Begini Cara Mematikan Lampu ABS pada Mobil di Bengkel
Kadang lampu indikator ABS bisa terus menyala. Lalu adakah cara mematikan lampu ABS pada mobil? Jawabannya, tentu saja ada.
Hanya saja, bagaimana cara untuk mematikannya perlu disesuaikan dengan jenis mobil. Oleh sebab itu, mobil perlu dibawa ke bengkel.
Tapi, kalau kamu cukup paham tentang cara mematikan lampu ini, maka kamu bisa melakukannya sendiri di rumah tanpa harus menggunakan jasa teknisi di bengkel.
Cara mematikan lampu ABS pada mobil
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, lampu ABS memang menyala ketika kamu menyalakan kontak mesin mobil pertama kali.
Namun ketika lampu ABS terus menyala, jangan khawatir. Ada beberapa cara mematikan lampu ABS pada mobil, yaitu sebagai berikut.
1. Pergi ke bengkel resmi
Cara termudah adalah membawa mobil kamu ke bengkel resmi atau bengkel spesialis rem ABS mobil, kemudian ceritakan keluhanmu pada mekanik.
Lalu biarkan para mekanik yang melakukan pengecekan dan kemudian membuat lampu ABS pada mobil kamu mati.
Jika kamu terlalu sibuk dan tidak memiliki waktu luang yang banyak, membawa mobil ke bengkel resmi adalah cara terbaik untuk mematikan lampu ABS pada mobil.
2. Periksa sensor lampu ABS
Untuk mematikan lampu ABS pada mobil, salah satu cara yang bisa kamu lakukan adalah memeriksa sensor ABS.
Periksalah area sekitar roda mobil, dimana umumnya sensor ABS diletakkan. Cek pula kondisi perkabelan di dekat roda-roda depan mobil.
Yang perlu kamu tahu, lampu ABS akan menyala ketika kondisi kampas rem sudah tipis. Sehingga permukaan minyak rem akan otomatis semakin rendah.
3. Cek throttle body
Selain sensor ABS, kamu juga harus cek throttle body. Jika kondisinya kotor, kamu harus bersihkan komponen throttle body tersebut.
Caranya, bukalah selang saluran udara menuju ke mesin mobil. Lalu, bersihkan dengan cara menyemprotkan pembersih.
Gunakanlah pembersih khusus untuk mobil. Hal ini dilakukan untuk membersihkan aliran udara dalam throttle body.
Ketahui juga penyebab ABS Fortuner menyala dan cara mengatasinya di artikel Lifepal.
Arti lampu ABS menyala
ABS adalah singkatan dari Anti-lock Brake System. Sistem rem ABS ini berfungsi untuk mencegah rem tidak terkunci ketika pengemudi mengerem mendadak.
Apabila rem mobil terkunci, maka mobil bisa hilang kendali dan terjadi kecelakaan. Pada mobil-mobil yang dilengkapi dengan sistem pengereman ABS, bisa kamu temukan lampu indikator ABS pada speedometer.
Lampu ABS umumnya akan menyala ketika kamu menyalakan kontak mesin untuk pertama kali. Kemudian secara otomatis lampu ABS akan mati beberapa saat kemudian.
Jika masih terus menyala, berarti ada gangguan pada fungsi pengereman ABS mobil. Tapi, jangan khawatir, sebab kamu tetap bisa mengendarai mobil seperti biasa.
Namun ada kemungkinan bahwa roda mobil kamu nantinya akan slip ketika mobil melewati jalanan dengan permukaan licin dan basah.
Lampu ABS pada mobil juga bisa menyala ketika rem mobil kamu injak secara mendadak. Ini menandakan sistem pengereman ABS bekerja dengan semestinya.
Penyebab lampu ABS menyala
Biasanya lampu ABS ini memang menyala sebentar ketika kamu menyalakan kontak mesin pertama kali. Namun ada beberapa hal yang bisa membuat lampu ABS pada mobil menyala terus.
