Hill Start Assist: Kenali Fitur Keamanan Mobil di Tanjakan

hill start assist

Hill Start Assist adalah fitur penunjang kenyamanan yang ada pada mobil. Sayangnya fitur Hill Start Assist hanya ada pada mobil-mobil terkini dan modern. Fitur yang biasa juga disebut dengan H.S.A. (Hill Start Assist) memang jarang dikenali orang-orang.

Fitur H.S.A. (Hill Start Assist) sendiri hadir hanya pada mobil mobil bertransmisi otomatis. Tak hanya ada pada mobil mewah, H.S.A. (Hill Start Assist) juga dibenamkan pada mobil-mobil kelas bawah sekalipun.

Hal ini lantaran ketika awal muncul, hill start assist control hanya ditanamkan pada beberapa mobil kelas menengah ke atas, seperti Honda CR-V, Pajero Sport dan lain-lain sebagainya. Namun kini, mobil Honda BR-V pun sudah memakai fitur ini Hill Start Assist.

Pengertian Hill Start Assist

Hill start assist adalah sebuah fitur penahan mobil di tanjakan atau fitur anti mundur pada jalan menanjak. Mobil yang memiliki fitur Hill Start Assist (HSA) akan mendeteksi jika melewati jalan tanjakan dan sensornya akan mendeteksi arah putaran roda meskipun sangat pelan sampai hampir diam.

Namun ketika mobil sudah dirasa tidak kuat menanjak, sedangkan roda ban mobil berputar mundur, atau di saat itu pengemudi melepaskan injakan rem saat di tanjakan maka mobil akan otomatis mengerem agar tidak mundur.

Kemudian jika sudah menginjak gas lagi, maka secara otomatis akan melepaskan rem tersebut selaras dengan injakan gas. Tentunya ini akan membantu kenyaman kalian dalam berkendara, sekaligus keselamatan kalian.

Penggunaan Hill Start Assist (HSA) sangat terasa fungsinya saat kita melewati jalan tanjakan yang macet seperti di puncak. Terlebih jika kalian masih pemula dalam mengemudi, maka nantinya akan sangat bingung menghadapi macet di tanjakan.

Namun dengan fitur Hill Start Assist (HSA), seorang pengemudi pemula pun akan bisa melewati tanjakan dengan jauh lebih mudah.

Tentunya fitur HSA pada mobil juga sangat membantu pengemudi wanita yang secara alamiah sikap refleknya tidak sebagus laki-laki yang lebih responsif terhadap arah navigasi.

Cara kerja Hill Start Assist

Bagi pengemudi perempuan yang sering bingung mengerem dan gas di tanjakan akan sangat terbantu dengan fitur Hill Start Assist (HSA). Sayangnya seperti disebutkan di atas, fitur ini hanya ada pada mobil bertransmisi otomatis.

Penggunaan Hill Start Assist

HSA adalah fitur yang bekerja dengan menggunakan sensor untuk mendeteksi lingkungan waktu kendaraan berada di tanjakan atau turunan. Sistem akan mempertahankan tekanan rem mobil selama jangka waktu tertentu ketika kalian beralih dari rem ke pedal gas.

Setelah kalian menginjak pedal gas, HSA akan melepas rem dan memungkinkan pengemudi untuk terus mendaki. Perlu dicatat bahwa HSA tidak meningkatkan traksi mobil, tetapi hanya untuk mencegah mobil merosot.

Untuk memudahkan kalian dalam menggunakan fitur ini, kalian harus mengemudi secara biasa saja. Kemudian, ketika pengemudi mencapai titik di mana harus berhenti, pegang rem seperti biasa.

Selanjutnya ketika hendak menanjak kembali, pengemudi bisa melepas rem dan menginjak pedal gas. Kemudian mobil akan tetap berhenti alih-alih mundur ke belakang pada peralihan itu.

Mekanisme kerja Hill Start Assist

Cara kerja HSA adalah dengan menunda terlepasnya rem setelah pedal rem dilepas oleh kaki pengemudi saat berhenti di tanjakan. Sehingga pengemudi punya waktu untuk memindahkan kaki dari pedal rem ke pedal gas dan menekan gas sebelum mobil terlepas dari kondisi pengereman.

Selanjutnya, rem terlepas secara otomatis saat mobil mulai bergerak maju. Mekanisme kerja fitur HSA modern adalah dengan menggunakan dua sensor.

Sensor pertama merupakan sensor yang secara terintegrasi membaca kondisi menanjak yang diindikasikan ketika bagian depan mobil lebih tinggi dari bagian belakang.

