Ingin Ganti Ukuran Ban Mobil Tanpa Ganti Velg? Perhatikan Hal Ini!
Salah satu hal yang kerap dilakukan pemilik kendaraan untuk memberi tampilan baru pada mobil kesayangannya adalah dengan memasang ban yang lebih besar ukurannya. Dengan begitu, mobil akan terlihat lebih gahar sekaligus menawan tanpa terlihat berlebihan. Namun bisakah ganti ukuran ban mobil tanpa ganti velg?
Namun, mengganti ukuran ban menjadi lebih besar juga ada risikonya. Maka dari itu, pemilik kendaraan wajib berhati-hati dalam memilih ukuran ban yang baru. Apalagi jika tak ingin mengganti velgnya supaya bisa menekan biaya.
Berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu lakukan jika ingin mengganti ukuran ban mobil namun tetap menggunakan velg standar bawaan pabrik. Namun terlebih dahulu, ada baiknya kamu kenali dulu fungsi penting dari ban mobil.
Fungsi ban
Ban mobil memiliki fungsi penting, maka dari itu penggunaannya harus benar-benar diperhatikan. Selain itu, kualitas ban juga sangat penting. Ban yang baik dibuat dengan bahan karet yang kuat dan diisi dengan udara terkompresi sehingga bisa tangguh menghadapi segala rintangan.
Secara garis besar, ban memiliki empat fungsi penting bagi mobil, yaitu:
Menahan beban kendaraan beserta muatannya
Satu-satunya komponen pada mobil yang bersentuhan langsung dengan tanah atau jalanan adalah ban. Ia bertugas menahan semua beban yang dimiliki mobil beserta penumpang dan muatannya agar dapat berdiri dengan stabil.
Untuk menjalankan tugasnya, ban membutuhkan tekanan angin yang ideal pada masing-masing ban. Jika ban kurang tekanan, maka kinerja ban menjadi kurang optimal dan membuat jalannya mobil menjadi terganggu dan tak seimbang.
Meredam guncangan
Saat mobil melaju di jalanan yang berlubang, hal pertama yang akan menghantamnya adalah ban. Maka dari itu, ban dibuat dengan bahan dasar karet tebal yang kuat agar bisa meredam guncangannya sehingga penumpang tak merasakan kerasnya hantaman saat melaju kencang di jalanan berlubang.
Meneruskan traksi dan pengereman
Fungsi ban mobil lainnya adalah meneruskan traksi dan pengereman. Agar bisa meneruskan tenaga dengan baik, ban mobil membutuhkan daya cengkram yang kuat. Sehingga mobil dapat berjalan di jalanan tanpa mengalami selip.
Mengarahkan laju kendaraan
Saat kamu mengarahkan roda kemudi ke kiri atau kanan, mobil akan otomatis mengikuti perintah. Perintah ini kemudian dijalankan oleh ban yang membawa seluruh badan kendaraan untuk bergerak. Tanpa adanya ban, maka perintah yang kamu lakukan via roda kemudi tidak akan bisa dilaksanakan.
Mengenal kode ban
Sebelum memutuskan untuk mengganti ukuran ban, kamu juga wajib memahami kode ban yang sesuai dengan mobilmu. Pertama, lihatlah panduan kode ban mobil yang tertulis pada stiker yang umumnya ditempel di dekat pintu pengemudi.
Dalam stiker itu dituliskan informasi soal ukuran ban yang ideal untuk mobilmu beserta tekanan udaranya. Informasi tersebut ditulis dalam bentuk kode, misalnya seperti 215/65/R16 dengan tekanan angin 34 psi.
Artinya, lebar nominal bagian ban dalamnya adalah 215 milimeter. Angka 65 merujuk pada rasio aspek perbandingan tinggi ban dengan lebar bagiannya sebesar 65%. Semakin kecil aspek rasio, maka ban semakin tipis. Begitu pula sebaliknya, makin besar aspek rasio, makin tebal bannya.
R16 menunjukkan bahwa konstruksi ban bertipe radial dan diameter pelek yang sesuai adalah 16 inci. Kode ini juga terdapat di sisi luar setiap ban.
Selain itu, biasanya juga ada kode lain seperti 95H. Angka 95 berarti masing-masing ban mampu menahan beban maksimum hingga 690kg. Sedangkan huruf H menunjukkan batas maksimum kecepatan mobil adalah 210km/jam.
