Ketahui Letak Kopling Mobil, Komponen, Plus Tips Perawatannya

Letak Kopling Mobil

Di mana letak kopling mobil? Kopling mobil adalah pedal ketiga yang berperan yaitu untuk melepaskan roda gigi tanpa mematikan mesin.

Selain itu, kopling juga memiliki peran lainnya seperti menciptakan pergerakan yang halus ketika melakukan perpindahan gigi saat mobil berjalan, membantu pergerakan mobil jadi lebih halus dengan mengangkat engine.

Kopling juga bisa menghentikan mobil tanpa perlu mematikan mesin hingga membuat performa rem jadi lebih baik ketika harus menghentikan kendaraan secara mendadak. 

Mengingat banyaknya dan pentingnya peran kopling dalam mobil, penting untuk selalu merawatnya secara berkala. Pastikan kondisi kopling dalam kondisi sangat baik sehingga membuat kamu berkendara dengan aman dan nyaman. 

Oleh karena itu, Lifepal coba memandu kamu untuk mengetahui seluk beluk tentang kopling, mulai dari letaknya, komponen hingga cara perawatannya.

Letak kopling pada mobil

Letak kopling pada mobil

Pedal kopling hanya ada pada mobil manual. Letak kopling mobil berada di paling sebelah kiri setelah gas dan rem. Sementara pedal yang berada di tengah merupakan rem mobil, dan pedal yang berada di paling kanan adalah pedal gas.

Seperti yang diketahui, pada mobil manual terdapat tiga pedal yaitu kopling, rem, dan gas. Pedal kopling tersebut harus kamu injak ketika ingin mengganti persneling atau sistem roda gigi. 

Mesin mobil itu selalu berputar dan harus ada cara agar roda gigi tersebut bisa lepas.

Fungsi kopling mobil

Fungsi kopling mobil transmisi manual ini sangat penting. Berikut adalah beberapa fungsi mobil agar kamu lebih paham:

  • Memutuskan dan menghubungkan putaran mesin yang menuju transmisi.
  • Memutuskan dan menyambungkan tenaga mesin roda lewat transmisi.
  • Mengangkat mesin saat mobil akan bergerak sehingga pergerakan mobil akan lebih halus dan lancar.
  • Mempermudah pengendara saat memindahkan gigi mobil. Perpindahan gigi saat mobil sedang melaju dapat tetap halus karena adanya kopling.
  • Membantu menghentikan mobil tanpa harus mematikan mesin, ini sangat berguna pada saat seperti lampu merah maupun macet.
  • Menunjang performa rem, terutama ketika pengemudi harus mengerem mendadak.

Komponen kopling mobil

Pada kopling mobil terdapat berbagai macam jenis kopling. Itu tergantung pada jenis dan penggunaan kendaraan seperti kopling kering, kopling basah, kopling tunggal, kopling ganda dan lainnya. 

Namun yang paling sering digunakan pada mobil dengan transmisi manual adalah kopling kering plat tunggal. Berikut adalah komponen dan fungsinya masing-masing.

1. Flywheel

Komponen kopling mobil yang pertama adalah Flywheel yaitu sebuah komponen yang terhubung ke poros engkol mesin belakang dan akan berputar pada kecepatan yang sama dengan putaran mesin. 

Bentuknya seperti cakram logam besar yang menyimpan dan melepaskan pulsa energi dari poros engkol.

2. Pilot bearing

Komponen ini memang tidak ada di semua rakitan kopling tetapi paling umum berada di konfigurasi engine penggerak roda belakang dan menopang sisi mesin poros input dari transmisi.

3. Clutch disc

Clutch disc atau tempat gesekan cakram. Cakram kopling sendiri adalah penghubung antara mesin dan transmisi.

Ini merupakan komponen yang digunakan untuk menyambung atau memutuskan putaran mesin ke poros input transmisi. Komponen ini dikenal juga dengan nama kampas kopling.

4. Clutch Cover

Komponen kopling ini bisa dikatakan sebagai rakitan penutup kopling yang terhubung ke flywheel. 

Komponen ini memberikan tekanan yang dibutuhkan untuk menahan cakram kopling ke flywheel untuk transmisi daya yang tepat.

5. Clutch release bearing

Komponen kopling mobil selanjutnya adalah bantalan pelepas kopling. Fungsi dari bantalan pelepas kopling adalah untuk mentransfer gerakan garpu pelepas kopling ke pegas diafragma yang berputar pada penutup kopling untuk melepaskan cakram kopling.

