Daftar Harga Obat Bisul di Apotek, Manfaat, serta Kandungannya

harga obat bisul di apotik

Sakit bisul sama saja dengan sakit gigi, tidak ada orang yang sanggup menahannya. Terlebih bila kita menemukan bisul di beberapa tempat rawan yang sulit sekali disembuhkan. Harga obat bisul di apotik pun beragam mulai dari Rp10 ribu.

Sebenarnya, bisul bukanlah masalah kulit yang sulit untuk disembuhkan. Bahkan banyak sekali obat bisul mulai dari salep hingga obat oral yang bisa kamu minum untuk mengempeskan bisul. Jika sudah terjadi infeksi pun beberapa dokter akan meresepkan antibiotik khusus bisul.

Berikut ini harga obat bisul di apotik yang bisa kita beli dengan harga yang terjangkau. 

Informasi seputar bisul

Bisul merupakan gangguan kesehatan pada kulit yang diakibatkan dari infeksi bakteri yang menyerang bagian kantung akar rambut (folikel). Saat terinfeksi, kulit akan meradang, berwarna kemerahan, nyeri, hingga berbentuk kemerahan seperti gunung kecil di kulit kita.

Gak jarang juga gunung kecil tersebut berisikan nanah yang akan keluar saat nanah sudah banyak melalui ujung gunung bisul.

Adapun bisul terbagi menjadi dua jenis berdasarkan bagian kulitnya, yakni furunkel dan carbuncle. Furunkel sendiri merupakan bisul tunggal yang terjadi akibat infeksi bakteri pada folikel rambut di bagian kulit manapun.

Biasanya bisul jenis furunkel mudah berkembang di bagian-bagian yang dipenuhi oleh rambut, keringat, dan mudah terjadi gesekan seperti di leher, wajah, atau paha.

Adapun bisul carbuncle adalah kumpulan bisul yang menyatu. Ada banyak folikel rambut yang letaknya berdekatan yang terinfeksi dan lambat laun akan menyatu menjadi satu bisul besar. Biasanya carbuncle mudah berkembang di bagian paha, punggung, maupun belakang leher.

Pada bisul carbuncle biasanya nanah akan keluar saat matang mencapai sebesar 10 cm sedangkan pada furunkel nanah yang terbentuk di dalam bisul bisa menyebabkan furunkel tumbuh lebih besar lagi dan lebih menyakitkan.

Daftar harga obat bisul di apotik dan kandungannya

Baik bisul yang menyakitkan maupun yang tidak sakit, kamu tentunya gak akan betah dan malu saat mengetahui ada bisul di bagian tubuhmu. Jika tidak terlalu parah, kamu bisa mengobatinya dengan beberapa obat tradisional maupun obat modern yang dijual di apotek.

Sebelum membeli obat, pastikan terlebih dahulu jenis obat seperti apa yang ampuh untuk mengobati bisul kamu. Sebab, bila tidak cermat bukannya sembuh total malah bisul akan datang kembali dalam waktu dekat.

Obat salep untuk bisul

Jenis obat ini khusus digunakan pada kulit yang mengalami bisul dan bukan untuk diminum. Berikut pilihan obat salep untuk bisul.

1. Salep Ichtyol (Salep Hitam)

Salep ichtyol atau biasa dikenal dengan salep hitam adalah obat salep khusus bisul yang mengandung 10% ichtammolum yang berperan sebagai antifungi, anti-inflamasi, dan antibakteri. 

Cara menggunakannya kamu cukup mengoleskan dengan tipis pada bisul sebanyak 2 sampai 3 kali sehari. Harga obat bisul di apotik seperti salep ichtyol adalah Rp30 ribu.

2. Salep Gentamicin

Salep gentamicin adalah jenis salep antibiotik yang ampuh mengobati infeksi bakteri atau bisul pada kulit. Sebab, salep ini mengandung kelas aminoglikosida yang efektif untuk menghambat pertumbuhan bakteri penyebab bisul.

Ikuti arahan penggunaan dari dokter atau yang tertera pada kemasan. Jika tidak maka alih-alih ingin cepat sembuh yang ada bisulnya gak kempes-kempes. Oleskan salep dengan tipis sebanyak 3 sampai 4 kali sehari.

Harga obat bisul di apotik seoerti salep gentamicin mulai dari Rp6 ribuan hingga Rp50 ribuan.

3. Salep Mupirocin

Mupirocin adalah salah satu salep antibiotik yang bisa digunakan juga sebagai obat bisul karena keefektifannya melawan Methicillin Resistant Staphylococcus Aureus (MRSA) atau bakteri penyebab bisul.

Cara kerja mupirocin sangat efektif sebagai penghalang aktivitas enzim isoleusil-tRNA sintetase yang digunakan bakteri untuk membuat protein yang bisa menginfeksi tubuh manusia. Jika enzim ini berhasil dihalangi maka bakteri tersebut perlahan akan mati dan proses penyembuhan bisul jadi lebih cepat.

