Ide Bisnis Makanan Ringan yang Dijamin Menguntungkan

usaha makanan ringan yang menguntungkan

Bisnis makanan ringan selalu bisa diandalkan untuk memberikan peluang keuntungan yang tinggi.

Mulai dari camilan dengan rasa yang manis hingga asin pastinya nikmat jika disantap bersama teman atau keluarga kapan saja.

Tidak heran jika pemilik usaha bisnis makanan ringan tidak kesulitan untuk mendapatkan pelanggan, terlepas dari tanggal muda maupun tua.

Peluang usaha makanan memang patut dijadikan pertimbangan bagi kita yang ingin mencoba menjadi pengusaha. Selain itu banyak keunggulan dari membuka bisnis makanan ringan, yaitu:

  • Modal yang dibutuhkan tidak sebesar membuka usaha makan. 
  • Pemasaran dapat dilakukan dengan menitip makanan ke warung atau kantin.
  • Memiliki peluang untung lebih besar.
  • Mulai tertarik mau merintis bisnis makanan ringan yang menguntungkan? Yuk, simak 12 usaha atau bisnis makanan ringan terlaris di Indonesia.

    Ide bisnis makanan ringan dan modalnya

    Mulai tertarik mau merintis jualan makanan ringan yang menguntungkan? Yuk, simak 12 usaha atau bisnis makanan ringan terlaris di Indonesia dan contoh perhitungan biaya dan business plan-nya!

    1. Roti bakar, modal 8 jutaan

    Roti bakar adalah sebuah camilan berbahan roti tawar yang dibakar dan diberikan taburan berupa susu, keju, cokelat, dan masih banyak lagi. 

    Rasanya yang nikmat membuat makanan ringan satu ini disukai oleh berbagai kalangan usia. Oleh karena itu, usaha satu ini merupakan salah peluang besar yang bisa kita coba. 

    Jika berminat untuk membuka usaha roti bakar, simak estimasi investasi, modal bulanan, dan keuntungan per bulan.

    Estimasi investasi

    Sebelum meraup keuntungan tentu kita harus menyiapkan investasi awal guna memenuhi kebutuhan akan peralatan dan perlengkapan sebuah usaha. Estimasi investasi yang harus kita siapkan ialah berikut ini.

    Peralatan yang harus disiapkanBiaya
    Wajan Persegi Plat Baja 40cmRp350 ribu
    Gerobak roti bakarRp1,5 juta
    Peralatan makan dan minum (gelas, piring, sendok. dll)Rp500 ribu
    Peralatan masakRp1 juta
    Meja dan kursi 10 pasangRp1,5 juta
    Total InvestasiRp4,850 juta

    Biaya investasi memang cukup besar, namun hal ini hanya kita siapkan sekali saja kok, yaitu di awal perintisan bisnis atau usaha makanan ringan. Selanjutnya kita hanya perlu menyiapkan biaya operasional bulanan.

    Estimasi biaya operasional per bulan

    Setelah perlengkapan siap, maka kini kita harus menyiapkan biaya operasional bulanan. Berikut ini adalah estimasi yang harus kita siapkan. Yuk, simak daftarnya.

    Hal yang harus disiapkanBiaya per bulan
    Roti tawar 10 bungkusRp2 juta
    6 selai berbagai rasaRp1,8 juta
    Keju 5 pakRp2,25 juta
    Susu kental manis 7 kalengRp1,68 juta
    5 tabung gas 3 kg//hariRp3 juta
    TotalRp8,73 juta

    Estimasi keuntungan dalam sebulan

    Jika dalam sehari, usaha roti bakar Januar berhasil menjualkan 35 buah roti bakar dengan harga Rp12 ribu. Maka keuntungan yang dia dapatkan dari usaha makanan ringan ini adalah:

    Keuntungan kotor/hari35 buah x Rp12 ribuRp420 ribu
    Keuntungan kotor/bulanRp420 ribu x 30 hariRp12,6 juta
    Keuntungan bersih/bulanRp12,6 juta – Rp8,73 jutaRp3,87 juta

    Dengan demikian keuntungan yang didapat dalam sebulan adalah Rp3,870 juta. Jumlah tersebut memang belum mengembalikan modal yang telah kita keluarkan untuk investasi awal.

    Namun, jika usaha tersebut berjalan kurang lebih tiga bulan dengan jumlah keuntungan yang sama, maka kesempatan kita untuk balik modal pun semakin cepat.

    2. Keripik singkong, modal 5 jutaan

    Teksturnya yang renyah dan rasanya yang kadang gurih dan juga manis pastinya membuat siapa pun yang menyantapnya ketagihan.

