Beranda
Media
Jangan Sampai Salah, Inilah Cara Melihat Expired Ban Mobil!

Jangan Sampai Salah, Inilah Cara Melihat Expired Ban Mobil!

cara melihat expired ban mobil

Cara melihat expired mobil perlu dilakukan secara teliti. Jika kamu memiliki mobil, jangan sampai salah melihat tanggal kadaluarsanya agar nanti kamu tidak merasa kecewa. 

Maka dari itu, kamu perlu mengetahui cara melihat kadaluarsa ban mobil yang baik dan benar untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Simak artikel berikut ini, ya!

Cara Melihat Kadaluarsa Ban Mobil Berdasarkan Kode Produksi

Apakah kamu mengetahui berapa usia ban mobil kamu saat ini? Jika kamu tidak mengetahuinya, kamu bisa melihat kode produksi yang tertera pada setiap ban mobil.

Kode produksi yang tertulis di bagian dinding ban ini kerap dijadikan patokan dalam menentukan batas kadaluarsa sebuah ban. Sebagai contoh, cara melihat tanggal kadaluarsa ban mobil, kamu melihat kode produksi ban dengan angka 3019.

  • Dua digit pertama dari empat angka tersebut adalah tanda minggu ke berapa ban mobil di produksi, dalam contoh di atas berarti minggu ke-30. Maksudnya, jika kamu menghitung dari awal tahun, minggu ke-30 ini berarti masuk dalam minggu pertama di terakhir di bulan Juli.
  • Dua digit angka terakhir adalah tahun produksi, seperti angka sebelumnya, 19 adalah ban diproduksi tahun 2019. Berarti ban mobil kamu akan mengalami masa kadaluarsa di minggu ke 31 tahun 2024.

Ban sendiri merupakan salah satu komponen penting dan perannya vital pada sebuah mobil. Hal ini karena ban mobil menjadi satu-satunya bagian yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan.

Berbeda halnya dengan kebanyakan suku cadang, ban mobil mempunyai waktu atau masa pakai, walaupun tidak digunakan, usia ban akan selalu bertambah. Semakin tua usianya, maka akan berpengaruh juga pada performanya. 

Kode bukan selalu menjadi patokan 

Disamping kode produksi yang tertera di ban kerap dijadikan patokan dalam menentukan batas kadaluarsa ban. Akan tetapi, kode produksi ban ini bukan semata-mata sebagai cara melihat expire ban mobil.

Beberapa teknisi mengatakan bahwa tahun produksi ban memang menandakan kapan ban di mobil kamu diproduksi serta terkait dengan SNI, namun tidak memiliki pengaruh pada batas kadaluarsa ban mobil. 

Tidak ada batasan baku dalam menentukan masa kadaluarsa sebuah ban mobil, karena usia pakai ban terhitung sejak ban pertama kali dipasang di mobil kamu. Pada umumnya, pabrik ban menentukan usia maksimal ban mobil untuk digunakan, yakni maksimal selama lima hingga enam tahun.

Dengan begitu, walaupun ban mobil sudah tersimpan sampai dua tahun, tidak akan terjadi masalah baik itu berdasarkan segi kekuatan maupun kualitasnya. 

Selama ban mobil tidak mendapat kerusakan pada konstruksi anyaman baja maupun luka pada dinding ban, hal itu tidak masalah untuk digunakan selama penyimpanannya benar. 

Akan tetapi, jika kamu ingin lebih aman, memang disarankan untuk mengikuti batas dari usia maksimal, yakni lima tahun berdasarkan rekomendasi pabrikan.

Cara Melihat Expired Ban Mobil dari Fisiknya

Sebelumnya, kamu sudah mengetahui cara melihat ban mobil kadaluarsa berdasarkan kode produksinya. 

Disamping menggunakan kode produksi, kamu juga bisa melihat kadaluarsa ban mobil dari kondisi fisik ban tersebut. Hal ini juga berlaku sebagai cara melihat expired ban motor.

Meskipun ban belum dipakai setelah masa produksi, tentu saja usianya akan terus bertambah. Terdapat beberapa kondisi yang menandakan bahwa sebuah ban telah memasuki masa kadaluarsa, diantaranya:

Ban mobil sudah memiliki banyak tambalan

Hal pertama yang menjadi ciri ban mobil kamu sudah kadaluarsa dapat dilihat dari kondisi ban yang memiliki banyak tambalan.  Pasalnya, ban yang sudah memiliki banyak tambalan bisa berpotensi mengurangi kekuatan ban hingga menyebabkan kebocoran kembali.

Untuk menghindari segala hal yang tidak diinginkan, gantilah ban tersebut dengan ban mobil yang baru.

