Penyebab Receiver Remote Mobil Rusak dan Solusinya
Receiver remote mobil rusak ternyata dapat mengganggu sistem dan fungsi kerja dari remote mobil.
Artinya apabila kamu menemukan bahwa remote mobil tidak berfungsi, maka bisa jadi salah satu penyebabnya adalah receiver remote mobil rusak.
Receiver ini sendiri merupakan komponen yang sangat penting dalam remote mobil, karena tanpa adanya receiver maka remote mobil tidak akan bisa memberikan perintah terhadap mobil seperti misalnya membuka atau menutup pintu, menyalakan atau mematikan alarm mobil, hingga kontrol start dan stop engine.
Jika kamu menemukan masalah dengan remote mobil, maka tak ada salahnya untuk mengecek apakah penyebabnya receiver remote mobil rusak atau karena sebab lainnya.
Bagaimana jika receiver remote mobil rusak?
Receiver merupakan komponen yang bertugas untuk menangkap sinyal gelombang elektromagnetik dari remote mobil.
Sinyal yang ditangkap ini kemudian diolah dan diterjemahkan oleh receiver untuk kemudian dikirimkan ke komponen lain seperti misalnya keycoder receiver, sensor mikrofon, modul alarm, unit crossover, sensor getar, sensor pintu, sensor tekanan interior, lampu utama dan lampu interior, serta sirine sesuai dengan hasil terjemahan tersebut.
Receiver sendiri bisa dianggap sebagai otak dari sebuah remote mobil, maka tak heran jika receiver remote mobil rusak maka fungsi dari remote itu sendiri pasti akan terganggu.
Ketika receiver rusak maka sinyal perintah yang diberikan oleh remote mobil tidak bisa ditangkap dan diolah oleh komponen lainnya yang tertanam di dalam mobil, sehingga perintah ini pun gagal dijalankan.
Hal ini tentunya berbahaya terlebih jika remote mobil kamu juga berguna untuk mengontrol start dan stop engine.
Apabila receiver remote mobil rusak, sebaiknya segera lakukan perbaikan atau kamu bisa menggantinya dengan yang baru.
Apa penyebab receiver remote mobil tidak berfungsi?
Remote mobil yang tidak dapat berfungsi tak hanya dipicu oleh masalah receiver remote mobil rusak, namun juga ada sebab lain seperti misalnya:
1. Frekuensi remote terganggu
Ternyata gangguan frekuensi remote juga dapat membuat remote mobil tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
Pada daerah-daerah yang memiliki gelombang elektromagnetik tinggi, frekuensi remote mobil akan terganggu sehingga receiver tidak dapat menangkap sinyal dengan baik.
Adapun daerah atau area yang memiliki gelombang elektromagnetik tinggi diantaranya di sekitar menara televisi atau radio, saluran udara tekanan ekstra tinggi, atau menara sejenis yang memiliki pantulan gelombang elektromagnetik.
Namun gangguan ini umumnya hanya bersifat sementara, remote mobil akan kembali normal jika kamu sudah berpindah lokasi.
2. Baterai remote habis
Remote mobil yang tidak berfungsi dengan baik juga bisa disebabkan karena baterai remote yang sudah habis.
Tanda paling umum ketika baterai remote habis yaitu ketika ditekan pada salah satu tombolnya, lampu indikator tidak menyala.
Jika baterai remote habis, kamu hanya perlu mengganti baterai dengan yang baru dan masalah pun selesai.
3. Terlalu sering menyimpan remote di saku
Sebagian orang memang lebih suka menyimpan remote mobil mereka di saku celana, dibandingkan dengan menyimpannya di tas atau wadah lain yang lebih aman.
Remote yang sering disimpan di saku celana berpotensi mengalami kerusakan sistem, terlebih jika kamu sering mengenakan celana jeans yang ketat.
Sebaiknya hindari menyimpan remote di saku celana jeans, lebih baik simpanlah di tas, dompet atau wadah lain yang lebih aman.
4. Adanya komponen yang rusak
Kerusakan pada remote mobil juga bisa disebabkan oleh kerusakan pada beberapa komponennya.
