Beranda
Media
Asuransi Jiwa Murni: Kenali Cara Kerja, dan Manfaatnya

Asuransi Jiwa Murni: Kenali Cara Kerja, dan Manfaatnya

Asuransi jiwa murni terbaik

Asuransi jiwa murni adalah produk asuransi yang hanya memberikan manfaat perlindungan jiwa, tanpa unsur investasi atau tabungan apa pun. Jika tertanggung meninggal dunia dalam masa pertanggungan, ahli waris langsung menerima uang santunan sesuai polis.

Asuransi jiwa murni adalah salah satu bentuk perlindungan finansial yang memberikan manfaat berupa santunan kepada ahli waris jika tertanggung meninggal dunia dalam periode tertentu. Berbeda dengan asuransi jiwa unit link yang memiliki unsur investasi, asuransi jiwa murni berfokus sepenuhnya pada proteksi, sehingga premi yang dibayarkan hanya digunakan untuk memberikan manfaat perlindungan jiwa. Berminat dengan produk asuransi jiwa jenis ini? Simak penjelasan lebih lengkapnya berikut ini.

Apa Itu Asuransi Jiwa Murni?

Asuransi jiwa murni adalah jenis asuransi yang memberikan perlindungan finansial kepada ahli waris atau keluarga tertanggung jika tertanggung meninggal dunia selama masa pertanggungan. Jenis asuransi jiwa ini berfokus sepenuhnya pada manfaat perlindungan tanpa adanya unsur investasi atau pengembalian dana di akhir masa polis jika tertanggung masih hidup.

Dengan kata lain, premi yang dibayarkan hanya digunakan untuk memberikan santunan jiwa, sehingga nilai manfaat yang diterima keluarga tertanggung biasanya pasti dibandingkan dengan asuransi yang memiliki komponen investasi. Asuransi jiwa murni cocok bagi mereka yang ingin memberikan perlindungan finansial maksimal kepada keluarga dengan biaya premi yang relatif lebih terjangkau.

Tabel perbandingan asuransi jiwa murni vs. unit link

Untuk membantu kamu memahami asuransi jiwa murni, simak bedanya dengan unit link dalam table berikut ini.

AspekAsuransi Jiwa MurniAsuransi Jiwa Unit Link
Fokus UtamaPerlindungan jiwaPerlindungan + investasi
PremiLebih rendahUmumnya lebih tinggi
Nilai TunaiTidak adaAda (tergantung investasi)
KlaimJika meninggal duniaJika meninggal dunia, nilai tunai bisa dicairkan sesuai kinerja investasi
Risiko InvestasiTidak adaAda, mengikuti pasar
Fleksibilitas ManfaatStandar, bisa tambah riderBisa atur porsi investasi dan proteksi
Proses KlaimMudah, hanya risiko kematianBisa lebih kompleks, tergantung manfaat investasi
Potensi PengembalianTidak adaAda, bergantung pada hasil investasi

Manfaat Asuransi Jiwa Murni

Asuransi jiwa murni hadir dengan berbagai manfaat penting bagi perlindungan finansial keluarga. Beberapa manfaat utama asuransi jiwa murni antara lain:

1. Perlindungan finansial untuk keluarga

Asuransi jiwa murni memberikan uang pertanggungan secara langsung kepada ahli waris apabila tertanggung meninggal dunia dalam masa polis. Manfaat asuransi jiwa yang paling utama ini berfungsi sebagai pengganti pendapatan, menjaga kestabilan keuangan keluarga, serta memastikan kebutuhan hidup tetap terpenuhi meskipun kehilangan tulang punggung keluarga.

2. Menjamin biaya pemakaman

Setelah meninggal dunia, biaya penguburan bisa menjadi beban tambahan bagi keluarga. Asuransi jiwa murni memberikan dana untuk menutupi biaya tersebut. Ini akan meringankan beban finansial keluarga yang ditinggalkan.

3. Keamanan finansial jangka panjang

Asuransi jiwa murni memberikan rasa aman karena tertanggung tahu bahwa keluarganya akan dilindungi secara finansial. Polis ini dapat menjadi bagian dari perencanaan keuangan jangka panjang. Dengan demikian, perlindungan tetap ada meski terjadi hal yang tidak diinginkan.

4. Menjamin biaya pendidikan anak

Salah satu hal yang dikhawatirkan ketika kehilangan orang tua adalah biaya pendidikan anak. Salah satu manfaat santunan dari asuransi jiwa murni adalah untuk menjamin anak tetap mendapatkan pendidikan layak meskipun orang tuanya meninggal dunia.

Bagaimana Cara Kerja Asuransi Jiwa Murni?

Cara kerja asuransi jiwa murni cukup sederhana dan berfokus pada perlindungan jiwa tanpa unsur investasi. Berikut tahapan utama dalam mekanisme kerja asuransi jiwa murni:

1. Pengajuan polis

Calon tertanggung mengajukan permohonan asuransi dengan mengisi data pribadi, riwayat kesehatan, dan memilih jumlah uang pertanggungan (UP) serta masa pertanggungan yang diinginkan. Perusahaan asuransi kemudian akan melakukan proses evaluasi atau underwriting untuk menentukan tingkat risiko dan besaran premi yang harus dibayarkan.

