Pengertian Asuransi Komersial, Jenis dan Manfaatnya

Asuransi komersial adalah perlindungan keuangan yang ditawarkan oleh perusahaan asuransi swasta. Produk ini bersifat sukarela dan bisa kamu pilih sesuai kebutuhan serta kemampuan membayar premi. Jenis asuransi ini berbeda dari asuransi sosial yang dikelola pemerintah dan bersifat wajib, seperti BPJS. Asuransi komersial memberi keleluasaan dalam menentukan manfaat dan besarnya premi.
Yuk, pahami lebih lanjut apa itu asuransi komersial, manfaatnya, dan jenis-jenisnya.
Pengertian Asuransi Komersial
Pengertian asuransi komersial adalah perlindungan finansial yang ditawarkan oleh perusahaan swasta kepada individu atau kelompok. Asuransi ini bersifat sukarela, artinya setiap orang bebas memilih untuk membeli atau tidak, sesuai kebutuhan dan kemampuan finansial masing-masing.
Produk asuransi ini dirancang untuk memberikan manfaat sesuai premi yang dibayarkan, sekaligus menghasilkan keuntungan bagi perusahaan sebagai penyedia layanan. Tujuan utama dari asuransi komersial adalah membantu masyarakat menghadapi risiko keuangan akibat kejadian tak terduga, seperti kecelakaan, sakit, atau kehilangan harta benda.
Salah satu jenisnya adalah asuransi kesehatan komersial, yang memberikan perlindungan medis berdasarkan premi dan tingkat risiko masing-masing individu. Asuransi ini bisa mencakup biaya rawat inap, pengobatan, tindakan medis, hingga konsultasi dokter.
Beberapa contoh polis asuransi kesehatan komersial yang bisa kamu beli di Lifepal antara lain AXA Health Protection yang menawarkan perlindungan menyeluruh, LippoHealth Protection dengan jaringan rumah sakit luas, serta MAG Insurance Care yang menyediakan manfaat fleksibel dan terjangkau.
Manfaat Asuransi Komersial
Manfaat yang diberikan oleh asuransi komersial berbeda dengan asuransi sosial. Supaya kamu lebih mudah memahami manfaat asuransi, berikut ini adalah poin-poin utama manfaat dari asuransi komersial:
- Disesuaikan dengan premi yang dibayarkan
Manfaat asuransi komersial bergantung pada besarnya premi yang dibayarkan oleh peserta. Semakin besar premi, semakin besar pula manfaat yang diterima. - Dipengaruhi oleh profil risiko
Besarnya premi ditentukan oleh beberapa faktor seperti usia, jenis kelamin, jenis penyakit, dan tingkat risiko lainnya. - Santunan atau manfaat biasanya lebih besar
Meskipun preminya lebih tinggi, asuransi komersial umumnya memberikan manfaat yang juga besar sesuai kebutuhan peserta. - Lebih fleksibel dalam pilihan manfaat
Peserta bisa memilih produk dan manfaat asuransi sesuai kebutuhan, tidak seperti asuransi sosial yang bersifat seragam.
Sebagai perbandingan, asuransi sosial seperti BPJS memberikan manfaat yang cenderung merata dan bersifat wajib bagi semua warga. Iurannya juga biasanya lebih rendah, meskipun ada sistem kelas pelayanan. Keunggulan utama asuransi sosial adalah cakupan manfaatnya yang luas terhadap berbagai jenis penyakit, meskipun tidak sefleksibel asuransi komersial.
Keunggulan Asuransi Komersial
Asuransi komersial memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan dengan asuransi sosial meski harga premi asuransinya lebih mahal. Berikut beberapa hal yang menjadi kelebihan dari asuransi komersial.
1. Manfaat pertanggungan yang lebih besar
Asuransi komersial biasanya menawarkan manfaat pertanggungan yang lebih luas dibandingkan asuransi sosial seperti BPJS. Kamu bisa mendapatkan layanan di rumah sakit terbaik, mencakup rawat jalan, rawat inap, hingga pengobatan di luar negeri, selama masih sesuai dengan cakupan polis. Premi yang dibayarkan menentukan manfaat yang didapat, dan kamu bebas memilih produk sesuai kebutuhan dan kemampuan.
