Harga Vaksin Influenza di Beragam Faskes dan Manfaatnya
Harga vaksin influenza di Indonesia bervariasi, tergantung dari merek vaksin dan tempat pemberian vaksin itu sendiri.
Bukan hanya untuk dewasa, ada juga vaksin influenza bayi dan anak. Pemberian vaksin influenza pada anak juga penting mengingat sistem imun anak belum terlalu bagus dan kuat.
Yuk, kita cari tahu informasi selengkapnya mengenai apa itu vaksin influenza dan harga untuk mendapatkan vaksinasi influenza di klinik dan rumah sakit terdekat.
Apa itu vaksin influenza?
Vaksin influenza sendiri adalah vaksin yang mampu melindungi diri dari penyakit flu. Vaksin ini disarankan untuk diberikan sekali tiap tahun.
Mengingat influenza mudah menular yang menyerang saluran pernapasan manusia, maka vaksin ini terbilang penting. Gejala dari penyakit ini biasanya sakit kepala, hidung tersumbat, hingga demam sepanjang malam.
Meskipun penyakit influenza kerap diremehkan, Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO telah mengembangkan banyak macam vaksin influenza untuk menangkal berbagai risiko terburuk dari virus ini.
Saat disuntikkan ke tubuh, harapannya vaksin tersebut dapat membangun antibodi dalam tubuh seseorang yang menerimanya.
Setelah antibodi terbentuk secara alami, tubuh penerima vaksin menjadi kebal terhadap virus influenza. Pembentukan antibodi membutuhkan waktu sekitar dua minggu sejak vaksin disuntikkan.
Jenis vaksin influenza
Vaksin influenza memiliki dua tipe, yaitu tipe trivalent dan quadrivalent. Berikut perbedaan di antara keduanya.
- Trivalent: vaksin ini terbuat dari 2 tipe virus influenza A dan 1 tipe virus influenza B.
- Quadrivalent: vaksin ini terbuat dari 2 tipe virus influenza A dan 2 tipe virus influenza B
Vaksin quadrivalent dinilai paling ampuh memberikan proteksi terhadap tubuh karena kandungan virusnya lebih banyak dibandingkan trivalent.
Perlindungan yang diberikan vaksin ini bisa bertahan setidaknya 6 bulan hingga 1 tahun. Lama perlindungan tersebut biasanya dipengaruhi tingkat antibodi dan perubahan virus.
Apabila virus bermutasi, vaksin yang disuntikkan akan memudar karena virus belum dikenali.
Agar dapat merasakan hasil vaksin dengan maksimal, alangkah baiknya untuk menyuntik vaksin di musim-musim penghujan atau pancaroba yang diyakini sering terjadi penularan virus influenza.
Manfaat vaksin influenza
Ada banyak manfaat yang didapatkan bila kita telah melakukan vaksinasi flu, apalagi ditambah dengan masa pandemi Covid-19 seperti saat ini vaksin flu sangat diperlukan.
Memang vaksin flu tidak bisa mengobati dan mencegah Covid-19, tetapi vaksin ini bisa digunakan untuk mengurangi beban perawatan rumah sakit oleh pasien penyakit flu.
Alhasil tenaga medis yang ada bisa difokuskan dan dikerahkan dengan maksimal untuk penanganan pasien Covid-19.
Berikut ini beberapa manfaat yang didapatkan dari vaksin flu.
1. Vaksinasi flu bisa membantumu terhindar dari penyakit flu
Berdasarkan studi dari CDC atau departemen layanan kesehatan Amerika Serikat, selama tahun 2019-2020 vaksinasi flu telah mencegah 7,5 juta penyebaran penyakit flu dan mencegah 6.300 kematian akibat flu.
Sepanjang tahun itu juga terbukti bahwa kunjungan dokter akibat flu menurun drastis sebesar 40-60 persen.
2. Mengurangi risiko perawatan rumah sakit karena flu
Bagi sebagian orang, flu bisa berbahaya, mengakibatkan dampak kesehatan yang sangat parah. Untuk itulah, mereka lebih memilih untuk dirawat di rumah sakit.
Namun, sepanjang tahun 2019-2020, vaksin flu telah mencegah ratusan ribu tepatnya 105.000 tindakan rawat inap di akibat flu di seluruh dunia.
3. Membantu menurunkan risiko kematian akibat flu bagi penderita penyakit kronis
Orang-orang dengan penyakit kronis memiliki risiko kematian yang tinggi akibat flu. Sebut saja seperti penderita diabetes, jantung, atau gangguan paru-paru.
Sebab flu sangat berpotensi membuat mereka mengalami komplikasi yang tentunya mengancam jiwa. Jadi, dengan vaksin, bisa membantu mereka hidup lebih sehat lagi.
4. Mengurangi angka kematian pada anak-anak akibat flu
Selain orang dengan penyakit kritis, anak-anak juga sangat rentan terhadap penyakit flu. Studi CDC pada tahun 2017 menunjukkan bahwa vaksin flu bisa mengurangi angka kematian pada anak-anak akibat influenza.
