Apa Sistem Penggerak Innova Reborn Terbaru? Ini Jawabannya
Toyota baru memiliki Innova generasi baru yang disebut Innova Zenix. Sistem penggerak mobil Innova Reborn atau Innova Zenix ini akan berbeda dengan generasi sebelumnya.
Pada Innova generasi baru, akan digunakan sistem penggerak roda depan. Meski begitu, rumor sistem penggerak Innova akan menggunakan roda depan atau belakang masih menjadi pertanyaan.
Sistem penggerak Innova Reborn
Sejak awal diluncurkan hingga saat ini, Toyota Kijang Innova memang banyak diminati masyarakat Indonesia. Innova terkenal sebagai mobil yang ‘bandel’ dan berkualitas dengan harga cukup terjangkau.
Meski terus mengalami peningkatan fitur dan kualitas dari tahun ke tahun, namun sejauh ini Innova masih selalu menggunakan penggerak roda belakang atau rear wheel drive (RWD).
Hal ini juga lah yang menjadi salah satu alasan mengapa banyak orang memilih Innova. Namun rupanya Toyota kini tengah menggodok Innova reborn yang disinyalir akan banyak memiliki fitur berbeda dari tipe-tipe Innova sebelumnya.
Dikutip dari Autocar India, Innova reborn nantinya akan mengusung sasis jenis monokok, dilengkapi dengan teknologi hybrid.
Selain itu, yang memberikan perbedaan besar yakni akan menggunakan sistem penggerak roda depan (front wheel drive/FWD).
Sebab, kabarnya Toyota akan menggunakan platform Toyota New Global Architecture-C (TNGA-C).
Padahal Innova generasi sebelumnya menggunakan platform Innovative International Multi-purpose Vehicle (IMV) yang menggunakan penggerak roda belakang atau penggerak empat roda (four wheel drive/4WD).
Jadi, apakah kamu sudah mulai bisa menebak nantinya sistem penggerak Innova reborn menggunakan roda depan atau belakang?
Apa itu sistem penggerak mobil?
Sistem penggerak mobil adalah komponen yang menyalurkan tenaga dari mesin mobil ke roda. Sistem penggerak mobil membebankan tenaga pada roda agar mobil bisa melaju.
Pemilihan sistem penggerak mobil pun tidak dilakukan secara sembarangan, lho. Sistem penggerak mobil akan disesuaikan dengan kebutuhan mobil.
Perbedaan sistem penggerak mobil tidak hanya mempengaruhi tenaganya saja, tetapi juga akan berpengaruh pada kenyamanan handling, penyaluran tenaga, kekuatan untuk menjelajah medan, dan masih banyak lagi.
Jadi, jangan heran jika beberapa mobil SUV bisa saja memiliki sistem penggerak yang berbeda dengan mobil MPV.
Secara umum sistem penggerak mobil dibagi menjadi Front Wheel Drive (FWD) yang menggunakan dua roda depan mobil sebagai motor utamanya.
Selain itu, ada juga sistem Rear Wheel Drive (RWD) yang menggunakan roda belakang untuk menyalurkan tenaga penggeraknya.
Perbedaan sistem penggerak roda depan dan roda belakang
Perbedaan sistem penggerak roda depan dan roda belakang bukan hanya letak motor utamanya saja.
Berikut ini adalah beberapa perbedaan sistem penggerak roda depan dan roda belakang yang bisa kamu ketahui:
1. Tampilan kabin
Perbedaan sistem penggerak depan dan roda belakang bisa mempengaruhi tampilan kabin mobil. Pada mobil dengan sistem penggerak FWD kabin akan terasa lebih luas dan rata.
Ini juga merupakan alasan mengapa biasanya mobil keluarga yang bisa memuat banyak penumpang dan membutuhkan ruang luas cocok menggunakan FWD. Seperti misalnya Ertiga, Xpander, dan Nissan Livina.
Berbeda dengan mobil yang menggunakan RWD biasanya ruang kabin atau posisi ruang kaki penumpang akan lebih sempit.
Hal ini disebabkan RWD membutuhkan komponen gardan di bawah sasis untuk menunjang kinerjanya.
2. Suara mobil
Oleh karena sistem penggerak RWD membutuhkan komponen gardan, maka biasanya mobil dengan penggerak RWD akan menghasilkan suara bising saat dioperasikan.
Berbeda dengan mobil FWD yang bisa berjalan dengan tenang karena suara mobil yang dihasilkan bisa lebih halus.
3. Bobot mobil
Tenaga penggerak RWD disalurkan dari mesin melalui gardan ke dua roda belakang. Adanya komponen gardan pada mobil secara tidak langsung menambah bobot mobil menjadi lebih berat.
Sementara, mobil yang menggunakan FWD akan terasa lebih ringan saat dikendarai.
4. Konsumsi bahan bakar
Perbedaan sistem penggerak roda depan dan roda belakang juga bisa dilihat dari konsumsi bahan bakarnya. Mobil dengan penggerak RWD umumnya lebih boros bahan bakar dibandingkan FWD.
Hal ini sedikit banyak dipengaruhi oleh bobot mobil yang lebih berat sehingga membutuhkan tenaga lebih besar dan konsumsi bahan bakar lebih banyak.
5. Ketangguhan
Mobil dengan penggerak RWD bisa dibilang lebih tangguh menghadapi berbagai jenis medan. Dibandingkan FWD, RWD akan lebih kuat menghadapi jalan berliku, tanjakan, dan lebih tahan banting.
Sementara pada FWD ada risiko mobil lebih mudah selip dan kurang tenaga saat harus membawa beban banyak.
6. Biaya produksi
Front Wheel Drive (FWD) banyak digunakan pada mobil untuk menekan biaya produksi sehingga mobil bisa dijual dengan harga yang lebih murah.
Pasalnya, biaya yang dibutuhkan untuk memasang FWD lebih murah dibandingkan RWD.
Alasan perlu punya asuransi mobil
Sangat penting untuk memiliki proteksi berupa asuransi mobil. Asuransi mobil akan menanggung sebagian besar biaya perbaikan saat mobil rusak.
Ada dua jenis asuransi mobil, yakni All Risk dan Total Loss Only (TLO). Keduanya dapat menanggung risiko kerusakan selama kepemilikan mobil.
Asuransi mobil juga bekerja sama dengan bengkel resmi maupun umum untuk melakukan perbaikan. Sehingga kamu tidak perlu pusing mencari bengkel atau memikirkan biaya kerusakan.
Selain itu, asuransi mobil juga bisa menanggung kerugian jika mobil kamu tertimpa musibah seperti terendam banjir, terkena pohon tumbang, atau hilang akibat dicuri orang.
Di antara dua jenis asuransi mobil yang ada, mana yang paling sesuai dengan kebutuhanmu? Coba cari tahu dengan kuis asuransi mobil terbaik berikut ini.
FAQ seputar sistem penggerak Innova Reborn
Penggerak roda belakang atau rear wheel drive (RWD) memiliki beberapa kelebihan, yaitu pembagian berat mobil yang lebih seimbang, handling lebih nyaman, kuat menanjak, dan biaya perbaikannya pun lebih murah.