Kemudian pada sensor kedua berfungsi untuk membaca kecepatan putaran roda. Sensor ini akan memberi informasi pada sistem pengereman untuk melepaskan rem secara otomatis sesuai tekanan gas yang diberikan pengemudi (disengaging mechanism).

Manfaat Hill Start Assist

Manfaat Hill start Assist (HSA) adalah untuk membuat pengemudi dalam situasi dan kondisi tertentu jadi lebih mudah. Kemudian, juga HSA berguna untuk bisa mempromosikan aktivitas mengemudi yang lebih aman.

Ada banyak resiko cidera atau kecelakaan jika mobil yang kalian kendarai terguling ke belakang. Untuk itu, manfaat HSA cukup penting eksistensinya pada mobil yang kalian miliki.

Selain itu, fitur ini juga bermanfaat untuk menguntungkan pengemudi lain sesama pengguna jalanan terutama yang berada di belakang mobil kalian. Mobil belakang jadi lebih aman, sehingga cocok rasanya jika HSA jadi fitur standar pada mobil modern.

Manfaat lain fitur ini adalah membantu mencegah keausan dari komponen lain dari kendaraan, seperti rem tangan. Hal ini juga untuk menghilangkan kebutuhan pada bagian-bagian tertentu secara berlebihan.

Keausan kopling juga bisa berkurang pada kendaraan dengan transmisi manual karena tidak perlu menggunakan kopling saat mengemudi di tanjakan. Lalu fitur itu juga mengurangi tekanan pada mesin mobil dan drivetrain.

Hal ini lantaran, kedua komponen itu tidak perlu menangkal gerakan mundur mobil untuk meningkatkan kecepatannya.

Sejarah fitur Hill Start Assist

Meskipun fitur Hill Start Assist (HSA) diperuntukan untuk mobil-mobil modern dan baru. Namun ketahuilah bahwa fitur ini bukanlah penemuan baru pada industri otomotif. 

Ide awal dari fitur ini adalah kebiasaan orang-orang pada abad pertengahan dengan kendaraan kayunya. Dahulu masih marak kereta kuda, maka pada penerapannya fitur HSA kuno digunakan untuk menahan roda kereta/gerobak.

Untuk menahannya, biasa menggunakan besi atau balok kayu yang mudah diturunkan di belakang roda kereta kuda. Lalu agar roda tidak menggelinding mundur, besi atau kayu tadi diangkat lagi untuk mulai berjalan.

Kemudian pada industri otomotif, temuan itu diterapkan oleh perusahaan bernama Wagner Electric, yang kemudian diproduksi Bendix Brake Company di Indiana, Amerika Serikat. Ini merupakan pabrikan mobil pertama yang memperkenalkan fitur ini, dengan nama Studebaker pada tahun 1936.

Lalu pada 1937 berubah menjadi Hill Holder yang diproduksi oleh Bendix. Diberi nama dagang No Roll, fitur ini banyak disematkan pada berbagai merk mobil lainnya di Amerika.

 

Di Indonesia sendiri, fitur ini menjadi lebih populer sejak disematkan pada Honda HRV. Selanjutnya fitur canggih ini, jadi andalan mobil HRV dan jadi kelebihan Honda HRV saat itu.

Kemudian, fitur tersebut disematkan kepada Toyota Sienta saat rilis di pasar otomotif tanah air. Diluncurkan pada April 2016, Sienta jadi mobil kedua yang memiliki fitur HSA.

Selanjutnya, HSA jadi fitur umum yang ada pada mobil-mobil, seperti ABS+EBD yang mulanya hanya ada pada mobil-mobil mewah. Kini jadi disematkan pada hampir semua mobil keluaran terbaru.

Mobil pertama yang memiliki Hill Start Assist

Berikut ini adalah daftar mobil-mobil pertama yang dibekali dengan fitur HSA oleh pabrikannya masing-masing.