2. Peserta di luar negeri bisa ditanggung
Jika kamu sering bepergian atau bekerja di luar negeri, asuransi komersial tetap bisa memberikan perlindungan. Banyak perusahaan asuransi yang bekerja sama dengan rumah sakit di luar negeri, sehingga biaya berobat tetap bisa ditanggung. Ini tentu memberi rasa tenang saat kamu berada di luar negeri.
3. Produk asuransi lebih banyak
Asuransi komersial menyediakan banyak pilihan produk sesuai kebutuhan masyarakat, yang paling familiar adalah asuransi jiwa dan kesehatan. Perusahaan asuransi merespons berbagai risiko yang sering terjadi dengan menghadirkan solusi perlindungan.
Contohnya, karena kecelakaan lalu lintas cukup sering terjadi, muncullah produk asuransi mobil. Produk ini membantu menanggung biaya kerusakan jika kendaraan rusak karena kecelakaan atau bencana. Salah satu jenisnya adalah asuransi mobil All Risk yang memberikan perlindungan menyeluruh.
Adapun berbagai macam produk asuransi komersial terdiri dari:
- Asuransi jiwa
- Asuransi kesehatan
- Asuransi properti
- Asuransi kendaraan
- Asuransi pendidikan dan masih banyak lainnya.
4. Mudah untuk klaim
Asuransi komersial juga unggul dalam proses klaim yang praktis dan cepat. Khususnya untuk pemegang polis cashless, cukup tunjukkan kartu keanggotaan saat berobat di rumah sakit. Kamu tidak perlu repot mengurus dokumen tambahan, sehingga bisa lebih fokus pada pemulihan.
Kekurangan Asuransi Komersial
Meskipun asuransi komersial menawarkan banyak keunggulan, ada beberapa kekurangan yang juga perlu kamu pertimbangkan:
- Premi lebih mahal
Premi asuransi komersial cenderung lebih tinggi dibandingkan asuransi sosial karena manfaat dan layanan yang lebih luas. - Proses lebih kompleks
Dibutuhkan proses underwriting yang detail dan klaim terkadang memerlukan dokumen lebih banyak. - Kurang terjangkau bagi semua kalangan
Produk ini lebih banyak diakses oleh kalangan menengah ke atas, sehingga belum menjangkau semua lapisan masyarakat.
Beberapa risiko seperti gangguan kesehatan jiwa seringkali tidak ditanggung karena sulit diprediksi dan dihitung biayanya.
Jenis-Jenis Asuransi Komersial
Dari segi pengelolaannya, asuransi komersial terbagi dua sebagai asuransi konvensional dan asuransi syariah. Berikut penjelasan secara lebih mendetail.
1. Asuransi konvensional
Konsep dasar dari asuransi konvensional adalah pengalihan risiko atau perlindungan dari tertanggung kepada pihak asuransi. Ketentuan yang berlaku pada asuransi ini adalah jual beli. Jika terjadi klaim, maka perusahaan asuransi yang akan menanggungnya.
Premi asuransi yang tertanggung bayar, termasuk keuntungan finansial yang dihasilkan dari premi tersebut, seluruhnya akan menjadi milik perusahaan asuransi. Perusahaan bebas menggunakan hasil yang diperoleh tanpa batasan apa pun.
Jika terjadi pembatalan asuransi, maka tertanggung akan dikenakan denda-denda tertentu sesuai ketentuan di dalam polis asuransi. Dasar hukum asuransi konvensional berasal dari hasil pemikiran dan kebudayaan, kemudian dilengkapi dengan hukum positif yang pemerintah keluarkan.
Dewan pengawas dari perusahaan asuransi dilakukan oleh komisaris tersendiri. Riset dari Lembaga Riset Media Asuransi (LRMA) mengungkapkan, ada banyak contoh asuransi komersial untuk kategori konvensional.
