Asuransi-Kesehatan-Rawa-Inap-Desktop-Lifepal.co_.id_-1536x366 (1)
Asuransi-Kesehatan-Luar-Negeri-Desktop-Lifepal.co_.id_-1536x366 (1)
Asuransi-Kesehatan-Keluarga-Desktop-Lifepal.co_.id_-1536x366 (1) (1)
Cek Premi Asuransi Gigi Terbaik
Dengan lanjut, Saya setuju syarat & ketentuan berlaku

Daftar Asuransi Gigi Terbaik

Asuransi gigi adalah bagian dari manfaat tambahan (rider) asuransi kesehatan. Artinya, jika saat ini sudah memiliki asuransi kesehatan, calon nasabah bisa membeli polis tambahan asuransi dental secara terpisah. Berikut ini adalah pilihan asuransi gigi terbaik di Indonesia:

Apa itu Asuransi Gigi?

Asuransi gigi adalah polis asuransi yang menanggung biaya perawatan gigi, mencakup perawatan dasar, kompleks, hingga pemasangan gigi palsu. Biasanya, asuransi ini didapatkan dari manfaat tambahan atau rider asuransi kesehatan.

Artinya, nasabah harus membeli asuransi kesehatan terlebih dahulu baru bisa mendapatkan manfaat asuransi perawatan gigi. Meski demikian, ada pula produk asuransi untuk gigi satuan (stand alone) yang bisa dibeli tanpa harus membeli asuransi kesehatan. Berikut ini cakupan pertanggungannya:

  • Perawatan dasar: penambalan gigi, pembersihan karang gigi, dan pencabutan gigi
  • Perawatan kompleks: pembedahan dan implantasi gigi
  • Pemasangan gigi palsu: ditanggung jika mendapatkan persetujuan oleh dokter

Manfaat Asuransi Gigi

Polis asuransi gigi memberikan manfaat pertanggungan yang mencakup perawatan dasar (basic care), kompleks (major care), pemasangan gigi palsu, dan perawatan estetika. Pada polis asuransi gigi rider, kamu perlu membeli asuransi kesehatan terlebih dahulu untuk bisa mendapatkan manfaat asuransi gigi. Berikut penjelasan masing-masing manfaatnya:

ManfaatTindakan
Perawatan DasarBisa berupa kunjungan rutin. Contohnya seperti penambalan gigi, pembersihan karang gigi, dan pencabutan gigi.
Perawatan KompleksMengalami masalah pada gigi, baik akibat kecelakaan atau sakit. Misal, pembedahan gigi dan implantasi gigi.
Perawatan EstetikaDitujukan untuk kecantikan, misal merapikan gigi, memutihkan, dan pemasangan behel. Produk ini masih sangat jarang dan biasanya ada penambahan premi daripada manfaat dasar.
Pemasangan Gigi PalsuNasabah harus mendapatkan persetujuan oleh dokter gigi dan memiliki resep atau surat pengantar dari dokter bahwa pasien membutuhkan pemasangan gigi palsu.

Jenis-Jenis Asuransi Gigi

Jenis asuransi gigi dapat dibedakan menjadi dua kategori, yaitu yang bersifat sebagai manfaat tambahan atau rider dari asuransi kesehatan (sepaket) dan satuan (stand alone).

1. Asuransi Kesehatan + Gigi Terbaik

Jenis asuransi dental ini sangat cocok khususnya untuk nasabah yang belum memiliki asuransi kesehatan. Sebab, calon nasabah tidak perlu lagi repot-repot mencari polis kesehatan dan dental secara terpisah.

2. Polis Stand Alone Terbaik

Asuransi stand alone adalah polis yang berdiri sendiri tanpa perlu didukung dengan polis dasar asuransi kesehatan atau lainnya. Jenis asuransi ini sangat cocok untuk nasabah yang telah tergabung dalam asuransi kesehatan tetapi menginginkan plafon perawatan gigi yang lebih besar lagi atau tidak ditanggung oleh produk asuransi kesehatan.

Sebaiknya Terpisah atau Sepaket dengan Asuransi Kesehatan?

