Cara Menguras Air Radiator Avanza Tanpa Harus ke Bengkel
Air radiator berfungsi untuk menjaga sistem pendingin mesin mobil tetap berfungsi dengan baik. Sebagai pemilik mobil Avanza, kamu harus tahu cara menguras air radiator Avanza.
Sebab, ketika air radiator habis, sinyal indikator suhu mesin di dasbor akan menunjukkan tanda mendekati merah. Artinya, sistem pendingin mesin mulai tidak bekerja dengan baik.
Selain itu AC mobil pun mulai terasa tidak dingin. Jika kamu sudah merasakan tanda-tanda ini maka jangan tunggu waktu lama lagi, segera kuras air radiator mobil.
Menguras air radiator tidak harus dilakukan di bengkel. Selama kamu tahu cara yang tepat, kamu juga bisa mengurasnya sendiri di rumah.
Cara menguras air radiator Avanza
Ketika jarak tempuh mobil sudah mencapai 30-40 ribu km atau air radiator sudah memberikan sinyal low, maka sebaiknya air radiator dikuras dan diganti dengan yang baru.
Untuk mengetahui cara menguras air radiator mobil Avanza, ikuti langkah-langkah berikut ini ya!
1. Buka kap penutup mesin mobil
Kap penutup mesin mobil terletak di bagian depan yang merupakan penutup tempat semua mesin berada.
Setelah membuka kap penutup mesin mobil kamu bisa melihat tabung radiator dan selang yang menghubungkannya dengan radiator.
Biasanya posisi radiator berada di bagian depan, sehingga kamu bisa menemukannya dengan mudah tanpa harus membongkar mesin lebih dalam.
2. Lepas tabung air radiator
Tabung air radiator atau tabung reservoir merupakan tabung besar berwarna putih yang terhubung dengan radiator melalui sebuah selang.
Buka baut yang terdapat di tabung air radiator menggunakan kunci nomor 10 dan putar ke arah kiri. Setelah bautnya terbuka, kamu bisa menarik tabung air radiator ke arah atas.
Ingat untuk membukanya ke atas ya, sebab di samping kanan dan kiri tabung terdapat tuas mesin lain yang bisa patah jika ditarik paksa.
3. Kosongkan air dalam tabung
Tabung air radiator merupakan wadah yang menyimpan air lebihan dari radiator. Saat air radiator perlu diganti, tabung reservoir ini juga perlu dikuras dan dibersihkan.
Kosongkan air yang tersisa di dalam tabung kemudian bersihkan dari sisa kotoran yang mengendap atau debu. Lakukan sampai tabung air radiator bersih kembali.
4. Buka tutup radiator
Selesai dengan tabung air radiator, kini saatnya kamu menemukan posisi radiator dan penutupnya. Buka penutup radiator dengan memutarnya ke arah kiri. Biarkan terbuka selama proses pengurasan air radiator.
5. Buka keran air radiator
Kamu bisa membuka keran air radiator melalui bagian bawah mesin mobil. Temukan penutup mesin berkode 1B di bagian bawah mobil dan temukan klem pada tutup mesin tersebut.
Buka tutup mesin menggunakan obeng pada celah klem. Setelah penutup mesin terbuka, kamu akan menemukan keran air radiator berwarna kuning di sana.
Kamu bisa membuka keran air radiator dengan bantuan tang jika keras atau menggunakan tangan pun bisa. Oleh karena tutup ini terbuat dari plastik maka kamu harus berhati-hati untuk membukanya agar tidak patah atau pecah.
Setelah keran terbuka, perlahan air radiator akan keluar dari keran, biarkan seluruh air keluar sampai radiator kosong.
Tampung airnya menggunakan wadah agar tidak berceceran. Setelah air radiator keluar sampai habis, tutup kembali kran air radiator hingga kencang.
6. Pasang kembali tabung air radiator
Setelah radiator dikosongkan dan tabung air radiator pun sudah dikuras, saatnya untuk memasukkan kembali tabung air radiator ke tempatnya.
Posisikan sama persis seperti ketika sebelum dilepas tadi kemudian kencangkan bautnya menggunakan kunci nomor 10. Kemudian siapkan air radiator baru yang sudah kamu beli untuk langkah selanjutnya.
Cara mengganti air radiator mobil Avanza
Apabila air radiator mobil sudah dikuras, maka langkah selanjutnya adalah mengganti air yang sudah dikuras dengan air yang baru. Lantas, bagaimana cara mengganti air radiator Avanza? Simak langkah-langkah berikut.
1. Isi tabung air radiator
Pada tabung reservoir terdapat tulisan Low dan Full yang merupakan penanda ukuran air radiator.
Kamu cukup mengisi air radiator ke dalam tabung sampai tulisan Full. Jika kamu mengisinya lebih dari tanda itu maka nanti radiator bisa mengalami kebocoran.
2. Isi radiator
Setelah tabung air radiator terisi sampai tanda Full, maka sisa air radiator yang baru ini bisa diisikan ke dalam radiator.
Untuk memudahkan pengisian gunakan corong supaya air radiator tidak tumpah. Isi air ke dalam radiator sampai penuh. Kemudian tutup kembali radiator dan tabung reservoirnya.
3. Tutup kembali penutup mesin 1B
Setelah selesai dengan langkah-langkah cara menguras air radiator Avanza di atas maka selanjutnya kamu perlu memastikan semuanya sudah terpasang dengan baik dan kencang.