    Nah,  bagi kita yang baru mulai merintis usaha makanan ringan seperti keripik singkong tentu bisa menjadikannya sebagai debut di dunia usaha. Keripik singkong juga bisa menjadi bisnis makanan online yang menarik karena bisa kamu pasarkan di e-commerce

    Agar keripik singkong kita laku di pasaran, jangan lupa untuk menerapkan strategi bisnis berikut ini.

  • Buat keripik singkong dengan beraneka ragam rasa.
  • Tentukan target pasar.
  • Lakukan riset harga pada merek keripik singkong kompetitor.
  • Selain menerapkan strategi di atas, modal juga menjadi aspek yang tidak kalah penting untuk kita siapkan. Oleh sebab itu, yuk simak estimasi investasi, modal bulanan, dan keuntungan per bulan.

    Estimasi investasi

    Berikut ini adalah tabel estimasi investasi yang harus kita siapkan sebelum bersiap merintis usaha makanan ringan keripik singkong.

    Peralatan yang harus disiapkanBiaya
    Mesin perajang singkongRp1 juta
    Mesin press plastikRp300 ribu
    Kompor gasRp500 ribu
    Peralatan masakRp600 ribu
    Total InvestasiRp2,4 juta

    Meskipun sedikit mahal, tapi tenang saja sebab biaya ini tidak perlu kita siapkan kembali setiap bulannya. Selanjutnya kita hanya perlu menyiapkan biaya operasional bulanan saja.

    Estimasi biaya operasional per bulan

    Setelah perlengkapan siap, maka kini kita harus menyiapkan biaya operasional bulanan. Berikut ini adalah estimasi yang harus kita siapkan. Yuk, simak daftarnya.

    Hal yang harus disiapkanBiaya per bulan
    Singkong 10 kgRp1,2 juta
    Bumbu tabur aneka rasa 15 bungkusRp300 ribu
    Minyak goreng 40 literRp400 ribu
    3 tabung gas 3 kg/hariRp1,8 juta
    TotalRp3,7 juta

    Estimasi keuntungan dalam sebulan

    Jika dalam sehari, usaha keripik singkong Febri berhasil menjualkan 50 bungkus dengan harga Rp3.500. Maka keuntungan yang didapat adalah:

    Keuntungan kotor/hari50 bungkus x Rp3.500Rp175 ribu
    Keuntungan kotor/bulanRp175 ribu x 30 hariRp5,250 juta
    Keuntungan bersih/bulanRp5,25 juta – Rp3,7 jutaRp1,55 juta

    Dengan demikian keuntungan yang didapat dalam sebulan adalah Rp1,55 juta. Apabila keuntungan yang dimiliki tetap sama pada bulan berikutnya, maka kita sudah bisa menutup biaya investasi awal untuk usaha makanan ringan ini, lho.

    3. Lanting, modal 3 jutaan

    Lanting bisa dijadikan sebagai ide bisnis atau usaha makanan ringan. Camilan ini berbentuk seperti kerupuk yang terbuat dari singkong dengan bentuk seperti angka delapan.

    Pada awalnya, makanan satu ini dijadikan sebagai oleh-oleh bagi mereka yang baru saja pulang dari mudiknya. Namun, makanan ini sudah bisa kita temukan di mana saja, salah satunya di toko camilan.

    Dikarenakan memiliki prospek usaha yang bagus, tidak ada salahnya buat menjadikan Lanting sebagai bisnis atau usaha makanan ringan kita.

    Sekarang, yuk simak estimasi investasi, modal bulanan, dan keuntungan per bulan.

    Estimasi investasi

    Berikut ini adalah tabel estimasi investasi yang harus kita siapkan sebelum bersiap merintis usaha lanting

    Peralatan yang harus disiapkanBiaya
    Mesin press plastikRp300 ribu
    Kompor gasRp500 ribu
    Peralatan masakRp600 ribu
    Total InvestasiRp1,4 juta

    Estimasi biaya operasional per bulan

    Setelah perlengkapan siap, berikut ini adalah estimasi biaya yang harus disiapkan. Yuk, simak daftarnya berikut.

    Hal yang harus disiapkanBiaya per bulan
    Singkong 10 kgRp1,2 juta
    Bahan bumbuRp200 ribu
    Minyak goreng 20 literRp200 ribu
    2 tabung gas 3 kg/hariRp1,2 juta
    TotalRp3,4 juta

    Estimasi keuntungan dalam sebulan

    Jika dalam sehari, usaha lanting milik Mareta berhasil menjualkan 35 bungkus dengan harga Rp5.000. Maka keuntungan yang didapat adalah:

    Keuntungan kotor/hari35 bungkus x Rp5.000Rp175 ribu
    Keuntungan kotor/bulanRp175 ribu x 30 hariRp5,25 juta
    Keuntungan bersih/bulanRp5,25 juta – Rp3,4 jutaRp1,85 juta

    Dengan demikian keuntungan yang dimiliki dengan modal per bulan sebesar Rp3,4 juta adalah Rp1,85 juta.

