Pengertian Persamaan Akuntansi dan Contoh di Perusahaan Tbk

wanita berkerja

Persamaan akuntansi adalah hubungan antara aset, liabilitas dan ekuitas dalam sebuah perusahaan. Aset biasanya juga dikenal dengan istilah aktiva, liabilitas sebagai kewajiban dan ekuitas sebagai modal.

Persamaan akuntansi ini menjadi suatu konsep penting dalam akuntansi yang perlu dipelajari oleh mahasiswa fakultas ekonomi, investor saham, analis, kreditur, pelaku usaha, dan bahkan wartawan.

Pengertian persamaan akuntansi 

Ini merupakan sebuah dasar dari sistem akuntansi yang memastikan bahwa neraca perusahaan selalu seimbang. Artinya, di dalam neraca perusahaan tersebut, total aset perusahaan harus sama dengan jumlah kewajiban dan ekuitas pemegang saham. 

Dengan sistem akuntansi ini, perusahaan jadi mengetahui, berapa total utang yang mereka miliki. Selain itu, perusahaan juga bisa mengetahui dari mana aset yang mereka punya, apakah dari utang atau bantuan dana dari investor. 

Penerapan rumus persamaan akuntansi

Sebagian orang menyingkat persamaan akuntansi dengan sebutan ALE yang merupakan singkatan dari Aset, Liabilitas, dan Ekuitas supaya lebih mudah mengingat konsep ini. Rumus persamaan akuntansi adalah:

Aset = Liabilitas + Ekuitas

Kenapa liabilitas diletakkan sebelum ekuitas? Sebuah buku Pengantar Akuntansi yang ditulis oleh Carl S. Warren, James M.Reeve dan Philip E.Fess pada 2006 menyebutkan bahwa kreditur, atau pihak yang memberikan pinjaman kepada perusahaan, memiliki hak terlebih dulu atas aset perusahaan. 

Dengan persamaan akuntansi, jumlah aset harus sama dengan jumlah liabilitas ditambah ekuitas. Jumlah aset dikurangi liabilitas juga harus sama dengan jumlah ekuitas. Contoh sederhana persamaan akuntansi bisa kita simak berikut ini.

  • Aset: Rp10.000.000
  • Liabilitas: Rp3.000.000
  • Ekuitas: Rp7.000.000
  • Aset = Liabilitas + Ekuitas

    Rp10.000.000 = Rp3.000.000 + Rp7.000.000

    Setiap transaksi yang memengaruhi keuangan perusahaan akan berdampak terhadap persamaan akuntansi. Sebagai ilustrasi, pembayaran tagihan listrik akan mengurangi kas di perusahaan. Kas adalah salah satu akun yang dikategorikan sebagai aset.

    Komponen persamaan akuntansi 

    Seperti yang telah dijelaskan di rumus, bahwa di dalam persamaan akuntansi itu terdiri dari tiga komponen penting, pertama adalah Aset, Liabilitas, dan Ekuitas. 

    Aset

    Menurut Warren dkk, aset perusahaan adalah sumber daya yang dimiliki oleh entitas bisnis atau usaha. Sumber daya ini dapat berbentuk fisik atau hak yang memiliki nilai ekonomis. Contoh aset adalah kas (uang tunai), piutang usaha, perlengkapan, beban dibayar di muka (asuransi, misalnya), bangunan, peralatan, tanah, dan hak paten. 

    Liabilitas

    Menurut Warren dkk, liabilitas adalah utang kepada pihak luar (kreditur). Liabilitas biasanya diidentifikasi dalam neraca sebagai jumlah terutang. Contoh kewajiban atau liabilitas ini antara lain utang usaha, wesel bayar, utang gaji, dan sebagainya. 

    Pembayaran kas yang diterima sebelum jasa diberikan kepada pembeli mengakibatkan terjadinya liabilitas kepada pembeli. Komitmen pelayanan yang akan diberikan kepada pembeli tersebut disebut pendapatan diterima di muka. 

