Rubel – Mengenal Mata Uang Rusia dan Sejarahnya

Apa mata uang Rusia? Rusia memiliki mata uang yang diberi nama Rubel atau Ruble atau Rouble. Lazimnya, bila disebutkan ke dalam bahasa Indonesia menjadi Rubel. 

Rubel merupakan mata uang yang telah eksis sejak zaman Kekaisaran Rusia, tepatnya pada tahun 1700-an. Bahkan, ketika Rusia saat ini menggunakan nama Uni Soviet, Rubel masih eksis digunakan. 

Saat ini Rubel digunakan tidak hanya di Rusia, tetapi juga di Belarusia dan Transnistria. Meski namanya sama, mereka memiliki nilai dan otoritas penerbit yang berbeda. 

Rubel dituliskan dalam bahasa Rusia рубль dengan simbol ₽. Sementara untuk kode ISO 4217, dituliskan dengan RUB. 

Sejarah Rubel sebagai mata uang Rusia

Jejak-jejak Rubel telah ditemukan pada saat abad ke-14. Maka tak heran kalau Rubel termasuk menjadi mata uang tertua kedua setelah Pound Sterling.

Pada abad tersebut, Rubel setara dengan uang logam perak atau yang dikenal Kopek. Nilainya 1 Rubel sama dengan 100 Kopek.

Penggunaan nama Rubel itu sendiri baru digunakan pada tahun 1704 saat Kaisar Rusia pertama Tsar Peter I berkuasa. Tsar Peter mencetak Rubel pertama dalam bentuk koin perak dan juga kertas. 

Rubel koin mulai digunakan sebagai pembayaran yang utama di Kekaisaran Rusia sementara uang kertas hanya menjadi pendukung alat pembayaran saja.

Pada Perang Dunia I, eksistensi Rubel mulai terancam. Akibat adanya revolusi Rusia dan perang saudara, uang Rubel menjadi tidak berharga. Selama itu pula pemerintah setempat mulai menata kembali sistem moneter mereka. 

Mata uang koin emas kemudian diluncurkan dengan nama Chervonet. Mata uang ini diperkenalkan sebagai standar transaksi baru negara Uni Soviet saat itu. 

Kemudian pasca-Perang Dunia II tepatnya pada tahun 1947, Rubel kembali dipulihkan sebagai standar moneter, sedangkan Chervonet ditinggalkan.

Saat Uni Soviet runtuh tahun 1991, Rubel versi Uni Soviet dihentikan peredarannya, Rusia kembali meluncurkan mata uang baru lagi yaitu Rubel versi Rusia dengan denominasi 5.000 sampai 10.000. Tahun 1993, peredaran Rubel Uni Soviet sepenuhnya dilarang. 

Pecahan-pecahan mata uang Rusia

Hingga saat ini Rubel Rusia ada yang berbentuk koin dan juga uang kertas. Masing-masing memiliki ciri-ciri dan warna yang berbeda, termasuk gambarnya.

Berikut ini deretan pecahan mata uang di Rusia yang bisa kamu temui saat ini beserta ciri-cirinya.

Rubel koin

1₽: Bergambar Bank of Russia dan Lambang Rusia 

2₽: Bergambar Bank of Russia dan Lambang Rusia

5₽: Bergambar Bank of Russia dan Lambang Rusia

10₽: Bergambar Bank of Russia dan Lambang Rusia

Rubel kertas

5₽: Bergambar Millennium of Russia Monument dan Fortress Wall

10₽: Bergambar Komunalny Bridge dan Krasnoyarsk Hydroelectric Plant

50₽: Bergambar Rostral Column sculpture dan Old Saint Petersburg Stock Exchange and Rostral Columns

100₽: Bergambar Quadriga dan The Bolshoi Theatre

200₽: Bergambar Monument to the Sunken Ships dan Bangunan Chersonesus

500₽: Bergambar Monument to Peter the Great dan Solovetsky Monastery

1.000₽: Bergambar Monument to Yaroslav I the Wise dan John the Baptist Church

2.000₽: Bergambar Russky Bridge dan Vostochny Cosmodrome

5.000₽: Bergambar Monument to Nikolay Muravyov-Amursky dan Khabarovsk Bridge

Perbandingan mata uang Rusia ke Rupiah

Nilai Rubel Rusia sendiri masih lebih kuat ketimbang Rupiah. Namun bila dibandingkan dengan mata uang lainnya, Rubel tidaklah sebegitu kuat meskipun statusnya sebagai negara adidaya. 

Hingga saat ini (28 Juli 2021) 1 Rubel setara dengan Rp196. Sementara bila dibandingkan dengan USD, 1 USD setara dengan 73 Rubel. Berikut perbandingan mata uang Rusia dengan Rupiah: 

1 RUB= Rp 196,94.

100 RUB = Rp 19.694,18.

10.000 RUB = Rp 1.969.417,54. 

1.000.000 RUB = Rp 196.941.754,01. 

Fakta-fakta tentang Rubel

Setelah mengetahui tentang sejarah dan perbandingannya dengan Rupiah, kamu juga perlu mengetahui sejumlah fakta-fakta tentang Rubel. 

1. Rubel mata uang tertua kedua

Rubel menjadi mata uang tertua yang telah denominasi setelah Pound Sterling. Pound Sterling mulai diterbitkan dengan nilai pada tahun 1964.

Setelah itu tahun 1700-an awal, Kekaisaran Soviet mengeluarkan mata uang yang juga telah denominasi dengan nama Rubel.

2. Sempat devaluasi saat Uni Soviet runtuh

Uni Soviet dibubarkan sekitar tahun 1991. Perubahan sistem kenegaraan itu kemudian menimbulkan masalah ekonomi salah satunya devaluasi Rubel. Saat itu Indeks Saham Rusia turun anjlok hingga 17%. 

Selain itu, di jalanan, harga 1 USD menjadi 11 Rubel yang normalnya harusnya saat itu senilai 6,3 Rubel. 

3. Simbol Rubel ditentukan berdasarkan polling internet

Simbol Rubel “₽” ditentukan seluruh masyarakat Rusia berdasarkan polling di internet. Survey online tersebut dijalankan oleh Bank of Russia selama sebulan penuh. 

Itu tadi informasi mengenai mata uang Rusia, Rubel. Buat kamu yang mau tahu lebih banyak tentang mata uang ataupun asuransi? Lihat pertanyaan populer seputar topik-topik tersebut di Tanya Lifepal.

Tanya jawab seputar mata uang Rusia