Cara menggunakannya sama seperti salep kebanyakan yakni dengan mengoleskan salep di bagian bisul sebanyak tiga kali sehari. Dengan pemakaian yang rutin biasanya dalam waktu dua minggu bisul akan hilang.

Ikuti arahan dokter atau cara penggunaan pada kemasan agar kamu tidak berlebihan dalam menggunakan salep ini. Pasalnya, efek samping yang akan kamu rasakan bila dipakai dengan berlebihan adalah muncul rasa sakit terbakar, gatal, menyengat dan ruam kulit hingga memengaruhi kinerja ginjal.

Selain mengatasi bakteri penyebab bisul, mupirocin juga bisa mengatasi beberapa bakteri penyebab masalah kulit lain seperti eksim, psoriasis, herpes, dan impetigo. Kamu bisa menemukan obat salep bisul mupirocin di apotek dekat rumahmu dengan harga Rp35 ribu hingga Rp100 ribu per kemasan.

4. Salep Benzocaine

Obat bisul jenis salep benzocaine berperan untuk meringankan rasa sakit yang ditimbulkan dari bisul. Cara kerjanya mirip dengan bius lokal yakni dengan menghalangi transmisi sinyal rasa sakit di kepala atau membuat area di sekitar tumbuhnya bisul seakan-akan mati rasa.

Kamu bisa mengoleskan sedikit saja salep benzocaine di permukaan bisul sesuai anjuran dokter atau aturan pemakaian yang tertera pada kemasan.

Kendati salep benzocaine dinilai paling ampuh dalam mengatasi bisul, tetapi kamu akan merasakan beberapa efek samping seperti kemerahan, bengkak pada wajah dan lidah, iritasi pada kulit hingga ruam. Oleh karena itu, saat membeli salep ini di apotek jangan ragu untuk bertanya kepada petugas apotek atau apoteker bagaimana seharusnya kamu menggunakan salep ini.

Harga salep benzocaine di apotek cukup bervariasi, yang paling murah mulai dari Rp20 ribu hingga Rp125 ribu untuk satu kemasan.

5. Salep asam fusidat (fusidic acid cream)

Bakteri penyebab bisul seperti clostridium, streptococcus, corynebacterium, dan staphylococcus bisa diatasi dengan salep asam fusidat atau fusidic acid cream. Salep yang satu ini dijual di apotek dengan harga Rp40 ribu. Cara pemakaiannya dengan mengoleskan salep pada bisul sebanyak tiga kali sehari.

Obat pil atau oral untuk bisul

Obat oral berarti penggunaannya dengan cara diminum. Selalu ikuti instruksi atau cara pakai obat oral yang umumnya tertera pada kemasan produk untuk menghindari terjadinya overdosis. Berikut ini obat pil atau oral untuk mengatasi bisul.

1. Flukloksasilin

Flukloksasilin tergolong ke dalam obat pil antibiotik penisilin yang sering diresepkan oleh dokter kepada pasien dengan keluhan bisul di kulitnya. Antibiotik jenis ini harus dihabiskan oleh pasien sesuai arahan dokter karena bila tidak maka berpotensi terjadi kembali infeksi dan resistensi bakteri terhadap obat antibiotik.

Cara mengonsumsinya adalah dengan mengonsumsi obat flukloksasilin sebanyak empat kali sehari. Diminum satu jam sebelum makan atau dua jam setelah makan. Adapun beberapa efek samping yang mungkin akan kamu rasakan seperti nyeri pada sendi, ruam pada kulit, demam, nyeri pada otot, diare, hingga gangguan fungsi hati.

Obat pil flukloksasilin dibanderol dengan harga yang cukup mahal sebagai obat bisul yakni Rp170 ribuan.

2. Eritromisin

Jika kamu alergi terhadap penisilin, biasanya dokter akan meresepkan eritromisin. Obat pil eritromisin tergolong ke dalam obat antibiotik makrolida dan dibanderol dengan harga Rp3 ribuan untuk satu butir eritromisin.

Cara mengonsumsinya dengan meminum obat ini sebanyak 3 sampai 4 kali sehari sesuai instruksi dokter. Adapun durasi atau jarak dari satu butir dengan butir lainnya tergantung pada arahan dokter dan seberapa parah infeksi yang terjadi pada kulitmu.

Efek samping yang mungkin saja kamu rasakan di antaranya sakit perut, kram pada perut hingga diare, muntah dan ruam pada kulit. Jika kamu diresepkan obat pil eritromisin sebaiknya dihabiskan seluruhnya, sebab bila tidak maka bakteri dalam bisul akan resisten terhadap obat yang diberikan.

3. Clindamycin

Obat clindamycin merupakan salah satu obat oral atau obat pil yang ampuh untuk mengatasi infeksi serius termasuk juga menghentikan dan menyembuhkan infeksi pada kulit akibat bisul. Cara kerjanya dengan menghambat bakteri agar tidak memproduksi protein yang bisa menginfeksi tubuh manusia dengan munculnya bisul.

