MOST Mandiri vs eSmart BNI, Pilih Mana Buat Online Trading?

MOST Mandiri vs eSmart BNI, Pilih Mana Buat Online Trading?

MOST Mandiri merupakan layanan yang disediakan PT Mandiri Sekuritas untuk memudahkan transaksi efek secara online. Bermodalkan internet, kamu bisa melakukan transaksi di Bursa Efek Indonesia secara mudah dan aman.

Seperti PT Mandiri Sekuritas, BNI Sekuritas juga menyediakan platform online trading dengan fitur yang gak jauh beda. Ada eSmart sebagai aplikasi mobile dan desktop dan Zaisan untuk platform web-based. Baik MOST Mandiri dan eSmart sama-sama mampu mendukung kegiatan online tradingmu.

Sebagai informasi, online trading atau disebut juga OLT adalah sistem (dapat berupa aplikasi atau web-based) yang memungkinkan perdagangan saham secara online atau menggunakan internet.

Beberapa keunggulan bertransaksi OLT dibanding transaksi konvensional adalah tidak terikat dengan sales, waktu penyampaian order lebih cepat, biaya lebih murah dan transparan karena kamu sendiri yang mengurusnya langsung.

Sistem OLT gak cuma memberikan informasi harga tapi juga lengkap dengan riset saham harian, berita saham, data untuk analisis teknikal dan fundamental, serta fasilitas untuk melihat portofolio sahammu.

Saat ini ada banyak OLT dari berbagai sekuritas. Lalu mana yang terbaik dan harus dipilih?

Tiap OLT punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing termasuk MOST dan eSmart. Kamu yang lagi bingung mau pakai yang mana di antara dua aplikasi tersebut. Berikut ini perbandingan aplikasi OLT MOST dan eSmart dilihat dari beberapa aspek. Yuk, kita simak sama-sama.

Perbandingan aplikasi

Bagi pengguna Android, aplikasi eSmart jauh lebih ringan dari aplikasi MOST. Memori yang perlu kamu sediakan di ponselmu untuk menginstall eSmart hanya 1,5M jauh lebih sedikit dibanding MOST yang butuh hingga 11M.

Pemilihan warna dan ukuran font baik pada eSmart maupun MOST, membuat tampilan MOST tampak lebih rapi dibandingkan tampilan eSmart. Aplikasi eSmart menggunakan font lebih besar dan warna yang lebih beragam dibandingan MOST.

Kelengkapan fitur

Dibandingkan MOST, eSmart emang lebih ringan dan sederhana. Hal ini bisa jadi kelebihan sekaligus kekurangan. Memang sih tampilan simple bikin pengguna lebih mudah mengoperasikannya. Meski begitu, konsekuensinya, fitur yang ada pada eSmart BNI gak selengkap pada MOST Mandiri.

Salah satu fitur yang gak ada di eSmart tapi ada di MOST adalah fitur auto trading atau auto order. Fitur ini memungkinkan sistem secara otomatis membeli atau menjual saham berdasarkan perintah pemilik aplikasi.

Fitur lain yang ada pada MOST tapi gak ada pada eSmart adalah Booking Order. Fitur ini mengizinkan nasabah memesan lebih awal saham-saham yang nasabah inginkan.

Selain itu, pada eSmart BNI, input stock, lot, dan harga masih dilakukan secara manual sehingga memperlambat aktivitas pengguna di dalam aplikasi.

Kemampuan riset

Mandiri sekuritas dikenal mampu menyediakan laporan riset terlengkap, dari makro ekonomi, riset saham, dan riset pendapatan tetap di Bursa Efek Indonesia (BEI).  Hal ini juga dibuktikan melalui penghargaan “Best Local Brokerage House” yang diraih Mandiri Sekuritas selama tujuh tahun berturut-turut dari Asiamoney Broker’s Poll 2010-2016.

Setoran awal pembukaan rekening

Untuk membuka rekening efek di BNI Sekuritas kamu perlu menyediakan minimal Rp 1 juta sebagai deposit awal. Sedangkan untuk membuka rekening di Mandiri Sekuritas kamu perlu siapkan minimal Rp 3 juta.

Itulah perbandingan singkat aplikasi online trading MOST Mandiri dengan eSmart BNI. Jika kamu ingin memiliki OLT dengan fitur yang lebih lengkap, sebaiknya gunakan MOST Mandiri. Sedangkan kamu yang mengutamakan aplikasi yang tidak memberatkan smartphone dan fitur yang lebih sederhana, eSmart bisa jadi pilihan yang tepat.

Selain OLT dari dua perusahaan di atas, masih ada banyak perusahaan sekuritas yang dapat kamu pertimbangkan seperti, UTrade dari UOB, HOTS dari Daewoo, POEMS dari Philips, dan masih banyak lagi.

Sebagai bahan pertimbangan, berikut ini tips memilih perusahaan sekuritas terbaik yang aman buatmu.

Tips memilih sekuritas terbaik yang aman

  1. Pastikan perusahaan sekuritas yang kamu pilih telah terdaftar sebagai anggota bursa. Caranya cek di situs ini.
  2. Pelajari track record dan portofolio perusahaan
  3. Memiliki riset dan analisis yang andal, netral, lengkap, dan objektif
  4. Memiliki modal kerja bersih (MKBD) minimal berada di angka Rp 100 miliar
  5. Menawarkan fasilitas trading yang lengkap seperti, margin trading, laporan penempatan dana dan aliran dana yang kamu transaksikan, dan laporan tahunan

Jika sudah ada dananya dan menguasai ilmunya, jangan tunda lagi untuk mulai berinvestasi. Yuk, berinvestasi secara cerdas agar gak tergoda investasi bodong dengan tawaran untung selangit tapi berakhir buntung.