6. Release fork

Komponen kopling mobil ini bisa disebut juga sebagai garpu pelepas kopling, komponen ini digunakan untuk menggerakkan bantalan pelepas kopling masuk atau keluar dari pegas diafragma.

Cara kerja kopling mobil

Setelah mengetahui berbagai komponen kopling dan fungsinya masing-masing, penting juga untuk mengetahui cara kerja kopling mobil.

Dilansir Auto2000, saat pedal kopling ditekan atau diinjak, putaran mesin ke transmisi akan langsung terputus. Pada saat ini release fork menekan release bearing sehingga tidak ada lagi putaran mesin yang dilanjutkan ke transmisi.

Pada saat bersamaan, pegas diafragma yang mengungkit pressure plate juga terpengaruh sehingga plat kopling terlepas dari putaran mesin. Saat ini terjadi, mobil tidak berhenti, tapi justru tetap melaju.

Penjelasan lainnya adalah, saat pedal kopling ditekan, akan timbul aliran fluida ke arah aktuator hidrolisis kopling. Aliran tersebut memberi tekanan pada release bearing dan membuatnya menakan release lever.

Release lever yang tertekan pun membuat pressure plate terungkit sehingga plat kopling yang awalnya terjepit antara flywheel dan plat bisa terbebas dan menimbulkan sedikit celah.

Celah kecil ini membuat putaran dari flywheel tidak mampu diteruskan ke plat kopling. Memang flywheel dan semua komponen dalam clucth cover tetap berputar, tapi plat kopling dan poros transmisi tidak berputar.

Ciri-ciri kampas kopling mobil habis

Salah satu masalah yang umum terjadi pada kopling adalah kampas kopling yang habis dan perlu diganti. Ini memang wajar terjadi seiring penggunaan mobil. Berikut adalah beberapa ciri yang perlu kamu kenali:

  • Pedal kopling tampak lebih tinggi sehingga jarak injak pedal jadi lebih pendek.
  • Akselerasi mesin menurun karena tenaga yang dihasilkan rotasi mesin tidak tersalurkan maksimal pada transmisi.
  • Timbul bau hangus yang dapat tecium hingga kabin apabila kondisi aus kampas kopling sudah lebih parah.
  • Mesin mobil jadi lebih cepat panas dengan tidak wajar.
  • Perpindahan transmisi gigi mobil jadi terasa jauh lebih berat.

Kampas kopling yang habis bisa jadi salah satu penyebab kopling mobil keras atau kasar ketika diinjak. Tapi, ini bukanlah satu-satunya penyebab.

Jika terjadi kerusakan pada kopling, sebaiknya lakukan pengecekan ke bengkel untuk mengetahui penyebab pastinya.

Biaya ganti kampas kopling mobil

Apabila sudah aus, tentu kampas kopling mobil harus diganti. Jika kamu mencari harga kampas kopling mobil di marketplace, harganya beragam bergantung pada seri mobilnya.

Umumnya harganya mulai dari Rp200 ribuan dan ada juga yang harganya mencapai Rp1,4 juta. Ini kemungkinan juga belum termasuk harga pasangnya.

Apabila yang aus bukan hanya bagian kampas saja, kamu juga harus mengganti semua komponen kopling.

Di Auto2000, harga 1 set kopling Avanza 1300 cc sebesar Rp1,3 jutaan. Ini sudah termasuk kampas kopling (clutch disc), rumah kopling (clutch cover), dan klaher kopling (release bearing).

Sedangkan untuk biaya penggantian kampas kopling, biayanya bisa berkisar antara Rp800 ribu hingga Rp900 ribu.

Gambar plat kopling mobil

Sebagai referensi, berikut ini gambar plat kopling mobil.

letak kopling mobil

Cara merawat kopling mobil biar lebih awet 

Ada berbagai cara agar kopling mobil kamu jauh lebih awet dan bisa terus dipakai dalam jangka yang panjang.

Selain itu kopling yang terawat dan selalu dalam kondisi yang baik membuat kamu dapat berkendara dengan nyaman tanpa perlu takut terjadi apa-apa saat di berkemudi di jalan raya.

Untuk membantu kamu, berikut ini adalah cara merawat kopling mobil agar lebih awet. 

