Harga Cek Lab Widal: Daftar Rumah Sakit dan Detail Prosedur

harga cek lab widal

Tes widal adalah salah satu prosedur yang dilakukan untuk mendiagnosis tipes atau demam tifoid. Prosedur pemeriksaan widal berfungsi untuk mendeteksi jumlah antibodi dalam tubuh yang melawan bakteri penyebab tipes.  Meski tes widal dikatakan tidak terlalu memakan biaya, namun hasil pemeriksaannya cukup efektif. Untuk mengetahui harga cek lab widal serta detail prosedur lain, simak ulasan lengkapnya berikut.

Harga cek lab widal

Biaya tes laboratorium widal mungkin akan berbeda-beda pada masing-masing wilayah atau rumah sakit. Berikut beberapa harga cek widal pada beberapa daerah yang perlu diketahui.

Harga cek lab widal di Jakarta

Nama Rumah SakitHarga tes darah widal
Amalia Medical CenterRp231.000
Rumah Sakit PELNIRp98.000
MRCCC Siloam Hospitals SemanggiRp140.000
Mitra Keluarga KemayoranRp222.000
Mayapada Hospital KuninganRp125.000
Rumah Sakit TebetRp110.000
Mitra Keluarga Kelapa GadingRp250.000
Siloam Hospitals TB SimatupangRp140.000
RS Jantung JakartaRp78.000

Harga cek lab widal di Surabaya

Nama Rumah SakitHarga tes darah widal
Mitra Keluarga SurabayaRp151.000
RSU Bhakti Rahayu SurabayaRp53.625
Mayapada Hospital SurabayaRp135.000
RSAL Dr. Ramelan SurabayaRp60.000

Harga cek lab widal di Medan

Nama Rumah SakitHarga tes darah widal
Columbia Asia Hospital MedanRp315.612
Rumah Sakit Estomihi Rp80.000
Rumah Sakit Umum Herna MedanRp104.000
RSU Royal PrimaRp358.800
Rumah Sakit Umum RidosRp65.000

Harga cek lab widal di Bandung

Nama Rumah SakitHarga tes darah widal
Rumah Sakit Umum Herna MedanRp104.000
RS Imelda Pekerja IndonesiaRp90.000
Rumah Sakit Umum RidosRp65.000
RS EshmunRp120.000
Laboratorium Klinik Kimia Farma MedanRp125.000

Harga cek lab widal di Tangerang

Nama Rumah SakitHarga tes darah widal
RS EMC TangerangRp123.000
Mayapada Hospital TangerangRp176.000
Siloam Hospitals Lippo Village Rp192.000
Metro Hospitals CikupaRp92.000
RS Keluarga KitaRp83.000

Harga cek lab widal di Batam

Nama Rumah SakitHarga tes darah widal
RS Hj. Bunda HalimahRp109.250
Klinik Medilab BatamRp200.000
RS Camatha SahidyaRp95.000
Laboratorium Klinik Kimia Farma BatamRp125.000

Harga cek lab widal di Banjarmasin

Nama Rumah SakitHarga tes darah widal
RS Suaka InsanRp79.000
Laboratorium Klinik Kimia Farma BanjarmasinRp125.000

Harga cek lab widal di Balikpapan

Nama Rumah SakitHarga tes darah widal
Laboratorium Klinik Kimia Farma BalikpapanRp125.000
Klinik Panacea Rp140.000

Harga cek lab widal di Bali

Nama Rumah SakitHarga tes darah widal
Klinik Remedium CareRp175.000

Harga cek lab widal di Bekasi

Nama Rumah SakitHarga tes darah widal
Laboratorium Klinik GalaxyRp130.000
Siloam Hospitals Bekasi TimurRp176.000
RS Rawa LumbuRp90.000
Mitra Keluarga BekasiRp164.000
Mitra Keluarga Pratama JatiasihRp194.000
RS Permata BekasiRp132.225
RS Ananda BabelanRp72.450
Mitra Keluarga CibuburRp184.000

Harga cek lab widal di Depok

Nama Rumah SakitHarga tes darah widal
Mitra Keluarga DepokRp197.000
Rumah Sakit Citra Medika DepokRp150.000
RSU Hasanah Graha AfiahRp103.500
RSIA Setya BhaktiRp75.000
Laboratorium Klinik Kimia Farma DepokRp125.000

Harga cek lab widal di Malang

Nama Rumah SakitHarga tes darah widal
RSU Pindad TurenRp36.750
RS Onkologi SentaniRp65.000
RS Siti MiriamRp70.000
Rumah Sakit Umum Islam Madinah KasembonRp40.000
RSIA PURI MalangRp190.000
Laboratorium Klinik CiliwungRp70.000
Laboratorium Klinik Kimia Farma Malang Rp125.000

Harga cek lab widal di Padang

Nama Rumah SakitHarga tes darah widal
RSI Siti Rahmah PadangRp80.000
RSU Bunda BMC PadangRp57.000

