Beranda
Media
Biaya Cangkok Mata di Indonesia, Prosedur, dan Efeknya

Biaya Cangkok Mata di Indonesia, Prosedur, dan Efeknya

biaya cangkok mata

Cangkok mata atau transplantasi mata tidak umum dilakukan di Indonesia. Tapi, prosedur ini tetap bisa ditemukan di sejumlah rumah sakit. Lantas, berapa biaya cangkok mata?

Harga operasi transplantasi mata berbeda-beda di setiap rumah sakit atau klinik. Ada banyak faktor yang menentukan harga ini. 

Perlu diketahui, cangkok mata adalah suatu tindakan operasi pada mata di mana kornea yang keruh diganti dengan kornea sehat dan jernih dari donor mata yang telah meninggal dunia.

Seperti diketahui, mata adalah indera yang sangat berguna bagi manusia di mana di dalamnya terdapat kornea. 

Estimasi biaya cangkok mata

Lifepal sudah menghimpun biaya operasi cangkok mata dari empat rumah sakit di Indonesia.  Berikut ini daftar estimasi harganya.

Rumah sakitEstimasi biaya (mulai dari)
Rumah Sakit Citra Medika DepokRp7,7 juta
Rumah Sakit Mata Bandung Eye CenterRp13 juta
RS Mata JEC KedoyaRp33 juta
RS Mata JEC MentengRp30 juta

Kalau mau tahu lebih banyak, kamu juga bisa menghubungi rumah sakit terkait. Biaya di atas adalah biaya secara garis besar. Tentunya, satu rumah sakit dengan yang lainnya berbeda dalam menentukan harga. 

Biaya di atas memang agak buat geleng-geleng kepala, tapi jangan salah, kalau kamu punya asuransi bisa digunakan agar lebih ringan tanggungannya.

Apakah biaya transplantasi kornea ditanggung BPJS?

Operasi cangkok mata bisa ditanggung BPJS Kesehatan secara penuh jika menggunakan rujukan berjenjang. 

Tapi jika mendatangkan kornea dari luar negeri, contohnya Nepal, tidak masuk dalam klaim BPJS karena proses mendatangkan dan perawatannya, walaupun memang kornea tersebut didapat secara gratis.

Tenang saja, beberapa rumah sakit sedang mengupayakan agar hal tersebut juga bisa ditanggung BPJS.

Apa itu cangkok mata?

Cangkok mata atau transplantasi kornea adalah tindakan operasi yang dilakukan untuk menghilangkan semua bagian kornea yang rusak. 

Nah, bagian tersebut kemudian diganti dengan jaringan kornea yang lebih sehat dari mata pendonor yang cocok.

Biaya operasi ganti bola mata ini terbilang cukup besar. Berdasarkan pencarian Lifepal dari berbagai rumah sakit, angkanya berkisar dari Rp7 juta hingga Rp33 juta. Ini berarti beda tempat, beda pula biayanya.

Apa sih sebenarnya kornea itu? Mata manusia punya beberapa lapisan. Kornea ini adalah bagian yang tembus cahaya, bentuknya cekung di lapisan terluar mata. 

Tapi, terkadang kornea juga bisa terkena penyakit yang memengaruhi penglihatan. Jika sudah seperti ini, akan diperlukan pemeriksaan mata lebih lanjut untuk mendeteksi penyebabnya.

Untuk menolong orang yang mempunyai gangguan pada kornea mata, terdapat prosedur cangkok mata yang menghilangkan seluruh bagian kornea yang rusak. Seperti apa prosedur yang dimaksud?

Prosedur cangkok atau transplantasi mata

Sebelum melakukan tindakan, mata dari pendonor yang sudah meninggal diambil korneanya paling lambat enam jam setelah kematian. 

Pencangkokan kornea tersebut dilakukan dalam waktu kurang dari 24 jam setelah diambil.

Prosedur cangkok mata bisa dilakukan di rumah sakit atau klinik mata yang difasilitasi peralatan khusus dalam pembiusan umum.

Beragam teknik obat bius dimungkinkan diterapkan dalam tindakan. Umumnya operasinya memakan waktu 1-2 jam. 

Dokter bedah akan melepas bagian tengah kornea yang sakit atau bermasalah, dan mengganti dengan kornea yang baru.

Oh iya, dokter bisa mengganti semua bagian kornea pasien atau hanya mengganti lapisan luarnya, bahkan hanya lapisan dalamnya saja. 

Dokter akan menggunakan jahitan kecil untuk menahan kornea atau bagian kornea yang baru pada tempatnya.

Setelah prosedur selesai, dalam kurun waktu tertentu, pasien harus memakai obat-obatan tetes mata atau obat mata yang diminum secara teratur.