Clindamycin tergolong ke dalam obat antibiotik jadi kamu yang diresepkan obat ini dari dokter sebaiknya dihabiskan. Jika kamu berhenti mengonsumsi obat ini padahal masih ada beberapa butir lagi, maka bisa bikin bakteri berkembang kembali. Alih-alih bikin bisul kempes malah jadi makin besar dan bernanah.

Harga obat clindamycin dibanderol mulai dari Rp21 ribuan hingga Rp100 ribuan per kemasan di apotek terdekat.

4. Ampicillin

Obat pil ampicillin berperan dalam mengatasi infeksi yang disebabkan oleh berbagai jenis bakteri pada tubuh, termasuk bakteri yang menyebabkan bisul. Ikuti arah dokter atau aturan pemakaian pada kemasan,

Beberapa orang mungkin saja akan merasakan efek samping seperti muntah, diare, mual, kulit terasa terbakar, hingga sulit bernapas. Oleh karena itu, pastikan kamu mendapatkan resep dari dokter untuk mengonsumsi ampicillin.

Harga ampicillin terhitung murah mulai dari Rp765 per tablet sampai Rp2 ribu per tablet. Kamu bisa mendapatkannya di apotek terdekat.

5. Paracetamol atau ibuprofen

Apabila bisul pada tubuhmu terindikasi menyebar ke seluruh jaringan yang lebih luas lagi, segera minum paracetamol atau ibuprofen. Pasalnya, saat menyebar ke jaringan yang lebih luas lagi kamu akan merasakan sakit yang bertambah berat.

Paracetamol atau ibuprofen bisa meringankan peradangan pada kulit yang terjadi akibat infeksi bakteri penyebab bisul. Harga paracetamol atau ibuprofen di apotek cukup murah yakni mulai dari Rp3 ribu per butir.

Namun, bila kamu sudah mengonsumsi paracetamol atau ibuprofen dan masalah infeksi bisul tak kunjung membaik bahkan jadi semakin membesar hingga menyebabkan peradangan pada kelenjar getah bening. Atau, kamu merasakan sakit yang tak tertahankan, segera lakukan perawatan khusus pada dokter spesialis kulit.

Apakah perlu melakukan tindakan medis seperti operasi untuk mengobati bisul?

Jika bisul sudah berfluktuasi maka sebaiknya kamu berkonsultasi dengan dokter. Pasalnya bisul yang berfluktuasi ini mengandung banyak nanah di dalam bisul yang tidak dapat keluar dengan baik. Bahkan dengan salep ataupun obat pil saja tidak akan cukup dan efektif untuk menyembuhkan bisul.

Oleh karena itu diperlukan tindakan medis yang dilakukan oleh tenaga medis profesional seperti dokter.

Salah satu tanda bisul kamu sudah berfluktuasi adalah dengan ukuran bisul yang semakin besar dan terasa lembut serta lembek saat kamu sentuh.

Pentingnya memiliki asuransi kesehatan

Harga obat-obatan dan perawatan yang naik setiap tahunnya karena inflasi yang membuat kita semakin bingung saat merencanakan tabungan khusus kesehatan bagi keluarga tercinta. Asuransi kesehatan hadir untuk meringankan beban kita dalam merencanakan keuangan untuk kesehatan keluarga.

Adapun manfaat asuransi kesehatan yang akan kita dapatkan terbagi dua yakni manfaat dasar dan manfaat tambahan. Manfaat dasar biasanya mencakup rawat inap, rawat jalan, pembedahan, dan medical checkup. 

Sementara untuk preminya, biasanya premi asuransi kesehatan akan disesuaikan pada plafon, usia, jenis kelamin, dan riwayat penyakit calon nasabah. 

Selain itu, nasabah dapat memilih metode pembayaran premi berkala atau cicilan (bulanan, tahunan, triwulanan, semesteran) maupun sekaligus (sekali bayar). 

FAQ seputar harga obat bisul di apotek

Bisul merupakan gangguan kesehatan pada kulit yang diakibatkan oleh infeksi bakteri yang menyerang bagian kantung akar rambut atau folikel sehingga menyebabkan bisul.

  • Salep Ichtyol (Salep Hitam)
  • Salep Gentamicin
  • Salep Mupirocin
  • Salep Benzocaine
  • Salep asam fusidat (fusidic acid cream)

Untuk informasi harganya, kamu bisa artikel harga obat bisul berikut ini.

  • Flukloksasilin
  • Eritromisin
  • Clindamycin
  • Ampicillin
  • Paracetamol atau ibuprofen

Sebagai upaya berjaga-jaga dari hal-hal yang tak terduga, segera aktifkan asuransi jiwa yang memberikan manfaat pertanggungan hingga Rp1 miliar!