Cara Cek Nomor Rangka Mobil Secara Langsung dan Online

Kamu harus mengetahui nomor rangka mobil untuk memastikan kendaraan telah terdaftar resmi atau menunjukkan keasliannya. Bagi pemilik kendaraan baru, pendaftaran mobil dilakukan sendiri di pihak kepolisian, tidak begitu dengan kendaraan bekas.

Guna memastikan kendaraan tidak terindikasi ilegal atau mengalami pergantian, maka pemilik mobil lama harus mengecek nomor rangka secara online. Mengecek nomor rangka mobil menjadi cara efektif untuk mengetahui riwayat kendaraan yang hendak dimiliki.

Nomor ini akan sangat dibutuhkan untuk keperluan-keperluan administratif seperti saat akan membayar pajak atau memperpanjang STNK . Ketika kamu membawa mobil ke Samsat, petugas pasti akan ‘menggosok’ nomor rangka kendaraanmu.

Tempat nomor rangka di setiap mobil juga bisa berbeda-beda. Untuk model monokok, letak nomor rangka adalah di bawah jok kursi depan. Sementara untuk mobil dengan sasis, maka nomor rangka terletak di bagian sasisnya.

Lalu, jika melihat nomor rangka kamu terdapat kode MHF di depannya, maka tandanya mobil tersebut produksi Indonesia. Sedangkan kode selain MHF adalah produksi luar negeri.

Mengenal Nomor Rangka Mobil dan Fungsinya

Setiap mobil memiliki nomor rangka atau Vehicle Identification Number (VIN) yang berbeda-beda. Biasanya, nomor rangka berfungsi untuk mengetahui status kendaraan, seperti sejarah kendaraan, catatan mengenai kepemilikan sebelumya, rekam jejak kendaraan, perbaikan, dan hal lain yang pernah dilakukan pada mobil tersebut.

Nomor rangka kendaraan berisi kode yang terdiri dari huruf dan angka yang berjumlah 17. Kode pada rangka merupakan kode internasional yang dibuat untuk memudahkan identifikasi pada mobil.

Nomor rangka kendaraan sendiri digunakan oleh banyak negara untuk proses identifikasi pada sebuah mobil. Untuk Indonesia, menggunakan VIN berdasarkan ISO 3779. VIN versi ini memiliki susunan kode 17 digit yang dibagi menjadi 3 bagian.

Untuk 3 digit pertama disebut dengan WMI (World Manufacturer Identification, digit ke-4 hingga Sembilan adalah VDS (Vehicle Descriptor Section). Dan 8 digit terakhir adalah VIS (Vehicle Identifier Section).

Jangan sampai biaya untuk merawat atau memperbaiki mobilmu justru menguras tabungan. Manfaatkan asuransi mobil syariah agar kamu terjamin dari mahalnya tagihan perbaikan di bengkel. Asuransi mobil syariah memberimu jaminan ganti rugi dengan tetap mengedepankan pengelolaan keuangan sesuai ketentuan syariat.

Cara Cek Nomor Rangka Mobil

Ada beberapa cara cek nomor rangka mobil yang bisa kamu lakukan, yakni melihatnya secara langsung di mesin mobil, dokumen kendaraan, maupun online. Selain mengetahui nomor rangka mobil, melalui cara di bawah ini, kamu juga jadi tahu nomor rangka mesin.

**1. Melakukan pengecekan langsung di body kendaraan**

Cara manual yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan pengecekan langsung di body kendaraan. Kalau kamu tidak tahu di mana letak nomor rangka kendaraan tersebut maka bisa mengandalkan tips berikut ini:

Mobil produk keluaran Jepang umumnya nomor rangka kendaraan ada pada bagian sasis. Bisa pada bagian tengah, belakang, atau juga bagian depan.
Mobil produk keluaran Eropa, biasanya nomor rangka terletak pada beberapa bagian bodi. Misalnya dekat mesin dengan firewall, bawah jok, sela pintu, dekat kaca depan, atau kap mesin.

2. Melakukan pengecekan di dokumen kendaraan

Cara manual selanjutnya yang dapat kamu lakukan adalah dengan melakukan pengecekan di dokumen kendaraan. Adapun dokumen kendaraan yang dimaksud adalah STNK, BPKB, faktur mobil, buku panduan perawatan kendaraan, catatan perbaikan bengkel, dan riwayat kendaraan.

Kamu bisa melakukan cek faktur mobil online maupun offline.

3. Secara online

Kalau dulu kamu perlu datang ke samsat untuk mengecek nomor rangka kendaraan seperti mobil, zaman sekarang kamu bisa mengeceknya melalui ponselmu. Cara cek nomor rangka mobil online juga tidak rumit.

