Beranda
Media
Apa Itu Hernopol: Biaya, Syarat, dan Cara Ganti Plat Kendaraan

Apa Itu Hernopol: Biaya, Syarat, dan Cara Ganti Plat Kendaraan

hernopol plat nomor kendaraan

Apakah kamu pernah mendengar istilah hernopol? Jika belum, kamu tak sendiri. Sebab masih banyak masyarakat yang belum familiar dengan istilah ini. 

Umumnya, istilah ini digunakan di kalangan pemilik kendaraan seperti mobil dan motor di Indonesia karena bersangkutan dengan urusan administrasi dan perpajakan kendaraan. 

Apa itu hernopol?

Sebelum mengenal lebih jauh soal hernopol, ada baiknya jika kamu mengetahui terlebih dahulu soal Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) atau yang biasa disebut plat nomor atau nomor polisi (nopol).

TNKB merupakan penanda registrasi dan identifikasi kendaraan bermotor yang secara resmi dikeluarkan oleh Korlantas Polri. 

TNKB berbentuk plat nomor kendaraan yang terbuat dari logam dan dipasang di bagian depan dan belakang kendaraan. 

Di dalamnya, dimuat beberapa informasi penting seperti kode wilayah asal kendaraan, nomor urut golongan kendaraan, serta keterangan masa berlaku. 

Masa berlaku plat nomor kendaraan adalah 5 tahun, berbarengan dengan jatuh tempo pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) 5 tahunan.

Biasanya, setelah bayar pajak mobil 5 tahunan, kamu akan mendapat plat nomor yang baru dengan keterangan masa berlaku hingga 5 tahun ke depan. 

Nah, jika kamu lalai dan telat membayar PKB 5 tahunan, maka plat nomor kendaraanmu disebut dengan istilah hernopol. Lalu, apa arti hernopol sebenarnya?

Hernopol adalah istilah yang menyangkut urusan administrasi dan perpajakan kendaraan. Lebih tepatnya, istilah ini digunakan untuk kendaraan dengan plat nomor atau TNKB yang sudah habis masa berlakunya alias sudah lewat 5 tahun.

 

Sebagai contoh, kamu belum membayar PKB 5 tahunan yang jatuh tempo pada Agustus 2021 sedangkan saat ini sudah masuk bulan Desember 2021. 

Maka angka keterangan masa berlaku yang tertera di plat nomormu adalah 08.21 dan sudah kadaluarsa. Itulah yang dinamakan nomor plat kendaraan yang kena hernopol.

Syarat untuk ganti plat nomor kendaraan

Jika sudah terlambat membayar PKB, kamu wajib segera melakukan pembayaran di Kantor Samsat terdekat dan mengganti plat nomor dengan yang baru. Nah, apa saja yang menjadi syarat untuk ganti plat mobil atau motor kadaluarsa? 

Syaratnya cukup simpel, kamu hanya perlu membawa kendaraan beserta dokumen-dokumen pendukung ke Kantor Samsat terdekat. 

Proses hernopol ini pun berlangsung singkat dan tak membutuhkan waktu lama. Berikut urutan prosesnya.

Pertama, kamu harus mendatangi kantor Samsat secara langsung. Namun, jika hernopol ini terjadi selama lebih dari satu tahun, maka kamu wajib mendatangi kantor Samsat induk.

Setelah itu, kamu perlu mengisi formulir permohonan dan menyiapkan dokumen-dokumen penting seperti STNK asli dan fotokopi, BPKB asli dan fotokopi, KTP pemilik kendaraan, dan surat kuasa jika diwakili oleh pihak yang telah ditentukan.

Selain itu kendaraan yang akan diurus juga wajib dibawa serta untuk dilakukan pemeriksaan fisik. Parkirkan kendaraan di tempat pemeriksaan fisik dan antrilah untuk menunggu kendaraan selesai diperiksa. 

Setelah itu, kamu akan diminta untuk membayar pajak dan kemudian kamu akan diberikan STNK baru beserta plat nomor yang telah diperbaharui. 

Berapa biaya hernopol mobil?

Nomor plat kendaraan yang kena hernopol perlu diganti. Tentunya akan ada biaya yang dikenakan ketika mengganti plat nomor kendaraan.

Biaya Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) tahunan dan 5 tahunan berbeda. Di PKB tahunan, yang wajib dibayarkan adalah biaya PKB, Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ), dan pengesahan STNK atau perpanjangan STNK.

Sedangkan di PKB 5 tahunan, yang wajib dibayarkan adalah PKB, SWDKLLJ, biaya administrasi Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) sebesar Rp100 ribu, pengesahan kembali STNK sebesar Rp50 ribu.

Ada juga biaya penerbitan kembali STNK sebesar Rp200 ribu. Maka, ada biaya tambahan sebesar Rp350 ribu.

Namun, biaya ganti plat mobil atau hernopol sedikit berbeda karena ada tambahan berupa denda yang berlaku karena keterlambatan pembayaran pajak. 

