Ketahui Beda Pajero 4×2 dan 4×4 Sebelum Beli Mobil
Ada dua jenis Mitsubishi Pajero yang populer di kalangan masyarakat, yaitu Pajero 4×2 dan Pajero 4×4. Lantas, apa beda Pajero 4×2 dan 4×4 tersebut?
Secara umum, keduanya mengusung dakar ultimate yang serupa. Tapi, ada sejumlah perbedaan spesifikasi yang membuat keduanya pun dibanderol dengan harga yang berbeda.
Apa beda Pajero 4×2 dan 4×4?
Pajero Sport menawarkan dua pilihan penggerak roda yaitu, dakar ultimate 4×2 dan 4×4. Selain penggerak roda, perbedaan juga ada pada fitur, tampilan, dan spesifikasi mesinnya. Berikut ini ulasannya.
1. Beda spesifikasi mesin
Beda Pajero 4×2 dan 4×4 yang pertama ada di spesifikasi mesin. Pajero 4×4 sendiri dibagi menjadi dua, yaitu Pajero Sport Dakar 4×4 AT dan Pajero Sport GLX 4×4 MT.
Pajero Sport Dakar 4×4 AT menggunakan mesin kapasitas 2,4 liter MIVEC turbocharged dengan transmisi otomatis 8-speed.
Sedangkan, Pajero Sport GLX 4X4 MT memiliki mesin 2,4 liter dari generasi terdahulunya dengan transmisi manual 5-speed.
Lebih lanjut, penggerak roda Pajero 4×2 memiliki tiga varian yaitu, Pajero Sport Dakar Ultimate 4×2, Dakar 4×2 dan Exceed 4×2.
Kapasitas mesin varian Dakar dan Dakar Ultimate tak jauh berbeda. Sementara, pada varian Exceed 4×2, mesinnya menggunakan transmisi manual 5 speed.
2. Beda interior
Perbedaan Mitsubishi Pajero 4X2 dan 4×4 juga bisa dilihat pada bagian dalam atau interior mobilnya. Selain memiliki warna interior yang berbeda, Pajero 4×4 dilengkapi dengan sunroof, dan tidak dimiliki oleh Pajero 4×2.
Namun, interior Pajero 4×2 dilengkapi dengan atap layar untuk hiburan dengan ukuran 9 inchi untuk ditonton penumpang yang berada di belakang Pajero.
Awalnya Pajero 4×2 memiliki sunroof, namun saat diproduksi di Indonesia interior ini dihilangkan.
Sebagai gantinya, Mitsubishi menambahkan Pajero 4×2 banyak fitur sensor kendaraan tidak terlihat dan sensor stop otomatis yang lebih canggih.
3. Beda eksterior
Selain interior, beda Pajero Sport 4×2 dan 4×4 juga terlihat pada tampilan eksteriornya. Keduanya memiliki tampilan autentik dan menunjukkan ciri khasnya masing-masing.
Pajero 4×2 memiliki tampilan eksterior yang lebih apik dan elegan, bagian depan didominasi dengan laburan rona krom yang terlihat seperti, futuristic, mewah dan juga aerodinamis.
Lebih lanjut, bagian depan juga dilengkapi dengan desain lampu yang sipit dan modern, menggunakan lampu jenis LED dan RDL, serta pada bagian grill terlihat lebih modern dengan penggunaan ban berukuran 18 inci.
Sementara Pajero 4×4, pada segi tampilan hampir mirip dengan Pajero 4×2 yaitu, dengan aksen krom, ukuran ban serta desain bodi belakang dengan lampu yang berbentuk sipit.
Namun, hal yang paling mencolok dari 4×4 adalah emblem yang terpasang di bagian pintu bagasi.
Jadi, tidak sulit untuk membedakan dua varian mobil Pajero ini ketika berpapasan di jalan, cukup dengan melihat emblem pada pintu bagasi saja.
Harga Pajero 4×2 dan 4×4
Adanya perbedaan dari segi interior, eksterior, dan spesifikasi membuat dua varian mobil Pajero ini dijual dengan harga yang berbeda.
