Tips Menyampaikan Presentasi yang Baik Selayak Profesional

presentasi yang baik

Di kantor maupun di kelas, pasti kita pernah dihadapkan dengan presentasi, bukan? Ketika presentasi di kantor, mungkin audiensi kita adalah klien bahkan atasan. 

Berbeda dengan ketika kuliah, audiensi kita adalah teman sebaya, dosen, dan akademisi. Di manapun tempatnya dan siapa pun audiensnya, kita dituntut untuk tetap profesional dalam menyampaikan presentasi. Apalagi dalam konteks pekerjaan, presentasi yang baik akan menghasilkan sesuatu yang menguntungkan bagi perusahaan.

Persiapan memegang sebagian kesuksesan sedangkan setengah lagi ditentukan saat eksekusi. Ketika kita bisa menyeimbangkannya, maka kita bisa dikatakan berhasil.

Presentasi yang baik akan membuat hal yang disampaikan mudah dipahami oleh audiens. Bagaimana cara melakukannya? Nah, mari kita intip persiapan apa saja yang bisa dilakukan sebelum presentasi beserta hal-hal yang harus diperhatikan saat presentasi berlangsung juga.

Persiapan presentasi yang baik

Persiapan yang matang akan membuat presentasi menjadi lancar karena kita setidaknya tahu hal-hal apa saja yang akan dilakukan, dari pendalaman materi sampai hal terkecil seperti penampilan. Yuk, simak persiapan apa saja yang bisa kita lakukan sebelum presentasi

1. Mendalami materi presentasi

Umumnya, materi yang akan dipresentasikan pasti sudah diberitahu jauh-jauh hari. Tugas kita adalah mendalaminya. Mencari tahu aspek demi aspek agar kita terhindar dari menyampaikan sesuatu yang dinilai tidak perlu dan tidak berkaitan dengan materi. 

Dalam presentasi kelompok, biasanya ada pembagian materi. Nah, tugas kita adalah memahami bagian masing-masing. Kita juga bisa membantu anggota lain manakala mereka menemukan kesulitan terkait materi bagiannya.

2. Persiapkan alat-alat dan media pendukung presentasi

Alat dan media pendukung yang biasanya kita pakai saat presentasi adalah laptop, kabel HDMI, dan salinan presentasi jika diperlukan. Selain itu catatan-catatan kecil juga bisa dibuat.

Pastikan bahwa fail presentasi bisa diakses dengan mudah dan ingatlah lokasi penyimpanan fail tersebut. Menyalinnya di lokasi penyimpanan lain bisa dijadikan pilihan.

3. Berlatih public speaking

Ketika presentasi kita dihadapkan dengan audiens. Tugas kita adalah membuat mereka paham atas materi yang disampaikan. Berlatih berbicara di hadapan umum adalah kunci.

Kita bisa lakukan dengan berlatih di depan cermin atau gladi bersama teman kelompok. Kita bisa saling memperbaiki apa yang kurang. Eits, tapi jangan sampai suara kita habis, ya!

4. Mempersiapkan penampilan terbaik

Penampilan sangat penting untuk diperhatikan. Pakailah pakaian yang membuat kita nyaman dan enak dipandang. Jangan memakai pakaian yang warnanya mencolok mata, apalagi dengan aksesoris yang berlebihan. Jadi dengan kata lain, persiapkan penampilan yang terbaik, ya!

Bagaimana sikap kita saat menyampaikan presentasi?

Setelah melakukan ritual persiapan seperti di atas, tiba saatnya kita bahas hal-hal apa saja yang bisa kita lakukan saat presentasi.

1. Memberikan kesan yang menarik saat pembukaan

Selalu upayakan untuk memberikan kesan pertama yang baik kepada audiensi kita. Ucapkan salam dan semangat sebelum memulai menjelaskan materi. Pastikan audiensi menjawab dan terbawa semangat yang kita tularkan. 

Untuk memberi pemahaman awal tentang apa yang akan disampaikan, kita bisa menjelaskan materi secara umum dan ringan sebelum mengarah ke hal-hal yang lebih kompleks.

2. Menjaga kontrol suara

Besar dan kecilnya suara akan memberi dampak kepada maksud yang kita mau sampaikan. Entah terdengar sampai ke telinga audiensi atau justru suara kita terlalu kecil. 

Bagi kita yang memiliki suara lirih bisa memanfaatkan mikrofon jika tempat presentasi menyediakan. Jika pun tidak, kita tentu bisa membuat persiapan kecil tersendiri dari rumah.

Untuk skala kecil seperti di kelas, cukup memaksimalkan suara hingga sekiranya terdengar sampai barisan audiensi di baris belakang.

3. Perhatikan gerak tubuh

Di tengah penyampaian presentasi, bayangkan bahwa kita adalah penyanyi yang sedang berada di atas panggung. Gerak tubuh kita akan mewakili sejuta arti dan seluruh audiensi tentu akan memperhatikan.

Maka, selayaknya penyanyi, kita bisa berpindah tempat untuk berinteraksi dengan audiens. 

Sesekali menunjuk ke arah tampilan presentasi bisa dijadikan variasi gerakan. Yang pasti, jangan sampai saat di depan, kita menyilangkan tangan bahkan garuk-garuk kepala.

4. Pertahankan kontak mata dengan audiensi

Tatapan mata yang tajam akan meyakinkan audiensi atas apa yang kita sampaikan. Selayaknya sedang berbicara, kita bisa menatap mata tiap audiensi secara bergantian.

Mempertahankan intensi melalui pandangan memang penting, namun jangan sampai audiensi merasa terintimidasi dengan tatapan kita pula.

Sebaliknya, untuk menjaga konsentrasi dan ketenangan kita, cobalah siasati dengan menatap bagian bawah atau atas mata mereka. Dijamin presentasi kita akan terasa intim dan hidup. Eits, jangan lupa untuk menjaga alur bahasan materinya juga supaya tidak ada yang terlewat!

5. Kuasai peralatan presentasi

Peralatan yang mumpuni akan membantu kita dalam presentasi, namun harus didukung dengan kemampuan mengoperasikannya. Jangan sampai kita gugup karena bingung cara menggunakannya. Laptop, proyektor, dan handled remote bisa dipakai untuk membantu presentasi agar lebih tertata. 

Triknya, kita bisa periksa terlebih dahulu peralatan yang disediakan oleh manajemen gedung dan mencari tahu bagaimana cara menggunakannya. Jika tidak memungkinkan, kita bisa membawa peralatan sendiri, bukan?

6. Berikan penutup dengan singkat

Penutupan presentasi biasanya dilakukan dengan merangkum semua materi yang disampaikan. Namanya rangkuman, kita pun tidak perlu panjang lebar dalam menyampaikannya. 

Kemampuan untuk mengelaborasi materi memang penting, namun sering kali terlalu panjang dalam hal penyampaian akan mengesankan bahwa kita tidak memahami poin penting yang perlu disampaikan. Jadi, tetap pertahankan topik bahasan dan pemanfaatan waktu yang tepat.

Itulah beberapa hal yang bisa dipedomi saat kita menyampaikan sebuah presentasi yang baik. Tentu saja, masing-masing dari kita memiliki cara tersendiri dalam mempersiapkan presentasi, namun teknik penyampaian dan sikap akan menentukan hasil akhir yang lebih meyakinkan.

Selamat mencoba dan semoga berhasil!

Yuk, dapatkan konsultasi gratis tentang pengelolaan keuangan melalui jaminan dari produk asuransi yang tepat hanya di Lifepal!