Kondisi yang mengharuskan seseorang menjalani operasi cangkok kornea 

Umumnya seseorang akan menjalani cangkok mata untuk memperbaiki penglihatan. Ada beberapa kondisi di mana seseorang diharuskan menjalani cangkok mata, yaitu:

  • Kornea yang menonjol keluar (keratoconus)
  • Fuchs’ dystrophy
  • Penipisan kornea
  • Kornea tergores karena infeksi atau cedera
  • Kornea buram
  • Kornea bengkak
  • Kornea borok, termasuk yang disebabkan infeksi
  • Komplikasi disebabkan operasi mata sebelumnya

Hal yang harus dan tidak boleh dilakukan setelah operasi kornea

Pasca operasi, banyak pasien diharuskan bermalam di rumah sakit, tapi ada juga yang diizinkan pulang di hari yang sama.

Nantinya, dokter akan memberikan obat tetes mata dan obat lainnya untuk dibawa pulang. Pasien tidak dianjurkan untuk berenang atau mengangkat sesuatu yang berat hingga pemeriksaan lanjutan.

Dalam kondisi tertentu seperti olahraga, sebelum melakukan aktivitas tersebut mintalah nasihat dokter untuk memastikan apa yang dilakukan aman.

Gak usah khawatir, banyak orang pulih dengan baik setelah cangkok mata. Perlu diingat kalau diperlukan waktu sekitar satu tahun untuk kondisi benar-benar membaik. Oh iya, operasi lain mungkin saja dibutuhkan untuk mengganti bentuk kornea.

Pasien akan diminta dokter untuk kembali ke klinik atau rumah sakit secara rutin untuk memastikan kondisi transplantasi pulih dengan baik dan mengecek tanda-tanda penolakan.

Efek samping cangkok mata

Cangkok mata merupakan prosedur yang aman untuk dilakukan. Tapi, ada beberapa efek samping atau risiko kecil komplikasi serius, yaitu:

  • Infeksi mata
  • Meningkatnya risiko kabut dalam lensa mata (katarak)
  • Tekanan meningkat di dalam bola mata (glaukoma)
  • Masalah jahitan yang digunakan untuk menempelkan kornea pendonor
  • Penolakan terhadap kornea pendonor
  • Kornea bengkak

Di beberapa kasus, sistem kekebalan tubuh juga bisa salah menyerang donor kornea. Hal tersebut merupakan penolakan dan memerlukan pengobatan medis atau transplantasi kornea lainnya.

Dalam kasus ini, buatlah janji dengan dokter mata jika mengalami penolakan seperti kehilangan penglihatan, rasa sakit, kemerahan, dan sensitif terhadap cahaya. 

Sekadar informasi kalau penolakan hanya terjadi sekitar 20 persen dari transplantasi kornea.

Cara memilih asuransi kesehatan terbaik

Di Indonesia, penyedia layanan asuransi kesehatan terbaik dan murah jumlahnya ratusan. Namun, sebelum memilih mana yang cocok, kita perlu mengetahui beberapa kriteria asuransi kesehatan terbaik di Indonesia.

Kriteria asuransi kesehatan terbaik, yaitu:

  • Jaringan rumah sakit yang luas. Bagi yang sering ke luar negeri, pastikan penyedia menjangkau rumah sakit di luar negeri.
  • Fasilitas cashless karena praktis apalagi di saat kondisi genting. Sehingga kita cukup menggesekkan atau cukup menunjukkan kartu asuransi saja.
  • Limit pertanggungan dan premi sesuai. Tidak selalu asuransi kesehatan murah akan lebih baik, tetapi asuransi yang bagus juga tidak selalu mahal.

Dengan ratusan pilihan polis dan brand, calon nasabah perlu lebih cermat memilih manfaat asuransi kesehatan yang dibeli. 

Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli proteksi kesehatan: 

Metode klaim cashless

Dengan sistem klaim cashless nasabah bisa datang ke rumah sakit bermodal kartu peserta asuransi kesehatan saja. 

Artinya, nasabah tidak perlu mengeluarkan anggaran yang besar untuk mendapatkan pelayanan medis di rumah sakit rekanan. Namun, cashless tidak selalu menjadi terbaik. Ingat penjelasan sebelumnya, ya.

Contohnya adalah rekomendasi pilihan di atas yaitu Allianz, AXA Mandiri, Prudential, Manulife, BCA, BNI Life, dan Cigma semuanya memiliki manfaat asuransi cashless dan reimbursement.

Menanggung biaya rawat jalan

Biaya perawatan pra dan pasca rawat inap tidaklah murah. Untuk itu, sebaiknya pilih yang menanggung biaya rawat jalan tersebut. 

Dari rekomendasi Lifepal, Asuransi kesehatan AXA Mandiri, Cigna, dan Manulife menanggung biaya rawat jalan sebagai manfaat dasar asuransi. Calon nasabah tinggal memilih premi dan plafon yang dapat melengkapi kebutuhan serta anggaran. 

Manfaat pengembalian premi

Beberapa asuransi juga menawarkan pengembalian premi atau no claim bonus apabila tidak ada klaim hingga masa polis berakhir. 

