Beranda
Media
7 Asuransi BUMN di Indonesia dan Produk Perlindungannya

7 Asuransi BUMN di Indonesia dan Produk Perlindungannya

daftar asuransi bumn | Lifepal.co.id

Asuransi BUMN merupakan solusi perlindungan finansial yang disediakan oleh perusahaan milik negara. Dibandingkan dengan asuransi swasta, asuransi BUMN cenderung memiliki keunggulan dalam hal cakupan layanan, stabilitas, serta jangkauan nasional. Jenis asuransi ini mencakup berbagai kebutuhan, mulai dari asuransi jiwa, kesehatan, kendaraan, hingga perlindungan untuk ekspor dan pinjaman usaha kecil. Dengan memiliki produk asuransi BUMN, kamu bisa mendapatkan perlindungan menyeluruh dengan standar layanan yang sudah diawasi oleh pemerintah.

Dalam artikel ini, Lifepal akan membahas asuransi BUMN apa saja dan apa yang ditawarkannya, mulai dari Jasindo, Askrindo, hingga Jasa Raharja. Selain itu, artikel ini juga akan membahas keunggulan asuransi BUMN dibandingkan dengan swasta serta keamanan berasuransi melalui perusahaan milik negara.

Apa Itu Asuransi BUMN?

Asuransi BUMN adalah produk perlindungan finansial yang diselenggarakan oleh perusahaan milik negara atau pemerintah. Perusahaan asuransi BUMN berada di bawah pengawasan langsung pemerintah Indonesia, baik melalui kepemilikan saham maupun operasionalnya yang diatur secara ketat oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Sebagian besar perusahaan ini berada dalam naungan holding BUMN sektor keuangan, yaitu Indonesia Financial Group (IFG).

Berbeda dari asuransi swasta, asuransi BUMN biasanya memiliki peran ganda: tidak hanya memberikan perlindungan kepada masyarakat, tetapi juga mendukung program-program strategis nasional. Misalnya, mendukung pembiayaan UMKM, menjamin kelangsungan pensiun ASN, atau memberikan santunan korban kecelakaan lalu lintas. Dengan cakupan luas dan dukungan pemerintah, asuransi BUMN menjadi pilihan terpercaya bagi masyarakat Indonesia.

Daftar 7 Asuransi BUMN di Indonesia

Berikut ini adalah tujuh perusahaan asuransi milik BUMN yang aktif memberikan perlindungan di berbagai sektor:

1. PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo)

PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) adalah perusahaan asuransi umum milik negara yang berdiri sejak 1973, hasil penggabungan dari dua perusahaan asuransi sebagai bagian dari nasionalisasi pasca-kemerdekaan. Jasindo kini menjadi bagian dari Indonesia Financial Group (IFG) dan memiliki kepemilikan mayoritas oleh PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero).

Jasindo menawarkan berbagai produk asuransi ritel dan korporasi seperti asuransi kendaraan, properti, pengangkutan, aviasi, dan energi, serta memiliki anak perusahaan Jasindo Syariah. Dengan lebih dari 30 kantor cabang di Indonesia, Jasindo juga aktif dalam literasi keuangan dan komitmen memberikan perlindungan yang andal bagi masyarakat.

2. PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo)

PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) adalah BUMN yang berdiri pada 6 April 1971 untuk mendukung pembiayaan UMKM melalui penjaminan kredit, khususnya bagi pelaku usaha yang layak namun tidak memiliki agunan memadai. Peran Askrindo sebagai Collateral Substitution Institution menjembatani UMKM dengan lembaga keuangan agar lebih mudah mengakses pembiayaan.

Seiring waktu, Askrindo memperluas layanan dengan menyediakan produk seperti asuransi kredit perdagangan, surety bond, kontra bank garansi, dan customs bond. Perusahaan ini juga aktif dalam penjaminan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan memiliki anak usaha di bidang reasuransi serta syariah. Dengan lebih dari 60 kantor cabang di seluruh Indonesia, Askrindo kini berada di bawah holding IFG dan berkomitmen mendukung pertumbuhan UMKM secara nasional.

3. PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo)

PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) merupakan BUMN yang didirikan pada tahun 1970 dengan nama awal Lembaga Jaminan Kredit Koperasi (LJKK), yang fokus pada penjaminan kredit koperasi. Pada tahun 2020, status hukum Jamkrindo diubah menjadi Perseroan Terbatas dan kini menjadi bagian dari holding IFG.

Jamkrindo menyediakan berbagai layanan penjaminan seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR), Kredit Modal Kerja (KMK), serta penjaminan kredit produktif dan konsumtif lainnya. Selain itu, perusahaan ini juga menawarkan produk surety bond dan kontra bank garansi. Dengan jaringan luas di seluruh Indonesia, Jamkrindo berkomitmen mendukung UMKM melalui penjaminan yang inovatif dan memperkuat pemerataan ekonomi nasional.

4. PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life)

PT Asuransi Jiwa IFG (IFG Life) merupakan anak usaha dari Indonesia Financial Group (IFG) yang didirikan pada 22 Oktober 2020 dan resmi beroperasi setelah mendapat izin dari OJK pada April 2021. Perusahaan ini fokus menyediakan produk asuransi jiwa, kesehatan, pendidikan, dan anuitas bagi individu maupun korporasi. IFG Life juga termasuk salah satu penyedia produk asuransi kesehatan BUMN yang berperan penting dalam menjangkau kebutuhan perlindungan kesehatan masyarakat.

Sebagai bagian dari strategi ekspansi, IFG Life mengakuisisi 80% saham Mandiri Inhealth pada Juni 2024. Selain itu, perusahaan ini juga mengembangkan aplikasi digital “Life by IFG” untuk mempermudah nasabah dalam mengelola polis, pembayaran, hingga klaim. Dengan prinsip tata kelola yang baik dan inovasi berkelanjutan, IFG Life menargetkan posisi sebagai pemimpin di sektor asuransi jiwa dan kesehatan nasional.

5. PT Asuransi Asei Indonesia (ASEI)

PT Asuransi Asei Indonesia (ASEI) adalah perusahaan asuransi milik negara yang didirikan pada 9 Oktober 2014 sebagai hasil transformasi dari PT Asuransi Ekspor Indonesia. ASEI merupakan anak usaha dari Indonesia Re dan memiliki rekam jejak panjang dalam mendukung ekspor nasional sejak 1985.

ASEI menawarkan berbagai produk seperti asuransi perdagangan, kredit, penjaminan, asuransi umum, dan layanan berbasis syariah. Salah satu produk andalannya adalah asuransi ekspor dengan produknya Asuransi Kredit Ekspor (Export Credit Insurance/ECI) yang dirancang untuk melindungi pelaku usaha terhadap risiko gagal bayar dalam transaksi ekspor. Perusahaan ini dikenal sebagai “One Stop Shop for Insurance” dan aktif mengembangkan layanan digital serta kerja sama internasional untuk memperkuat peran sebagai lembaga penjamin ekspor Indonesia.

6. PT Taspen (Persero)

PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero), atau PT Taspen, adalah BUMN yang didirikan pada 17 April 1963 dan bertugas menyelenggarakan program asuransi sosial bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Layanannya mencakup Tabungan Hari Tua (THT) dan Program Pensiun untuk mendukung kesejahteraan pegawai negeri saat pensiun.

Sejak 2015, Taspen juga mengelola program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) bagi ASN dan Pejabat Negara. Dengan jaringan lebih dari 50 kantor cabang dan 24.000 titik layanan di seluruh Indonesia, Taspen aktif dalam inovasi digital dan penguatan layanan untuk mendukung kesejahteraan peserta secara berkelanjutan.

