Hindari Kesalahan Saat Klaim Asuransi Mobil Oona

Lifepal bersama dengan Oona membahas soal kesalahan klaim asuransi mobil yang sering terjadi, meliputi dokumen tidak lengkap, terlambat melapor, memperbaiki mobil sebelum ada persetujuan, serta datang ke bengkel nonrekanan.
Bagi kamu yang memiliki asuransi mobil, penting untuk memahami cara dan syarat klaim agar seluruh prosesnya dapat berjalan lancar. Namun ketika tiba waktunya mengajukan klaim, tidak sedikit yang kemudian bigung langkah awal apa yang harus dilakukan, terutama jika ini pengalaman pertama mengajukan klaim.
Bahkan, ada juga beberapa kasus klaim tertunda atau bahkan ditolak karena kurang memahami cara dan syarat klaim asuransi mobil yang tepat.
Di artikel ini, Lifepal bekerjasama dengan salah satu mitra asuransi kami, Oona, untuk membahas kesalahan umum yang seringkali terjadi ketika mengajukan klaim asuransi mobil di Oona.
1. Tidak Langsung Lapor Setelah Insiden
Setiap perusahaan asuransi memiliki batas klaim yang berbeda-beda. Asuransi mobil Oona sendiri menetapkan batas maksimal klaim dari sejak terjadinya kejadian. Lewat dari batas waktu yang ditentukan, maka pengajuan klaim nasabah akan ditolak.
Solusi Oona:
Laporkan kejadian sesegera mungkin melalui layanan klaim Oona 24 jam berikut ini:
- Telepon Pusat Informasi: +62 21-2809-0111
- WhatsApp: +62 858-8585-0888
- Email Klaim: klaimterpadu@oona-insurance.co.id
Batas waktu pelaporan klaim biasanya tertera di polis atau di laman resmi penyedia asuransi.
2. Dokumen Klaim Tidak Lengkap
Dalam beberapa kasus yang dialami oleh Oona, seringkali nasabah tidak menyiapkan dokumen klaim secara lengkap. Berikut ini beberapa dokumen penting yang wajib disiapkan ketika ingin mengajukan klaim asuransi mobil di Oona:
- Fotokopi KTP & SIM
- STNK
- Foto kerusakan
- Surat laporan polisi (jika kecelakaan besar atau kehilangan)
- Formulir klaim
Solusi Oona:
Simpan checklist dokumen sejak awal agar tidak ada yang terlewat. Di Oona, pengiriman dokumen bisa dilakukan secara digital melalui email atau WhatsApp sehingga kamu tidak perlu datang langsung. Cukup foto dokumen dengan ponsel lalu kirim ke tim klaim untuk proses verifikasi.
3. Mobil Sudah Diperbaiki Sebelum Klaim Disetujui
Kesalahan umum lainnya yang kerap kali ditemukan oleh tim Oona adalah nasabah mengajukan klaim namun mobil tersebut telah diperbaiki sebelumnya. Perbaikan tanpa survey atau persetujuan dari pihak Oona bisa membuat klaim nasabah batal. Ini karena pihak asuransi perlu memverifikasi penyebab dan estimasi kerusakan.
Solusi Oona:
Tunggu hingga survei selesai atau persetujuan diberikan sebelum mobil masuk bengkel. Jika darurat, tanyakan pada tim Oona apakah kamu bisa gunakan bengkel rekanan untuk perbaikan lebih cepat.
4. Tidak Menggunakan Bengkel Rekanan
Klaim perbaikan harus dilakukan di bengkel rekanan perusahaan asuransi. Oona memiliki jaringan bengkel rekanan di berbagai kota. Jika kamu memperbaiki mobil di bengkel non-rekanan tanpa persetujuan terlebih dahulu, proses klaim bisa menjadi lebih lama, dan biaya perbaikan mungkin tidak diganti sepenuhnya.
Solusi Oona:
Sebelum memilih bengkel, sebaiknya hubungi tim Oona melalui telepon atau WhatsApp untuk memastikan bengkel pilihanmu termasuk dalam jaringan rekanan. Dengan begitu, proses klaim akan berjalan lebih lancar dan biaya perbaikan bisa langsung ditanggung sesuai ketentuan polis.
5. Modifikasi Kendaraan Tidak Dilaporkan
Jika kamu menambahkan aksesori seperti body kit, velg racing, audio sistem, atau modifikasi lainnya tanpa melaporkannya ke pihak asuransi, maka kerusakan pada bagian tersebut umumnya tidak ditanggung. Hal ini karena modifikasi yang tidak tercantum di polis dianggap di luar cakupan perlindungan.
Solusi Oona:
Setiap kali melakukan perubahan atau penambahan pada kendaraan, segera informasikan ke tim Oona. Dengan begitu, detail kendaraan dalam polis akan diperbarui dan perlindungan tetap sesuai kondisi terkini mobil.
6. Tidak Menyimpan Bukti Foto & Kronologi Kejadian
Menurut tim klaim Oona, kesalahan klaim lainnya yang cukup umum terjadi adalah nasabah tidak menyimpan bukti foto dan kronologi kejadian. Ini dikarenakan sering kali nasabah dihadapkan dalam situasi panik sehingga lupa untuk mendokumentasikan kondisi di lapangan. Padahal, foto kerusakan dari berbagai sudut, lokasi kejadian, dan kronologi peristiwa merupakan bukti penting yang dapat mempercepat proses klaim.
Solusi Oona:
Segera setelah kejadian, lakukan langkah-langkah berikut:
- Ambil foto kendaraan dari empat sisi (depan, belakang, kanan, kiri)
- Catat waktu dan lokasi kejadian
- Simpan informasi saksi jika ada
- Tulis kronologi singkat secara objektif dan jelas
Dokumentasi ini akan sangat membantu tim Oona dalam memverifikasi klaim dan mempercepat proses persetujuan.
Panduan Lengkap Klaim Asuransi Mobil Oona
Bagi nasabah asuransi mobil Oona dan mengalami insiden, berikut langkah praktis klaim yang bisa kamu ikuti:
| Langkah | Deskripsi |
| 1. Lapor kejadian | Hubungi tim Oona lewat WhatsApp, email atau hotline dalam 5 hari kerja. |
| 2. Siapkan dokumen | Unggah foto STNK, SIM, foto kerusakan, dan kronologi via aplikasi. |
| 3. Survei | Tim Oona akan menghubungi kamu untuk survei atau verifikasi digital. |
| 4. Konfirmasi bengkel | Pilih bengkel rekanan atau sesuai arahan tim Oona. |
| 5. Perbaikan & selesai | Perbaikan dilakukan, dan klaim selesai jika disetujui. |
Nikmati Proses Klaim Mudah Bersama Oona dan Lifepal
Lifepal bekerjasama dengan Oona dalam menghadirkan polis asuransi mobil terbaik. Dengan Oona, kamu nggak perlu khawatir saat menghadapi kejadian tak terduga di jalan. Proses klaimnya praktis, bisa dilakukan secara online, dan didukung jaringan bengkel rekanan yang luas.
Melalui kerja sama Lifepal dengan Oona, kamu tidak hanya mendapatkan produk asuransi yang sesuai kebutuhan, tapi juga panduan lengkap agar klaim tidak jadi beban. Yuk dapatkan proteksinya dan lihat asuransi mobil Oona di Lifepal!