Ini 6 Cara Cek Aki Basah Mobil Masih Bagus atau Tidak

Selain oli dan bensin, aki juga menjadi salah satu komponen mobil yang memiliki peran penting. Aki pun harus dicek secara berkala, sehingga kamu perlu tahu cara cek aki basah mobil masih bagus atau tidak.

Aki merupakan komponen penting dan berfungsi sebagai sumber arus listrik. Karena aki bekerja terus menerus, maka seiring berjalannya waktu kinerja aki bisa menurun, sehingga arus listrik yang dihasilkan oleh sudah tidak sebaik aki baru. 

Ada beberapa cara mengecek aki basah mobil yang bisa dilakukan untuk memastikan apakah kualitasnya masih baik atau tidak. Simak penjelasannya di artikel ini, ya.

Cara cek aki basah mobil masih bagus atau tidak

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengetahui cek aki basah masih bagus atau tidak. Pengecekan bisa menggunakan alat, bisa juga tidak. Untuk lebih jelasnya, simak ulasan cara cek aki basah mobil berikut ini.

1. Cara mengecek aki basah mobil dengan avometer

Cara yang pertama adalah menggunakan avometer. Untuk mengecek dengan avometer, kamu perlu membawa kendaraan selama 20-30 menit, kemudian matikan mesin dan putar kunci ke arah ON atau II. 

Setelah itu, nyalakan listrik seperti, blower AC, headlight, atau pemanas kaca belakang. Nyalakan beban listrik tersebut kurang lebih 60 menit. 

Kemudian, posisikan kunci pada pilihan OFF dan matikan beban kelistrikan tadi. Kamu bisa menggunakan avometer digital untuk mengukur tegangan positif dan negatif aki. 

Cek tegangan sudah berada di angka 12.5-12.9 volt. Jika angkanya menunjukkan dibawah itu, maka aki perlu ditambah setrum. 

2. Cara cek aki basah mobil dengan battery tester

Battery tester juga bisa digunakan untuk mengecek aki basah masih bagus atau tidak. Alat ini berfungsi untuk mengecek kekuatan aki tanpa perlu melepas aki dari tempatnya. 

Cara cek aki dengan battery tester dimulai dengan melihat ke area berwarna hijau, yang berarti aki berjalan dengan normal. 

Sedangkan, jika battery tester berwarna kuning, maka aki perlu diganti dengan yang baru atau ditambah setrum. 

Apalagi jika jarum mengarah ke warna merah, maka aki harus diganti dengan yang baru, karena mobil tidak akan bisa berjalan jika tidak diganti. 

3. Cara cek aki basah mobil lewat lampu indikator

Cara lainnya adalah pengecekan melalui indikator di badan aki. Jika kaca indikator berwarna biru, berarti aki masih dalam kondisi baik, dan bekerja dengan normal. 

Namun, jika dilihat berwarna putih, maka tegangan aki sudah turun dan perlu ditambah setrum. Sedangkan, jika lampu indikator berwarna merah, berarti sel aki sudah rusak dan perlu diganti baru. 

4. Cara mengecek aki basah mobil lewat indikator elektrolit

Di dalam aki terdapat kandungan elektroda. Kandungan ini berbentuk gel dan bisa dicek melalui lampu indikator elektrolit aki yang ada di bagian atas.

Cara mengecek aki mobil bisa dengan memperhatikan lampu indikator tersebut. Jika lampu berwarna biru maka aki masih berfungsi dengan baik, dan tidak perlu diganti atau ditambah setrum. 

5. Cara mengecek aki basah mobil dengan starter mobil

Untuk memastikan kualitas asi bisa juga dikenali saat melakukan starter mobil. Aki mobil yang sudah tidak bagus biasanya akan lebih berat untuk mengangkat putaran. 

Sebaliknya, aki yang bagus akan sangat mudah untuk memutarkan starter. Jadi, jika sudah terasa berat dan sulit ketika starter mobil, maka kamu perlu menggantinya dengan aki baru. 

6. Cara cek aki basah mobil dengan membunyikan klakson mobil

Jika bunyi klakson masih kencang dan normal, berarti tegangan aki masih terjaga dengan baik. Sedangkan, bila suara klakson lebih samar, maka tegangan aki kurang.

Masa pakai aki basah mobil

Tidak hanya sekring atau komponen lain, aki juga memiliki masa pakai. Bahkan, terkadang masa pakai aki basah mobil lebih singkat akibat faktor-faktor tertentu. 

Salah satu faktor yang dimaksud adalah cara pemakaian mobil, cuaca, suhu panas, dan lain sebagainya. Lantas, berapa lama aki mobil bertahan? Nah, masa pakai yang ideal rata-rata aki bertahan 2 hingga 5 tahun. 

Hal ini juga dipengaruhi oleh kondisi mesin dan jenis mobilnya. Masa pakai aki mobil pada mobil bersuhu mesin tinggi rata-rata lebih pendek.

Mesin mobil yang mudah panas, ditambah dengan cuaca panas, akan menyebabkan aki basah akan cepat menguap dan akan merusak struktur internal aki. 