Denda yang dikenakan adalah sebesar 25% dari jumlah pajak per tahun dikalikan jumlah bulan keterlambatan per 12. PKB dan SWDKLLJ dihitung terpisah, namun dengan persentase sama, yaitu 25%.

Contohnya, jika PKB sebuah motor sejumlah Rp100.000, dan SWDKLLJ-nya Rp35.000, sedangkan pemiliknya terlambat membayar pajak selama 12 bulan, maka perhitungannya adalah:

  • Denda PKB:

Biaya PKB x (25% x 12/12)

Rp100.000 x 25% = Rp25.000

  • Denda SWDKLLJ:

Biaya SWDKLLJ x (25% x 12/12)

Rp35.000 x 25% = Rp8.750

Maka, jumlah denda yang harus dibayarkan adalah Rp33.750. Dengan begitu, jumlah total yang dibayarkan adalah: Rp100.000 + Rp35.000 + Rp33.750 = Rp168.750.

[summary]Temukan beragam terbaik dari berbagai jenis di artikel Lifepal[/summary]

Cara lain menghitung denda pajak

Selain itu, kamu juga bisa melakukan simulasi perhitungan denda pajak mobil dengan cara-cara di bawah ini:

1. Menggunakan situs e-Samsat

Kamu hanya perlu mengakses situs e-Samsat yang sesuai dengan wilayah asalmu. Masukkan nomor polisi kendaraan dan Nomor Identitas Kependudukan (NIK). Hasilnya pun akan segera keluar

2. Melalui SMS

Tak ada jaringan internet? Tenang, kamu bisa mengaksesnya melalui pesan singkat. Namun, masing-masing wilayah memiliki format yang berbeda-beda. 

Misalnya untuk area DKI Jakarta, isi teksnya adalah Metro (spasi) [nomor polisi] dan kirimkan ke 3977.

Bagaimana jika plat motor kena hernopol?

Secara garis besar, solusi plat motor kena hernopol sama dengan solusi untuk kendaraan mobil. Kamu harus mengganti plat nomor motor milikmu dan membayar denda. 

Denda untuk keterlambatan bayar pajak motor berbeda-beda. Berikut ini ketentuannya: 

  • Denda keterlambatan 1 hari = tidak ada denda.
  • Denda keterlambatan 2 hari sampai 1 bulan = PKB x 25 persen.
  • Denda keterlambatan 2 bulan = PKB x 25 persen x 2/12 + denda SWDKLLJ
  • Denda keterlambatan 3 bulan = PKB x 25 persen x 3/12 + denda SWDKLLJ
  • Denda keterlambatan 6 bulan = PKB x 25 persen x 6/12 + denda SWDKLLJ
  • Denda keterlambatan 1 tahun = PKB x 25 persen x 12/12 + denda SWDKLLJ
  • Denda keterlambatan 2 tahun = 2 x PKB x 25 persen x 12/12 + denda SWDKLLJ
  • Denda keterlambatan 3 tahun = 3 x PKB x 25 persen x 12/12 + denda SWDKLLJ

Kemudian, jangan lupa juga bahwa penggantian plat akan dikenakan biaya selain pembayaran denda. Biaya untuk ganti plat motor antara lain: 

  • Biaya perpanjangan STNK: Rp100 ribu
  • Biaya ganti plat: Rp60 ribu
  • Biaya pengesahan STNK: Rp25 ribu

Manfaatkan asuransi mobil untuk biaya perbaikan di bengkel 

Memiliki mobil tentu sudah harus siap dengan berbagai biaya yang menyertainya. Yang biasanya paling menguras kantong adalah biaya perbaikan mobil di bengkel. 

Ada yang bilang, saat punya kendaraan pribadi, kita justru merugi. Alasannya karena biaya perbaikan dan perawatan mobil cenderung tinggi. Benarkah demikian? Simak penjelasannya di video berikut. 

Karena itu, agar keuangan kamu tidak terbebani karena mahalnya biaya servis mobil, gunakan asuransi mobil terbaik yang bisa mengcover biaya kerusakan baik kecil maupun besar. 

Tips dari Lifepal! Ada dua jenis asuransi mobil yang bisa dipilih, antara asuransi mobil all risk atau asuransi mobil TLO (total loss only). Keduanya memberikan manfaat yang berbeda. 

Supaya tidak bingung dalam memilih, coba kuis asuransi mobil terbaik berikut ini agar kamu tahu jenis asuransi mobil apa yang paling tepat untukmu. 

Pertanyaan seputar hernopol

Plat nomor diganti alasan utamanya adalah demi mendukung program tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE),” tulis akun Divisi Humas Polri, Sabtu, 21 Agustus 2021. Alasan berikutnya adalah untuk mendukung teknologi kamera yang terpasang untuk mendukung tilang elektronik.
Asuransi mobil dapat melindungi keuanganmu dari biaya perbaikan dan perawatan kendaraan yang harganya cukup mahal. Dengan mengasuransikan kendaraan, kamu tidak perlu lagi mengeluarkan biaya saat servis mobil di bengkel rekanan perusahaan asuransi.