    Jumlah tersebut cukup memuaskan dan jika memiliki keuntungan dengan jumlah yang sama pada bulan berikutnya, maka kita sudah bisa membalikkan modal investasi awal.

    4. Makaroni, modal 1 jutaan

    Makaroni menjadi ide bisnis makanan online karena menjadi camilan yang paling sering dicari saat ini. Banyaknya permintaan tersebut tentunya sayang jika kita lewatkan begitu saja. 

    Jika ingin membuka bisnis atau usaha makanan ringan makaroni, simak terlebih dahulu estimasi biaya investasi, modal bulanan, dan keuntungan per bulannya juga.

    Estimasi investasi

    Berikut ini adalah tabel estimasi investasi yang harus kita siapkan sebelum bersiap merintis usaha makaroni.

    Peralatan yang harus disiapkanBiaya
    Mesin press plastikRp300 ribu
    Kompor gasRp500 ribu
    Peralatan masakRp600 ribu
    Total InvestasiRp1,4 juta

    Estimasi biaya operasional per bulan

    Setelah perlengkapan siap,berikut ini adalah estimasi yang harus kita siapkan. Yuk, simak daftarnya.

    Hal yang harus disiapkanBiaya per bulan
    Makaroni mentahRp450 ribu
    Bahan bumbuRp200 ribu
    Minyak goreng 20 literRp200 ribu
    2 tabung gas 3 kg/hariRp1,2 juta
    Plastik pembungkus 10 pakRp50 ribu
    TotalRp1,9 juta

    Estimasi keuntungan dalam sebulan

    Jika dalam sehari, usaha makaroni milik April berhasil menjualkan 50 bungkus dengan harga Rp1.500. Maka keuntungan yang didapat adalah:

    Keuntungan kotor/hari50 bungkus x Rp1.500Rp75 ribu
    Keuntungan kotor/bulanRp50 ribu x 30 hariRp2,25 juta
    Keuntungan bersih/bulanRp2,250 juta – Rp1,9 jutaRp350 ribu

    Dengan demikian keuntungan yang dimiliki dengan modal per bulan sebesar Rp1,9 juta adalah Rp350 ribu.

    5. Popcorn, modal 2 jutaan

    Semakin banyaknya penggemar popcorn di Indonesia, membuat usaha makanan ringan satu ini menjadi peluang yang sangat menjanjikan.

    Dikarenakan sudah banyak orang yang menyukai makanan ringan ini, setiap pelaku usaha menjadi lebih mudah saat mencari target pelanggan.

    Agar lebih mudah membuka usaha satu ini, berikut adalah tips sukses menjalankannya.

  • Buatlah rencana bisnis, seperti jenis atau rasa popcorn apa saja yang akan dijualkan.
  • Siapkan peralatan dan perlengkapan yang sesuai agar hasil popcorn yang dijual lebih berkualitas.
  • Buat kemasan popcorn yang menarik dan sertakan informasi seputar produk di belakang kemasan.
  • Jika sudah mengikuti tips di atas, maka kini yang harus kita siapkan adalah modal usaha.

    Supaya semakin punya gambaran seputar modal, yuk  simak estimasi investasi awal, modal bulanan, dan keuntungan per bulannya berikut ini.

    Estimasi investasi

    Berikut ini adalah tabel estimasi investasi yang harus kita siapkan sebelum bersiap merintis bisnis atau usaha makanan ringan popcorn.

    Peralatan yang harus disiapkanBiaya
    Mesin popcornRp1,2 juta
    Peralatan masakRp1,5 juta
    Total InvestasiRp2,7 juta

    Estimasi biaya operasional per bulan

    Setelah perlengkapan siap,berikut ini adalah estimasi yang harus kita siapkan. Yuk, simak daftarnya.

    Hal yang harus disiapkanBiaya per bulan
    2 kg jagung/hariRp600 ribu
    Bahan bumbuRp300 ribu
    Kemasan popcornRp500 ribu
    Tabung gas 3 kgRp600 ribu
    TotalRp2 juta

    Estimasi keuntungan dalam sebulan

    Jika dalam sehari, usaha popcorn milik Meilani berhasil menjualkan 45 bungkus dengan harga Rp5.000. Maka keuntungan yang didapat adalah:

    Keuntungan kotor/hari45 bungkus x Rp5.000Rp225 ribu
    Keuntungan kotor/bulanRp225 ribu x 30 hariRp6,75 juta
    Keuntungan bersih/bulanRp6,75 juta – Rp2 jutaRp4,75 juta

    Dengan demikian keuntungan yang dimiliki dengan modal per bulan sebesar Rp2 juta adalah Rp4,75 juta. Dengan keuntungan tersebut, kita sudah bisa menutupi modal investasi awal.