1. Jangan pernah mengistirahatkan kaki pada kopling

Banyak orang memiliki kebiasaan buruk karena mengistirahatkan kaki mereka di pedal kopling. Ini adalah kebiasaan yang sangat buruk karena tekanan sekecil apa pun akan menyebabkan pelat tekanan pada kopling mulai mengompresi. 

Hal tersebut akan membuat beberapa pelat gesekan bersentuhan dan menyebabkan keausan yang tidak perlu. Pedal kopling harus selalu ditekan penuh atau tidak disentuh sama sekali. Itu bisa dibilang cara paling sederhana agar kopling mobil awet.

2. Hindari memperlambat rem dan kopling secara bersamaan

Lagi-lagi hal ini jadi kebiasaan buruk yang sering dilakukan banyak orang yaitu menginjak pedal rem dan kopling secara bersamaan saat mengerem. 

Hal ini tidak hanya menyebabkan penggunaan kopling yang tidak perlu, tetapi kamu juga mengorbankan banyak gaya pengereman dengan mengambil beban dari mesin.

3. Jangan gunakan kopling saat tanjakan

Ketika kamu berhenti di sebuah tanjakan dan ingin maju, apa yang kamu lakukan? Ini adalah situasi yang sulit tetapi dapat diatasi dengan mudah. 

Yang penting yang harus diingat disini adalah jangan menggunakan  kopling untuk menjaga posisi mobil saat berhenti. Sebaiknya, gunakan rem tangan dan lepaskan kaki kamu dari rem saat di tanjakan.

4. Hindari pengereman mesin menggunakan kopling

Cara selanjutnya agar kopling mobil dapat bertahan lama adalah tidak menggunakannya sebagai pengereman saat karena saat ini banyak orang yang menggunakan kopling untuk memperlambat mobil mereka.

Meskipun dapat berguna dalam beberapa situasi, tapi itu benar-benar dapat menggerogoti masa pakai kopling.

5. Tidak boleh menerjang banjir

Saat musim hujan, beberapa jalan raya tergenang dan banjir. Kondisi tersebut sebaiknya kamu hindari dan jangan bawa mobil kamu untuk menerjang banjir tersebut. 

Kopling akan jadi komponen yang akan cepat rusak jika kamu nekat menerjang banjir, karena kopling akan terkena air atau lumpur sehingga membuat komponen dan sekrupnya menjadi lembap dan perpindahan transmisi akan jadi sulit.

Tips dari Lifepal! Kopling adalah komponen yang sangat penting untuk mobil transmisi manual. Selain itu, perbaikan kopling juga membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

Maka dari itu, pastikan kamu melakukan pengecekan komponen ini secara berkala dan melakukan perawatan seperti yang disebutkan di atas agar kopling tidak mudah rusak. Kamu juga bisa mengecek informasi seputar cara kerja kopling mobil, dan juga biaya ganti kampas kopling mobil matic di Lifepal!

Minimalkan biaya perbaikan dengan asuransi mobil terbaik

Letak kopling mobil berada di paling sebelah kiri setelah gas dan rem. Sementara pedal yang berada di tengah merupakan rem, dan pedal yang berada di paling kanan adalah pedal gas.

Mengingat peran kopling yang sangat penting di dalam kendaraan kamu, alangkah baiknya jika kamu rajin mengontrolnya dengan membawa ke bengkel agar perjalanan kamu semakin nyaman.

Selain melakukan perawatan mobil rutin, jangan lupa lindungi juga mobil kesayangan dengan asuransi mobil.

Asuransi mobil bisa menghindarkan kamu dari kerugian finansial akibat berbagai risiko yang bisa menimpa mobilmu, seperti kecelakaan hingga pencurian mobil.

Yuk, cari tahu di Lifepal mengenai asuransi kendaraan terbaik dengan mengikuti kuis asuransi mobil terbaik ini:

Nah, itulah informasi seputar letak kopling mobil yang harus kamu ketahui. Beli asuransi mobil di Lifepal, lebih hemat 25%.  

Pertanyaan seputar letak kopling mobil

Letak kopling mobil berada di paling sebelah kiri setelah gas dan rem. Sementara pedal yang berada di tengah merupakan rem, dan pedal yang berada di paling kanan adalah pedal gas.
Untuk menanggung biaya servis dan perbaikan mobil, kamu bisa memanfaatkan asuransi mobil. Asuransi mobil akan menjaminmu dari mahalnya biaya perbaikan dan servis mobil sehingga kamu tidak perlu mengeluarkan uang terlalu banyak. Beli asuransi mobil di Lifepal, lebih hemat 25%.