Misalnya kamu memiliki mobil dengan plat nomor B untuk daerah Jakarta, maka kamu bisa melakukan pengecekan nomor rangka kendaraan dengan cara yang sama ketika kamu mengecek pajak kendaraan. Kamu bisa download aplikasi Cek Ranmor & Pajak DKI Jakarta di Google Play Store untuk pengguna Android.

Berikut langkah-langkah untuk mengecek nomor rangka kendaraan melalui aplikasi tersebut.

Download dan install aplikasi di smartphone.
Login dengan akun Google. Kalau belum punya akun, kamu perlu sign in terlebih dahulu.
Saat kamu melakukan sign in, kamu akan diminta untuk memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nomor polisi kendaraan. NIK yang dimasukkan di sini harus sesuai dengan data pemilik kendaraan.
Klik tombol cari dengan ikon kaca pembesar berwarna biru.
Setelahnya akan muncul informasi lengkap mengenai nomor rangka kendaraan, nomor polisi mobil, pajak kendaraan, dan lainnya.

Lalu, bagaimana kalau bukan warga Jakarta? Tenang saja, karena ada pengecekkan nomor rangka online ini bisa kamu lakukan dengan mengaksesnya di laman resmi.

Kamu bisa mengunjungi website berikut lalu memasukkan nomor polisi kendaraan. Setelahnya, informasi soal kendaraanmu akan muncul.

Berikut beberapa website resmi untuk cek nomor rangka kendaraan online di luar wilayah DKI Jakarta.

Jawa Timur: https://esamsat.jatimprov.go.id/
Yogyakarta: http://infonjkbdiy.com/
Jawa Tengah: https://dppad.jatengprov.go.id/info-pajak-kendaraan/
Jawa Barat: https://bapenda.jabarprov.go.id/infopkb/

Cara membaca nomor rangka mobil

cek nomor rangka mobil

Supaya lebih mudah, kita coba gunakan contoh nomor rangka mobil, ya. Misalnya nomor rangka mobilmu adalah M H Y 3 2 1 0 4 0 6 B 5 0 8 9 3 7.

3 digit pertama adalah WMI (World Manufacture Identifier) yang menunjukkan identitas produsen kendaraan: MHY
Digit ke 4-9 adalah VDS (Vehicle Descriptor Section): 321040
8 digit terakhir adalah VIS (Vehicle Identifier Section): 6B508937

Berikut adalah cara membacanya:

1. Digit satu dan dua

Digit pertama dan kedua yang ada di nomor rangka adalah kode yang menunjukan negara di mana kendaraan tersebut berasal dan dirakit. Kode rangka mobil untuk Indonesia sendiri adalah MF-MK.

Kalau dari nomor rangka tadi yang dua digitnya adalah MH, maka menunjukkan kalau mobil itu berasal dan dirakit di Indonesia. Sebab, kode MH masih berada di antara MF-MK.

Nah, kalau ternyata kode di dua digit pertama bukan di range MF-MK, maka kamu bisa cek daftar kode negara berikut ini untuk mengetahui dari negara mana mobilmu berasal.

Daftar Kode Negara

A-H: Afrika
AA-AH: Afrika Selatan
AJ-AN: Pantai Gading
BA-BE: Angola
X3-X0: Russia
VF-VR: Perancis
JA-J0: Jepang
LA-L0: China
MA-ME: India
MF-MK: Indonesia
ML-MR: Thailand
PL-PR: Malaysia
RL-RR: Vietnam
SA-SM: Inggris
WA-W0: Jerman
1A-10: Amerika Serikat
4A-40: Amerika Serikat
5A-50: Amerika Serikat
6A-6W: Australia, dan banyak lainnya.

2. Digit ketiga

Digit ketiga menunjukkan produsen mobil tersebut. Misalnya huruf Y untuk Suzuki, huruf F untuk Toyota, R untuk Honda, dan K untuk Daihatsu. Jadi dalam contoh nomor rangka tadi, MHY artinya mobil tersebut diproduksi oleh Suzuki di Indonesia.

3. Digit 4-9

Untuk digit keempat hingga kesembilan, ini merupakan kode yang mendeskripsikan mobil secara umum. Kode ini menjelaskan model mobil, jenis mesin, tipe bodi, hingga transmisi yang digunakan oleh mobil.

Nah, bentuk dan urutan nomornya pasti berbeda-beda, tergantung cara masing-masing produsen mobil untuk menyusun kode tersebut.

4. Digit 10-17

Digit ke 10 hingga 17 adalah kode tahun dan urutan nomor produksi. Digit ke 10 merupakan kode tahun produksi dan digit ke 11 hingga 17 adalah nomor urut produksi (nomor seri produksi) kendaraan.