Selain faktor cuaca dan suhu, masa pakai aki juga dipengaruhi oleh sering mobil tersebut dipakai untuk berkendara. Semakin jarang mobil digunakan, aki juga lebih mudah soak.

Apalagi pada saat masa pandemi sebelumnya, mobil lebih sering di garasi karena mobilitas dibatasi, hal ini bisa membuat daya aki turun dan komponen tersebut bisa kehilangan muatan listrik lebih cepat. 

Cara merawat aki basah mobil

Aki basah merupakan jenis aki mobil yang mengandung cairan asam belerang atau sulfuric acid. Bagi pemilik mobil, aki basah harus dilakukan lebih rutin, seperti mengontrol ketinggian air aki. 

Berhubungan dengan kandungan aki, jika tidak dicek secara rutin maka sel aki akan mudah menguap dan mengakibatkan berkurangnya air. 

Sebagai pengendara yang bijak, kamu perlu mengetahui cara merawat aki basah mobil agar awet dan tahan lama, seperti di bawah ini. 

1. Lakukan pemeriksaan berkala

Cara yang pertama adalah melakukan pemeriksaan secara berkala atau rutin. Lakukan pemeriksaan berkala pada bagian tutup atau knop menempel dengan kuat. 

Pastikan tidak ada kabel aki yang mengelupas. Kamu juga bisa memastikan tidak ada karat pada aki dan kondisi penutup karet terminal aki dalam kondisi baik. 

Idealnya, pemeriksaan aki basah dilakukan setidaknya seminggu sekali atau paling lambat sebulan sekali.

2. Memastikan air aki sesuai dengan ukuran

Cara merawat aki basah yang kedua adalah dengan memastikan air aki tetap pada ukuran yang aman dan sesuai. 

Dengan memastikan air aki mobil pada ukuran yang aman, maka cairan tersebut bisa berfungsi untuk menyimpan cadangan listrik di dalam aki dengan baik. 

Jika air aki sudah berkurang, kamu bisa mengisinya dengan cara yang mudah. Dengan menggunakan corong kecil kamu bisa melakukan pengisian air aki dengan perlahan-lahan agar tidak tumpah. 

3. Panaskan mobil secara teratur

Meskipun mobil jarang dipakai, mobil tetap harus dipanaskan untuk merawat aki basah. Panaskan mobil secara teratur sekitar 10 menit saja meskipun mobil tidak dipakai. 

Hal tersebut dikarenakan memanaskan mobil akan membuat arus listrik di dalam mobil terisi dengan baik, dan lebih stabil. 

Aki kering vs aki basah mobil

Aki pada mobil memiliki dua istilah, yaitu aki basah dan aki kering. Persamaan di antara keduanya adalah sama-sama mengandung cairan elektroda atau disebut dengan air aki. 

Meski memiliki kesamaan, aki kering dan aki basah memiliki perbedaan yang cukup mencolok. Perbedaan yang pertama, aki basah biasanya menggunakan cairan yang lebih encer dibandingkan dengan aki kering. 

Sedangkan, aki kering menggunakan cairan dalam bentuk gel. Kemudian, aki kering memiliki separator berbentuk kapas dan tidak mudah tergungan. Sementara aki basah tidak memiliki separator yang menyebabkannya mudah terguncang dan tumpah. 

Harga juga menjadi perbedaan dari aki basah dan aki kering. Aki kering memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan aki basah. 

Hal ini dikarenakan aki kering berkembang dari aki basah yang biasanya tidak membutuhkan banyak perawatan. 

Sedangkan, aki basah memerlukan perawatan secara berkala, dan jika terjadi permasalah bisa berdampak pada sistem kelistrikan mobil. 

Pentingnya punya asuransi mobil

Jika aki basah mengalami permasalahan, tidak hanya membuatnya tidak bisa berjalan, tetapi juga akan menyebabkan masalah yang lain. 

Biasanya, biaya servis mobil ini juga membutuhkan biaya yang mahal dan tidak jarang membuat pusing pemiliknya. Maka dari itu, mulai sekarang kamu perlu mempertimbangkan untuk memiliki asuransi mobil. 

Ada dua jenis asuransi mobil yang bisa dipilih, antara asuransi mobil all risk atau TLO (Total Loss Only). Asuransi mobil all risk memberikan pertanggungan untuk segala bentuk risiko, mulai dari ringan sampai berat.

Sementara, asuransi TLO akan menanggung biaya kerugian apabila nilai kerugiannya cukup besar, mencapai 75 persen dari harga kendaraan sebelum kerugian tersebut terjadi.

Di antara keduanya, ada juga lho jenis asuransi kombinasi, yaitu asuransi yang mengombinasikan antara manfaat dari all risk dengan manfaat TLO. 

Manakah jenis asuransi mobil yang paling sesuai dengan kebutuhanmu? Cari tahu jawabannya dengan mengikuti kuis asuransi mobil terbaik berikut ini.

FAQ tentang cara cek aki basah mobil masih bagus atau tidak