Menyalanya lampu ABS biasanya menandakan adanya gangguan pada sistem ABS mobil. Berikut ini beberapa hal yang bisa memicu lampu ABS mobil untuk menyala terus:
Biasanya, jika lampu ABS menyala terus, maka salah satu cara mengatasinya adalah melakukan reset. Cara reset perlu disesuaikan dengan jenis mobil.
Misalnya saja, cara reset ABS Toyota Yaris akan berbeda dengan cara reset pada mobil lainnya. Oleh sebab itu, reset perlu dilakukan oleh teknisi ahli di bengkel.
Bahaya jika lampu ABS menyala terus
Normalnya, lampu ABS akan menyala saat mobil pertama kali kamu nyalakan, kemudian akan mati dengan sendirinya. Namun, lampu ABS bisa menyala secara tiba-tiba ketika kamu sedang mengendarai mobil.
Kondisi ini berbahaya, sebab menyalanya lampu ABS pada mobil menandakan ada yang “salah” pada sistem pengereman ABS mobil kesayanganmu.
Hal-hal yang mungkin “salah” pada sistem pengereman ABS ketika lampu ABS menyala antara lain ketinggian permukaan minyak rem mobil sudah turun atau bahkan terlalu rendah.
Kondisi minyak rem yang sudah terlalu rendah ini berbahaya, sebab mobil bisa selip saat mengerem mendadak di jalanan licin dan basah.
Tips dari Lifepal! ABS adalah singkatan dari Anti-lock Brake System. Sistem pengereman ABS ini berfungsi untuk mencegah rem tidak terkunci ketika pengemudi mengerem mendadak.
Apabila rem mobil terkunci, maka mobil bisa hilang kendali dan terjadi kecelakaan. Pada mobil-mobil yang dilengkapi dengan sistem pengereman ABS, bisa kamu temukan lampu indikator ABS pada speedometer.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, lampu ABS memang menyala ketika kamu menyalakan kontak mesin mobil pertama kali.
Namun ketika lampu ABS terus menyala, jangan khawatir. Ada beberapa cara mematikan lampu ABS pada mobil
Memang, lampu ABS terus menyala berarti ada gangguan pada fungsi pengereman ABS mobil. Namun, kamu tetap bisa mengendarai mobil kamu seperti biasa.
Dan ada kemungkinan roda mobil kamu akan slip ketika mobil melewati jalanan dengan permukaan licin dan basah. Simak ulasan mengenai indikator ABS CRV menyala terus di artikel Lifepal lainnya!
Alasan perlu punya asuransi mobil
Biaya servis mobil dan perawatan tentu tidak murah. Jangan sampai biaya servis mobil kesayanganmu justru membebani pengeluaranmu.
Manfaatkan asuransi mobil all risk supaya kamu gak perlu pusing lagi dengan tagihan bengkel karena kamu akan terjamin dari biaya perbaikan kerusakan ringan dan berat, bahkan dapat ganti rugi atas kehilangan akibat pencurian.
Selain asuransi all risk, masih ada lagi jenis asuransi mobil lain, yaitu asuransi mobil TLO atau Total Loss Only. Asuransi ini menanggung risiko kerugian yang nilainya besar, sampai lebih dari 75 persen harga kendaraan.
Lantas, di antara asuransi all risk dan asuransi TLO, manakah yang paling cocok untuk mobilmu? Coba cari tahu dengan mengikuti kuis asuransi mobil terbaik di bawah ini.
FAQ seputar cara mematikan lampu ABS pada mobil
Jika lampu ABS pada mobil tetap menyala, jangan khawatir. Sebab kamu tetap bisa mengendarai mobil kamu seperti biasa. Namun ada kemungkinan roda mobil kamu akan slip ketika mobil melewati jalanan dengan permukaan licin dan basah.