Fungsi Faktur Kendaraan Bermotor dan Manfaatnya

Faktur kendaraan bermotor adalah salah satu dokumen yang didapatkan saat membeli kendaraan bermotor. Salah satu fungsi faktur kendaraan ini adalah sebagai bukti kepemilikan kendaraan bermotor yang sah,

Pada faktur kendaraan, mencantumkan data yang berhubungan dengan kendaraan seperti data mengenai nomor mesin dan nomor rangka kendaraan. Kamu bisa melakukan cek faktur mobil online atau offline. Begitu pula dengan faktur motor.

Selain itu, apa lagi fungsi faktur kendaraan bermotor? Apa manfaatnya bagi kepemilikan kendaraan? Yuk, simak penjelasannya dalam artikel ini.

Apa yang dimaksud dengan faktur kendaraan bermotor?

Pada umumnya, faktur kendaraan memuat informasi terkait kendaraan yang kamu beli. Misalnya, nomor mesin, nomor rangka kendaraan, nama pembeli kendaraan, dan pabrikan kendaraan.

Dokumen berupa faktur ini dikeluarkan oleh pihak dealer yang melakukan penjualan kendaraan bermotor. Saat konsumen selesai melakukan proses pembelian, maka dealer akan mencetak faktur kendaraan bermotor.

Biasanya, faktur diberikan dalam rangkap empat. Dua buah diberikan untuk SAMSAT Kepolisian RI yang berguna untuk mengurus STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) Bermotor dan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB), satu untuk dealer, serta terakhir untuk disimpan oleh pembeli.

Tiap rangkap dokumen pun akan mencantumkan peruntukannya. Misalnya, faktur untuk pembeli pun akan tertulis “untuk pembeli”. Kamu tidak bisa meminta faktur yang disimpan oleh dealer atau yang telah ditujukan kepada SAMSAT Kepolisian RI.

Fungsi dan manfaat faktur kendaraan bermotor

Faktur kendaraan bermotor adalah salah satu dokumen penting dalam transaksi jual beli kendaraan bermotor.

Berikut beberapa fungsi faktur yang sangat membantu di dalam proses pengurusan surat-surat di SAMSAT.

Faktur menjadi bukti bahwa pajak kendaraan sudah dibayar.
Faktur berfungsi sebagai dokumen untuk pengajuan pindah alamat pada BPKB atau mutasi luar daerah.

Selain yang telah disebutkan di atas, beberapa fungsi dan manfaat faktur kendaraan bermotor seperti berikut ini.

1. Bukti sah pembelian kendaraan

Dengan memiliki faktur, kamu terbukti adalah pemilik sah kendaraan yang kamu beli. Sebab, faktur adalah salah satu dokumen resmi yang dikeluarkan pihak dealer.

Kepemilikan faktur dapat menjadi surat resmi yang akan diperlukan untuk mengurus penerbitan STNK dan BPKB. Dengan begitu, kamu tercatat menjadi pemilik kendaraan yang sah secara aturan dan hukum yang berlaku.

Namun, perlu diingat, faktur kendaraan bermotor bukan pengganti STNK dan BPKB. Faktur akan sangat berguna sebelum STNK dan BPKB terbit. Namun ketika dua dokumen itu sudah terbit, maka tingkatannya lebih sah.

2. Penambah bukti legalitas

Apakah kamu ingin menjual kendaraanmu? Jika iya, ada kalanya pembeli akan menanyakan faktur kendaraan bermotor yang kamu jual. Tujuannya adalah untuk memastikan legalitas dari kendaraan yang hendak dijual.

Dengan menunjukkan faktur pada calon pembeli, kamu bisa membuktikan keabsahan sebagai pemilik kendaraan.

Tidak jarang calon pembeli merasa ragu untuk membeli kendaraan tanpa faktur kendaraan bermotor. Oleh karena itu, simpan baik-baik faktur kendaraan dari dealer. Kamu bisa menyatukan faktur bersama BPKB.

3. Bukan dokumen untuk balik nama

Faktur bukan dokumen untuk balik nama kendaraan bermotor. Untuk balik nama mobil atau motor, dokumen yang digunakan adalah BPKB. Dalam BPKB, tercantum informasi yang berkaitan dengan faktur sebagai bukti keberadaan kendaraan bermotor.

Jadi ingat ya, faktur bukan dokumen untuk balik nama. Tapi bisa kamu tunjukkan kepada calon pembeli yang hendak membeli kendaraanmu.

4. Pengajuan kredit mobil bekas

Faktur bisa digunakan untuk kredit mobil bekas juga, lho. Kredit untuk penjualan mobil bekas yang didukung perusahaan pembiayaan atau multifinance biasanya membutuhkan faktur.

Nah, pengajuan kredit penjualan akan lebih mudah disetujui jika kamu bisa menunjukkan faktur kendaraan.

Temukan pilihan perlindungan finansial dari asuransi mobil supaya kamu tidak perlu lagi khawatir dengan mahalnya biaya perawatan dan perbaikan kerusakan mobil di bengkel. Dengan jaminan finansial dari asuransi mobil, dana tabungan dan investasimu jadi aman.

