Penarikan Dana Prudential Ternyata Gampang, Ini Caranya
Pada saat ini, Prudential adalah salah satu perusahaan asuransi yang memiliki nasabah terbanyak di Indonesia.
Prudential Indonesia memiliki produk asuransi jiwa, baik asuransi jiwa biasa dan asuransi jiwa yang dikaitkan dengan investasi unit link atau yang lebih dikenal sebagai asuransi unit link.
Produk Prudential yang diminati adalah unit link yang mana nasabah bukan hanya mendapatkan jasa asuransi, tapi juga menyimpan nilai tunai investasi.
Dengan kata lain, uang yang disetorkan ke Prudential bukan hanya digunakan untuk proteksi asuransi jiwa, tapi diinvestasikan juga.
Sebagaimana bermanfaat untuk diinvestasikan juga, maka tentu nasabah bisa melakukan penarikan dana Prudential kapan saja dia inginkan.
Penerapan Asuransi Investasi Unit Link
Dana itu diinvestasikan di berbagai instrumen baik di pasar uang dan pasar modal, seperti saham atau obligasi. Hasil atau tingkat pengembalian unit link itu akan sangat bergantung dari kinerja instrumen investasi.
Sebagai contoh, apabila nasabah memilih produk unit link PRUlink Rupiah Value Discovery Equity Fund (RVDF) di mana 98% dana investasi akan diletakkan di saham dan 2% akan ditaruh di kas, deposito, instrumen pasar uang, maka kinerja unit link akan sangat bergantung kepada kinerja saham yang dipilih oleh Prudential.
Pada umumnya, saham memiliki kinerja yang lebih baik dalam jangka panjang atau lebih dari lima tahun.
Kinerja yang lebih baik itu yang membuat tidak sedikit orang yang menyarankan supaya membeli unit link untuk keperluan jangka panjang, bukan jangka pendek.
Nasabah Prudential yang menyetor dana atau membayar premi asuransi kepada Prudential secara berkala dalam kurun waktu tertentu berhak menarik dana sebagai hasil investasi.
Penarikan dana asuransi unit link Prudential biasanya dilakukan karena sejumlah alasan, seperti:
- Kebutuhan dana darurat yang tidak mampu dipenuhi dari tabungan atau dana yang dipegang pada saat itu.
- Tidak mampu lagi membayar premi asuransi Prudential secara berkala.
- Merasa tidak lagi membutuhkan produk asuransi.
Tidak jarang, nasabah unit link menarik dana dari Prudential setelah membayar premi selama bertahun-tahun.
Nilai dana yang ditarik itu bervariasi tergantung dari kinerja instrumen investasi yang dipilih oleh nasabah sebelum bulan pertama pembayaran. Penarikan dana di Prudential pun bisa dilakukan lebih dari satu kali sesuai kebutuhan.
Prosedur Penarikan Dana Investasi Unit Link Prudential
Berikut ini sejumlah cara yang dapat ditempuh untuk mendapatkan informasi resmi mengenai cara penarikan dana unit link Prudential yang dikenal dengan nilai tunai (cash value). Cara itu antara lain:
1. Menghubungi customer service atau mengirim via surel
Kita sebagai nasabah yang ingin melakukan penarikan dana unit link bisa menghubungi call center Prudential di nomor 1500085 atau mengirim surel ke customer.idn@prudential.co.id.
Saat mengirim surel, kita bisa menyebutkan nomor polis dan nama pemegang polis. Surel itu biasanya akan dibalas secepatnya pada hari kerja.
2. Menghubungi agen asuransi
Apabila kita membeli asuransi dari agen asuransi, kita bisa menghubunginya untuk membantu menarik dana.
Agen asuransi yang baik adalah agen yang membantu nasabah untuk mencairkan dana. Seorang agen harus bertanggung jawab atas salah satu hak nasabah, yaitu menarik dana investasi.
3. Datang ke kantor Prudential
Kita bisa mendatangi kantor Prudential untuk mendapatkan informasi cara mencairkan dana asuransi.
Asuransi Prudential berkantor pusat di Jakarta dengan persebaran kantor pemasaran di enam kota besar yang meliputi Medan, Batam, Semarang, Bandung, Surabaya dan Bali. Masih ada lagi, 408 kantor pemasaran mandiri di seluruh Indonesia.
Bagaimana Cara Mencairkan Dana atau Menarik Nilai Tunai Prudential?
Penarikan dana asuransi unit link di Prudential biasanya dilakukan setelah nasabah berkorespondensi melalui telepon, e-mail, pembicaraan dengan agen atau datang langsung ke kantor cabang untuk mendapatkan informasi yang jelas.
Sebagai nasabah asuransi Prudential, kita bisa melakukan penarikan dana asuransi dengan sejumlah cara berikut ini.
- Mengisi Formulir Penebusan Polis dan Surat Pernyataan Tambahan.
- Mengembalikan buku Polis asli.
- Melampirkan salinan KTP yang berlaku.
- Pentransferan dana hanya dapat ditujukan ke rekening Pemegang Polis.