Harga cek lab widal di Solo

Nama Rumah SakitHarga tes darah widal
RS Onkologi SoloRp230.000

Harga cek lab widal di  Yogyakarta

Nama Rumah SakitHarga tes darah widal
RS PKU Muhammadiyah GampingRp75.000
Rumah Sakit JIHRp142.000
RS Bhayangkara POLDA D.I. YogyakartaRp38.000
Siloam Hospital YogyakartaRp81.000
RS Nur Hidayah BantulRp62.000
Charitas Hospital KlepuRp70.000
RS Islam Yogyakarta PDHIRp49.700
RSU Mitra SehatRp75.000
RS Ludira Husada TamaRp81.950
Rumah Sakit Umum Queen Latifa kulon ProgoRp104.917

Terkadang tes widal dapat dipengaruhi oleh kualitas sampel darah, antigen yang digunakan, serta cara pemeriksaannya. 

Karena itu, hasil positif bisa saja muncul pada orang yang tidak mengidap tifus atau tifoid, terutama pada orang yang membawa bakteri penyebab tifus atau belum lama sembuh dari penyakit.

Meski begitu, tes widal untuk tipes tetap menjadi salah satu pilihan ketika dokter ingin mendiagnosis penyakit. Sebab, tes widal telah menjadi alternatif terbaik dalam mengetahui diagnosis penyakit tipes dengan mudah dan harga yang cukup terjangkau.

Prosedur tes widal untuk deteksi tipes

Saat pasien mengeluhkan gejala tipes, berupa pusing, sakit perut, serta lemas, maka dokter akan melakukan serangkaian pemeriksaan untuk mengetahui diagnosis lebih tepat.

Biasanya, dokter memulai prosedur tes widal dengan melakukan pemeriksaan fisik dan menanyakan riwayat kesehatan serta riwayat bepergian. Riwayat bepergian penting diketahui untuk melihat darimana infeksi bakteri penyebab tipes atau Salmonella typhi didapatkan.

Jika riwayat sudah diketahui, dokter akan meminta pasien untuk melakukan tes darah guna mengkonfirmasi adanya bakteri. Pengambilan dalam prosedur tes inilah dinamakan tes widal di mana bertujuan untuk melihat reaksi antigen dan antibodi.

Antibodi tersebut akan menunjukkan reaksi terhadap antigen yang dianggap benda asing dengan munculnya penggumpalan atau aglutinasi. Ketika terinfeksi Salmonella typhi, tubuh otomatis akan memberikan respon dengan memproduksi zat antibodi untuk melawan bakteri tersebut. 

Perlu diketahui, tipes dapat menular melalui lingkungan yang tidak bersih. Karena itu, infeksi sering ditularkan melalui makanan dan air minum yang telah terkontaminasi, serta dapat pula tertular dari orang yang tidak tahu sudah membawa bakteri.

Gejala penyakit tipes

Bakteri penyebab tipes dapat hidup di usus dan aliran darah manusia. Salmonella typhi masuk melalui mulut dan menghabiskan waktu 1 sampai 3 minggu di usus, di mana kemudian akan membuat jalan di dinding usus dan masuk ke aliran darah.

Karena itu, tipes didiagnosis dengan mendeteksi keberadaan Salmonella typhi melalui sampel darah, tinja, urin, atau sumsum tulang belakang. Biasanya, gejala tipes dimulai antara 6 dan 30 hari setelah terpapar bakteri.

Dua gejala utama tipes yang mungkin akan dirasakan penderitanya adalah demam dan ruam. Demam akibat tifoid sangat tinggi, di mana secara bertahap dapat meningkat selama beberapa hari hingga 104 derajat Fahrenheit atau 39 hingga 40 derajat Celcius.

Sementara untuk ruam, umumnya tidak mempengaruhi setiap pasien. Namun, ruam akibat tipes cukup khas, yakni muncul bintik-bintik berwarna mawar, terutama di bagian leher dan perut.

Selain demam dan ruam, terdapat beberapa gejala tipes lainnya, yakni kelemahan, sakit perut, sembelit, dan sakit kepala. Dalam kasus yang jarang, tipes dapat ditandai dengan kebingungan, diare, dan muntah namun biasanya tidak parah.

Untuk kasus yang serius dan tidak segera diobati, usus bisa menjadi berlubang dan menyebabkan peritonitis. Peritonitis sendiri adalah infeksi jaringan yang melapisi bagian dalam perut, di mana telah dilaporkan berakibat fatal.

Cara mengobati sakit tipes

Demam tifoid dapat diobati dengan antibiotik yang membunuh bakteri Salmonella. Sebelumnya, tingkat kematian tipes adalah 20 persen yang disebabkan oleh berbagai faktor mendasar, seperti infeksi berlebihan, pneumonia, peradangan usus, atau perforasi usus.

Dengan antibiotik dan perawatan yang suportif, maka angka kematian dapat diturunkan menjadi 1 hingga 2 persen. Biasanya, pemberian antibiotik akan membantu penyembuhan dalam satu sampai dua hari dengan waktu pemulihan dalam tujuh sampai 10 hari.