Kegunaan faktur kendaraan untuk mobil bekas

Selain untuk kendaraan baru, faktur kendaraan juga sangat berguna untuk transaksi jual-beli kendaraan bekas.

Memang, dalam transaksi mobil bekas, faktur kendaraan tidak terlalu penting. Sebab, saat kendaraan terjual, proses balik nama bisa dilakukan dengan BPKB dari pemilik asal (penjual) ke pemilik baru.

Namun, lain cerita jika transaksi jual-beli mobil bekas dilakukan secara kredit. Perusahaan pembiayaan (multifinance) kadangkala tidak menyetujui permohonan kredit mobil tanpa faktur. Sebab, dicurigai mobil tersebut merupakan hasil curian atau tindakan hukum lainnya.

Sehingga, dalam transaksi mobil bekas, faktur kendaraan bermotor sama pentingnya seperti BPKB dan STNK.

Dokumen penting kendaraan lainnya

Berikut ini beberapa dokumen penting kendaraan yang wajib kamu pahami dan miliki.

1. Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB)

BPKB adalah surat yang menandakan kepemilikan kendaraan secara sah. Ada dua tampilan BPKB, yakni:

BPKB lama: Bukunya berwarna biru dan berisi 22 halaman. Nomor BPKB tercetak timbul di pojok kanan atas, dan memakai kode huruf di akhir nomor BPKB. Dalam BPKB lama ini tidak tercantum nomor KTP pemilik yang ditampilkan.
BPKB baru: Bukunya berwarna coklat dengan jumlah halaman tipis yaitu 10 halaman saja. Nomor BPKB terletak pada sisi vertikal bagian kanan, tidak ada kode huruf di akhir nomor BPKB, dan nomor KTP pemilik tercantum di halaman pertama.

Ketika membeli mobil bekas, periksa isi BPKB apabila ada perubahan dari alamat pemilik, keterangan kepabeanan, catatan pelunasan pajak dan lainnya. Sesuaikan juga nomor rangka, mesin, tipe, nopol, tahun pembuatan, dan warna mobil dengan apa yang tercantum di BPKB.

2. Surat Tanda Kendaraan Bermotor (STNK) dan Lembar Pajak

Sama seperti BPKB, kamu wajib mencocokkan data yang tertera di STNK dengan mobil bekas yang mau kamu beli. Sedangkan di lembar pajak, kamu bisa mengetahui kapan pajak mobil tersebut jatuh tempo.

Ketika membeli mobil bekas, pastikan mobil yang akan kamu beli pajaknya belum kadaluarsa. Karena kalau sudah kadaluarsa, bisa-bisa kamu kena denda ketika perpanjang pajak atau balik nama.

3. Kwitansi pembelian

Ketika melakukan transaksi mobil bekas, jangan lupa menyediakan kwitansi bermaterai 6.000. Kwitansi pembelian mobil bekas sangat penting jika kamu berniat menjual lagi mobil tersebut di masa mendatang.

Bagaimana jika faktur BPKB hilang?

Apabila faktur BPKB hilang, kamu tak perlu panik. Sebab, kini sudah tersedia berbagai jasa pengurusan faktur mobil yang hilang. Namun, perlu diperhatikan jika BPKB dan STNK yang kamu miliki asli, ya.

Untuk jasa pengurusan faktur mobil yang hilang, biayanya yakni mulai dari Rp300 ribu hingga Rp800 ribuan.

Tenang saja, jasa untuk mengurus faktur yang hilang ini legal dan umumnya sudah bekerja sama dengan pihak kepolisian.

Namun, jika ingin mengurusnya sendiri juga bisa. Kamu bisa meminta ke ATPM yang mengurus pembelian mobil kamu.

Untuk lebih jelasnya cek artikel jasa pengurusan faktur mobil hilang di Lifepal.

Lindungi finansial dengan asuransi mobil

Selain memahami beberapa administrasi penting saat membeli kendaraan, jangan lupa juga untuk membeli asuransi kendaraan, ya.

Asuransi kendaraan, seperti asuransi mobil akan melindungi finansial kamu dari risiko-risiko yang tak terduga, seperti kerusakan mobil ringan hingga kerusakan berat.

Kamu bisa beli asuransi mobil di Lifepal dan dapatkan diskon hingga 25%! Cek premi asuransi mobil di sini.

Tips dari Lifepal! Saat membeli mobil baru maupun mobil bekas, kamu harus memiliki faktur kendaraan, karena hal ini menandakan kepemilikan kendaraan kamu yang sah.

Pastikan dokumen lain yang menyangkut surat perjanjian jual beli mobil juga lengkap, ya.

Jika, pihak dealer belum memberikan faktur, kamu bisa menanyakan langsung pada pihak dealer.

Pertanyaan seputar faktur kendaraan

Faktur adalah bukti pembelian sah kendaraan, melengkapi BPKB dan STNK. Faktur juga menjadi bukti bahwa pajak kendaraan sudah dibayar. Dalam transaksi jual-beli mobil bekas dengan skema kredit, faktur sangat diperlukan sebagai bukti legalitas yang sah.

Penting. Asuransi mobil akan melindungi finansial kamu dari risiko-risiko yang tak terduga, seperti kerusakan mobil ringan hingga kerusakan berat, sehingga aset dan tabungan kamu pun akan aman.