Premi Asuransi Kesehatan, Faktor Penentu dan Cara Perhitungannya

Memahami premi asuransi kesehatan sangat penting karena ini akan membantumu dalam merencanakan keuangan dan memastikan bahwa kamu mendapatkan perlindungan yang sesuai dengan kebutuhan. Dengan mengetahui bagaimana premi dihitung dan faktor apa saja yang memengaruhinya, kamu bisa membuat keputusan yang lebih bijak dalam memilih produk asuransi kesehatan.

Apa Itu Premi Asuransi Kesehatan?

Premi asuransi adalah biaya yang kamu bayarkan kepada perusahaan asuransi untuk mendapatkan perlindungan atau coverage. Dalam konteks asuransi kesehatan, premi ini berfungsi untuk menanggung biaya perawatan medis, obat-obatan, dan layanan kesehatan lainnya yang tercakup dalam polis asuransi kamu.  Premi ini bisa dibayarkan setiap bulan, setiap tiga bulan, setiap enam bulan, atau setiap tahun, tergantung pada kebijakan perusahaan asuransi dan pilihan yang kamu ambil.

Dengan membayar premi secara rutin, ini memastikan bahwa kamu memiliki akses ke layanan kesehatan yang dibutuhkan tanpa harus khawatir biaya yang akan dikeluarkan. Selain itu, premi juga membantu perusahaan asuransi dalam mengelola risiko dan memastikan keberlanjutan layanan mereka.

Berapa Premi Asuransi Kesehatan?

Harga premi asuransi kesehatan dapat bervariasi tergantung pada penyedia asuransi dan jenis polis yang kamu pilih. Beberapa penyedia asuransi menawarkan premi yang lebih terjangkau dengan cakupan dasar, sementara yang lain mungkin menawarkan premi yang lebih tinggi dengan manfaat tambahan misal seperti jangkuan rumah sakit di luar negeri. Usia tertanggung juga jadi acuan utama dalam menentukan besaran premi. Artinya, semakin lanjut usia tertanggung, maka besaran preminya akan semakin mahal juga. Ini dikarenakan semakin lanjut usia, risiko penyakit juga akan semakin tinggi. Karena itu dianjurkan untuk memiliki asuransi kesehatan sejak usia dini, agar harga preminya tidak tinggi.  

Untuk pembayaran premi asuransi kesehatan umumnya dilakukan per bulan atau per tahun. Di Lifepal kamu bisa mendapatkan kisaran biaya premi asuransi kesehatan mulai dari Rp100 ribu sampai Rp500 ribu per bulan.

Jika kamu masih bingung menentukan asuransi kesehatan terbaik untukmu dan keluarga, kamu bisa bandingkan di Lifepal. Lifepal merupakan marketplace asuransi terpercaya dan terbesar di Indonesia, yang bisa membantumu memilih asuransi sesuai kebutuhan dengan premi yang terjangkau.

Contoh perhitungan premi asuransi kesehatan

Misalnya, jika kamu berusia 30 tahun dan memilih polis asuransi kesehatan dengan cakupan dasar, premi yang harus dibayarkan mungkin sekitar Rp4 juta per tahun. Namun, jika kamu membeli asuransi di usia 50 tahun, makan premi bisa meningkat menjadi Rp7  juta per tahun.

Faktor yang Menentukan Besarnya Premi

Berikut beberapa faktor yang bisa mempengaruhi besaran premi asuransi kesehatan:

1. Usia dan kondisi kesehatan

Usia dan kondisi kesehatan adalah dua faktor utama yang mempengaruhi besarnya premi asuransi kesehatan. Semakin tua usia kamu, biasanya premi yang harus dibayarkan akan semakin tinggi. Hal ini karena risiko kesehatan cenderung meningkat seiring bertambahnya usia. Selain itu, kondisi kesehatan yang kurang baik atau adanya penyakit kronis juga dapat meningkatkan premi yang harus kamu bayarkan.

2. Cakupan manfaat asuransi

Jenis dan cakupan asuransi yang kamu pilih juga berpengaruh besar terhadap besarnya premi. Polis dengan cakupan yang lebih luas dan manfaat tambahan, seperti rawat inap, rawat jalan, dan perlindungan terhadap penyakit kritis, akan memiliki premi yang lebih tinggi dibandingkan dengan polis dasar yang hanya mencakup perawatan dasar.