7. PT Jasa Raharja

PT Jasa Raharja (Persero) adalah BUMN yang bergerak di bidang asuransi sosial untuk memberikan perlindungan dasar bagi korban kecelakaan lalu lintas dan angkutan umum. Didirikan pada 1 Januari 1961, perusahaan ini bertransformasi dari perusahaan asuransi asing yang dinasionalisasi menjadi entitas asuransi kerugian milik negara dan kini menjadi bagian dari Indonesia Financial Group (IFG).

Jasa Raharja menyelenggarakan dua program wajib berdasarkan UU No. 33 dan 34 Tahun 1964, yang memberikan santunan kepada korban kecelakaan berupa biaya pengobatan, kematian, dan cacat tetap. Perusahaan ini juga mengembangkan aplikasi “JRku” untuk mempermudah pengajuan klaim secara online. Anak usahanya, PT Asuransi Jasaraharja Putera, menyediakan asuransi kendaraan, properti, dan kecelakaan diri. Dengan jaringan luas di seluruh Indonesia, Jasa Raharja terus berkomitmen memberikan layanan cepat dan efisien kepada masyarakat.

Apa Keunggulan Asuransi BUMN Dibanding Swasta?

Asuransi BUMN memiliki sejumlah keunggulan yang membuatnya menjadi pilihan menarik bagi masyarakat. Salah satunya adalah kepercayaan publik yang tinggi karena dikelola langsung oleh negara dan berada di bawah pengawasan ketat OJK. Selain itu, banyak produk asuransi BUMN yang dirancang untuk mendukung program strategis nasional seperti pemberdayaan UMKM, jaminan sosial ASN, hingga perlindungan kecelakaan bagi pengguna jalan raya.

Dari sisi layanan, asuransi BUMN umumnya memiliki jaringan distribusi dan pelayanan yang luas, menjangkau seluruh provinsi di Indonesia. Produk-produknya juga cenderung lebih inklusif dengan premi terjangkau dan proses klaim yang sudah mulai terdigitalisasi. Dengan dukungan modal negara dan jaminan keberlangsungan jangka panjang, asuransi BUMN menawarkan keamanan dan kepastian yang sulit disaingi oleh asuransi swasta.

Lindungi Dirimu dengan Asuransi Terbaik

Memilih asuransi yang tepat adalah langkah penting untuk melindungi kondisi finansial kamu dan keluarga. Selain produk dari BUMN, banyak juga asuransi swasta yang menawarkan manfaat kompetitif, proses klaim yang lebih fleksibel, serta layanan digital yang canggih.

Melalui Lifepal, kamu bisa membandingkan berbagai asuransi kesehatan terbaik Indonesia dari beragam perusahaan terpercaya. Temukan perlindungan yang paling sesuai dengan kebutuhan dan anggaranmu hanya di Lifepal.

Pertanyaan Seputar Asuransi BUMN

Apa saja contoh perusahaan asuransi BUMN di Indonesia?

Beberapa contoh perusahaan asuransi BUMN antara lain Jasindo, Askrindo, Jamkrindo, IFG Life, ASEI, Taspen, dan Jasa Raharja.

Apakah masyarakat umum bisa membeli produk asuransi BUMN?

Ya. Sebagian besar produk asuransi BUMN dapat dibeli oleh masyarakat umum, baik individu maupun pelaku usaha.

Apa perbedaan utama antara asuransi BUMN dan swasta?

Asuransi BUMN memiliki sejumlah keunggulan yang menjadikannya pilihan menarik bagi masyarakat, antara lain:

  • Dikelola langsung oleh negara dan diawasi ketat oleh OJK
  • Dirancang untuk mendukung program strategis nasional seperti UMKM, ASN, dan perlindungan lalu lintas
  • Jangkauan layanan luas hingga ke seluruh provinsi di Indonesia
  • Produk lebih inklusif dengan premi terjangkau
  • Proses klaim yang mulai terdigitalisasi dan mudah diakses

Meski demikian, asuransi swasta juga memiliki keunggulan dalam fleksibilitas produk dan layanan berbasis teknologi yang semakin modern.

Sumber gambar: Freepik