    Ekuitas

    Menurut Warren dkk, ekuitas atau modal pemilik adalah hak pemilik terhadap aset bisnis.  

    Contoh Persamaan Akuntansi di Perusahaan Tbk

    Untuk contoh lebih jelasnya, kita bisa mengambil contoh dari laporan keuangan dari sebuah perusahaan terbuka (Tbk) yang bisa diunduh di situs Bursa Efek Indonesia. Kali ini, kita akan mengambil contoh dari laporan keuangan PT Delta Dunia Makmur Tbk per 30 Juni 2019.

    PT DELTA DUNIA MAKMUR TBK DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN INTERIM 30 JUNI 2019 

    (Disajikan dalam Dolar Amerika Serikat, kecuali dinyatakan lain) 

    Aset
    ASET LANCAR
    Kas dan setara kas82,430,181
    Aset keuangan lainnya

  • Pihak ketiga
  • Pihak berelasi
  •  

     24,932,279

    747,830

    Piutang usaha

  • Pihak ketiga-setelah dikurangi penyisihan atas penurunan nilai
  • 234,492,321
    Piutang lain-lain

  • Pihak ketiga-setelah dikurangi penyisihan atas penurunan nilai
  • Pihak berelasi
  •  7,054,016

     2,008,205

    Persediaan-setelah dikurangi penyisihan atas penurunan nilai50,067,760
    Pajak dibayar di muka24,446,026
    Biaya dibayar di muka dan uang muka 19,240,579
    Aset lainnya11,525,420
    Total aset lancar 456,944,617
    ASET TIDAK LANCAR
    Aset pajak tangguhan-neto 4,967,213
    Aset tetap-setelah dikurangi akumulasi penyusutan 626,646,117
    Tagihan pajak 66,997,378
    Aset lainnya26,149,294
    Total aset tidak lancar724,760,002
    TOTAL ASET  1,181,704,619
    LIABILITAS DAN EKUITAS
    LIABILITAS JANGKA PENDEK
    Utang usaha- Pihak ketiga 113,198,078
    Utang lain-lain -Pihak ketiga769,740
    Utang pajak1,101,373
    Beban masih harus dibayar 52,188,163
    Liabilitas jangka panjang

    jatuh tempo dalam satu tahun

  • Pinjaman bank
  • 49,199,638

  • Utang jangka panjang
  • Sewa pembiayaan
  • 68,280,082
    Liabilitas jangka pendek lainnya 6,169
    Total liabilitas jangka pendek 284,743,243
    LIABILITAS JANGKA PANJANG
    Liabilitas imbalan kerja48,365,828
    Liabilitas jangka panjang setelah dikurangi bagian jatuh tempo dalam satu tahun

  • Senior notes
  • 342,346,707

  • Pinjaman bank
  • 86,487,779

  • Sewa pembiayaan
  • 152,948,102

  • Total liabilitas jangka panjang
  • 630,148,416
    Total liabilitas914,891,659
    EKUITAS
    Modal saham-nilai nominal

    Rp50 per saham

    Modal dasar-27.000.000.000 saham

    Modal ditempatkan dan disetor penuh – 8.611.686.432 saham pada tanggal 30 Juni 2019 dan 31 Desember 2018

    47,283,99
    Tambahan modal disetor144,654,118
    Cadangan kompensasi berbasis saham245,061
    Selisih kurs penjabaran laporan keuangan dalam mata uang asing35,928
    Saldo laba (defisit)74,593,642
    Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk 266,812,747
    Kepentingan non-pengendali213
    Total Ekuitas 266,812,960
    TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 1,181,704,619

    Demikian penjelasan tentang persamaan akuntansi. Semoga bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan kita, ya! Untuk memahami selengkapnya mengenai dasar-dasar akuntansi yang meliputi akuntansi manajemen dan pengelolaan keuangan bisnis lainnya, jangan ragu untuk mencari tahu di Lifepal, ya!