    6. Kacang bumbu, modal 2 jutaan

    Peluang usaha makanan berikutnya yaitu berjualan camilan berbahan kacang. Kacang merupakan salah satu makanan ringan yang sering dinikmati. Bentuknya yang kecil dan teksturnya yang renyah selalu membuat ketagihan siapapun yang menyantapnya.

    Nah, jika lingkungan sekitar kita banyak yang menyukai kacang, tidak ada salahnya peluang tersebut dijadikan ajang kita untuk merintis bisnis atau usaha makanan ringan.

    Sekarang, yuk simak estimasi investasi awal, biaya operasional sebulan, dan keuntungan yang akan didapatkan.

    Estimasi investasi

    Berikut ini adalah tabel estimasi investasi yang harus kita siapkan sebelum bersiap merintis usaha kacang bumbu.

    Peralatan yang harus disiapkanBiaya
    Kompor gasRp500 ribu
    Peralatan masakRp1,5 juta
    Total InvestasiRp2 juta

    Estimasi biaya operasional per bulan

    Setelah perlengkapan siap,berikut ini adalah estimasi yang harus kita siapkan. Yuk, simak daftarnya.

    Hal yang harus disiapkanBiaya per bulan
    2 kg kacang tanah/hariRp900 ribu
    Bahan bumbuRp300 ribu
    Minyak goreng 30 literRp360 ribu
    2 Tabung gas 3 kg/hariRp1,2 juta
    TotalRp2,49 juta

    Estimasi keuntungan dalam sebulan

    Jika dalam sehari, usaha popcorn milik Juniar berhasil menjualkan 75 bungkus dengan harga Rp1.500. Maka keuntungan yang didapat sebagai berikut.

    Keuntungan kotor/hari75 bungkus x Rp1.500Rp112,5 ribu
    Keuntungan kotor/bulanRp112,5 ribu x 30 hariRp3,37 juta
    Keuntungan bersih/bulanRp3,375 juta – Rp2 jutaRp1,37 juta

    Dengan demikian keuntungan yang dimiliki dengan modal per bulan sebesar Rp2,490 juta adalah Rp1,375 juta.

    Jika jumlah keuntungan yang sama kita dapatkan pada bulan berikutnya, maka kita sudah bisa menutupi investasi awal yang telah kita keluarkan.

    7. Jamur krispi, modal 2 jutaan

    Selain camilan seperti kacang-kacangan, jamur krispi pun juga tidak kalah menguntungkannya jika kita jadikan peluang usaha makanan. 

    Modal yang dikeluarkan untuk merintis usaha makanan ringan ini tidak lebih dari Rp10 juta. Untuk lebih jelasnya, yuk simak estimasi modalnya berikut.

    Estimasi investasi

    Berikut ini adalah tabel estimasi investasi yang harus kita siapkan sebelum bersiap merintis usaha jamur krispi.

    Peralatan yang harus disiapkanBiaya
    Kompor gasRp500 ribu
    Peralatan masakRp1,5 juta
    Total InvestasiRp2 juta

    Estimasi biaya operasional per bulan

    Setelah perlengkapan siap, berikut ini adalah estimasi yang harus kita siapkan. Yuk, simak daftarnya.

    Hal yang harus disiapkanBiaya per bulan
    2 kg jamur/hariRp720 ribu
    Bahan bumbuRp300 ribu
    Minyak goreng 30 literRp360 ribu
    2 Tabung gas 3 kg/hariRp1,2 juta
    TotalRp2,58 juta

    Estimasi keuntungan dalam sebulan

    Jika dalam sehari, usaha jamur krispi milik Juliani berhasil menjualkan 45 bungkus dengan harga Rp3.000. Maka keuntungan yang didapat adalah:

    Keuntungan kotor/hari45 bungkus x Rp3.000Rp135 ribu
    Keuntungan kotor/bulanRp90 ribu x 30 hariRp4,05 juta
    Keuntungan bersih/bulanRp2,7 juta – Rp2 jutaRp1,47 juta

    Dengan demikian keuntungan yang dimiliki dengan modal per bulan sebesar Rp2,580 juta adalah Rp1,470 juta.

    Jika jumlah keuntungan yang sama kita dapatkan pada bulan berikutnya, maka kita sudah bisa menutupi investasi awal yang telah kita keluarkan untuk merintis bisnis atau usaha makanan ringan ini.

    8. Usus krispi, modal 2 jutaan

    Jika biasanya kita menemukan usus dalam bentuk lauk makanan berat, kini usus juga bisa diolah menjadi berbagai makan ringan, salah satunya adalah usus krispi.