2. Pembayaran premi

Setelah polis disetujui, tertanggung diwajibkan membayar premi secara berkala (bulanan, triwulanan, atau tahunan) selama masa pertanggungan berlangsung. Besarnya premi biasanya dipengaruhi oleh faktor seperti usia, jenis kelamin, kondisi kesehatan, dan jumlah uang pertanggungan.

3. Perlindungan selama masa polis aktif

Selama masa pertanggungan, jika tertanggung meninggal dunia, maka perusahaan asuransi akan membayarkan santunan atau uang pertanggungan kepada ahli waris sesuai dengan ketentuan dalam polis.

4. Berakhirnya polis

Jika tertanggung masih hidup hingga masa pertanggungan berakhir, maka polis akan berakhir. Umumnya asuransi jiwa murni tidak memberikan manfaat hidup sehingga tidak ada yang bisa diklaim jika tertanggung masih hidup hingga masa asuransi berakhir. Namun, ada juga jenis asuransi jiwa dengan RoP (Return of Premium) atau manfaat kembali premi. Premi yang dikembalikan biasanya hanya sebagian dan dipotong biaya asuransi jiwa lainnya.

5. Pembatalan atau lapse polis

Jika tertanggung tidak membayar premi dalam periode tertentu sesuai ketentuan polis, maka polis bisa menjadi lapse (tidak aktif) dan perlindungan akan berhenti. Tertanggung dapat mengaktifkan kembali polis tersebut jika memenuhi syarat yang ditentukan oleh perusahaan asuransi.

Kelebihan Asuransi Jiwa Murni

Asuransi jiwa murni memiliki kelebihan jika dibandingkan dengan jenis asuransi jiwa lainnya. Berikut adalah kelebihannya:

  • Premi yang relatif terjangkau. Asuransi jiwa murni memiliki premi yang lebih rendah dibandingkan dengan produk asuransi yang menggabungkan investasi, sehingga lebih mudah diakses oleh berbagai kalangan.
  • Tidak terikat dengan fluktuasi pasar. Asuransi jiwa murni tidak dipengaruhi oleh fluktuasi pasar atau investasi, sehingga lebih stabil dan dapat diandalkan untuk perlindungan.
  • Proses klaim yang sederhana
    Proses klaim pada asuransi jiwa murni relatif lebih mudah dan cepat karena hanya melibatkan pembayaran uang pertanggungan kepada ahli waris setelah kematian tertanggung.

Kekurangan Asuransi Jiwa Murni

Selain memiliki kelebihan, asuransi jiwa juga memiliki beberapa kekurangan:

  • Klaim hanya satu kali. Klaim asuransi jiwa murni hanya bisa dilakukan jika terjadi risiko kematian, sedangkan asuransi jenis lainnya juga menawarkan manfaat tunai hidup.
  • Tidak ada manfaat investasi. Meskipun berisiko, tapi tetap ada yang lebih berminat dengan asuransi jiwa yang menawarkan investasi dibandingkan yang tidak.
  • Jarang menawarkan manfaat lain. Manfaat tambahan seperti pertanggungan cacat tetap atau bahkan penyakit kritis biasanya lebih sering ditawarkan sebagai rider dari asuransi unit link.

Cara Memilih Asuransi Jiwa Murni yang Tepat

Jika ingin mendapatkan manfaat maksimal, jangan asal memilih asuransi jiwa. Berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti:

1. Tentukan kebutuhan perlindungan

Pakar keuangan menyarankan untuk menghitung kebutuhan finansial keluarga secara menyeluruh, termasuk biaya hidup, pendidikan anak, dan utang, agar uang pertanggungan asuransi mencukupi kebutuhan ahli waris. Besaran uang pertanggungan yang ideal memang semakin besar semakin baik, namun harus tetap disesuaikan dengan kemampuan membayar premi agar tidak membebani keuangan keluarga.

2. Pilih masa pertanggungan yang sesuai

Sesuaikan periode perlindungan dengan rencana keuangan dan kondisi keluarga, misalnya hingga anak mandiri atau masa pensiun. Asuransi jiwa murni sendiri bisa berbentuk asuransi jiwa berjangka maupun asuransi jiwa seumur hidup.

Pertanggungan asuransi jiwa seumur hidup adalah hingga usia 99 tahun atau 100 tahun Salah satu contoh asuransi jiwa murni seumur hidup adalah Q Life 100 dari Sequis Life.

Sedangkan asuransi jiwa berjangka bisa kamu pilih masa pertanggungannya 1, 3, 5, 10, 15, atau bahkan 20 tahun. Salah satu contoh polis asuransi jiwa murni berjangka adalah Sun Proteksi Jiwa dari Sun Life dan Allianz PASTI.