Tak hanya receiver saja, namun juga bisa pada komponen keycoder receiver, sensor mikrofon, modul alarm, unit crossover, sensor getar, sensor pintu, sensor tekanan interior, lampu utama dan lampu interior, serta sirine.
Memang akan lebih baik meminta bantuan profesional untuk melakukan pengecekan guna mengetahui apa masalah utama dari rusaknya remote mobil kamu.
Letak receiver remote mobil
Untuk mengecek apakah receiver remote mobil rusak atau tidak, tentu kamu juga harus tahu dimana letak dari receiver tersebut.
Letak dari receiver ini adalah ditanam di dalam mobil, sedangkan untuk lokasi tepatnya pada setiap tipe mobil bisa berbeda.
Namun, secara umum receiver ini terletak di bagian depan mobil, seringnya di sisi bawah dasbor baik itu di sebelah kiri maupun sebelah kanan.
Cara mengatasi receiver remote mobil rusak dan biayanya
Jika receiver remote mobil kamu rusak, maka kamu disarankan untuk segera melakukan perbaikan agar fungsi dari remote mobil dapat normal kembali.
Dalam beberapa kasus receiver ini masih bisa diperbaiki, namun terkadang juga harus diganti dengan yang baru.
Biaya perbaikannya sendiri berkisar antara Rp Rp150.000 hingga Rp250.000 ribu. Namun jika harus melakukan penggantian unit maka kamu juga harus membayar untuk unit yang baru.
Harga receiver ini cukup beragam, yaitu antara Rp150 ribuan sampai Rp350 ribuan.
Kamu juga bisa pasang keyless mobil yang lebih praktis dan awet.
Tips dari Lifepal! Pastikan kamu selalu menyimpan remote mobil dengan benar. Sebab, jika diletakkan di tempat yang kecil, seperti pouch atau wadah kecil bisa mengakibatkan gangguan pada receiver remote mobil itu sendiri.
Memang bisa diperbaiki atau diganti dengan yang baru, namun tentu saja biaya yang dikeluarkan tidak sedikit.
Pentingnya asuransi mobil
Mobil merupakan salah satu jenis aset liabilitas yang membutuhkan dana untuk perbaikan, perawatan dan keperluan lainnya. Terkadang pengeluaran akan menjadi cukup besar, utamanya ketika mobil mengalami kerusakan dan membutuhkan perbaikan yang cukup berat.
Kerusakan ini bisa dipicu oleh usia mobil, kecelakaan, bencana alam, kebakaran, atau sebab lainnya.
Memiliki asuransi mobil adalah salah satu langkah antisipasi untuk melindungi kamu dari kerugian apabila terjadi resiko-resiko yang tidak diinginkan.
Asuransi mobil dapat memberikan pertanggungan ganti rugi untuk kerugian yang kamu alami, baik itu dalam bentuk kerusakan maupun kehilangan.
Ketika terjadi resiko yang tidak diinginkan, kamu bisa mengajukan klaim, yang ini ini wajib dilakukan apabila kamu ingin mendapatkan ganti rugi dari perusahaan asuransi.
Apabila klaim disetujui maka kamu bisa menikmati berbagai manfaat dari asuransi mobil yang kamu miliki tersebut, mulai dari biaya perbaikan, fasilitas mobil derek, mobil pengganti selama perbaikan, dan sebagainya.
Cek asuransi mobil yang cocok buatmu dengan kuis asuransi mobil terbaik berikut ini.
FAQ seputar receiver remote mobil rusak
Ketika receiver rusak maka sinyal perintah yang diberikan oleh remote mobil tidak bisa ditangkap dan diolah oleh komponen lainnya yang tertanam di dalam mobil, sehingga perintah ini pun gagal dijalankan.
Harga perbaikan remote mobil tergantung dari jenis kerusakan atau sumber masalahnya, Jika masalahnya pada receiver maka biaya perbaikannya sendiri berkisar antara Rp Rp150.000 hingga Rp250.000 ribu. Namun jika harus melakukan penggantian unit maka kamu juga harus membayar untuk unti yang baru antara Rp 150 ribuan sampai Rp 350 ribuan.
Agar pengeluaran tersebut tidak membebanimu, sebaiknya segera miliki asuransi mobil, ya. Cek produk terbaiknya di Lifepal!