Beberapa antibiotik diketahui efektif untuk pengobatan demam tifoid, seperti ciprofloxacin atau cipro, azitromisin atau zitromaks, dan seftriakson. Selain perawatan dengan obat-obatan, tipes juga bisa diatasi dengan beberapa cara, yakni:

  • Minum cairan. Konsumsi cairan yang cukup dapat membantu mencegah dehidrasi yang diakibatkan oleh demam dan diare berkepanjangan. Apabila mengalami dehidrasi parah, maka mungkin perlu menerima cairan melalui pembuluh darah atau intravena.
  • Pembedahan. Prosedur operasi atau pembedahan akan diperlukan jika usus telah robek. Operasi ini dilakukan untuk memperbaiki lubang yang ada pada usus dan mencegah komplikasi lebih serius pada organ.
  • Antibiotik yang dulu menjadi obat pilihan adalah kloramfenikol. Namun, dokter tidak lagi menggunakannya karena efek samping, berupa tingkat penurunan kesehatan yang tinggi setelah kekambuhan, serta resistensi bakteri yang meluas.

    Untuk itu, apabila sudah merasakan gejala tipes secara umum, maka perawatan bersama dokter harus segera dilakukan. Dokter biasanya akan memberikan pengobatan sesuai dengan kondisi pasien masing-masing.

    Komplikasi sakit tipes

    Penyakit tipes bisa mengakibatkan masalah serius, berupa komplikasi jika tidak segera ditangani dengan tepat. Salah satunya adalah perdarahan atau lubang pada usus. Perdarahan ini termasuk komplikasi paling serius dari demam tifoid, di mana biasanya berkembang pada minggu ketiga.

    Dalam kondisi ini, usus kecil atau usus besar berkembang menjadi lubang. Isi dari usus akan bocor ke perut dan dapat mengakibatkan rasa sakit pada perut yang parah, mual, muntah, dan infeksi aliran darah atau sepsis.

    Komplikasi yang mengancam jiwa ini membutuhkan perawatan medis segera sebelum menyebabkan kondisi kesehatan semakin memburuk. Selain perdarahan, komplikasi yang kurang umum lainnya dapat terjadi, termasuk:

  • Peradangan otot jantung atau miokarditis.
  • Peradangan pada lapisan jantung dan katup atau endokarditis.
  • Infeksi pembuluh darah utama atau aneurisma mikotik.
  • Radang paru-paru.
  • Peradangan pankreas atau pankreatitis.
  • Infeksi ginjal atau kandung kemih.
  • Infeksi dan peradangan pada selaput dan cairan yang mengelilingi otak serta sumsum tulang belakang atau meningitis.
  • Masalah kejiwaan, seperti delirium, halusinasi, dan psikosis paranoid.
  • Tanpa pengobatan, beberapa orang mungkin tidak dapat bertahan hidup akibat komplikasi penyakit tipes. Karena itu, pengobatan tipes sangat diperlukan sebelum menyebabkan masalah lebih serius, berupa komplikasi.

    Lindungi diri dengan asuransi kesehatan

    Tips dari Lifepal! Sebaiknya, siapkan asuransi kesehatan untuk berjaga-jaga pada risiko penyakit yang bisa menyerang kapan saja.

    Penting untuk memiliki perlindungan asuransi kesehatan agar kamu bisa fokus pada penyembuhan, bukan biayanya. Sebab, biaya pengobatan sudah diatasi oleh asuransi.

    Utamakan asuransi kesehatan dengan sistem klaim cashless. Keuntungan asuransi kesehatan cashless akan memudahkan kamu saat mengajukan klaim. 

    Kamu cuma perlu memberikan nomor asuransi pribadi saja dan bisa langsung dapat layanan medis saat itu juga tanpa melalui proses pemeriksaan administrasi lebih lama.

    Selain itu, dengan memiliki asuransi, rasa khawatir dan cemas melihat tagihan pengobatan jadi teratasi. 

    Pertanyaan seputar harga cek lab widal

     

    Tes Widal positif dapat terdeteksi dalam serum pasien setelah sekitar 6 hari sejak terjadinya infeksi atau saat demam mulai muncul. Tes ini memanfaatkan interaksi antigen-antibodi dalam sampel serum pasien untuk mengidentifikasi antibodi spesifik yang terkait dengan penyakit tifus. Hasil positif dari tes Widal memberikan indikasi penting bagi tim medis dalam mendiagnosis dan merencanakan perawatan bagi pasien yang diduga mengidap penyakit tifus.
    Ya, penyakit tipes dapat menular kepada orang lain. Penularan tipes dapat terjadi melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi bakteri Salmonella Typhi. Kontak dengan makanan yang telah disentuh oleh penderita tipes atau mengonsumsi air yang terkontaminasi bakteri S. Typhi dapat menjadi sumber penularan penyakit ini.