Beranda
Media
Kenali Gejala Busi Mobil Pincang dan Tanda Perlu Diganti

Kenali Gejala Busi Mobil Pincang dan Tanda Perlu Diganti

gejala busi mobil pincang

Busi mobil pincang tentu dapat mempengaruhi performa mesin mobil. Untuk mencegahnya, kamu harus tahu dulu apa saja gejala-gejalanya. Cari tahu gejala busi mobil pincang selengkapnya di artikel ini!

Busi mobil adalah salah satu komponen penting mesin mobil. Layaknya jantung, jika busi rusak maka bisa menyebabkan sebuah mesin mobil mati tak berguna.

Saat salah satu busi mesin mobil mati, atau biasa dikenal dengan sebutan busi mobil pincang, proses pembakaran menjadi tidak setara antara silinder. 

Gejala busi mobil pincang

Posisi busi ada di dalam mesin mobil. Memang sulit bagi kamu untuk mengecek langsung busi dengan melihatnya secara rutin. Namun kamu bisa mempelajari beberapa gejala busi mobil pincang:

  • Mobil terasa berat saat berakselerasi. Hal ini terjadi akibat terjadi ketidakseimbangan proses pembakaran antar silinder pada mesin mobil.
  • Mobil bergetar lebih kasar dari biasanya. Kondisi ini disebabkan oleh mesin yang juga bergetar lebih kasar dari normal. 
  • Mesin brebet saat posisi idle atau saat berakselerasi.
  • Konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros.

Penyebab busi mobil pincang

Ada beberapa kondisi yang bisa menyebabkan busi mobil menjadi pincang. Berikut ini beberapa faktor penyebab tersebut.

1. Busi kotor

Ada beberapa penyebab busi mobil pincang, salah satunya yaitu busi kotor. Tak hanya pada bagian luar, kotoran pun bisa menumpuk pada busi mesin mobil kamu.

2. Usia busi sudah tua

Penyebab busi mobil pincang yang kedua adalah umur busi sudah lama.  Biasanya, busi standar perlu diganti setelah mobil mencapai jarak tempuh 20 ribu kilometer. 

Namun ada pula jenis busi yang baru diganti ketika mencapai jarak tempuh 100 ribu kilometer. Semakin lama usia busi, maka performanya semakin menurun.

3. Ruang pembakaran kotor

Tidak hanya busi, mesin mobil bisa pincang juga karena ruang pembakaran kotor. Biasanya yang menyebabkan ruang pembakaran kotor adalah adalah sisa karbon dari residu pembakaran. 

Jika kotoran sisa pembakaran sudah menumpuk, mesin mobil menjadi pincang bahkan tenaga mobil pun bisa berkurang.

Untuk membersihkan ruang pembakaran, kamu perlu mengunjungi bengkel mobil terdekat untuk melakukan servis tune up. 

Ketika menjalani servis tune up, ruang pembakaran mobil kamu akan dibersihkan dari sisa-sisa kerak karbon. Saat ruang pembakaran bersih, maka mobil kamu akan semakin bertenaga dan lebih hemat konsumsi bahan bakar.

2. Koil rusak

Koil rusak juga menjadi salah satu penyebab mobil pincang selain busi rusak atau mati. Sama seperti seperti busi, jumlah koil dalam mesin lebih dari satu. Umumnya sebuah mesin mobil memiliki empat buah koil.

Jika salah satu dari empat koil itu mengalami kerusakan, maka fungsi busi mobil akan terasa pincang. Sebab koil yang masih normal memerlukan pasokan tenaga lebih banyak supaya mesin mobil dapat terus bekerja.

Jika salah satu koil sudah rusak, maka sebaiknya kamu mengganti dengan koil baru secepatnya. Disarankan untuk mengganti langsung semua koil yang ada dalam mesin mobil.

Cara cek busi mobil pincang

Menyalanya sebuah mesin mobil sangat berpengaruh pada sehat tidaknya busi-busi yang ada di mesin. Ada beberapa langkah yang bisa kamu ikuti sebagai cara cek busi mobil pincang.

