tahun 2010 hingga 2018. Lalu, gimana dengan PDB Indonesia pada tahun yang sama, adakah peningkatan?

PDB atas Dasar Harga Berlaku menurut Lapangan Usaha 2010 – 2018 (miliar Rupiah)

TahunBesaran PDB
20106.864.133,10
20117.831.726
20128.615.704,50
20139.546.134
201410.569.705,30
201511.526.332,80
201612.401.728,50
201713.587.212,60
201814.837.357,50

Sumber: Badan Pusat Statistik

Rupanya PDB Indonesia dari tabel di atas terlihat terus naik angkanya dari tahun ke tahun. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, rasio utang bakal semakin kecil, berapa pun besar nilai utangnya, kalau angka PDB-nya besar.

Produk Domestik Bruto sendiri dihitung dengan maksud buat mengetahui seberapa sehat perekonomian suatu negara. Dari PDB, kita bisa tahu gimana pertumbuhan ekonomi Indonesia, apakah naik, tetap, atau turun.

Tentu aja PDB yang terus naik sangat bagus bagi suatu negara. Sebab kondisi tersebut sangat menguntungkan negara buat menarik banyak investor agar mau menanamkan modalnya. Namun, ngomong-ngomong, kenapa Indonesia yang PDB-nya terus naik ini masih berutang?

Penyebab naiknya utang luar negeri Indonesia

Masih banyak orang yang keliru dalam memahami utang luar negeri Indonesia. Dipikirnya semua besaran utang yang ada itu dimiliki negara. Padahal, gak serta merta demikian.

Coba aja lihat tabel utang luar negeri di atas dari 2010 – 2018. Di situ tertera jelas kalau utang luar negeri Indonesia terdiri dari utang Pemerintah dan Bank Indonesia serta utang swasta, baik lembaga keuangan semisal bank maupun nonkeuangan.

Dari tabel, kita bisa melihat, baik Pemerintah bersama BI maupun swasta, punya utang yang dari tahun ke tahun meningkat nilainya. Ada beberapa penyebab kenapa utang luar negeri Indonesia terus naik.

Penyebab kenaikan utang luar negeri milik Pemerintah dan Bank Indonesia

Masuknya dana investor asing di pasar Surat Berharga Negara (SBN) domestik mendorong terjadinya peningkatan utang negara. Gak cuma itu, pembelian SBN valuta asing turut memengaruhi naiknya angka utang Pemerintah.

Seperti yang kamu tahu, SBN adalah Surat Utang Negara (SUN) dan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) yang diterbitkan Pemerintah dengan tujuan menghimpun dana. Hasilnya nanti digunakan dengan tujuan pembangunan infrastruktur.

Dengan memadainya infrastruktur negara, harapannya nih Indonesia bisa mengejar ketertinggalan dan pertumbuhan ekonominya makin meningkat. Terus dana dari SBN juga digunakan buat pembangunan indeks manusia dan belanja produktif.

Gak cuma berasal dari SBN, utang luar negeri juga berasal Sertifikat Bank Indonesia (SBI) yang diterbitkan Bank Indonesia. Tujuan BI menerbitkan SBI adalah mendukung neraca pembayaran dan cadangan devisa.

Penyebab kenaikan utang luar negeri milik swasta

Kurang lebih sama dengan sebab-sebab naiknya utang luar negeri milik Pemerintah dan BI. Bedanya, peningkatan utang luar negeri swasta disebabkan naiknya kepemilikan investor asing atas surat utang korporasi.

Sejauh ini sebagian besar utang luar negeri swasta menurut laporan BI berasal dari sektor jasa keuangan dan asuransi, sektor industri pengolahan, sektor pengadaan listrik, gas, uap/air panas (LGA), serta sektor pertambangan dan penggalian.

Daftar pemberi utang luar negeri Indonesia

Bank Indonesia dalam laporannya mencatat sumber-sumber utang luar negeri Indonesia, baik dari negara maupun organisasi internasional. Berikut ini adalah daftar sumber-sumbernya.

Daftar negara pemberi utang luar negeri Indonesia dan nilainya dari 2010 – 2017 (juta US dolar)

Negara20102011201220132014201520162017
Amerika Serikat5.5988.00810.71810.10211.66310.26710.58612.630
Australia1.3981.6091.4631.2701.3281.3941.5471.271
Belanda15.37213.50913.98213.11611.70511.0018.89910.694
Belgia6217469691.024869830659554
Hongkong2.0602.8023.9554.8206.7257.88613.20313.273
Inggris3.0962.9313.1094.6415.4914.5103.3543.917
Jepang40.47343.77440.02632.82630.46331.35730.23429.153
Jerman3.6043.6583.5773.3883.2253.4893.8103.624
Korea Selatan1.6241.8553.0894.8415.7476.2326.1506.558
Prancis3.0562.7473.1263.0623.1643.0333.2603.556
Singapura24.72438.49742.28849.83060.45458.19851.39754.949
Spanyol500469445421383446463471
Swiss9681.1331.1931.5861.2649961.3441.650
China2.4883.7015.0606.1587.86913.66015.15616.149
Amerika Lainnya2.0782.6973.4223.8753.9453.3352.8662.573
Eropa Lainnya2.4223.2984.5415.1164.9614.7121.6671.983
Asia Lainnya2.9894.0144.8216.2388.0107.7458.2129.471
Afrika6426667667379431.035924863
Oceania43465215785585531

Daftar organisasi internasional pemberi utang luar negeri Indonesia dan nilainya dari 2010 – 2017 (juta US dolar)

Organisasi20102011201220132014201520162017
ADB11.63611.43610.9859.8698.7229.2789.3239.013
IBRD9.0529.60610.42311.33912.17614.38015.81216.563
IDA2.3152.2742.2082.0981.8801.6771.4741.390
IDB405465522556581643701909
IFAD81119130138145155166188
IMF3.0503.0313.0533.0502.8682.7472.6542.814
NIB5133322822171211
EIB7768594939282216
Organisasi lainnya000000027

Sampai sini udah jelas kan sekarang mengenai utang luar negeri Indonesia, berapa besarannya dari tahun ke tahun, sebab-sebab kenapa bisa naik, hingga siapa aja pemberi utang tersebut. Semoga informasi di atas bermanfaat ya!