    Teksturnya yang renyah dan rasanya yang bisa kita request ke penjual membuat makanan ini banyak digemari berbagai kalangan.

    Jika berminat dengan usaha makanan ringan satu ini, simak estimasi investasi, modal bulanan, dan keuntungan per bulan.

    Estimasi investasi

    Untuk estimasi investasi awal usus krispi tidak beda jauh dengan jamur krispi. Namun untuk lebih jelasnya, simak tabel berikut ini.

    Peralatan yang harus disiapkanBiaya
    Kompor gasRp500 ribu
    Peralatan masakRp1,5 juta
    Total InvestasiRp2 juta

    Estimasi biaya operasional per bulan

    Jika investasi awal berupa peralatan memasak sudah disiapkan, maka kini waktunya untuk kita menyiapkan biaya operasional per bulan. Biaya ini akan selalu kita keluarkan setiap bulannya, ya.

    Hal yang Harus disiapkanBiaya per bulan
    2 kg hsus/hariRp1,08 juta
    Bahan bumbuRp300 ribu
    Minyak goreng 30 literRp360 ribu
    2 Tabung gas 3 kg/hariRp1,2 juta
    TotalRp2,94 juta

    Estimasi keuntungan dalam sebulan

    Jika dalam sehari, usaha usus krispi milik Agus berhasil menjualkan 65 bungkus dengan harga Rp2.000. Maka keuntungan yang didapat adalah:

    Keuntungan kotor/hari65 bungkus x Rp2.000Rp130 ribu
    Keuntungan kotor/bulanRp130 ribu x 30 hariRp3,9 juta
    Keuntungan bersih/bulanRp3,9 juta – Rp2,940 jutaRp960 ribu

    Dengan demikian keuntungan yang dimiliki dengan modal per bulan sebesar Rp2,940 juta adalah Rp9,600 juta. Jika jumlah keuntungan yang sama kita dapatkan pada bulan-bulan berikutnya, maka kita sudah bisa menutupi investasi yang telah kita keluarkan awal, lho.

    9. Bisnis makanan ringan: onde-onde, modal 4 jutaan

    Onde-onde merupakan camilan yang terbuat dari bahan dasar tepung ketan yang diberi isian kacang hijau dan taburan biji wijen di permukaan luarnya. 

    Isiannya yang hanya berupa kacang hijau mungkin terkesan biasa saja, namun jika punya inovasi keren seperti isian dari nanas, pisang, melon atau buah-buahan lainnya, tidak ada salahnya untuk mencoba bisnis atau usaha makanan ringan satu ini.

    Bagi yang berminat, sebelum menjalankan usaha ini maka sebaiknya cek terlebih dahulu berapa estimasi investasi awal, biaya operasional, dan keuntungan yang akan dimiliki ke depannya. Untuk lebih jelasnya, simak tabel berikut ini, ya.

    Estimasi investasi

    Berikut adalah estimasi investasi awal usaha onde-onde yang bisa kita coba.

    Peralatan yang harus disiapkanBiaya
    Kompor gasRp500 ribu
    Peralatan masakRp1 juta
    EtalaseRp700 ribu
    Total InvestasiRp2,2 juta

    Estimasi biaya operasional per bulan

    Jika investasi awal sudah disiapkan, maka berikut adalah biaya operasional per bulan yang akan kita siapkan

    Hal yang harus disiapkanBiaya per bulan
    Bahan baku onde-ondeRp3 juta
    KemasanRp300 ribu
    Minyak goreng 30 literRp360 ribu
    Tabung gas 3 kgRp600 ribu
    TotalRp4,26 juta

    Estimasi keuntungan dalam sebulan

    Jika dalam sehari, usaha jamur krispi milik Septian berhasil menjualkan 60 bungkus dengan harga Rp3.000. Maka keuntungan yang didapat adalah:

    Keuntungan kotor/hari60 bungkus x Rp3.000Rp180 ribu
    Keuntungan kotor/bulanRp130 ribu x 30 hariRp5,4 juta
    Keuntungan bersih/bulanRp5,4 juta – Rp4,26 jutaRp1,14 juta

    Dengan demikian keuntungan yang dimiliki dengan modal per bulan sebesar Rp4,26 juta adalah Rp1,14 juta.

    10. Bisnis makanan ringan: kerupuk, modal 8 jutaan

    Kerupuk adalah camilan renyah yang sangat populer. Tingginya peminat akan kerupuk membuat peluang usaha makanan ringan satu ini sangat menguntungkan.

    Jika berminat membuka usaha satu ini, tidak perlu khawatir sebab modal yang dikeluarkan tidak akan lebih dari Rp10 juta. Namun, untuk lebih jelasnya, mari simak estimasi modal dan keuntungan yang akan dikeluarkan berikut ini.