Produk asuransi gigi biasanya lebih umum ditemukan sebagai salah satu manfaat dari asuransi kesehatan, namun juga ada beberapa brand yang menghadirkan produk asuransi gigi terpisah alias stand alone. Lantas, sebaiknya membelinya terpisah atau yang sepaket dengan asuransi kesehatan? Tentunya, produk asuransi gigi terbaik adalah yang sesuai dengan kebutuhan kamu.

Jika kamu sebelumnya sudah memiliki asuransi kesehatan, maka tidak perlu lagi membeli asuransi gigi yang masih termasuk dalam manfaat asuransi kesehatan. Apalagi jika manfaat asuransi gigi di dalamnya tidak sesuai kebutuhan, sudah tentu kamu tidak bisa mendapatkan perlindungan maksimal.

Di sisi lain, memiliki asuransi gigi terpisah kamu bisa mendapatkan perlindungan yang optimal, mulai dari perawatan dasar hingga tindakan medis tertentu untuk gigi. Meski begitu perlu kamu ketahui bahwa premi asuransi gigi yang terpisah tentu lebih mahal dibandingkan dengan yang sudah sepaket dengan asuransi kesehatan.

Namun tidak masalah juga jika kamu kini membutuhkan produk asuransi gigi yang masih sepaket dengan asuransi kesehatan, sebab beberapa perusahaan asuransi juga tetap memiliki produk asuransi gigi terbaik dengan manfaat optimal dan menguntungkan. Terutama jika kamu masih belum memiliki asuransi kesehatan sebelumnya, sehingga perlindungan kesehatan kamu dapat di-cover secara maksimal.

Premi Asuransi Gigi

Premi asuransi gigi berkisar mulai dari Rp100 ribu – Rp300 ribu (atau lebih) per bulan, namun besarannya bisa berbeda tergantung pada manfaat polis yang dipilih. Nah, dalam memilih asuransi gigi, sebaiknya tidak hanya fokus pada premi murah saja. Sebab, percuma jika preminya murah namun limitnya tidak sebanding dengan biaya perawatan gigi saat ini.

Misal, biaya scaling gigi saat ini berkisar Rp300 ribuan, sementara polis kamu hanya menanggung Rp100 ribu. Berarti, kekurangannya tersebut harus dibayar dengan dana pribadi. Karena itu, sebaiknya fokuslah mencari plafon/limit asuransi yang sebanding dengan biaya perawatan gigi di rumah sakit.

Perkiraan Biaya Perawatan Gigi per Tahun

Seperti kita ketahui juga bahwa biaya pemeriksaan dan perawatan ke dokter gigi tergolong mahal, hal ini disebabkan biaya impor bahan-bahan perawatan gigi yang cukup tinggi meskipun setimpal dengan kualitasnya. Chief Distribution Officer Cigna Indonesia, Herlin Susanto, menjelaskan bahwa setiap tahunnya perawatan dental naik 7-10 persen.

Di sinilah pentingnya punya asuransi walau untuk perawatan gigi yang tampaknya sepele. Mari bandingkan biaya perawatan gigi dengan dan tanpa asuransi gigi.

Sebagai contoh, kamu bisa membandingkan biaya perawatan gigi tanpa asuransi dan dengan produk Cigna Senyum Sehat.

Produk Cigna Senyum Sehat memiliki premi asuransi gigi Rp186 ribu per bulan dengan plafon perawatan hingga Rp24 juta per tahun. Itu artinya, kamu hanya perlu membayar Rp2,2 jutaan per tahun.

Sementara jika tanpa asuransi, biaya yang perlu kamu bayarkan bisa lebih mahal hingga Rp7 jutaan. Apalagi, kalau terjadi risiko kecelakaan atau penyakit dengan biaya tindakan yang cukup mahal. Simak perbandingannya:

Biaya perawatan gigiTanpa AsuransiCigna Senyum Sehat
Konsultasi dokter gigiRp100 ribuDitanggung asuransi
Pembersihan karang gigi (2x setahun)Rp600 ribuDitanggung asuransi
Penambalan gigiRp300 ribuDitanggung asuransi
Cabut gigi sederhanaRp500 ribuDitanggung asuransi
Perawatan saluran akar gigiRp600 ribuDitanggung asuransi
Cabut gigi bungsu + anestesiRp2 jutaDitanggung asuransi
Perawatan dental akibat kecelakaanRp200 ribuDitanggung asuransi
Obat + pemeriksaan diagnostikRp3 jutaDitanggung asuransi
TOTALRp7,3 juta*Rp2,2 juta