Jadi, kamu tidak perlu mengetahui cara melihat tahun produksi ban kalau sudah banyak tambalan seperti itu. Sebaiknya, langsung diganti. 

Ban mobil akan terlihat retak-retak kecil di bagian alurnya

Cara mengetahui expired ban mobil bisa kamu lihat jika mobil mengalami retak-retak pada bagian ban dalamnya. 

Kondisi ini membuktikan bahwa ban mobil sudah tidak bagus dan ini bisa memicu bahaya apabila terus digunakan. 

Ban yang retak dapat disebabkan oleh seringnya ban berkontak langsung dengan jalan yang bersuhu panas atau jalanan yang rusak. Hal ini menjadikan ban getas hingga timbul retak-retak.

Biasanya, gejala yang muncul akan terdapat getas pada mobil. Apabila hal itu terjadi, segeralah ganti dengan yang baru. Keadaan ban mobil yang getas sangat tidak disarankan untuk kamu pertahankan.

Hal tersebut akan membuat ban mobil rusak dan kempis, sehingga membuat kenyamanan kamu dalam berkendara semakin berkurang.

Ban sudah menempuh jarak 40 ribu km

Selain dengan cara melihat tahun pembuatan ban, kamu juga bisa mengetahui kapan ganti ban mobil dengan melihat jarak tempuh yang sudah dilalui. 

Apabila kamu sering menggunakan mobil sehari-hari dan telah menempuh jarak yang jauh serta jalanan yang memiliki banyak rintangan, alangkah baiknya untuk mengganti ban setiap tiga tahun. 

Selain itu gantilah ban jika kamu sudah menempuh jarak sejauh 40.000 km.

Walaupun ban masih terlihat kokoh dan tebal, sebenarnya ban mobil sudah mengalami pengurangan elastisitasnya. 

Mobil juga perlahan mulai mengalami keausan dan hal ini memberi dampak pada pengendalian mobil tidak akan senayaman dengan penggunaan ban yang baru.

Terdapat benjolan pada ban mobil

Selanjutnya, cara cek expired ban mobil bisa kamu ketahui apabila ban mobil kamu terdapat benjolan. Jika demikian, segeralah ganti dengan ban yang baru.

Hal tersebut dikarenakan ban mobil yang benjol mempunyai potensi rawan pecah hingga bisa menyebabkan kecelakaan yang cukup serius. 

Benjolan pada ban mobil bisa menandakan bahwa terdapat anyaman  kawat atau benang penguat konstruksi ban yang terputus, hingga membuat kemampuan ban menjadi berkurang.

Perhatikanlah batas ketebalan ban Tread Wear Indicator (TWI)

Perhatikan secara lebih detail mengenai kondisi ban mobil kamu, terutama pada bagian alur ban yang biasanya memiliki garis tengah pemisah. Ini berfungsi  sebagai acuan dan tanda membaca ketebalan TWI.

Apabila ketebalan ban mobil sudah menyentuh batas tertentu, hal tersebut dapat menjadi acuan bahwa ban mobil kamu telah mencapai batas toleransi keausan serta segeralah lakukan penggantian.

Efek Menggunakan Ban Mobil yang Sudah Kadaluarsa

Menggunakan ban mobil yang sudah kedaluwarsa itu sebenarnya lebih berisiko daripada kelihatannya. Meski secara fisik ban mungkin masih terlihat oke, performanya sudah nggak bisa diandalkan lagi. Berikut beberapa akibat menggunakan ban mobil yang sudah expired:

1. Grip ban berkurang drastis

Ban yang sudah kedaluwarsa biasanya punya karet yang mulai mengeras. Akibatnya, daya cengkram ban ke jalan jadi berkurang, terutama saat jalanan basah atau licin. Ini bisa bikin mobil lebih mudah tergelincir.

2. Meningkatkan risiko pecah ban

Struktur ban lama cenderung melemah seiring waktu. Kalau kamu sering bawa beban berat atau melaju kencang, risiko ban pecah di tengah jalan jadi jauh lebih besar. Bahaya banget, kan?

3. Efisiensi bahan bakar jadi boros

Ban kedaluwarsa biasanya punya tekanan udara yang nggak stabil dan rolling resistance yang lebih tinggi. Hasilnya, mobil jadi lebih boros bahan bakar.

4. Pengendalian mobil jadi kurang stabil

Karena performa ban sudah nggak maksimal, pengendalian mobil bisa terasa lebih berat atau bahkan nggak responsif. Ini bikin pengalaman berkendara jadi nggak nyaman, bahkan berbahaya.