Selain H, juga ada huruf T (kecepatan maksimum 190km/jam), S (kecepatan maksimum 180km/jam), dan Y (kecepatan maksimum lebih dari 300km/jam)
Ganti ukuran ban mobil tanpa ganti velg: Ganti yang lebih besar?
Saat memilih ban yang berukuran lebih besar atau istilahnya inch-up, ada beberapa poin plus yang akan kamu dapatkan, yakni:
Tampilan mobil jadi lebih maskulin
Bagian kaki mobil jadi terlihat lebih berisi, lebih sporty, sekaligus memberi kesan maskulin pada mobil. Terutama pada mobil LCGC (Low Cost Green Car) dan city car yang ban bawaannya berukuran cukup mungil.
Mobil jadi tak mudah selip
Dengan ban yang lebih bervolume, mobil jadi lebih aman saat dibawa berkendara di jalanan yang tak mulus. Ban yang lebih besar juga memudahkan pengemudi dalam melakukan pengereman karena meminimalisir risiko selip.
Namun sebaliknya, juga ada konsekuensi yang harus ditanggung dengan berubahnya ukuran ban melebihi standar yang ditetapkan oleh pabrik, yaitu:
1. Harga lebih mahal
Ban yang ukurannya lebih besar, tentu dibanderol dengan harga yang lebih tinggi. Jika kamu berminat untuk mengganti ukurannya, maka persiapkan dana yang lebih besar untuk membeli setiap bannya.
2. Suara mobil jadi lebih berisik
Dengan berubahnya ukuran ban menjadi lebih besar, gesekan yang terjadi dengan permukaan jalan pun semakin besar. Makanya mobil akan terasa lebih berisik saat dikendarai.
3. Bahan bakar jadi lebih boros
Gesekan ban yang lebih besar membuat mesin bekerja lebih berat dari biasanya ketika mobil bergerak. Maka dari itu, penggunaan bahan bakarnya pun meningkat.
Tips ganti ukuran ban mobil tanpa ganti velg
Berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk ganti ukuran ban mobil tanpa ganti velg:
1. Pilih yang ukurannya tak jauh berbeda dengan ukuran ban standar mobil
Jika ingin mengganti ukuran ban tanpa ganti velg, pilihlah ban dengan dimensi yang mirip atau tak jauh berbeda. Misalnya ukuran ban standar mobilmu adalah 175/65/R14, kamu bisa menggantinya dengan ban yang punya lebar tapak lebih besar namun jangan yang terlalu jauh selisihnya, misalnya ukuran 185/60/R14.
2. Pastikan lebar tapak dan tinggi ban tak menyentuh bodi mobil
Selain itu, perhatikan apakah ban mentok dengan bodi mobil atau tidak. Jika ruang ban masih leluasa, maka modifikasi yang kamu lakukan aman dan tak berisiko. Tapi jika ukuran ban kelewat besar dan membuat ban menyentuh bodi mobil, sebaiknya pilih ban yang ukurannya di bawah itu.
Tips dari Lifepal! Salah satu hal yang kerap dilakukan pemilik kendaraan untuk memberi tampilan baru pada mobil kesayangannya adalah dengan memasang ban yang lebih besar ukurannya. Dengan begitu, mobil akan terlihat lebih gahar sekaligus menawan tanpa terlihat berlebihan.
Namun, mengganti ukuran ban menjadi lebih besar juga ada risikonya. Maka dari itu, pemilik kendaraan wajib berhati-hati dalam memilih ukuran ban yang baru. Apalagi jika tak ingin mengganti velgnya supaya bisa menekan biaya.
Lindungi mobil kesayanganmu selama 24 jam dengan asuransi mobil terbaik. Pilihlah asuransi mobil yang sesuai dengan kebutuhanmu. Simak video di bawah ini untuk mendapatkan tips memilih asuransi mobil terbaik:
Cara lindungi mobilmu saat ganti ukuran ban mobil tanpa ganti velg
Biaya perbaikan dan perawatan mobil tentu tidak murah. Jangan sampai biaya perbaikan mobil kesayanganmu justru membebani pengeluaranmu.
Manfaatkan asuransi mobil all risk supaya kamu gak perlu pusing lagi dengan tagihan bengkel karena kamu akan terjamin dari biaya perbaikan kerusakan ringan dan berat, bahkan dapat ganti rugi atas kehilangan akibat pencurian.
Hitung sendiri berapa kisaran preminya dengan Kalkulator Lifepal berikut ini.
Kemudian pilihlah asuransi mobil yang cocok, dengan bantuan Kuis Asuransi Mobil Lifepal di bawah ini.