*Estimasi

Syarat dan Cara Klaim Asuransi Gigi

Klaim asuransi gigi dibedakan menjadi dua jenis, yaitu cashless (non tunai) dan reimbursement (tunai). Asuransi gigi cashless adalah metode penggantian klaim di mana nasabah hanya perlu menunjukkan kartu asuransi agar bisa mendapatkan pelayanan perawatan dental.

Sedangkan, reimbursement mengharuskan nasabah untuk terlebih dahulu membayarkan tagihan perawatan dental, yang kemudian akan diganti sebagian atau seluruh tagihan tersebut sesuai dengan kesepakatan dalam polis.

Yuk, isi formulir di atas untuk membantu kamu dalam memilih polis terbaik dengan premi murah, mulai dari Rp100 ribu per bulan!

Syarat klaim asuransi gigi

Syarat mengajukan klaim asuransi gigi tentu berbeda-beda untuk tiap perusahaan atau brand, namun secara umum klaim asuransi gigi harus dilakukan dengan memenuhi syarat berikut ini:

  1. Polis asli
  2. Kuitansi asli dan perincian semua biaya perawatan
  3. Salinan resep dan rincian biaya obat
  4. Formulir pengajuan klaim asuransi gigi atau kesehatan
  5. Form keterangan dokter
  6. Salinan hasil laboratorium
  7. Surat keterangan dari kepolisian setempat (jika diakibatkan oleh kecelakaan)
  8. Dokumen lainnya yang dibutuhkan

Cara mengajukan klaim asuransi gigi

Cara mengajukan klaim asuransi gigi tentu bergantung dengan jenis klaim dan perawatan yang akan diajukan. Umumnya, kamu bisa mengajukan klaim untuk manfaat perawatan gigi berikut:

  • Penambalan gigi
  • Pembersihan karang
  • Pembedahan gigi
  • Pemasangan kawat gigi

Untuk mengajukan klaim secara reimbursement, kamu cukup melengkapi dokumen persyaratan klaim sesuai yang tertera dalam polis, lalu mengirimkan ke alamat perusahaan asuransi yang kamu miliki.

Sementara untuk cara pengajuan klaim asuransi gigi secara cashless, kamu tidak perlu menyiapkan dokumen karena cukup menunjukkan kartu peserta asuransi pada saat pendaftaran dan setelah mendapatkan perawatan.

Alasan Klaim Asuransi Gigi Ditolak

Klaim asuransi gigi yang diajukan nasabah bisa saja ditolak karena beberapa alasan. Berikut ini di antaranya:

1. Penyebab Klaim Termasuk dalam Pengecualian

Ada beberapa penyebab klaim yang masuk dalam klausul pengecualian, misalnya asuransi dental tidak menanggung perawatan untuk tujuan kosmetik atau kecantikan. Maka, jika nasabah mengajukan pemasangan behel untuk alasan kecantikan, klaim otomatis akan ditolak.

2. Dokumen Klaim Tidak Lengkap

Saat mengajukan klaim, ada beberapa dokumen penting yang perlu diikutsertakan. Misalnya untuk klaim cashless perlu menunjukkan kartu peserta asuransi dan KTP kepada pihak rumah sakit. Sementara untuk klaim reimbursement perlu menyertakan dokumen:

  • Polis asli
  • Mengunduh dan mengisi formulir klaim
  • Surat keterangan dokter
  • Kwitansi rumah sakit/dokter gigi asli

3. Sedang dalam Masa Tunggu Polis

Setelah mendaftarkan diri dalam asuransi dental, akan ada masa tunggu di mana polis belum dapat digunakan. Karena itu, sebaiknya tanyakan kepada pihak perusahaan asuransi, berapa lama masa tunggu polis.