3. Jenis asuransi kesehatan unit link

Dengan asuransi kesehatan unit link, kamu mendapatkan perlindungan kesehatan sekaligus peluang untuk mengembangkan dana investasi. Jangan lupa untuk mempertimbangkan kondisi kesehatan pribadi dan kebutuhan finansial sebelum memilih jenis asuransi ini.

Berikut jenis-jenis asuransi unit link:

1. Asuransi Dasar: Memberikan perlindungan dasar terhadap biaya rawat inap dan bedah.
2. Asuransi Tambahan: Tambahan manfaat seperti rawat jalan, pemeriksaan kesehatan rutin, dan perawatan gigi.
3. Asuransi Penyakit Kritis: Proteksi terhadap penyakit berat seperti kanker, stroke, atau penyakit jantung.
4. Investasi: Bagian dari premi yang kamu bayar akan diinvestasikan di berbagai instrumen seperti saham, obligasi, atau reksadana.

Perlu diketahui bahwa asuransi kesehatan unit link biasanya memiliki premi yang lebih mahal dibandingkan asuransi kesehatan tradisional. Ini karena sebagian dari premi digunakan untuk investasi, dan juga untuk memberikan manfaat perlindungan yang lebih komprehensif.

4. Riwayat kesehatan dan gaya hidup

Riwayat kesehatan dan gaya hidup juga menjadi pertimbangan dalam menentukan besarnya premi. Jika kamu memiliki riwayat penyakit serius atau gaya hidup yang tidak sehat, seperti merokok atau konsumsi alkohol berlebihan, biaya premi asuransi kesehatan yang harus kamu bayarkan akan lebih tinggi. Hal ini karena perusahaan asuransi menganggap kamu memiliki risiko kesehatan yang lebih besar.

Tips Menghemat Premi Asuransi Kesehatan

Berikut beberapa cara untuk menghemat premi asuransi kesehatan

• Membeli asuransi kesehatan sejak dini

Milikilah asuransi kesehatan sedini mungkin, terutama sejak mulai memiliki penghasilan agar kamu punya perlindungan kesehatan yang optimal. Premi asuransi kesehatan umumnya lebih murah saat tertanggung masih muda karena risiko kesehatan yang lebih rendah dibandingkan dengan usia yang lebih tua. 

• Memilih paket asuransi yang tepat

Memilih paket asuransi yang tepat adalah langkah pertama untuk menghemat premi asuransi kesehatan. Pastikan kamu memilih polis yang sesuai dengan kebutuhan kesehatanmu dan tidak membayar untuk manfaat yang tidak kamu butuhkan. Misalnya, jika kamu jarang membutuhkan rawat jalan, pilihlah polis yang fokus pada rawat inap saja.

• Memanfaatkan diskon dan promosi

Banyak perusahaan asuransi menawarkan diskon dan promosi yang bisa membantu kamu menghemat premi. Misalnya, beberapa penyedia asuransi memberikan diskon untuk pembayaran premi tahunan dibandingkan bulanan. Selain itu, ada juga promosi khusus untuk keluarga atau kelompok tertentu yang bisa kamu manfaatkan.

• Mengatur ulang polis asuransi sesuai kebutuhan

Secara berkala, evaluasi kembali polis asuransi kesehatanmu dan sesuaikan dengan perubahan kebutuhan kesehatan. Jika ada manfaat yang tidak lagi relevan, pertimbangkan untuk menghapusnya dari polis untuk mengurangi premi. Sebaliknya, jika ada kebutuhan baru, tambahkan manfaat yang sesuai tanpa harus mengganti seluruh polis.

Memahami premi asuransi kesehatan dan faktor-faktor yang memengaruhinya sangat penting untuk memastikan kamu mendapatkan perlindungan yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran. Dengan memahami hal tersebut, kamu juga bisa tahu biaya di luar asuransi kesehatan yang tidak ditanggung oleh asuransimu. Dengan memilih paket asuransi yang tepat, memanfaatkan diskon dan promosi, serta mengatur ulang polis asuransi sesuai kebutuhan, kamu bisa menghemat biaya premi asuransi kesehatan.