Pajero Sport 4×2 dijual dengan harga mulai dari Rp607 juta. Sementara, Pajero Sport 4×4 dijual dengan harga mulai dari Rp713 juta. Selisih di antara keduanya kurang lebih Rp100 jutaan.
Hal ini bisa menjadi pertimbanganmu sebelum membeli Pajero Sport 4×2 atau 4×4. Selain dari harga mobil Pajero Sport, kamu juga bisa mempertimbangkan fitur yang dimiliki.
Jika fitur yang dimiliki Pajero Sport 4×4 sudah cukup sepadan dengan angka tersebut, maka tidak masalah jika harus menambah Rp100 juta.
Sebaliknya, jika kamu sudah merasa cukup dengan fitur yang dimiliki oleh Pajero 4×2 maka, kamu bisa memilih Pajero 4×2 yang memiliki harga lebih murah.
Sebab, meski fiturnya lebih rendah dari 4×4, fitur yang dimiliki Pajero 4×2 sangat cocok digunakan sebagai kendaraan rutinitas sehari-hari.
Kelebihan dan kekurangan Pajero 4×2
Supaya lebih yakin dengan pilihanmu, kamu perlu mengetahui kelebihan dan kekurangan mobil Pajero Sport 4×2 terlebih dahulu.
Sebagai salah satu tipe mobil yang paling banyak digandrungi masyarakat Indonesia tentu bukan tanpa alasan, pasalnya Pajero 4×2 ini memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan sebagai berikut:
Kelebihan | Kekurangan |
Eksterior gagah dan berkelas | Tidak ada sensor dan radar di fitur keselamatan |
Seluruh interior dilapisi dengan material kulit, mulai dari jok, arm rest, sampai door trim | Dasbor mobil berbahan plastik |
Spion elektromagnetik yang tidak mudah silau | Rentan limbung atau body roll karena handling kurang maksimal, khususnya di kecepatan tinggi |
Irit bahan bakar |
Kelebihan dan kekurangan Pajero 4×4
Tentunya, Pajero varian 4×4 juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Termasuk juga dalam hal fitur keamanan mobil Pajero varian ini.
Berikut ini kelebihan dan kekurangannya yang perlu dipertimbangkan, khususnya dibandingkan dengan Pajero 4×2.
Kelebihan | Kekurangan |
LED dan fitur Active Cornering Light untuk meningkatkan penerangan di malam hari | Lebih boros bahan bakar dibanding varian 4×2 |
Adanya sunroof membuat mobil terkesan mewah | Perlu diservis lebih sering untuk perawatan berkala |
Fitur Multi Around View Monitor untuk memudahkan berkendara di jalan sempit dan parkir | Komponen mesinnya banyak dan kompleks, sehingga lebih sulit untuk dirawat mandiri |
Ada sensor stop otomatis dalam fitur keamanannya | Perlu oli lebih banyak karena adanya transfer case dan garda depan |
Alasan perlu punya asuransi mobil
Apapun mobil Pajero yang kamu miliki, penting untuk memberikan perlindungan berupa asuransi mobil. Bisa pakai asuransi all risk atau TLO.
Asuransi mobil akan memberikan perlindungan finansial dari risiko kerusakan, kecelakaan maupun kehilangan karena pencurian.
Kalau memiliki asuransi mobil, tentu kamu tidak perlu khawatir dengan biaya perbaikan di bengkel yang biasanya cukup mahal, sebab asuransi mobil akan menanggung biayanya.
Setelah membeli produk asuransi mobil, kamu harus membayar premi atau iuran asuransi yang dibayarkan secara berkala.
Besaran premi untuk setiap pemilik asuransi berbeda-beda, sebab premi ini dipengaruhi oleh jenis asuransinya, usia kendaraan, dan faktor-faktor lainnya.
Sebagai gambaran, kamu bisa menghitung estimasi premi dengan kalkulator premi asuransi mobil dari Lifepal berikut ini.