Jangan remehkan usia ban mobil, deh. Selalu cek masa pakainya (biasanya sekitar 5-6 tahun dari tanggal produksi). Kalau ban sudah tua atau jarang dicek kondisinya, mending ganti baru sebelum ada kejadian yang nggak diinginkan. Aman itu mahal, tapi jauh lebih murah daripada risiko kecelakaan!

Tips Merawat Ban Mobil

Agar performa mobil tetap prima dan tidak mudah rusak, kamu perlu melakukan serangkaian proses perawatan mobil secara telaten. Seperti halnya merawat komponen penting mobil, yakni ban mobil.

Kondisi ban mobil yang prima akan sangat berpengaruh pada akselerasi ketika berkendara. Jangan sampai terjadi risiko kecelakaan lalu lintas karena kondisi ban mobil yang sudah gundul.

Kamu perlu mengetahui berbagai tips dalam merawat ban mobil agar tidak mudah rusak. Berikut adalah beberapa tips untuk merawat ban mobil yang perlu kamu ketahui.

Periksalah tekanan ban mobil secara teratur

Pertama, hal sederhana yang bisa kamu lakukan secara konsisten yakni memeriksa tekanan angin ban mobil. Hal ini untuk memastikan bahwa tekanan angin ban tetap berada dalam batas yang normal.

Kamu perlu melakukan pengisian angin secara teratur dan berkala jika tekanan angin mulai berkurang. 

Perawatan ini bisa kamu lakukan dua hingga satu bulan sekali untuk menjaga kualitas ban mobil kamu.

Periksalah permukaan ban dengan cermat

Alur yang terdapat pada permukaan ban memiliki fungsi untuk memperbesar gaya gesekan ban dengan jalanan ketika berkendara. 

Jika alur pada ban sudah tidak jelas serta teksturnya semakin menipis, kamu harus segera menggantinya dengan ban yang baru.

Ban mobil yang sudah tipis berisiko mengganggu keselamatan saat kamu berkendara, karena daya cengkramnya sudah menurun serta sulit untuk beradaptasi dengan permukaan jalan yang licin.

Kamu harus memilih ban mobil baru yang memiliki alur besar dan berbahan tebal. Harga yang perlu kamu keluarkan untuk ban mobil berkualitas memang akan mahal, akan tetapi memiliki manfaat yang sesuai untuk keselamatan kamu berkendara.

Gantilah ban dengan jenis yang sesuai

Jika kamu ingin mengganti ban mobil, sesuaikanlah dengan jenis mobil. Jenis ban untuk mobil sedan tentu berbeda dengan ban mobil MPV. Ukuran ban mobil serta karakteristik ban yang berbeda juga akan berpengaruh pada performa mobil.

Oleh karena itu, kamu perlu menggunakan ban yang sesuai dengan kebutuhan mobil agar aktivitas kamu dalam berkendara terasa lebih aman dan nyaman, walaupun kamu harus menempuh jarak yang jauh.

Lakukan rotasi ban mobil secara berkala

Kamu sebenarnya tidak perlu langsung mengganti empat ban mobil secara sekaligus. Perlu diketahui, ban mobil depan lebih cepat gundul karena pengereman.

Dengan begitu, kamu hanya perlu memindahkan ban belakang untuk menggantikan ban bagian depan, sedangkan untuk ban bagian belakang kamu bisa menggantinya dengan yang baru. 

Cara tersebut akan membuat kamu lebih menghemat biaya tanpa perlu mengabaikan keselamatan dan performa dalam berkendara. 

Mobil kamu tidak akan mengalami masalah jika sudah dilengkapi dengan ban mobil yang memiliki gaya gesek yang masih besar.

Itulah informasi seputar cara melihat expired ban mobil hingga tips perawatan ban mobil yang sangat penting untuk kamu ketahui.

Tips dari Lifepal! Ban adalah salah satu komponen terpenting dari mobil karena menjadi bagian yang bersentuhan langsung dengan jalan. Lifepal punya tips buat kamu, sebelum memutuskan untuk memasang atau membeli ban yang baru, periksa kembali kondisinya.

Apabila terdapat sedikit saja kerusakan, baik itu disebabkan oleh penyimpanan maupun cacat produksi, sangat disarankan untuk tidak digunakan. Jangan asal pasang ya, meskipun itu terlihat baru telitilah sebelum membeli!

Asuransi mobil memberikan manfaat berupa penggantian biaya servis akibat kerusakan karena kecelakaan maupun bencana alam. Dengan asuransi mobil all risk kamu tidak perlu khawatir lagi jika terjadi sesuatu dengan mobil kamu. Cari tahu di Lifepal daftar asuransi mobil terbaik di Indonesia yang bisa kamu pertimbangkan. Yuk, bandingkan sekarang!