Biaya Opname di Rumah Sakit untuk Semua Kelas hingga BPJS
Biaya opname di rumah sakit tentunya berbeda-beda. Hal ini biasanya ditentukan oleh beberapa hal, mulai dari tipe kelas, jenis pelayanan kesehatan, hingga kebijakan rumah sakitnya.
Namun, biasanya biaya rawat inap atau biaya opname yang dipatok antar rumah sakit tidak jauh berbeda.
Contohnya saja, untuk biaya opname di rumah sakit tanpa BPJS kelas III adalah sekitar Rp300 ribuan per malam. Lalu, untuk ruang VIP bisa mencapai Rp 900 ribu hingga Rp2 juta per malamnya.
Berikut ini informasi terkait biaya rawat inap rumah sakit di daerah Jakarta mulai dari kelas III hingga dengan menggunakan BPJS Kesehatan.
Biaya opname di rumah sakit semua kelas
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, biaya opname di rumah sakit ditentukan oleh beberapa hal, di antaranya jenis kelas, pengobatan yang dilakukan, hingga kebijakan rumah sakitnya.
Sebagai gambaran, berikut ini tarif kamar rawat inap di rumah sakit beserta fasilitas yang akan didapatkan di kawasan Jakarta.
1. Kelas III atau Kelas C
Kelas III merupakan kelas rawat inap yang paling rendah, di mana biayanya paling murah dengan fasilitas yang tidak terlalu lengkap. Dalam satu kamar, biasanya akan berisi pasien sebanyak 5-6 pasien.
Biaya per malamnya yakni mulai dari Rp125 ribu hingga Rp300 ribu per malam. Fasilitas yang didapat yakni berupa, satu toilet, tempat tidur untuk pasien, satu buah TV, AC, hingga satu meja lemari di samping tempat tidur pasien.
Setiap rumah sakit memiliki fasilitas yang berbeda-beda. Ada rumah sakit yang memberikan fasilitas bagus, ada juga yang tidak terlalu bagus.
2. Kelas II atau Kelas B
Untuk tarif rawat inap di kelas II yakni mulai dari Rp350 ribu hingga Rp750 ribu per malamnya. Dalam satu kamar, biasanya terdiri dari 3-4 pasien, sehingga tidak terlalu penuh.
Fasilitas yang didapatkan juga tidak jauh berbeda dengan kelas III. Yang membedakan, di kelas II ini pasiennya hanya 3-4 orang saja.
Selain itu, untuk kelas II ini juga biasanya memiliki ruangan yang lebih lega, sehingga penunggu pasien bisa tidur di bawah ranjang pasien.
3. Kelas I atau kelas A
Tarif rawat inap untuk kelas I atau kelas A yakni sekitar Rp300 ribu hingga Rp800 ribu per malamnya. Pada kelas I, jumlah pasiennya lebih sedikit yakni 2 orang pasien saja.
Fasilitas yang didapatkan pun lebih lengkap dibandingkan dengan kelas II atau kelas III. Beberapa rumah sakit bahkan menyediakan kursi tamu dan lemari pakaian.
Pada kamar rawat inap ini, kamu bisa beristirahat dengan tenang karena jumlah pasiennya tidak terlalu banyak.
4. Kelas VIP
Biaya opname di kamar kelas VIP yakni sekitar Rp650 ribu hingga Rp2,5 juta per malamnya. Dengan harga segitu, fasilitas yang didapatkan tentu lebih lengkap lagi, di mana satu kamar hanya diisi oleh satu pasien saja.
Dalam kamar tersebut juga biasanya sudah tersedia kasur untuk penunggu pasien, sofa, kulkas, TV 32 inch, kamar mandi dalam, hingga set lemari pakaian.
Di kamar VIP, kamu seperti menginap di kamar hotel karena fasilitasnya yang lengkap.
5. Kelas Suite Room
Beberapa rumah sakit juga kini menawarkan kelas suite room untuk pasiennya, yakni menghadirkan suasana opname yang nyaman seperti hotel bintang lima.
Biaya opname untuk kelas suite room yakni mulai dari Rp2,5 juta hingga Rp4 juta per malam.
Kamu akan mendapatkan fasilitas yang mewah dan lengkap, mulai dari smart TV, sofa bed, kursi tamu, tempat tidur untuk penunggu, kulkas, telepon, lemari tidur, dan juga ruangan yang luas.
Tarif rawat inap di rumah sakit dengan BPJS Kesehatan
Untuk opname di rumah sakit menggunakan BPJS Kesehatan, biayanya yang dikeluarkan adalah nol rupiah alias gratis. Namun, hal ini tentunya disesuaikan dengan kelas BPJS kamu.
Jika kamu memilih kamar rawat inap yang kelasnya lebih tinggi, tentunya kamu harus membayar tagihan sisanya.
Misalnya saja, kamu adalah anggota BPJS kelas I di mana akan ditanggung kamar rawat inap sebesar Rp800 ribu per malam.
Namun, karena ingin dirawat dengan nyaman, kamu ingin naik ke kelas VIP seharga Rp1,3 juta per malamnya. Otomatis kamu harus membayar sisanya yakni Rp500 ribu per malamnya.
Biaya ini juga belum termasuk dengan obat-obatan lainnya yang mungkin harus ditanggung di luar BPJS Kesehatan, ya.