Masing-masing mobil memiliki arti yang sedikit berbeda, walaupun memang tujuannya tetaplah sama.

Apakah Nomor Rangka Ada di STNK?

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, kamu bisa loh memeriksa nomor rangka kendaraan di STNK atau Surat Tanda Kendaraan. Di bagian halaman depan STNK kamu akan menemukan beberapa informasi terkait nomor registrasi mobil, jenis kendaraan, nomor rangka, serta informasi lainnya.

Penting Punya Asuransi Mobil

Baik mobil baru ataupun bekas, sangat penting untuk memberikan proteksi lebih dengan membeli asuransi mobil syariah maupun konvensional. Setidaknya ada dua jenis asuransi yang bisa kamu pilih, yaitu asuransi All Risk dan asuransi TLO.

Asuransi All Risk adalah salah satu jenis asuransi mobil yang menanggung segala jenis kerusakan, mulai dari penyok, baret, hingga hilang akibat pencurian. Ada cukup banyak pilihan asuransi mobil All Risk terbaik di Indonesia yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran kita.

Asuransi ini cocok untuk mobil barumu, sehingga kalau terjadi kerusakan, kamu bisa langsung ajukan klaim. Sementara, asuransi TLO atau Total Loss Only adalah produk asuransi yang memberi ganti rugi kepada nasabah apabila kendaraannya rusak total atau hilang.

Asuransi TLO merupakan produk asuransi mobil yang memberikan ganti rugi jika kendaraan rusak parah (tidak bisa digunakan) atau kerusakannya di atas 75 persen. Jadi risiko yang ditanggung asuransi mobil TLO seperti mesin mati total, hilang akibat pencurian, dan lain sejenisnya.

Ketahui simulasi premi asuransi sesuai jenis kendaraanmu dengan mengisi form berikut ini.

Promo Asuransi Mobil di Lifepal Premi Termurah!

Tips dari Lifepal! Kamu juga bisa mengkombinasikan kedua asuransi ini. Misalnya, jika kita membeli mobil baru 2023 langsung diasuransikan dengan All Risk sampai dengan tahun kedua dan ketiga.

Setelah itu, di tahun keempat cakupan pertanggungan menjadi TLO. Dengan cara ini, tentu beban finansial akan lebih ringan karena kita tidak perlu membayar premi all risk terlalu lama, tapi tetap mendapatkan perlindungan yang sesuai.

Tentunya keputusan untuk memilih asuransi yang tepat harus kamu pertimbangkan dan disesuaikan dengan budget serta kebutuhanmu. Pastikan juga kamu sudah memilih asuransi dengan premi yang terjangkau namun menawarkan benefit yang bisa memenuhi kebutuhanmu.

Kalau kamu bingung bagaimana dan asuransi apa yang paling baik untukmu, kamu bisa berkonsultasi dengan ahlinya. Kamu akan dibantu mulai dari mengecek premi dan benefit hingga diberi tahu bagaimana cara mengajukan klaim.

FAQ Nomor Rangka Mobil

Bagaimana jika nomor rangka hilang atau keropos?

Masalah ini biasanya ditemukan jika kamu membeli mobil bekas yang sudah tua. Terkadang, ada beberapa mobil bekas yang ternyata nomor rangkanya sudah hilang atau keropos sehingga tidak bisa terbaca.

Untuk mengurus hal ini, kamu harus mengurusnya secara legal. Pertama kamu harus memastikan mobil tersebut memiliki surat-surat yang sah. Artinya, mobil memiliki dokumen yang lengkap, misalnya adalah Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB).

Lalu, kamu datang ke kantor Samsat sesuai dengan domisili KTP dan kamu akan diminta untuk mengisi formulir permohonan dan Samsat akan memberi surat pengantar ke Polda yang kemudian mobil akan dicek fisik. Setelahnya, Polda akan memberi surat keterangan yang bisa kamu bawa ke dealer mobil untuk mengurusnya. Kamu akan diberi nomor rangka baru dan sertifikat kendaraan yang sah.

Berapa lama proses penggantian plat mobil

Untuk pengurusan administrasi plat mobil sebenarnya cukup cepat hanya sekitar 30-40 menit saja. Namun, proses pembuatan plat kendaraan yang baru biasanya membutuhkan waktu beberapa hari hingga satu minggu. Kamu bisa baca selengkapnya di artikel Lifepal mengenai biaya ganti plat mobil.

Bagaimana jika nomor rangka hilang atau keropos?

Masalah ini biasanya ditemukan jika kamu membeli mobil bekas yang sudah tua. Terkadang, ada beberapa mobil bekas yang ternyata nomor rangkanya sudah hilang atau keropos sehingga tidak bisa terbaca.