    Estimasi investasi

    Berikut adalah estimasi investasi awal usaha kerupuk yang bisa kita coba.

    Peralatan yang harus disiapkanBiaya
    Kompor gasRp250 ribu
    Mesin adonanRp1,2 juta
    Mesin giling bahanRp1,1 juta
    Mesin pengering kerupukRp2 juta
    Mesin pengemas kerupukRp300 ribu
    Peralatan masak lainnyaRp1 juta
    Total InvestasiRp5,85 juta

    Estimasi biaya operasional per bulan

    Jika investasi awal sudah disiapkan, maka berikut adalah biaya operasional per bulan yang akan kita siapkan.

    Hal yang harus disiapkanBiaya per bulan
    Bahan baku kerupukRp8 juta
    KemasanRp400 ribu
    TotalRp8,4 juta

    Estimasi keuntungan dalam sebulan

    Jika dalam sehari, usaha kerupuk milik Okta berhasil menjualkan 55 kemasan dengan harga Rp10 ribu. Maka keuntungan yang didapat adalah:

    Keuntungan kotor/hari55 bungkus x Rp10 ribuRp550 ribu
    Keuntungan kotor/bulanRp550 ribu x 30 hariRp16,5 juta
    Keuntungan bersih/bulanRp16,5 juta – Rp8,4 jutaRp8,1 juta

    Dengan demikian keuntungan yang dimiliki dengan modal per bulan sebesar Rp8,4 juta adalah Rp8,1 juta, bahkan jika keuntungan tersebut juga dikurangi investasi awal, maka kita masih bisa memperoleh pendapatan sebesar Rp2,250 juta.

    11. Basreng, modal 4 jutaan

    Basreng atau bakso goreng merupakan camilan yang terbuat dari bahan dasar bakso dan basa disajikan dengan bumbu-bumbu pedas yang nikmat. Nah, karena tingginya minat akan camilan ini, maka membuka bisnis atau usaha makanan ringan basreng bisa menjadi usaha yang menjanjikan.

    Untuk lebih jelasnya mengenai berapa investasi awal, biaya operasional, dan estimasi keuntungan yang akan didapat. Mari simak tabel berikut ini.

    Estimasi investasi

    Berikut adalah estimasi investasi awal usaha basreng yang bisa kita coba.

    Peralatan yang harus disiapkanBiaya
    Kompor gasRp250 ribu
    EtalaseRp700 ribu
    Peralatan masakRp3 juta
    Total InvestasiRp3,95 juta

    Estimasi biaya operasional per bulan

    Jika investasi awal sudah disiapkan, maka berikut adalah biaya operasional per bulan yang akan kita siapkan

    Hal yang harus disiapkanBiaya per bulan
    BaksoRp2,4 juta
    Bahan bumbuRp1,2 juta
    KemasanRp500 ribu
    TotalRp4,1 juta

    Estimasi keuntungan dalam sebulan

    Jika dalam sehari, usaha makanan ringan basreng milik Novi berhasil menjualkan 50 kemasan dengan harga Rp5.000. Maka keuntungan yang didapat adalah:

    Keuntungan kotor/hari50 bungkus x Rp5.000Rp250 ribu
    Keuntungan kotor/bulanRp250 ribu x 30 hariRp7,5 juta
    Keuntungan bersih/bulanRp7,5 juta – Rp4,1 jutaRp3,4 juta

    Dengan demikian keuntungan yang dimiliki dengan modal per bulan sebesar Rp4,1 juta adalah Rp3,4 juta.

    12. Bisnis makanan ringan: sale pisang, modal 3 jutaan

    Sale pisang merupakan makanan olahan buah pisang yang diiris tipis. Usaha makanan ringan sale pisang bisa dikatakan menjanjikan sebab camilan satu ini memiliki banyak sekali peminat dari kalangan muda hingga tua.

    Untuk lebih tahu jelas mengenai usaha ini, mari simak estimasi modal dan keuntungannya berikut ini.

    Estimasi investasi

    Berikut adalah estimasi investasi awal usaha sale pisang yang bisa kita coba.

    Peralatan yang harus disiapkanBiaya
    Mesin pemipih pisangRp5 juta
    Peralatan masak lainnyaRp300 ribu
    Total InvestasiRp5,3 juta

    Estimasi biaya operasional per bulan

    Jika investasi awal sudah disiapkan, maka berikut adalah biaya operasional per bulan yang akan kita siapkan

    Hal yang harus disiapkanBiaya per bulan
    5 sisir pisang ambon/hariRp2,25 juta
    Bahan lainnyaRp500 ribu
    KemasanRp500 ribu
    TotalRp3,25 juta

    Estimasi keuntungan dalam sebulan

    Jika dalam sehari, usaha sale pisang milik Desi berhasil menjualkan 50 kemasan dengan harga Rp7.000. Maka keuntungan yang didapat adalah:

    Keuntungan kotor/hari50 bungkus x Rp7.000Rp350 ribu
    Keuntungan kotor/bulanRp250 ribu x 30 hariRp10,5 juta
    Keuntungan bersih/bulanRp10,5 juta – Rp4,1 jutaRp7,25 juta

    Dengan demikian keuntungan yang dimiliki dengan modal per bulan sebesar Rp3,25 juta adalah Rp7,25 juta, bahkan jika keuntungan tersebut juga dikurangi investasi awal, maka kita masih bisa mendapatkan pendapatan sebesar Rp1,95 juta.