Untuk lebih jelasnya, kamu bisa menanyakan hal ini pada bagian administrasi di rumah sakit yang kamu pilih, ya.
Biaya rumah sakit lainnya
Selain biaya rawat inap rumah sakit umum, kamu juga perlu tahu nih biaya-biaya yang dibutuhkan ketika berobat di rumah sakit, mulai dari biaya ambulans, biaya rontgen, hingga biaya operasi. Berikut rinciannya.
Pengobatan | Biaya | Keterangan |
---|---|---|
Cuci darah | Rp800 ribu – Rp1,5 juta | Biasanya dilakukan 2-3 kali dalam satu minggu. |
CT scan | Rp1,6 juta – Rp3 juta | Untuk memeriksa lebih detail bagian vital tubuh, seperti kepala, jantung, paru-paru dan perut. |
Rontgen | Rp164 ribu – Rp350 ribu | Untuk memeriksa organ dalam tubuh dengan memanfaatkan sinar X. |
Operasi bedah | Rp3 juta – Rp45 juta | Operasi ini dilakukan untuk mengatasi berbagai penyakit yang ada di organ dalam, seperti usus, jantung, paru-paru, otak hingga ginjal. |
Kemoterapi | Rp1,1 juta – Rp3,3 juta | Kemoterapi dilakukan oleh penderita kanker agar kanker tidak menyebar. Biasanya tindakan kemoterapi akan dilakukan 4-12 kali. |
Operasi caesar | Rp11 juta – Rp30 juta | Tindakan ini dilakukan apabila ada kelainan yang terjadi saat akan melahirkan. |
Uji laboratorium | Rp33 ribu – Rp2 juta | Uji laboratorium dilakukan untuk mengetahui kondisi tubuh. Bisa dilakukan lewat sampel darah, urin, hingga tinja. |
Ambulanse | Rp300 ribu – Rp600 ribu | Untuk ambulans dari luar kota biasanya mencapai Rp5 juta – Rp10 juta. |
Cek kesehatan mata | Rp200 ribu – Rp2,6 juta | Pengecekan ini dilakukan mulai dari tes buta warna, konsultasi, hingga USG mata. |
Tips dari Lifepal! Biaya opname di rumah sakit ditentukan oleh beberapa hal, di antaranya jenis kelas, pengobatan yang dilakukan, hingga kebijakan rumah sakitnya.
Untuk opname di rumah sakit menggunakan BPJS Kesehatan, biayanya yang dikeluarkan adalah nol rupiah alias gratis. Namun, hal ini tentunya disesuaikan dengan kelas BPJS kamu.
Jika kamu memilih kamar rawat inap yang kelasnya lebih tinggi, tentunya kamu harus membayar tagihan sisanya.
Misalnya saja, kamu adalah anggota BPJS kelas I di mana akan ditanggung kamar rawat inap sebesar Rp800 ribu per malam.
Namun, karena ingin dirawat dengan nyaman, kamu ingin naik ke kelas VIP seharga Rp1,3 juta per malamnya. Otomatis kamu harus membayar sisanya yakni Rp500 ribu per malamnya.
Biaya ini juga belum termasuk dengan obat-obatan lainnya yang mungkin harus ditanggung di luar BPJS Kesehatan, ya.
Jagalah selalu kesehatan tubuh, sebab biaya pengobatan kamu tidaklah murah. Oleh karena itu, mari mulai melakukan gaya hidup sehat. Selain itu, kamu pun tetap harus menjaminnya dengan memiliki asuransi kesehatan. Semoga informasi ini bermanfaat!
Simak ulasan mengenai biaya rumah sakit di artikel Lifepal lainnya! Simak pula video di bawah ini untuk mendapatkan tips memilih asuransi kesehatan terbaik:
Penting memiliki asuransi kesehatan
Seperti yang sudah kamu lihat, biaya rumah sakit mulai dari opname dan biaya lainnya tidaklah murah.
Apa jadinya jika kamu tidak memiliki proteksi seperti asuransi kesehatan, tentunya tabungan dan aset kamu bisa langsung ludes untuk membayar tagihan rumah sakit.
Selain menyiapkan asuransi kesehatan, jangan lupa juga untuk mulai menyiapkan dana darurat dan mendaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan.
Pasalnya, kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi kedepannya. Dengan menyiapkan asuransi kesehatan, BPJS Kesehatan, dan dana darurat, kamu akan merasa lebih aman.
Jika sakit, kamu tinggal mengajukan klaim pada perusahaan asuransi.
Namun, pastikan kamu memilih produk asuransi yang tepat, ya! Cek produk asuransi kesehatan di Lifepal!
Yuk, coba gunakan kalkulator menabung Lifepal!
Sudah tahu berapa yang harus kamu tabung untuk sesuatu setiap bulannya? Walaupun pemasukan kamu tidak besar, kamu harus berusaha memprioritaskan menabung. Sebab dana tabungan bisa kamu gunakan untuk uang darurat, modal, atau modal usaha.
Gunakanlah kalkulator menabung bulanan untuk bantu menghitung besarnya uang yang harus kamu tabung untuk tujuan kamu. Cobalah kalkulator menabung bulanan ini.
Gunakan pula kalkulator waktu menabung di bawah ini untuk menghitung waktu menabung yang dibutuhkan untuk mencapai target nilai akhir tabungan.