5. Melindungi keluarga
Manfaat terakhir tentu saja vaksin flu bisa membantu kamu melindungi orang-orang tersayang di sekitar kamu dari bahaya virus flu.
Perlindungan ini termasuk orang tua dengan penderita penyakit kronis maupun anak-anak yang rentan terkena penyakit.
Harga vaksin influenza di berbagai fasilitas kesehatan
Kamu mungkin sering menemukan perbedaan harga vaksin influenza yang satu dengan yang lain. Hal ini wajar sebab harga vaksin didasari oleh pihak yang membuat dan tempat pemberiannya juga.
Sebagai gambaran, harga vaksin influenza adalah Rp200 ribu hingga Rp500 ribu untuk sekali suntik.
Pemberian vaksin di rumah sakit tentu lebih mahal bila dibandingkan pemberian vaksin di Puskesmas. Lalu, vaksin buatan Kimia Farma tentu berbeda dengan buatan Biofarma.
Untuk lebih jelas, berikut ini informasi harga vaksin influenza di sejumlah fasilitas kesehatan yang ada di Indonesia.
1. Harga vaksin influenza Kimia Farma – Rp500 ribu
Harga vaksin influenza dari Kimia Farma bila dilihat di internet sekitar Rp500 ribu. Harga tersebut sudah termasuk biaya penyuntikannya oleh tenaga medis plus tambahan pemberian vaksin meningitis.
Paket vaksin tersebut sangat cocok diberikan kepada calon jemaah haji dan umroh yang hendak bepergian dalam waktu lama.
2. Harga vaksin influenza Biofarma – Rp465 ribu hingga Rp500 ribu
Biofarma memiliki produk vaksin influenza yang diberi nama Flubio Vaccine. Vaksin flu ini biasanya diberikan satu tahun sekali.
Dilihat dari berbagai sumber harga vaksin influenza buatan Biofarma berkisar antara Rp465 ribu hingga Rp500 ribu. Biaya tersebut sudah termasuk dengan biaya penyuntikan.
3. Harga vaksin influenza di Prodia – Rp314 ribu
Prodia adalah klinik kesehatan yang melayani berbagai macam tindakan medis, termasuk tindakan vaksinasi influenza.
Untuk harga vaksin influenza di Prodia harganya sekitar Rp314.000. Tapi vaksin flu hanya tersedia di cabang-cabang Prodia tertentu. Jadi, pastikan dulu Prodia yang ingin kamu tuju melayani vaksinasi flu.
4. Harga vaksin influenza di Puskesmas – Rp150 ribu
Selain rumah sakit dan klinik, kamu juga bisa mendapatkan vaksin influenza di Puskesmas terdekat. Harga vaksin influenza di Puskesmas berkisar pada Rp150.000 atau bahkan bisa lebih murah lagi.
Untuk lebih pastinya, kamu bisa mengunjungi dan bertanya langsung ke petugas Puskesmas tempat kamu tinggal.
Harga vaksin influenza ini memang berbeda-beda. Tetapi, harga vaksin influenza di Puskesmas memang jauh lebih murah. Apalagi jika kamu hanya perlu setahun sekali. Jadi, pengeluaran untuk harga vaksin influenza di Puskesmas gak terasa mahal.
Namun, perlu digarisbawahi jika tidak semua Puskesmas menyediakan vaksin influenza. Kamu bisa menanyakannya terlebih dahulu pada pihak Puskesmas terdekat.
5. Harga vaksin influenza di Rumah Sakit – Rp300 ribu
Selanjutnya rumah sakit juga memiliki layanan vaksin influenza. Untuk harganya sendiri bervariasi tergantung rumah sakit yang dituju.
Misalnya di Rumah Sakit Mitra Keluarga, harga vaksin influenza sebagai berikut.
- Harga vaksin influenza untuk anak: Rp340.000.
- Harga vaksin influenza untuk dewasa: Rp385.000.
Tarif ini sudah termasuk harga vaksin, jasa dokter, dan administrasi.
6. Harga vaksin influenza di Klinik – Rp165 ribu
Jika kamu mencari harga yang lebih terjangkau, maka bisa menuju klinik kesehatan khusus vaksin. Misalnya harga vaksin influenza di Klinik Raisha Yogyakarta dibanderol dengan tarif sebagai berikut.
- Harga vaksin influenza (3 strain) dewasa: Rp182.000 – Rp220.000
- Harga vaksin influenza (3 strain) anak: Rp165.000 – Rp210.000.
- Harga vaksin influenza (4 strain) dewasa: Rp280.000 – Rp350.000.
- Harga vaksin influenza (4 strain) anak: Rp 240.000 – Rp 290.000.
Harga vaksin di atas tentunya hanya estimasi saja. Untuk lebih lengkapnya kamu bisa menanyakan langsung pada bagian rumah sakit, ya.
Efek samping vaksin influenza
Setelah mengetahui harga vaksin influenza itu sendiri, lantas bagaimana dengan keamanannya? Apakah aman untuk tubuh?
Nyatanya, ratusan juta orang telah menerima vaksin tersebut di seluruh dunia. Hasilnya, banyak yang merasakan manfaatnya terutama jadi lebih kebal terhadap virus flu.
