Cara Ganti Ring Piston Tanpa Turun Mesin yang Mudah
Suatu kendaraan terdiri dari berbagai macam komponen yang bekerja sama agar kendaraan tersebut dapat digunakan. Salah satunya adalah ring piston. Komponen ini merupakan bagian dari piston motor yang dapat mempengaruhi kerja mesin motor. Maka dari itu, kamu perlu tahu cara ganti ring piston mobil tanpa turun mesin.
Ring piston merupakan komponen yang berbentuk cincin bulat berdiameter lebih besar daripada piston itu sendiri. Fungsi dari alat ini adalah sebagai pembatas antara piston dengan dinding silinder.
Fungsi lainnya dari ring piston adalah untuk menjaga kompresi mesin, mencegah kebocoran kompresi mesin, menghalangi oli masuk ke dalam mesin ruang bakar, mengurangi gesekan pada dinding silinder, dan mengirim panas agar kendaraan bisa berjalan dengan baik.
Ada kalanya masalah dapat terjadi pada bagian ini. Kali ini Lifepal akan memberikan informasi dan tips terkait cara mudah mengganti ring piston tanpa turun mesin. Tulisan ini akan memudahkanmu kedepannya jika kamu mengalami hal yang serupa.
Ciri-ciri ring piston bermasalah
Ring piston kendaraan jadi salah satu komponen yang penting untuk diperiksa kondisinya. Sebelum memutuskan untuk mengganti ring piston, ada baiknya kamu tahu ciri-ciri ring piston yang bermasalah terlebih dahulu.
Beberapa ciri yang menandakan ring piston harus segera diganti, yaitu:
- Oli mesin mobil cepat habis karena masuk ke dalam ruang pembakaran mesin;
- Keluar asap putih dari knalpot karena ring piston yang sudah aus; dan
- Suara mesin menjadi lebih kasar.
Selain melihat ciri-ciri di atas, kamu juga dapat menggunakan alat compression tester untuk mengetahui apakah ring piston dalam keadaan aus atau tidak.
Buat mengetahui caranya, kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini.
Cara ganti ring piston mobil tanpa turun mesin
Kendaraan yang digunakan terus menerus tiap hari bisa saja mengalami masalah pada mesinnya. Hal ini tentunya perlu kamu hindari agar tidak terjadi kecelakaan. Maka, kamu bisa dengan rutin memeriksa kondisi kesehatan kendaraanmu.
Ring piston berada pada bagian dalam mesin, sehingga jika kamu ingin menggantinya maka perlu dilakukan overhaul. Beberapa langkah yang perlu dilakukan secara bertahap dan hati-hati pada saat mengganti ring piston tanpa turun mesin, yaitu:
- Mengetahui letak ring piston yang ada di bagian dalam mesin, kemudian bongkar mesin tersebut;
- Kamu akan melihat tiga ring piston yang perlu kamu lepaskan. Ada ring kompresi 1, 2, dan ring oli;
- Setelah itu, kamu perlu membersihkan alur ring piston dengan kuas atau kompresor angin bertekanan tinggi untuk memastikan tidak ada debu yang menempel yang bisa menghambat kinerja ring piston kedepannya;
- Jika sudah bersih, kamu bisa mulai memasang ring piston kembali. Dimulai dari ring piston kompresi 1. Pastikan kamu memasangnya dengan benar, kode huruf terletak di bagian atas;
- Lanjutkan dengan memasang ring kompresi 2;
- Jika sudah, pasang ring oli dengan benar dan berurutan. Ring oli memiliki 3 bagian, yaitu rail ring (atas), exander ring (spiral), dan rail ring (bawah);
- Terakhir, kamu bisa memasangnya kembali ke silinder blok.
Itulah cara memasang ring piston yang bisa kamu ikuti. Caranya cukup mudah, bukan? Pastikan untuk mengikuti langkah-langkah tersebut dengan berurutan.