Umumnya besaran pengembalian premi tiap polis perusahaan berbeda-beda ada yang 20 persen, 50 persen, bahkan hingga 100 persen dari total premi yang telah dibayarkan.

Beberapa pilihan rekomendasinya adalah asuransi kesehatan Cigna, Prudential, dan Allianz juga memberikan manfaat no claim bonus bahkan ada yang setiap setahun. 

Limit atau plafon

Plafon yang ditawarkan oleh asuransi kesehatan memang sekilas terkesan besar. Misalnya, uang pertanggungan Rp20 juta terkesan banyak saat ini. 

Namun, jika dibandingkan dengan biaya perawatan medis di Indonesia saat ini yang mana biaya operasi memakan biaya sekitar Rp7-Rp15 juta, tentu manfaat pertanggungan Rp20 juta sangatlah kecil

Jika memungkinkan, sebaiknya pilih yang menanggung biaya medis sesuai tagihan rumah sakit (as charged), seperti Manulife, Prudential, dan BNI Life. 

Iuran premi tidak lebih 10 persen dari gaji

Meski proteksi kesehatan sangatlah penting, calon nasabah tetap harus memastikan keuangannya tetap terjaga. 

Salah satunya adalah, dengan mengikuti metode finansial 50/30/20. Di mana 50 persen untuk kebutuhan sehari-hari, 30 persen untuk hiburan, 10 persen investasi, dan 10 persen asuransi.

Beli melalui broker asuransi

Broker yang telah terdaftar resmi dapat membantu nasabah mengajukan klaim. Ingat, ketika sedang mengalami risiko medis, pengajuan klaim akan sangat sulit dilakukan sendiri. 

Belum lagi, jika pengajuan klaim nasabah ditolak karena alasan tertentu. Broker asuransi seperti Lifepal dapat sangat membantu dalam mengatasi masalah klaim tersebut.

Keuntungan beli asuransi kesehatan online 

Ada begitu banyak manfaat yang bisa didapat dengan beli asuransi kesehatan online. Salah satunya adalah kemudahan transaksi. 

Sebab, calon nasabah hanya perlu buka situs broker asuransi Lifepal.co.id untuk membandingkan ratusan produk asuransi kesehatan terbaik dan murah. Setelah itu, pilih plafon dan premi yang sesuai kebutuhan serta anggaran. 

Selain itu, marketplace asuransi online juga biasanya menawarkan banyak diskon, sehingga premi yang didapat bisa lebih murah. Seperti Lifepal, yang saat ini menawarkan promo menarik untuk produk asuransi kesehatan.

Pentingnya punya asuransi

Umumnya, asuransi kesehatan adalah produk asuransi yang menanggung biaya medis saat kita diharuskan pergi ke dokter atau rumah sakit. 

Beberapa manfaat asuransi kesehatan meliputi biaya rawat inap, rawat jalan, pembedahan, dan medical check-up

Nah, asuransi ini juga mempunyai manfaat tambahan lho seperti melahirkan, perawatan gigi, dan mata.

Untuk menikmati manfaat di atas, nasabah perlu membayarkan premi yang besarannya variatif dan tergantung pada usia, pekerjaan, dan limit pertanggungan. 

Namun, berbeda dengan BPJS Kesehatan, kita bisa lebih fleksibel memilih premi yang diinginkan, pertanggungan, dan rumah sakit.

Tips dari Lifepal! Supaya tingginya biaya pengobatan tidak menghambatmu, gunakan asuransi kesehatan dari sekarang. Walaupun sudah ada BPJS, asuransi kesehatan bisa memberikan manfaat yang lebih cepat dan fleksibel. 

Selain asuransi, kamu juga bisa menggunakan dana darurat untuk menanggung biaya pengobatan yang tinggi. Siapkan dana daruratmu dari sekarang, ya.

Bingung menentukan jumlah dana darurat yang perlu disiapkan? Coba hitung dengan kalkulator dana darurat berikut.

Pertanyaan seputar biaya cangkok mata

Biaya operasi cangkok mata beragam, berbeda-beda di setiap rumah sakit Indonesia. Akan tetapi, sejauh ini kisaran harganya dimulai dari Rp7 juta sampai dengan Rp33 juta. 

Bila ditambahkan dengan biaya lain seperti biaya konsultasi, biaya obat, dan lain sebagainya, maka perkiraan harga prosedur transplantasi mata mencapai Rp50-an juta.

Selama operasi transplantasi dilakukan dengan sistem rujukan berjenjang, maka biayanya masih bisa ditanggung dengan BPJS Kesehatan. BPJS juga bisa menanggung biaya donor mata yang didapatkan dari Indonesia.

Akan tetapi, perlu diperhatikan bahwa BPJS tidak bisa menanggung harga transplantasi kornea apabila donor mata didatangkan dari luar negeri.