Pastikan semua tutup dan baut terpasang dengan benar untuk menghindari copot atau bocor. Terakhir, kamu bisa menutup kembali penutup mesin berkode 1B di bawah. Penggantian air radiator pun selesai dilakukan.
Sebelum menyudahi, pastikan penutup mesin sudah tertutup dengan benar untuk menghindari risiko radiator mobil bocor.
Kapan air radiator Avanza harus dikuras?
Air radiator berkurang bisa dikarenakan karena penggunaan mobil secara rutin, kebocoran, atau memang sudah habis masa pakainya sehingga harus diganti dan dikuras.
Namun bagaimana kita bisa mengetahui kapan ganti air radiator mobil Avanza? Dalam kondisi penggunaan standar, penggantian air radiator biasa dilakukan saat jarak tempuh sudah menyentuh 30-40 ribu KM.
Selanjutnya air radiator perlu diganti setiap kelipatan 20 ribu KM. Atau jika mobil jarang digunakan, coba lihat apakah air radiator pada tabung reservoir terlihat keruh atau tidak. Jika sudah keruh maka air radiator Avanza harus dikuras.
Untuk amannya, kamu bisa meminta pengecekan air radiator setiap kali servis berkala. Sehingga jika memang sudah menunjukkan tanda harus dikuras, teknisi bengkel akan langsung melakukannya.
Alasan perlu menguras air radiator
Jika air radiator sudah menunjukkan tanda-tanda harus diganti tapi kamu tak kunjung melakukannya, maka bisa menimbulkan masalah yang tidak sepele pada mobil.
Ketika kondisi air radiator sudah tidak bagus, maka mesin akan mudah mengalami overheat. Sebab ini menyebabkan radiator tidak bisa bekerja maksimal untuk menyerap panas mesin ketika dioperasikan.
Suhu mesin yang panas saat berkendara dan tidak berhasil didinginkan maka akan terjadi panas yang berlebih atau overheat sampai akhirnya menimbulkan asap dari bawah kap mesin.
Jika dibiarkan terus menerus maka kepala silinder ruang bakar akan melengkung dan mobil bisa saja mogok di jalan.
Jadi sebaiknya gantilah air radiator sebelum mobil benar-benar mengalami kerusakan mesin akibat kondisi air radiator yang tidak bagus.
Selain cara menguras dan cara mengganti, kamu juga perlu mengetahui bagaimana cara membersihkan air radiator mobil. Sebab, membersihkan air radiator sama pentingnya dengan menguras.
Harga menguras air radiator Avanza di bengkel
Untuk menguras air radiator Avanza di bengkel kamu akan dikenakan biaya cairan coolant radiator dan biaya jasa pengurasan.
Nah, ternyata biaya jasa untuk menguras air radiator Avanza di bengkel tidak terlalu mahal yakni berkisar antara Rp 30-50 ribu saja.
Sementara untuk air radiator atau cairan coolant itu sendiri harganya cukup bervariasi tergantung pada merek dan kualitasnya.
Untuk mobil Avanza yang memiliki kapasitas air radiator kurang lebih 5 liter, rata-rata harga air radiator mobil atau harga coolant-nya mulai dari Rp 30 ribu sampai jutaan rupiah.
Kamu mungkin bisa memilih cairan coolant yang sesuai dengan isi dompetmu, tetapi ingat juga untuk menyesuaikan kualitasnya dengan kebutuhan mobil.
Bisa jadi cairan coolant yang murah hanya akan membuat kamu lebih sering ganti air radiator, sementara jika memilih cairan coolant yang sedikit lebih mahal kamu bisa merasa tenang karena dari segi kualitas lebih baik dan bagus untuk mesin.
Jika radiator terlanjur rusak dan harus diservis, maka biayanya akan jauh lebih mahal, nih. Harga servis radiator di bengkel paling murah berkisar antara Rp 400-500 ribu.
Oleh sebab itu ada baiknya kamu rajin mengganti ait radiator mobil daripada harus menunggunya sampai rusak dan membuatmu merogoh kocek lebih dalam.
Simak pula ulasan mengenai kapan ganti coolant radiator mobil di artikel Lifepal lainnya!
Alasan perlu punya asuransi mobil
Melakukan servis rutin berkala di bengkel resmi sangatlah penting. Namun ada pula hal yang tak kalah penting, yaitu memiliki asuransi mobil.
Tidak bisa dipungkiri kalau perawatan mobil dari tahun ke tahun mengalami kenaikan. Apalagi jika terjadi hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan atau kehilangan yang tak terduga.
Maka kamu harus menyediakan lebih banyak bujet untuk kejadian tersebut. Namun jika kamu memiliki asuransi mobil, hal ini bisa diantisipasi. Untuk lebih jelasnya, simak video berikut ini.
Asuransi mobil dapat memberikan pertanggungan saat terjadi kerusakan mulai dari yang kecil hingga besar. Bahkan asuransi juga dapat mengganti rugi apabila kamu mengalami kehilangan mobil akibat dicuri.
Selain itu, premi asuransi mobil yang dibayarkan setiap bulan juga akan terasa lebih ringan dibandingkan kamu harus mengeluarkan uang dalam jumlah besar sekali perbaikan.
Inilah keuntungan memiliki asuransi mobil terutama bagi kamu yang memang frekuensi penggunaan mobilnya cukup tinggi.
Lantas, berapa premi yang harus dibayarkan saat membeli asuransi mobil? Coba perkirakan harga preminya dengan kalkulator premi asuransi mobil berikut ini.