Jika kamu mengganti ring piston mobil di bengkel, maka kamu disarankan untuk melakukan overhaul mesin. Hal ini dikarenakan ring piston mobil terletak jauh di dalam mesin kendaraan dan sulit untuk dijangkau. Estimasi biaya turun mesin mobil adalah Rp3 juta. Selain itu, gasket mobil juga mungkin akan diganti yang baru. Estimasi harga untuk satu set ring gasket yaitu sebesar Rp1,7 juta. Tidak hanya gasket. oli mesin mobil, filter oli, dan cairan pendingin juga akan diganti. Thermostat dan busi juga akan diperiksa. Untuk harga ring piston sendiri bervariasi, bergantung pada jenis dan tipe kendaraan Anda. Harganya berkisar mulai dari Rp600 ribu. Jadi, jika di total keseluruhan biaya untuk mengganti ring piston mobil di bengkel, kamu perlu mengeluarkan uang sebesar Rp6 juta. Banyak yang menyarankan untuk mengganti ring piston pada saat jarak tempuh kendaraan sudah menyentuh 50,000 km. Ring piston akan mulai melemah dan aus, sehingga akan mempengaruhi kinerja mobil di perjalanan. Tentunya, alasan utama mengapa mengganti ring piston adalah untuk menghindari kamu dari masalah yang mungkin terjadi selama perjalanan. Jika ring piston mengalami kerusakan, maka oli akan cepat habis dan kamu perlu menggantinya terus menerus. Hal ini tentunya mempengaruhi finansialmu dan bisa saja mempengaruhi kinerja mesin lainnya. Maka, ada baiknya untuk rutin mengecek kondisi mesin dan ring piston untuk meminimalisir kerusakan yang parah kedepannya. Memiliki kendaraan berarti kamu sudah siap menanggung segala hal yang mungkin akan terjadi. Termasuk perawatan rutin dan perbaikan saat ada masalah. Mobil atau kendaraan lain bisa saja perlu perbaikan karena terlalu sering digunakan. Kamu tentunya tahu kalau untuk merawat dan memperbaiki mobil bukan hal yang murah. Apalagi kalau mobil kamu mengalami kerusakan yang cukup parah. Hal ini bisa saja mengganggu finansialmu. Untuk membantu memudahkan urusan kendaraan kamu kedepannya, kamu bisa mendaftarkan asuransi mobil. Asuransi mobil dapat melindungi aset kendaraan, sehingga dapat meminimalisir kerugian finansial yang besar jika ada musibah yang terjadi di masa yang akan datang. Saat terjadi risiko dan menyebabkan kerugian finansial, maka perusahaan asuransi akan memberikan ganti rugi atas kerugian tersebut. Tentunya apabila penyebab risiko masih ditanggung sesuai polis asuransi. Tips dari Lifepal! Saat sedang menservis rutin kendaraan kamu, ada baiknya untuk memeriksa kendaraan secara menyeluruh agar kendaraan selalu dalam keadaan prima dan terhindar dari kemungkinan buruk yang ada. Simak pula ulasan mengenai cara mengatasi mobil ngebul tanpa bongkar mesin di artikel Lifepal lainnya! Selain itu, agar finansial kamu aman dari perbaikan mobil secara menyeluruh yang menguras tabungan, sebaiknya kamu memiliki asuransi mobil sebagai proteksi finansial. Harganya bervariasi, bergantung pada tipe dan jenis kendaraan kamu. Contohnya, harga piston untuk mobil Nissan Livina 1.500 cc dijual mulai dari Rp600 ribu untuk empat silinder. Ring piston berada pada bagian dalam mesin yang sulit dijangkau, sehingga jika kamu ingin menggantinya maka perlu dilakukan overhaul di bengkel terdekat. Estimasi harga untuk melakukan overhaul yaitu sekitar Rp3 juta. Kamu dapat memastikannya di bengkel langgananmu. Agar tabunganmu tetap aman, sebaiknya lindungi finansialmu dengan asuransi mobil, ya.Biaya ganti ring piston mobil tanpa turun mesin di bengkel
Alasan mengapa ring piston harus diganti
Penting punya asuransi mobil
Pertanyaan seputar ganti ring piston tanpa turun mesin
Berapa harga piston suatu kendaraan?
Berapa biaya untuk mengganti ring piston di bengkel?
Harganya bervariasi, bergantung pada tipe dan jenis kendaraan kamu. Contohnya, harga piston untuk mobil Nissan Livina 1.500 cc dijual mulai dari Rp600 ribu untuk empat silinder.
Ring piston berada pada bagian dalam mesin yang sulit dijangkau, sehingga jika kamu ingin menggantinya maka perlu dilakukan overhaul di bengkel terdekat. Estimasi harga untuk melakukan overhaul yaitu sekitar Rp3 juta. Kamu dapat memastikannya di bengkel langgananmu.
Agar tabunganmu tetap aman, sebaiknya lindungi finansialmu dengan asuransi mobil, ya.