  1. Bukalah kap mesin mobil kamu
  2. Nyalakan mesin mobil, dan tingkatkan putaran mesin mobil
  3. Cobalah untuk mencabut kabel busi satu per satu. Jangan lupa untuk menggunakan sarung tangan saat melakukannya, untuk menghindari tersengat arus listrik.
  4. Hal yang perlu kamu perhatikan saat mencabut kabel busi: Jika busi masih normal, maka putaran mesin akan berubah. Sedangkan pada busi yang sudah rusak, maka tak ada perubahan putaran mesin.
  5. Bandingkanlah antara busi satu dengan yang lainnya
  6. Jika ada busi yang rusak atau mati, lebih baik ganti dengan busi yang masih normal atau busi baru.
  7. Setelah busi-busi diganti dan kondisi mesin masih belum berubah, maka hal selanjutnya yang harus kamu cek adalah kabel-kabel busi.

Dengan melakukan cara pengecekan di atas, kamu jadi bisa mengetahui penyebab mesin pincang pada mobil injeksi milikmu.

Cara mengatasi busi mobil pincang

Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi busi mesin mobil pincang. Jika disimak, langkah-langkahnya hampir sama dengan langkah-langkah cara cek busi mobil pincang. 

Berikut ini adalah langkah-langkah cara mengganti busi mobil sendiri yang bisa kamu ikuti:

  1. Hidupkan mesin mobil kamu.
  2. Cabutlah salah satu soket busi mulai dari busi kesatu. Apabila suara pincangnya bertambah berarti busi tersebut bekerja normal.
  3. Kemudian cabut soket busi kedua dan selanjutnya. Jika saat dicabut, soket busi dan tidak berpengaruh apa-apa,maka artinya busi tersebut mati.
  4. Buka busi mati, biasanya akan terlihat ujung pengapian busi basah atau kotor.
  5. Bersihkan busi dengan kain. Jika berkerak, bersihkan dengan amplas halus.
  6. Jika sudah bersih pasang busi kembali.
  7. Kemudian hidupkan kembali mesin mobil.

Kalau yang menyebabkan mesin mobil pincang itu busi kotor, maka kemungkinan besar mesin mobil akan kembali normal setelah dibersihkan.

Tips dari Lifepal! Busi mobil adalah salah satu komponen penting mesin mobil. Layaknya jantung, jika busi rusak maka bisa menyebabkan sebuah mesin mobil mati tak berguna.

Saat salah satu busi mesin mobil mati, atau biasa dikenal dengan sebutan busi mobil pincang, proses pembakaran menjadi tidak setara antara silinder.

Pembakaran yang tidak setara ini bisa menurunkan performa mobil. Oleh sebab itu, kamu sebaiknya tahu gejala busi mobil pincang agar bisa diganti dengan segera.

Alasan perlu punya asuransi mobil

Biaya servis mobil dan perawatan tentu tidak murah. Jangan sampai biaya servis mobil kesayanganmu justru membebani pengeluaranmu.

Manfaatkan asuransi mobil all risk supaya kamu gak perlu pusing lagi dengan tagihan bengkel karena kamu akan terjamin dari biaya perbaikan kerusakan ringan dan berat, bahkan dapat ganti rugi atas kehilangan akibat pencurian.

Selain asuransi all risk, masih ada lagi jenis asuransi mobil lain, yaitu asuransi mobil TLO atau Total Loss Only. Asuransi ini menanggung risiko kerugian yang nilainya besar, sampai lebih dari 75 persen harga kendaraan.

Lantas, di antara asuransi all risk dan asuransi TLO, manakah yang paling cocok untuk mobilmu? Coba cari tahu dengan mengikuti kuis asuransi mobil terbaik di bawah ini.

FAQ seputar gejala busi mobil pincang

Biasanya, busi standar perlu diganti setelah mobil mencapai jarak tempuh 20 ribu kilometer. Namun ada pula jenis busi yang baru diganti ketika mencapai jarak tempuh 100 ribu kilometer. Selain itu, waktu penggantian busi juga bisa dilakukan setelah merasakan gejala busi mobil pincang.
Asuransi mobil syariah adalah produk asuransi yang menjamin ganti rugi terhadap risiko tertentu pada mobil yang dilandaskan pada hukum syariat Islam. Risiko yang dimaksud berupa kecelakaan, bencana alam, pencurian, kerusuhan, hingga kebakaran dan banjir. Pelaksanaan asuransi syariah juga tetap diawasi oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI).