Rumah Sakit Paru di Jakarta dan Biaya Pengobatannya
Paru-paru memiliki peran di dalam tubuh, yakni sebagai salah satu organ vital dalam sistem pernapasan. Bila terjadi masalah pada paru-paru, kamu bisa langsung pergi mencari rumah sakit paru di Jakarta untuk penanganan lebih lanjut.
Ada banyak faktor yang membuat sistem paru-paru mengalami masalah seperti faktor genetik, infeksi, risiko dari suatu pekerjaan atau gaya hidup tidak baik seperti kebiasaan merokok dan menghirup rokok.
Gejala ringan yang akan dirasakan pasiennya biasanya sesak napas, batuk terus-menerus diikuti dengan tarikan napas yang pendek.
Agar masalah pada paru cepat teratasi, segera cari tahu rumah sakit paru terbaik di Jakarta.
Fasilitas penyedia layanan pengobatan paru
Jakarta sendiri memiliki banyak fasilitas atau rumah sakit yang bisa memberikan pengobatan paru dengan maksimal. Berikut ini data rumah sakit paru Jakarta yang memberikan layanan pengobatan terbaik.
Daftar rumah sakit paru Jakarta
- RSUP Persahabatan, SMF Paru Jl. Raya Persahabatan, Jakarta 13220, Telp./Fax. 021-4890744.
- RSPAD Gatot Subroto, Dep. Pulmonologi JI. Abdul Rahman Saleh 24, Jakarta 10410, Telp. 021-3441008 Pes. 2211-2209.
- RS POLRI Pusat Sukanto, Unit Paru Jl. Kramat Jati, Jakarta 15310, Telp. 8093288, Pes. 43.
- Dinas Kesehatan DKI Jakarta Jl. Kesehatan III/10, Jakarta 10160, Telp. 021-3518102.
- RUSPAU Antariksa Halim Perdanakusuma, Jakarta 13610, Telp. 021-8019201.
- RSUD Koja, SMF Paru, Jl. Deli 4, Tanjung Priok-Jakarta 14420, Telp. 021-4352401, Pes. 133, 0816-824238.
- Direktorat Kesehatan Mabes TNI-AU Cilangkap, Jakarta 136870, Telp. 021-8714545, 8714555, Pes. 2343.
- RS Pusat Pertamina Jl. Kyai Maja 43, Jakarta 12120, Telp. 021-7219206.
- RS Fatmawati Cilandak, Jakarta 12430, Telp. 021-7501524.
- RS Kanker Dharmais Jl. Letjen S. Parman Kav. 84-86, Jakarta 11420, Telp. 021-5681570, Pes. 2050.
- RSUD Pasar Rebo Jl. TB Simatupang 30, Jakarta 13760, Telp. 021-8400109, 8401127.
- RS M. Ridwan Meuraksa Jl. Kramat Raya 174, Jakarta Pusat, Telp. 021-3150535.
- RSUD Tangerang Jl. A. Yani 9, Tangerang, Telp. 021-5512949.
- RS. Haji Jakarta Jl. Raya Pondok Gede, Jakarta Timur, Telp. 021-860093, 860095.
- RSUD Budi Asih Jl. Dewi Sartika Cawang III/200, Jakarta 13630, Telp. 021-8090282.
Daftar rumah sakit paru Jakarta dan biaya konsultasi paru
Rumah Sakit | Biaya Konsultasi Paru |
Rumah Sakit Pelni | Mulai dari Rp350 ribu |
Mitra Keluarga Kemayoran | Mulai dari Rp300 ribu |
Rumah Sakit Umum Andhika | Mulai dari Rp100 ribu |
Rumah Sakit Sisma Medika | Mulai dari Rp180 ribu |
Rumah Sakit YARSI | Mulai dari Rp250 ribu |
Rumah Sakit Menteng Mitra Afia | Mulai dari Rp200 ribu |
Rumah Sakit Abdul Radjak Salemba | Mulai dari Rp285 ribu |
Rumah Sakit Royal Taruma | Mulai dari Rp420 ribu |
Rumah Sakit Gandaria | Mulai dari Rp175 ribu |
Rumah Sakit Umum Firdaus | Mulai dari Rp150 ribu |
Daftar rumah sakit paru Jakarta dan biaya tes fungsi paru
Fasilitas Kesehatan | Biaya Tes Fungsi Paru |
Amalia Medical Center | Mulai dari Rp130 ribu |
Rumah Sakit Pelni | Mulai dari Rp126 ribu |
Siloam Hospital Kebon Jeruk | Mulai dari Rp236 ribu |
Rumah Sakit Brawijaya Saharjo | Mulai dari Rp207 ribu |
Mitra Keluarga Kemayoran | Mulai dari Rp265 ribu |
Rumah Sakit Premier Jatinegara | Mulai dari Rp230 ribu |
Columbia Asia Hospital Pulomas | Mulai dari Rp195 ribu |
Mayapada Hospital Jakarta Selatan | Mulai dari Rp270 ribu |
Mayapada Hospital Kuningan | Mulai dari Rp240 ribu |
MRCC Siloam Hospital Semanggi | Mulai dari Rp252 ribu |
Macam-macam penyakit yang menyerang organ paru
1. Tuberkulosis (TBC)
Tuberkulosis (TBC) adalah salah satu penyakit yang menyerang organ vital paru melalui infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis yang menetap di dalam tubuh.
Saat proses infeksi tersebut sedang terjadi, tubuh akan memberikan reaksi seperti batuk kronis. Jika tidak tertangani oleh ahlinya, infeksinya bisa menyebar ke seluruh tubuh.
Penularan TBC biasanya melalui udara atau percikan air liur. Berinteraksi secara langsung dan terlalu dekat dengan penderita TBC juga bisa menularkan, lho.
2. Pleuritis
Pleuritis terjadi akibat peradangan pada pleura atau selaput yang memisahkan sisi paru dan dinding dada. Diakibatkan karena infeksi bakteri yang menyerang saluran pernapasan, tumor, patah tulang rusuk, kanker paru, luka di dada, dan lupus.
Pleuritis bisa menimbulkan sakit pada dada saat pasien bernapas diikuti dengan gejala batuk dan demam. Parahnya, penyakit ini bisa berkomplikasi akibat paru-paru yang tertekan oleh cairan dan nanah hingga menyebabkan gagal pernapasan.
Saat peradangan menyerang paru kiri, rasa sakit yang ditimbulkan cukup tajam di bagian paru-paru atau dada sebelah kiri.
3. Bronkitis
Bronkitis terjadi akibat peradangan yang terjadi pada percabangan saluran udara yang mengarah ke paru-paru atau bronkus. Penyebab utamanya adalah infeksi virus dan iritasi asap rokok.
Penyakit paru-paru yang berasal dari bronkitis menimbulkan gejala batuk berdahak dalam kurun waktu yang panjang. Dahaknya berbentuk kental dan tidak berwarna. Di tingkat yang sudah kronis, bronkitis menyebabkan penyakit paru obstruktif kronis.
4. Pneumonia
Pneumonia atau paru-paru basah terjadi akibat infeksi bakteri, virus, atau jamur yang menyerang kantung udara di paru-paru. Infeksi tersebut menimbulkan peradangan hingga paru-paru terendam cairan dan menyebabkan sel mati akibat kerusakan.
Dampak berkelanjutan yang terjadi adalah oksigen di paru-paru sulit mengalir menuju pembuluh darah. Biasanya penderita mengalami beberapa gejala seperti sesak napas dan batuk berkepanjangan.
Penderita pneumonia bisa menularkan penyakitnya saat sedang batuk, bersin, atau menyentuh suatu permukaan dengan tangan yang terkontaminasi virus.
5. Asma
Asma merupakan penyakit pada paru-paru yang lumrah terjadi. Penyebabnya belum diketahui secara pasti selain penyakit turun temurun. Belum ada studi yang mampu menemukan penderita asma bisa sembuh total.
Yang terjadi adalah beberapa saat asma tersebut bisa kambuh akibat beberapa faktor. Parahnya, bila penderita asma berada di lingkungan dengan udara yang cukup dingin, bisa memperparah penyakitnya.
Meskipun belum ada yang benar-benar sembuh total, setidaknya penderita mampu mengendalikan diri saat asma kambuh dengan beberapa terapi asma.
Kapan harus ke dokter paru?
Sebaiknya segera kunjungi dokter paru apabila kamu mengalami beberapa gejala seperti di bawah ini.
1. Batuk tak kunjung sembuh hingga memproduksi dahak berlebih
Menurut studi American Lungs Association, saat mengalami batu secara terus-menerus hingga lebih dari delapan minggu, maka itu bisa dikatakan sebagai salah satu gejala penyakit paru-paru.
Parahnya, batuk tersebut akan memproduksi dahak berlebih. Lendir pada saluran pernapasan atau dahak ini merupakan cairan yang diproduksi saat tubuh berhadapan dengan bakteri, virus, jamur, atau sumber alergi lainnya.
Dahak yang berlangsung selama lebih dari satu bulan juga termasuk ke dalam gejala penyakit paru-paru.
2. Sesak napas hingga sakit di bagian dada
Penderita paru-paru biasanya akan mengalami sesak napas padahal sedang melakukan aktivitas ringan. Pada beberapa kasus ditemukan penderita paru-paru bisa merasakan sesak napas saat sedang istirahat atau tertidur.
Setelah mengalami sesak napas dan merasakan sakit di bagian dada, disarankan untuk segera berkonsultasi pada dokter.Tidak cuma penyakit jantung saja yang memiliki nyeri pada dada, tetapi penyakit paru pun sama.
Bahkan, rasa sakitnya menyebar hingga ke bahu. Waspadai saat merasa sakit dada atau nyeri di bagian dahi dengan berlebihan selama lebih dari satu bulan.
3. Mengi
Terjadi di saluran udara saat paru-paru mengalami penyempitan atau terhalang oleh sesuatu seperti bakteri atau virus. Suara bising akan terdengar saat tubuh mengalami kesulitan mengambil napas. Biasanya akan terdengar seperti penderita asma.
4. Batuk darah
Batu darah merupakan gejala yang dialami pasien kanker paru-paru, bronkitis di tingkat kronis hingga emfisema. Saat batuk, darah akan keluar berwarna merah cerah, kecoklatan, atau bercampur dengan lendir.
5. Tiba-tiba berat badan turun tanpa alasan yang jelas
Penurunan berat badan secara drastis tanpa sebab ini biasanya dialami oleh pasien penyakit paru-paru obstruktif kronik (PPOK) karena sulitnya organ pada tubuh bekerja secara efisien, bahkan hanya untuk bernapas saja bisa membakar kalori hingga 10 kali lipat dibandingkan orang yang tidak memiliki penyakit paru-paru.
6. Rasa nyeri dan bengkak pada kaki
Gejala yang akan dialami penderita penyakit paru-paru selanjutnya adalah pembengkakan pada kaki hingga menimbulkan rasa nyeri. Pembengkakan ini terjadi akibat gumpalan darah pada kaki atau trombosis vena dalam.
Darah yang menggumpal tersebut sangat berbahaya apalagi saat pecah dan masuk ke dalam paru-paru. Akibatnya, penderita bisa mengalami emboli paru atau penggumpalan darah yang menghalangi aliran darah ke paru-paru.
Kondisi ini termasuk ke dalam darurat medis sehingga membutuhkan penanganan secepat mungkin.
7. Sering mengalami kelelahan
Meskipun tidak melakukan aktivitas berat, penderita penyakit paru-paru akan mengalami kelelahan sepanjang hari. Rasa lelah ini tidak bisa hilang bila penderita tidak segera beristirahat dalam waktu yang lama atau tidur.
Mengapa penderita mengalami kelelahan dalam waktu yang cukup lama? Sebab, fungsi organ pernapasan penderita penyakit paru-paru mengalami penurunan fungsi.
8. Bibir dan kuku penderita berubah jadi pucat
Perubahan fisik lainnya selain penurunan berat badan secara drastis adalah warna kuku dan bibir berubah jadi pucat. Kurangnya oksigen menimbulkan masalah pada organ pernapasan yang menyebabkan beberapa bagian tubuh mengalami perubahan warna menjadi lebih pucat, termasuk kuku dan bibir.
Cara dokter paru mendiagnosa penyakit
Jika kamu mengalami gejala-gejala di atas namun masih ragu untuk datang ke dokter paru karena khawatir, kamu bisa simak bagaimana cara dokter paru mendiagnosa sebuah penyakit. Hal ini akan membuat kamu jadi merasa lebih tenang.
- Bronkoskopi: pada bagian ini, dokter akan memeriksa saluran pernapasan untuk mengetahui kondisi pasien, seperti trakea, tenggorokan, atau laring.
- Biopsi: dokter akan memeriksa dengan mengambil sampel pada jaringan paru-paru untuk kemudian diperiksa adakah risiko kanker atau penyakit lainnya.
- USG dada: pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui bagaimana struktur pada organ pernapasan.
- Lobektomi: prosedur yang dilakukan untuk mengangkat salah satu lobus paru-paru.
- Sleep study: prosedur yang dilakukan untuk mendiagnosa adanya gangguan tidur atau tidak.
- Tes fungsi paru: prosedur yang dilakukan untuk mengetahui kinerja paru-paru.
- Uji oksimetri nadi: prosedur yang dilakukan untuk mengetahui saturasi oksigen dalam darah.
- Thoracocentesis: prosedur yang dilakukan untuk mengeluarkan cairan atau udara dalam paru-paru.
- Trakeostomi: prosedur yang dilakukan untuk mengetahui fungsi jaalan napas, apakah bekerja dengan baik atau tidak.
Persiapkan asuransi kesehatan untuk mengcover biaya pengobatan paru
Mungkin kita sering mendengar kalimat ‘sehat itu mahal’, nyatanya memang benar. Tapi, kamu nggak perlu khawatir kalau sudah mempersiapkannya dengan baik dan memiliki asuransi kesehatan.
Dengan asuransi kesehatan, kamu bisa mendapatkan banyak manfaat seperti pertanggungan untuk rawat inap, rawat jalan, hingga biaya pengobatan untuk penyakit kritis.
Manfaat perlindungan kesehatan ini bahkan bisa kamu gunakan di seluruh dunia kecuali Amerika Serikat dengan limit tahunan hingga Rp1,5 Miliar.
Simak pula ulasan mengenai biaya sedot cairan di paru-paru di artikel Lifepal lainnya!
Persiapkan dana darurat untuk biaya pengobatan paru
Selain asuransi kesehatan, kamu juga perlu mempersiapkan dana darurat yang dibutuhkan untuk pengobatan penyakit paru.
Yuk, kumpulkan dana darurat sekarang juga dan jangan ditunda. Berikut ini kalkulator dana darurat yang bisa kamu coba untuk menghitung dana darurat.
Kalau kamu masih bingung memilih asuransi kesehatan atau asuransi jiwa yang tepat, kamu bisa langsung tanya ke ahlinya di Tanya Lifepal!
FAQ Seputar rumah sakit paru jakarta
Hampir seluruh rumah sakit di Jakarta memiliki fasilitas pelayanan penyakit paru terbaik, seperti di RSUP Persahabatan, RSPAD Gatot Subroto, RS Polri Pusat Sukanto, RSUD Koja, RS Kanker Dharmais, RS Fatmawati Cilandak dan masih banyak lagi.
Segera aktifkan asuransi kesehatan terbaik untuk mendapatkan banyak manfaat dalam pengobatan penyakit parumu.
Setiap fasilitas kesehatan mematok harga yang berbeda-beda. Di Jakarta sendiri biaya konsultasi ke dokter penyakit paru paling rendah Rp100 ribu untuk satu kali konsultasi.
Pulmonologi adalah cabang ilmu kedokteran yang mempelajari bagaimana penanganan pada gangguan sistem pernapasan, seperti gangguan paru-paru, bronkus, dan alveolus.