    Nah, itulah 12 jenis bisnis atau usaha makanan ringan yang bisa kita coba. Setiap usaha tentu membutuhkan jumlah modal yang berbeda-beda.

    Maka dari itu pilihlah usaha yang benar-benar cocok dengan kita sehingga keuntungan bisa dengan mudah didapatkan.

    Jangan lupa juga untuk menaati peraturan terkait pajak penghasilan sesuai badan usaha yang kita pilih, ya.

    Alasan mengapa bisnis makanan ringan menarik 

    Bisnis makanan ringan cukup menjanjikan. Selain modalnya yang nggak terlalu gede, marketing dan strategi pun bisa dilakukan dengan sederhana yakni mengandalkan media sosial. 

    Tapi ternyata masih ada banyak alasan yang membuat bisnis makanan ringan adalah opsi terbaik untuk memulai usaha kamu. Apa saja? 

    1. Banyak pilihan makanan untuk dijual

    Makanan ringan itu banyak sekali jenis dan variannya unduk dijual atau dijadikan bisnis. Mulai dari makanan ringan basah yang nggak tahan lama, sampai makanan ringan kering yang lebih awet. 

    Makanan ringan basah bisa seperti kue atau roti-rotian yang usianya paling beberapa hari saja. Sedangkan makanan ringan kering lebih bermacam-macam lagi, misalnya kacang-kacangan, cookies, hingga keripik.

    Banyaknya variasi makanan ringan membuat kamu lebih leluasan dalam mengeksplorasi kemauan pasar. 

    2. Bisa dikreasikan sesuai keinginan konsumen

    Dengan jenis yang bermacam-macam, kamu bisa mengkreasikan makanan ringan sesuai dengan selera pasar. Misalnya nih, kamu menjual keripik singkong. Kamu bisa memberi kreasi dengan menambahkan bumbu atau rasa seperti barbeque, jagung bakar, atau keju. Kreasi ini juga bisa menarik lebih banyak peminat. 

    3. Tuntutan perkembangan teknologi

    Jualan makanan juga mengikuti perkembangan zaman loh. Kamu sadar nggak sih, semakin ke sini semakin banyak orang yang bisnis makanan online? Mereka itu sedang mengikuti perkembangan zaman dan juga menyesuaikan pasar.

    Yang namanya market, sekarang ini bisa dengan sangat mudah dijangkau dengan teknologi, seperti media sosial, platform pesan antar makanan online, atau marketplace. Itupun platform teknologi yang tersedia banyak sekali. Makanya, bisnis makanan ringan semakin menjanjikan.

    Kalau kamu masih punya kendala terkait anggaran dan tips menjaga keuangan yang sehat, konsultasikan saja di Tanya Lifepal.

    Tips bisnis makanan ringan

    Gimana, mulai tertarik bisnis makanan ringan? Gass! Tapi tetap perlu perhitungan ya. Kamu harus melakukan perencanaan bisnis yang matang, termasuk dengan menentukan produk makanan ringan yang akan dijual, target pasar, dan tujuan jangka pendeknya. 

    Tenang, Lifepal merangkum beberapa tips buat kamu yang akan jalanin bisnis makanan ringan. 

    1. Perhatikan kualitas bahan

    Orang kalau beli makanan tentu untuk dimakan. Karenanya, jangan main-main sama kualitas makanan. Meski judul makanannya adalah makanan ringan, kamu juga tetap harus menyajikan kualitas yang nggak oke punya. 

    Memang, kualitas akan mengikuti harga. Tapi jangan sampai kamu mengabaikan faktor penting dalam berbisnis makanan, yakni higienitas dan kebersihan dari produk makanan. 

    Kualitas bahan makanan juga perlu diikuti dengan packaging yang menarik. Dengan kemasan yang oke, maka orang akan lebih tertarik membeli produk makanan ringan kamu. 

    2. Lakukan inovasi

    Seiring jalannya waktu kamu jalanin bisnis makanan ringan, kamu perlu melakukan inovasi secara berkala. Inovasi ini bisa dengan menambah opsi menu, sesuai dengan keinginan konsumen. Atau bisa juga inovasi berupa perubahan kemasan agar lebih menarik.