Seluruh pengisian data dan kelengkapan berkas di atas harus lengkap sebagai bagian dari cara mencairkan dana Prudential.
Formulir penarikan dana prudential dikirim kemana? Semuanya bisa dikirimkan kembali melalui Pos ke alamat Kantor Pusat Prudential Indonesia berikut.
PT Prudential Life Assurance (Bagian Customer Care)
Prudential Tower, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 79, Jakarta 12910
Setelah mengisi sejumlah berkas tersebut, pemegang polis akan mendapatkan pesan singkat (SMS) dari Prudential. SMS itu berisi informasi yang menjelaskan bahwa penebusan polis sedang dilakukan.
Selain SMS, nasabah unit link juga akan menerima surel yang berisi berisi Surat Penebusan Polis dan Pernyataan Transaksi Polis berupa nilai penebusan unit yang merupakan hasil perkalian dari harga per unit dengan unit yang dibeli.
Berdasarkan sejumlah pengalaman pencairan Prudential, nasabah bisa mendapatkan uangnya sekitar kurang dari sebulan setelah pengajuan.
Dana itu akan ditransfer ke rekening bank yang nasabah daftarkan ketika menandatangani polis asuransi.
Satu hal yang perlu diketahui adalah peningkatan nilai investasi unit link kita akan bervariasi sesuai dengan pangsa pasar investasi, produk investasi yang dipilih, serta kesepakatan pembagian nilai pertanggungan dan dana yang mau diinvestasikan.
Meski begitu, satu hal yang perlu disikapi adalah keuntungan bagi nasabah bahwa selain mendapatkan proteksi keuangan akibat terjadinya risiko-risiko kecelakaan, kita pun bisa menarik sejumlah uang sebagai hasil investasi juga.
Contoh form penarikan dana Prudential
Cara mengisi formulir penarikan dana prudential adalah menggunakan tulisan tangan, tinta warna hitam dan memberi tanda centang pada kolom yang diperlukan.
Sebagai gambaran, berikut contoh formulir penarikan dana Prudential yang diambil dari situs prudential.co.id.
Demikianlah pembahasan mengenai penarikan dana Prudential, semoga bermanfaat untuk kamu, ya. Memiliki asuransi merupakan salah satu langkah penting dalam membangun pondasi keuangan kamu di masa depan.
Dampak Penarikan Dana Prudential
Pada saat nasabah melakukan penarikan dana, tentu ada dampak atau konseksuensinya. Sebaiknya, kamu perlu memahami hal ini sebelum mengambil keputusan untuk melakukan penarikan dana Prudential.
Berikut dampak yang perlu kamu ketahui.
1. Tidak tercapainya tujuan investasi
Yang pasti, dampak dari penarikan dana Prudential tersebut yakni terganggunya tujuan awal investasi.
Terganggunya tujuan investasi tersebut bisa berupa tidak tercapai atau berkurangnya potensi pengembalian dari hasil investasi yang diharapkan.
2. Tidak mencukupi biaya asuransi
Dampak lainnya dari menarik dana Prudential yakni unit yang tersedia tidak mencukupi untuk membayar biaya asuransi Prudential. Hal ini menyebabkan polis asuransi menjadi tidak aktif atau lapsed.
Jika polis asuransi tidak aktif, maka nasabah tidak bisa mendapatkan manfaat asuransi. Jadi, diharapkan agar penarikan dana hanya dilakukan jika terjadi kondisi darurat saja.
Tips dari Lifepal! Pastikan kamu telah memahami dengan baik polis asuransi yang kamu beli. Sebaiknya, ikuti masa asuransi sampai berakhirnya kontrak untuk mendapatkan manfaat yang maksimal.
Tips Memilih Asuransi Jiwa Terbaik
Memilih asuransi jiwa bisa menjadi pekerjaan yang tidak mudah, apalagi buat kamu yang baru mengenal dunia asuransi. Namun tidak perlu khawatir, berikut beberapa hal yang bisa kamu pertimbangkan saat memilih asuransi jiwa terbaik.
- Pertimbangkan kebutuhan, evaluasi kondisi keuangan dan tanggunganmu untuk menentukan jumlah pertanggungan yang sesuai
- Pahami perbedaan antara asuransi jiwa berjangka dan asuransi jiwa seumur hidup serta pilih yang paling sesuai dengan rencana finansialmu.
- Bandingkan premi dari beberapa perusahaan asuransi untuk mendapatkan harga yang kompetitif sesuai dengan kemampuanmu
- Cari tahu apakah asuransi tersebut menyediakan rider atau manfaat tambahan seperti asuransi kesehatan atau penyakit kritis.
- Teliti dengan cermat syarat dan ketentuan polis, termasuk batasan usia dan masa pembayaran premi.
- Telusuri reputasi dan kredibilitas perusahaan asuransi serta sejarah klaim yang telah dilayani.
- Jangan ragu untuk berdiskusi dengan agen asuransi guna mendapatkan penjelasan lebih mendalam tentang produk yang ditawarkan.