Pinjaman Uang Online Jaminan KTP, Cek Untung Ruginya!
Kebutuhan masyarakat terhadap dana tunai, termasuk lewat pinjaman uang online kini semakin marak. Seperti diketahui, pinjaman uang online adalah jenis pinjaman yang dapat dicairkan dalam waktu yang relatif lebih cepat dibandingkan pinjaman biasa.
Tapi, wajib hati-hati nih. Pasalnya, saat ini gak cuma perbankan yang sudah memodifikasi fasilitas pelayanan pinjaman uang online. Lembaga keuangan non-bank pun kini banyak yang menawarkan fasilitas sama.
Bahkan, ada yang hanya mensyaratkan calon peminjam modal KTP saja. Ini jelas berbeda dengan prosedur perbankan yang mengharuskan calon peminjam dana memberikan beberapa dokumen sebagai syarat, mulai dari KTP, slip gaji, NPWP, hingga kepemilikan kartu kredit.
Jadi, wajar kalau banyak yang terbuai begitu dengar ada fasilitas pinjaman dengan syarat KTP saja. Meski syaratnya mudah, kamu harus memastikan konsekuensinya untuk kita sebagai peminjam.
Dalam hal ini, beberapa poin penting yang harus dipertimbangkan adalah plafon, bunga, dan tenor pinjaman.
Nah, sebelum membahas lebih jauh tentang fasilitas pinjaman hanya dengan KTP, ada baiknya kita mengetahui dulu apa itu pinjaman uang online.
Pinjaman uang online
Tidak banyak pilihan dari lembaga keuangan konvensional yang menyediakan alternatif pinjaman uang untuk kebutuhan darurat yang bisa dicairkan dalam waktu satu hari. Rata-rata bank membutuhkan waktu tujuh hari kerja untukmencairkan kredit yang diajukan.
Sementara itu, pinjaman online bisa langsung cair dan tanpa ribet. Pinjaman online ini biasanya tersedia dalam bentuk aplikasi yang bisa digunakan di perangkat ponsel dalam bentuk aplikasi sesuai jenis handphone, seperti Google Play Store (Android) atau Apple Store (iOS).
Salah satu keuntungan melakukan pengajuan lewat aplikasi di ponsel adalah kemudahan akses yang ditawarkan. Kamu tinggal mengisi data pribadi, upload foto pribadi, dan menunggu proses aplikasi, maka pinjaman cepat cair dapat segera dinikmati.
Layaknya produk pinjaman mana pun, pinjaman online diberikan dengan beberapa biaya tertentu yang disebut bunga terhadap hutang. Selain bunga utang, pihak peminjam juga bisa dibatasi dengan berbagai batasan yang diberi dalam bentuk syarat pinjaman tertulis.
Pinjaman kecil, bunga selangit
Pinjaman hanya dengan modal KTP biasanya menyediakan plafon pinjaman yang kecil, yaitu antara Rp1 juta sampai maksimal sekitar Rp3 juta.
Pinjaman seperti ini juga biasanya menerapkan “biaya layanan” sebagai pengganti bunga. Pasalnya, dana pinjaman harus dikembalikan secara penuh saat jatuh tempo. Dan, waktu jatuh temponya biasanya hanya 30 hari atau satu bulan.
Sekilas, fasilitas pinjaman seperti ini cocok untuk mereka yang butuh dana kecil dan gak mau ribet sama syarat-syarat dokumen. Tapi, apa iya ini lebih cerdas?
Supaya lebih yakin, coba kita bandingkan pinjaman online dengan modal KTP dan pinjaman online dari perbankan.
Pinjaman uang online dengan modal KTP atau pinjaman perbankan?
Agus adalah seorang karyawan pabrik dengan gaji Rp3,5 juta per bulan. Dia butuh dana senilai Rp3 juta untuk renovasi rumah. Kebetulan, dia melihat salah satu tawaran pinjaman online dengan modal KTP di internet.
Berikut ini contoh perhitungan cicilan Agus dari salah satu penyedia jasa pinjam uang online:
Pinjaman uang online dengan jaminan KTP
Pinjaman jaminan KTP | Nominal |
---|---|
Pokok pinjaman | Rp3.000.000 |
Tenor | 30 hari |
Biaya layanan | Rp1.043.000 |
Jumlah yang harus dilunasi | |
Pokok pinjaman + biaya layanan | Rp4.043.000 |
Sekilas memang terlihat kecil ya, hanya Rp4 jutaan. Tapi, kalau mau menghitungnya, biaya layanan atau sejenis bunga yang dikenakan untuk pinjaman online ini mencapai 34,77 persen untuk tenor yang hanya 30 hari.
Nah, sekarang bagaimana kalau Agus memutuskan pinjam uang online ke perbankan alias kredit tanpa agunan (KTA) online? Dilihat dari simulasi di atas, bisa diketahui kalau bunga KTA online jauh lebih kecil dibandingkan pinjaman online hanya bermodalkan KTP. Yaitu, hanya 0,95 persen per bulan! Bandingkan dengan bunga atau biaya layanan yang jumlahnya sampai 34,77 persen tadi. Untuk karyawan dengan gaji Rp3,5 juta seperti Agus, pinjaman uang online dalam bentuk KTA jelas lebih meringankan. Selain bunganya jauh lebih kecil, waktu pelunasannya juga lebih lama, yaitu sampai 12 bulan. Dengan cicilan Rp464.166 per bulan, ini tentunya masih aman untuk finansial Agus. Idealnya porsi utang tidak boleh lebih dari 30 persen penghasilan! Jadi kalau gaji Agus Rp3,5 juta, cicilan senilai itu baru setara 13,26 persen penghasilannya. Coba kalau Agus pinjam uang online hanya dengan bermodalkan KTP, maka per bulannya dia harus sudah melunasi pokok pinjaman beserta bunga 34,77 persen sebesar total Rp4.043.000. Dengan gaji Rp 3,5 juta, Agus mau bayar utang itu pakai apa? Terdesak sama kebutuhan pinjaman dana dalam waktu yang relatif cepat dapat membuat kita jadi gelap mata. Karena itu, soal utang jangan gegabah dan terburu-buru ya! Cek dulu positif negatifnya, apakah aman, legal, dan biaya-biaya tambahannya wajar. Yang paling penting, kamu juga harus tetap menghitung besar cicilannya. Apakah sudah sesuai dengan kemampuan finansial kamu atau gak. Jangan bermaksud mau mencari solusi dapat dana malah terjerat utang! Selain itu, jangan lupa juga cek kesehatan keuangan sebelum memutuskan mengambil pinjaman uang online. Jangan sampai pinjaman ini akhirnya membuat keuanganmu jadi berantakan. Yuk, cek kesehatan keuangan dengan mudah di Lifepal financial checker! (Editor: Chaerunnisa)Pinjaman dari perbankan atau KTA online
Pinjaman KTA online Nominal Pokok pinjaman Rp5.000.000 Tenor pinjaman 12 bulan Bunga per tahun 11,4% (0,95% per bulan) Nilai bunga setahun 11,4% x Rp5.000.000 = Rp570.000 Nilai bunga per bulan Rp570.000 : 12 = Rp47.500 Cicilan per bulan Rp5.000.000 : 12 + Rp47.500 Pokok pinjaman : 12 + nilai bunga per bulan Rp464.166 Jumlah yang harus dilunasi Rp5.000.000 + Rp570.000 Pokok pinjaman + nilai bunga setahun Rp5.570.000