1989

  • Subaru Legacy

2003 – 2011

  • Subaru Outback tahun 2003
  • Subaru Impreza tahun 2003
  • Mercedes-Benz GL320 tahun 2008
  • Dodge Challenger SRT8 tahun 2009
  • Fiat 500 Sport tahun 2011
  • Mercedes-Benz For Two tahun 2011

2012 – 2015

  • Chevrolet Sonic tahun 2012
  •  Honda CR-Z tahun 2012
  • Mercedes-Benz M-Class tahun 2012
  • VolksWagen Passat tahun 2012
  • Audi A3 tahun 2012
  • KIA Soul tahun 2012
  • BMW 5-Series tahun 2012
  • Chevrolet Spark tahun 2013
  • Ford   Mustang GT tahun 2013
  • Honda Accord tahun 2014
  • Honda HRV tahun 2015
  • Toyota Sienta tahun 2015
  • Honda Fit and Fit Hybrid tahun 2015
  • Lamborghini Aventador tahun 2015

Mobil keluarga dengan HSA

Meskipun disebut bahwa HSA digunakan pada SUV. Namun ada mobil keluarga atau jenis LMPV (Low Multi Purpose Vehicle) yang memakai fitur ini. Sebab HSA ini dianggap cukup penting untuk mobil dengan penumpang banyak.

Pada LMPV andalan Mitsubishi, fitur tersebut hanya ada pada varian Sport dan Ultimate. Misal Mitsubishi Xpander Sport M/T Rp 242,2 juta, Sport A/T Rp 252,2 juta dan Ultimate A/T Rp 260,9 juta.

Kemudian pada LMPV All New Nissan Livina fitur ini disematkan hanya pada varian VE A/T Rp 249,9 juta dan VL A/T Rp 261,9 juta.

Sedangkan beberapa mobil jenis LMPV yang tidak menggunakan fitur HSA. Misalnya pada mobil LMPV Honda, hanya pada New Honda Mobilio varian RS M/T Rp 237,5 juta maupun A/T Rp 248 juta.

Tips dari Lifepal! Hill start assist adalah sebuah fitur penahan mobil di tanjakan atau fitur anti mundur pada jalan menanjak. Mobil yang memiliki fitur Hill Start Assist (HSA) akan mendeteksi jika melewati jalan tanjakan dan sensornya akan mendeteksi arah putaran roda meskipun sangat pelan sampai hampir diam.

Namun ketika mobil sudah dirasa tidak kuat menanjak, sedangkan roda ban berputar mundur, atau di saat itu pengemudi melepaskan injakan rem saat di tanjakan maka mobil akan otomatis mengerem agar tidak mundur.

Fitur H.S.A. (Hill Start Assist) sendiri hadir hanya pada mobil mobil bertransmisi otomatis. Tak hanya ada pada mobil mewah, H.S.A. (Hill Start Assist) juga dibenamkan pada mobil-mobil kelas bawah sekalipun.

Bisa disimpulkan bahwa fitur HSA membuat mobil lebih aman ketika menghadapi kemacetan di kawasan pegunungan atau jalan menanjak. Ada beberapa fitur keselamatan lain yang sebaiknya dimiliki sebuah mobil. Contohnya seperti traction control.

Tapi jangan lupa untuk tetap lindungi mobil kesayanganmu dengan asuransi mobil terbaik. Pilihlah asuransi mobil yang sesuai dengan kebutuhanmu.

Lindungi mobilmu

Biaya perbaikan dan perawatan mobil tentu tidak murah. Jangan sampai biaya perbaikan mobil kesayanganmu justru membebani pengeluaranmu.

Manfaatkan asuransi mobil all risk supaya kamu gak perlu pusing lagi dengan tagihan bengkel karena kamu akan terjamin dari biaya perbaikan kerusakan ringan dan berat, bahkan dapat ganti rugi atas kehilangan akibat pencurian.

Hitung sendiri berapa kisaran preminya dengan Kalkulator Lifepal berikut ini.

Kemudian pilihlah asuransi mobil yang cocok, dengan bantuan Kuis Asuransi Mobil Lifepal di bawah ini

Pertanyaan seputar HSA 

Hill Start Assist (HSA) adalah fitur yang bekerja dengan menggunakan sensor untuk mendeteksi lingkungan waktu kendaraan berada di tanjakan atau turunan. Sistem akan mempertahankan tekanan rem selama jangka waktu tertentu ketika kalian beralih dari rem ke pedal gas.

Setelah kalian menginjak pedal gas, HSA akan melepas rem dan memungkinkan pengemudi untuk terus mendaki. Perlu dicatat bahwa HSA tidak meningkatkan traksi mobil, tetapi hanya untuk mencegah mobil merosot. Yuk simak info selengkapnya di artikel ini.

Perlindungan finansial asuransi penting, agar tidak terbebani pengeluaran mendadak yang menguras tabungan. Pilih produk asuransi sesuai kebutuhan, yaitu asuransi kesehatan, asuransi jiwa, asuransi mobil, asuransi motor, asuransi rumah, dan lainnya. Cari tahu di Lifepal.