4. Sudah Melebihi Limit yang Ditentukan

Asuransi dental juga memiliki limit. Misalnya dalam setahun limit perawatan gigi Rp4 juta. Maka, bila sudah melewati limit tersebut, klaim nasabah akan ditolak.

Tips Memilih Asuransi Gigi Terbaik

Memilih asuransi gigi terbaik sebaiknya tidak hanya fokus pada harga premi yang murah saja, tapi juga perlu memperhatikan faktor lain. Berikut beberapa kriteria asuransi kesehatan gigi yang bagus dan menguntungkan nasabah:

1. Plafon dan Premi

Besaran premi umumnya berkisar mulai dari Rp140 ribuan hingga Rp300 ribuan per bulan. Tapi sebaiknya kalkulasikan besaran premi tadi, apakah sudah sesuai dengan plafon yang diberikan. Ada kalanya premi murah malah bikin kamu harus menambahkan biaya tertentu karena plafonnya ternyata kecil.

2. Pilih Asuransi Gigi yang Menawarkan Klaim Cashless

Dengan sistem klaim cashless nasabah bisa mendapatkan perawatan gigi dengan bermodal kartu peserta asuransi kesehatan saja. Artinya, nasabah tidak perlu mengeluarkan anggaran besar untuk mendapatkan pelayanan perawatan gigi di rumah sakit rekanan. Baca di sini mengenai perbandingan klaim cashless dan reimbursement.

3. Kebijakan Renewal Guarantee

Pilih asuransi gigi yang menawarkan kebijakan renewal guarantee. Artinya, perusahaan asuransi menjamin kebijakan perpanjangan polis, sehingga nasabah lebih tenang meski mendekati masa akhir polis asuransi.

Selain itu, pilih juga asuransi gigi yang memiliki masa tunggu tidak lebih dari sebulan, agar bila terjadi keluhan kamu tak perlu menunggu terlalu lama untuk menggunakannya.

Pertanyaan Seputar Asuransi Gigi

Apakah asuransi kesehatan sudah pasti mengcover gigi?

Cakupan perawatan gigi umumnya merupakan polis asuransi tambahan atau rider dalam asuransi kesehatan. Jadi, untuk mendapatkan proteksi asuransi gigi, kamu perlu membeli produk asuransi kesehatan dengan tambahan manfaat gigi. 

Mengapa asuransi gigi sangat penting? 

Memiliki asuransi yang dapat mengcover gigi sangat penting agar kamu bisa terlindungi dari biaya perawatan gigi yang mahal. Selain itu, kamu juga bisa menjaga kesehatan gigi dan mencegah penyakit gigi dengan melakukan pemeriksaan secara berkala.

Adakah asuransi untuk behel gigi?

Pada umumnya, asuransi gigi hanya memberikan manfaat yang bersifat pencegahan, perawatan dasar, pembuatan gigi palsu, dan perawatan lainnya akibat kecelakan. Jika pemasangan behel bertujuan untuk estetika, perusahaan asuransi tidak dapat menanggungnya. Namun, bila ada kondisi tertentu yang mengganggu kondisi pasien sehingga mengharuskan pemasangan behel, maka tentu perusahaan asuransi dapat menanggung biayanya. 

Apakah operasi gigi bungsu ditanggung asuransi?

Operasi gigi bungsu pada umumnya termasuk dalam perawatan gigi kompleks. Bila dilakukan dalam rangka pengobatan, maka sudah tentu dapat ditanggung oleh asuransi.

Apakah veneer gigi ditanggung asuransi?

Veneer gigi adalah prosedur medis yang bertujuan untuk memperbaiki tampilan gigi dengan cara menempelkan veneer di gigi dan cukup banyak diminati sebab tidak membutuhkan perawatan khusus serta dapat bertahan selama 5-10 tahun. Secara umum, asuransi gigi tidak dapat menanggung biaya medis yang bertujuan untuk kosmetik seperti ini.

Apakah bleaching gigi dapat dicover oleh asuransi? 

Bleaching gigi merupakan prosedur medis yang bertujuan untuk membuat gigi tampak lebih pemutih. Umumnya, bleaching tidak dapat ditanggung oleh asuransi karena bertujuan untuk estetika.Â