3. Periksa kredibilitas perusahaan asuransi

Pilih perusahaan asuransi yang memiliki reputasi baik dan rekam jejak yang kuat dalam pembayaran klaim. Kamu bisa mengecek laporan keuangan perusahaan asuransi untuk melihat bagaimana kemampuan mereka dalam membayarkan klaim. Kemampuan ini disebut juga dengan tingkat solvabilitas atau Risk Based Capital (RBC).

Berdasarkan ketentuan OJK (POJK No. 71/POJK.05/2016), nilai RBC minimal perusahaan asuransi yang sehat secara finansial adalah 120%. Per Februari 2025, RBC rata-rata industri asuransi jiwa di Indonesia tercatat 466,40%, menurut data dan statistik OJK. Ini masih jauh di atas batas minimum yang ditetapkan OJK sehingga nasabah dapat merasa lebih aman terhadap kekuatan modal perusahaan asuransi.

4. Bandingkan premi dan manfaat

Ada banyak sekali polis asuransi dari berbagai perusahaan asuransi ternama. Jangan hanya terpaku pada satu produk dan pastikan kamu membandingkan lebih dulu sebelum membeli. Pilih asuransi dengan premi terjangkau dan manfaat perlindungan yang sesuai dengan kebutuhanmu.

5. Pelajari ketentuan Polis

Cermati syarat dan ketentuan polis, termasuk pengecualian dan proses klaim, untuk menghindari kendala dan kesalahpahaman di kemudian hari. Umumnya pihak asuransi memberikan waktu untuk mempelajari polis sebelum polis tersebut kamu miliki secara resmi. Pastikan kamu memanfaatkan waktu tersebut untuk mempelajari polis dengan baik dan kamu berhak untuk membatalkan polis jika memang merasa tidak cocok dengan ketentuan yang ada.

Asuransi Kesehatan Adalah Dasar, Asuransi Jiwa Murni Jadi Pelengkap Penting

Asuransi jiwa murni memberikan uang pertanggungan jika terjadi risiko meninggal dunia, tanpa embel-embel investasi. Tapi sebelum memiliki perlindungan jiwa, pastikan kamu sudah punya asuransi kesehatan sebagai langkah awal untuk melindungi diri dari beban biaya pengobatan yang bisa datang kapan saja.

Kalau kamu belum punya perlindungan dasar, asuransi kesehatan dari Lifepal bisa jadi pilihan awal yang tepat. Kamu bisa membandingkan berbagai polis dari perusahaan terpercaya, memilih manfaat sesuai kebutuhan, dan mendapatkan perlindungan kesehatan menyeluruh dengan mudah dalam satu platform.

Lindungi Diri dan Keluarga dengan Asuransi Kesehatan

Asuransi jiwa murni memberikan uang pertanggungan jika terjadi risiko meninggal dunia, tanpa embel-embel investasi. Tapi sebelum memiliki perlindungan jiwa, pastikan kamu sudah punya asuransi kesehatan sebagai langkah awal untuk melindungi diri dari beban biaya pengobatan yang bisa datang kapan saja.

Kalau kamu belum punya perlindungan dasar, asuransi kesehatan dari Lifepal bisa jadi pilihan awal yang tepat. Kamu bisa membandingkan berbagai polis dari perusahaan terpercaya, memilih manfaat sesuai kebutuhan, dan mendapatkan perlindungan kesehatan menyeluruh dengan mudah dalam satu platform. Yuk, cari asuransi kesehatan terbaik untukmu di Lifepal sekarang!

Pertanyaan Seputar Asuransi Jiwa Murni

Asuransi seumur hidup artinya apa?

Asuransi seumur hidup adalah polis asuransi jiwa yang memberikan perlindungan hingga usia sangat lanjut, biasanya sampai 99 atau 100 tahun. Produk ini juga membangun nilai tunai, sehingga manfaat perlindungan dan tabungan bisa didapatkan sekaligus.

Apakah asuransi jiwa bisa dicairkan sebelum meninggal?

Asuransi jiwa murni tidak bisa dicairkan sebelum tertanggung meninggal karena tidak memiliki nilai tunai. Pencairan sebelum meninggal hanya berlaku pada polis asuransi jiwa permanen yang memiliki nilai tunai.

Kapan waktu terbaik membeli asuransi jiwa?

Waktu terbaik membeli asuransi jiwa adalah saat masih muda dan sehat karena premi lebih murah serta proses persetujuan lebih mudah. Semakin dini membeli asuransi, semakin besar peluang keluarga mendapatkan perlindungan maksimal.

Apa saja yang bukan dasar kontrak asuransi jiwa?

Yang bukan dasar kontrak asuransi jiwa adalah unsur investasi, karena kontrak asuransi jiwa hanya memuat syarat perlindungan, premi, masa pertanggungan, dan uang pertanggungan. Unsur investasi hanya ada pada produk asuransi unit link, bukan pada asuransi jiwa murni.