Namun, sama seperti produk kesehatan lainnya, tentu vaksin memiliki efek samping bagi sebagian orang. Efek samping imunisasi influenza meliputi:
- Nyeri otot
- Kemerahan pada badan
- Sakit kepala
- Demam
- Mual
- Menyebabkan pingsan
Namun, tenang saja, efek samping tersebut umumnya tidak berbahaya dan kategori ringan. Bahkan, bisa hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari.
Siapa yang membutuhkan vaksin influenza?
Berdasarkan penelitian dari Departemen Kesehatan Amerika Serikat, keefektifan vaksin influenza dalam mencegah penyakit influenza bisa mencapai 60 persen.
Oleh sebab itu, penting untuk menyuntikkan vaksin flu agar mencegah penularan dan mengurangi keparahan gejala yang mungkin saja diakibatkan sebagian orang.
Bagi anak-anak yang rentan ataupun orang tua dengan penyakit kronis, flu bisa sangat berbahaya. Mereka bisa saja harus dirawat di rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
Influenza diakibatkan virus flu yang sangat mudah menyebar. Penyebarannya bisa melalui kontak langsung ataupun cipratan air lendir dari batuk ataupun bersin.
Karena penyebarannya yang mudah dan cepat, penting untuk melindungi diri dengan vaksin flu.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memberikan rekomendasi terkait kelompok orang-orang yang berhak mendapatkan vaksin influenza. Berikut ini di antaranya:
- Kelompok anak berusia 6 bulan hingga 5 tahun.
- Manula atau orang lanjut usia yang berusia di atas 65 tahun.
- Wanita yang tengah hamil.
- Kelompok orang yang menderita penyakit kronis.
- Para pekerja medis, termasuk perawat, dokter, dan staf yang bekerja di pelayanan kesehatan.
Namun, ada orang yang tidak boleh dan dilarang mendapatkan vaksin flu, yaitu orang yang alergi telur. Pasalnya, salah satu bahan baku dari vaksin flu tersebut adalah telur.
Selain itu, anak-anak berusia di bawah enam bulan juga dilarang menerima vaksin tersebut. Jika digunakan pada mereka, ada risiko efek samping yang dapat mengancam jiwa.
Jadi, vaksin influenza bisa diberikan untuk bayi, anak-anak, hingga dewasa, ya. Agar tidak terbebani dengan biaya vaksin influenza yang tidak murah, jangan lupa untuk membeli proteksi finansial seperti asuransi.
Apakah batuk boleh vaksin?
Boleh-boleh saja melakukan vaksin ketika batuk, selama batuk atau penyakit lain yang diderita tidak terlalu parah. Kamu diperbolehkan untuk vaksin saat flu ataupun batuk selama tidak menyebabkan gejala parah seperti demam.
Akan tetapi, kalau flu yang dialami cukup berat, bahkan sampai membuat kamu kesulitan beraktivitas, maka sebaiknya tunda waktu vaksinasi sampai tubuh menjadi lebih sehat.
Apakah asuransi menanggung biaya vaksinasi?
Sejauh ini belum ada asuransi yang menanggung biaya vaksinasi influenza, tapi biasanya asuransi kesehatan anak telah menanggung biaya imunisasi.
Imunisasi tersebut meliputi pemberian beberapa vaksin, termasuk vaksin hepatitis, vaksin polio, dan vaksin influenza.
Manfaat tersebut bisa juga didapatkan dari produk asuransi kesehatan keluarga. Asuransi kesehatan keluarga memberikan perlindungan lengkap terhadap anggota keluarga dengan premi yang terjangkau.
Tabung dana darurat untuk kebutuhan mendesak
Risiko serangan penyakit bisa datang tanpa terduga, belum lagi biaya perawatan kesehatan di rumah sakit yang terbilang mahal.
Namun hal ini bisa diminimalkan dengan memiliki asuransi kesehatan. Dengan asuransi kesehatan, kamu tidak perlu mengeluarkan uang ketika harus dirawat di rumah sakit karena asuransi yang akan menanggungnya.
Jika belum punya asuransi kesehatan, sebaiknya kamu memiliki dana darurat yang bisa digunakan untuk kebutuhan mendesak. Kamu bisa menghitungnya dengan Kalkulator Dana Darurat dari Lifepal berikut ini.
Tips dari Lifepal! Waktu yang tepat untuk menyuntikkannya adalah saat musim penghujan atau dingin.
Di negara beriklim dingin, penyuntikan vaksin paling pas pada bulan November atau Oktober, karena musim dingin masuk di bulan Desember sampai Februari.
Sementara Indonesia adalah negara tropis. Virus influenza bisa berkembang kapan saja. Jadi tidak ada waktu tertentu untuk menyuntikkan vaksin. Intinya vaksin diberikan setiap satu tahun sekali.
Demikian informasi singkat mengenai harga vaksin influenza. Jika kamu ragu untuk menyuntikkannya, konsultasikan dulu ke para ahli yaitu dokter.
Selain vaksin, kamu perlu punya proteksi asuransi kesehatan agar keuangan kamu dan keluarga tetap aman ketika terjadi risiko.