Berikut ini merupakan daftar perusahaan asuransi komersial terbaik di Indonesia pada tahun 2020:
Asuransi Umum | Asuransi Jiwa/Kesehatan |
PT Asuransi Sinar Mas | PT Prudential Life Assurance |
PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) | PT Asuransi Simas Jiwa |
PT Asuransi Astra Buana | PT Asuransi Allianz Life Indonesia |
PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia, Tbk | PT AIA Financial |
PT Asuransi Central Asia | PT Indolife Pensiontama |
PT Asuransi Bangun Askrida | PT Capital Life Indonesia |
PT Asuransi Adira Dinamika, Tbk | PT AXA Mandiri Financial Services |
PT Asuransi Wahana Tata | PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia |
PT Sompo Insurance Indonesia | PT Asuransi BRI Life |
PT Asuransi Multi Arta Guna, Tbk | PT BNI Life Insurance |
PT Asuransi Simas Insurtech | PT Panin Dai–ichi Life |
PT Asuransi MSIG Indonesia | PT Asuransi Jiwa Sequis Life |
PT BRI Asuransi Indonesia | PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia |
PT Asuransi Tokio Marine Indonesia | PT Astra Aviva Life |
PT Lippo General Insurance, Tbk | PT Sun Life Financial Indonesia |
2. Asuransi syariah
Prinsip asuransi syariah berbeda dengan asuransi konvensional. Asuransi syariah menerapkan sistem berbagi risiko atau risk sharing di antara para nasabah asuransi. Ketentuan dalam asuransi syariah bukan jual beli, melainkan tolong-menolong.
Jika terjadi pengajuan klaim, maka dana ganti rugi yang diperoleh diambil dari rekening tabarru’, yaitu kumpulan dana dari para nasabah asuransi syariah.
Sebagian dari premi yang dibayarkan nasabah akan tetap menjadi milik masing-masing nasabah, namun sebagian lagi akan dikelola oleh penyelenggara asuransi syariah secara amanah. Artinya, pengelolaan dana atau investasi harus dilakukan sesuai penerapan yang disepakati di awal dan tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip syariah.
Sementara itu jika ada keuntungan, maka hasilnya akan dibagi di antara pihak pengelola asuransi dan para nasabah dalam bentuk bonus. Bila terjadi pembatalan asuransi, maka nasabah akan mendapatkan pengembalian dana secara proporsional dan tidak ada pengenaan denda.
Sumber hukum dari asuransi syariah adalah AlQuran, hadis ataupun sumber hukum Islam lainnya. Tiap perusahaan asuransi syariah memiliki dewan pengawas yang bertugas memastikan bahwa seluruh operasional telah mengikuti ketentuan dari Dewan Pengawas Syariah.
Meski dikelola secara syariah, namun asuransi syariah tidak terbatas untuk umat muslim saja. Semua orang boleh membeli produk asuransi syariah jika memenuhi kriteria risiko yang ditetapkan dan menyetujui ketentuan dan prinsip syariah yang diterapkan.
Berikut ini adalah daftar produk asuransi syariah terbaik di Tanah Air:
- Asuransi Syariah Keluarga Indonesia (ASKY)
- Takaful Keluarga
- PRUSyariah
- Allianz Syariah
- Sinar Mas Syariah
- Astra Syariah
- Adira Syariah
- ACA Syariah
- AXA Mandiri Syariah
- CAR Syariah
- Manulife Berkah Safelink.
Tidak ada salahnya juga menyiapkan dana darurat untuk keperluan mendadak dan pengeluaran tidak terduga yang berhubungan dengan kesehatan atau proteksi kendaraan.
Pertanyaan Seputar Asuransi Komersial
Apa yang dimaksud dengan asuransi komersial?
Asuransi yang bertujuan memberikan proteksi finansial kepada publik sesuai dengan kebutuhan masing-masing dan di sisi yang bersamaan ditujukan mencari keuntungan untuk para pemegang saham. Keuntungan dari asuransi komersial juga dipakai untuk pengembangan perusahaan asuransi itu sendiri.
Apa beda asuransi sosial dan asuransi komersial?
Perbedaan asuransi sosial dan asuransi komersial adalah asuransi komersial tidak memberi perlindungan untuk semua jenis risiko iklim dan menerapkan prinsip dana hangus jika tidak ada klaim. Sebaliknya, asuransi sosial memberi perlindungan terhadap segala jenis risiko iklim dengan prinsip tanpa dana hangus.
Manakah yang termasuk keunggulan asuransi komersial?
Asuransi komersial memberi perlindungan lengkap dengan fasilitas dan layanan untuk para pemegang polisnya. Meski memiliki banyak ketentuan, ketika nasabah memerlukan proses klaim dapat dilakukan dengan mudah.
Perbedaan antara KIS dan BPJS?
Perbedaan utama antara KIS dan BPJS terletak pada pembayaran iuran. Peserta KIS tidak perlu membayar iuran bulanan karena ditanggung oleh pemerintah. Sementara itu, peserta BPJS diharuskan membayar iuran bulanan sesuai dengan kelas faskes yang dipilih.