    3. Bangun hubungan baik dengan konsumen

    Penting banget nih. Sukses enggaknya bisnis makanan ringan tergantung sama respons pasar. Maka dari itu, sebagai seorang penjual, maka kamu perlu membangun hubungan baik dengan pembeli. Pembeli di sini bisa seseorang yang membeli secara langsung atau lewat online. 

    Jika kamu melayani pembeli secara langsung alias offline, maka jangan pelit senyum ya. Pelanggan pasti senang saat kamu layani dengan ramah dan penuh senyum. 

    Jika kamu melayani pelanggan yang membeli lewat online, biasakan membalas setiap chat pelanggan dengan baik. Termasuk dengan menambahkan emoticon senyum. 

    Ingat, citra yang terbangun baik bisa menyebar dari mulut ke mulut. Kalau sudah begitu, pelanggan bisa bertambah banyak. 

    4. Lihat peluang

    Sebagai seorang pebisnis, maka kamu perlu terus melihat peluang seperti membuka cabang di tempat ramai. Saat memulai bisnis makanan ringan, kamu melihat produk apa yang sedang digemari. Seiring waktu berjalan, kami bisa menambahkan produk lain yang juga banyak dicari orang. 

    Kamu juga perlu jeli dengan geliat kompetitor. Kamu bisa mengambil hal-hal baik yang bisa diadopsi dari pesaing, atau bisa juga menambah inovasi baru yang tidak diberikan kompetitor. 

    5. Lakukan manajemen keuangan yang baik

    Yang namanya jualan, pasti urusannya sama uang. Biasakan lakukan pencatatan uang masuk dan keluar dengan baik. Cara ini untuk memastikan arus kas terekam secara menyeluruh. 

    Semua pencatatan keuangan ini juga akan membantumu di kemudian hari saat akan melakukan ekspansi bisnis. Misalnya, membuka cabang baru, menambah karyawan, atau menambah produk baru.

    Tambah penghasilan hingga Rp30 juta, ikutan Mitra Lifepal

    Usaha yang ini agak berbeda, tapi menawarkan peluang dapat komisi yang tinggi. Gak tanggung-tanggung, kamu bisa dapat Rp30 juta per bulan.

    Di sini kamu bertugas memasarkan produk perlindungan asuransi kepada kerabat dan siapa pun yang membutuhkannya.

    Tentu kamu akan mendapatkan pelatihan terlebih dahulu, tapi bukan yang biasa-biasa saja karena kamu akan dibimbing oleh pakar asuransi secara langsung.

    Yuk, cari tahu selengkapnya tentang cara menjadi Mitra Lifepal.

    Tanya jawab

     

    Memiliki usaha sendiri akan memudahkanmu untuk mengatur waktu lebih baik, terutama yang terkait dengan kebutuhan pribadi dan keluarga. Selain itu, kamu menjadi penentu arah bisnis perusahaan. Jika perusahaan berhasil berkembang, maka keterampilan pemilik usaha semakin bagus dan keuntungan finansial pun semakin banyak.

    Sebagai investasi aset, kamu perlu menyiapkan dana sekitar Rp8 jutaan untuk membeli peralatan masak dan akomodasi pelanggan. Untuk satu penjualan roti bakar seharga Rp12 ribu sebanyak 35 buah selama 30 hari, maka total omzet adalah Rp12 jutaan. Maka keuntungan bersih bulanannya berkisar Rp4 jutaan. Kamu bisa balik modal kira-kira dalam waktu 3 – 4 bulan. Jangan lupa jaga kondisi kesehatan dan finansial kamu dari risiko biaya rumah sakit mahal dengan asuransi kesehatan terbaik!

    Ada banyak jenis makanan ringan yang berpotensi laris manis. Lifepal merangkum beberapa di antaranya:

    • Roti bakar
    • Keripik
    • Lanting
    • Makaroni
    • Popcorn
    • Kacang bumbu
    • Jamur krispi
    • Usus krispi
    • Onde-onde
    • Kerupuk
    • Basreng
    • Sale pisang
    • Gorengan
    • Siomay batagor.

    Ada beberapa alasan di balik potensialnya bisnis makanan ringan, di antaranya:

    • Modal kecil
    • Banyak pilihan produk yang dijual
    • Mudah dikreasikan
    • Sesuai dengan perkembangan teknologi
    • Pasar yang sangat besar.

    Bisnis makanan ringan bisa dilakukan dengan membuka toko offline atau online. Toko offline bisa dibuka di rumah, menyewa kios, di pasar, atau menyewa booth di mal. Sedangkan toko offline yang paling sederhana, dengan membuka akun seller di marketplace. Produksinya bisa dilakukan di rumah.