Cuma Habiskan Rp 200 Ribu Sehari, Padahal Penjual Susu Ini Orang Terkaya Sejagat

Zong Qinghou dalam kesehariannya menjalani gaya hidup hemat. Padahal, salah satu miliuner di Cina ini pernah digelari pria terkaya di dunia selama tiga tahun, mulai 2010-2013.

Namun, pria 74 tahun tersebut kini memiliki gelar baru, yaitu miliuner terhemat di dunia. Pasalnya, pengusaha kelas atas ini hanya menghabiskan hanya sekitar Rp 8 juta per bulan, dan 200 ribu per hari.

Zong merupakan pemilik sebuah perusahaan minuman raksasa Wahana Group yang kekayaannya mencapai US$11,4 miliar atau setara Rp 161 triliun.

Di tengah kekayaannya yang luar biasa, bukan jadi masalah jika dia menghambur-hamburkan uangnya. Namun, Zong justru memilih untuk hidup hemat.

Seperti apa kisah Zong Qinghou jadi miliuner terhemat di dunia? Simak lengkapnya seperti dilansir dari berbagai sumber berikut:

Terlahir dari keluarga miskin

Zong Qinghou terlahir dari keluarga miskin. Ibunya merupakan seorang pencari nafkah tunggal yang harus memenuhi kebutuhan keluarga dari hasil mengajar.

Hidup di tengah keluarga yang serbakekurangan dan terus ditimpa berbagai masalah, pria kelahiran 1945 itu akhirnya memutuskan kembali ke kampung halamannya dan bekerja sebagai kasir di grosir. Dia menghasilkan 30 yuan setiap bulannya, pada waktu itu.

Berawal dari bisnis minuman

Ketika berusia 42 tahun, dirinya diperhadapkan dengan sebuah kesempatan yang langsung dimanfaatkannya.

Namun, dia tetap semangat dan menemukan pekerjaan sebagai pengantar susu ke sekolah-sekolah. Di situlah Zong melihat sebuah peluang besar dengan melihat banyak anak-anak sekolah yang sangat suka susu, selain harganya yang murah dan bergizi.

Setelah berbulan-bulan menjadi pengantar susu, dia akhirnya memberanikan diri dan memutuskan bekerja sama dengan beberapa guru di sekolah untuk membuat pabrik susu sendiri dan dia mengumpulkan dana sebesar 140 ribu yan.

Ketika dana yang dibutuhkannya sudah terkumpul 140 ribu yan, Zong langsung membuat pabrik susu sendiri. Tidak hanya susu, dia juga membuat beberapa produk berbeda lainnya, yaitu es dan aneka minuman dingin lainnya.

Lahirnya Perusahaan Susu Wahana

Setelah beberapa lama pabriknya berjalan akhirnya perusahaan susu milik Zhong lahir dengan nama Wahana.

Wahana didirikan pertama kali pada tahun 1989, dalam waktu yang relatif singkat perusahaan miliknya menguasai hampir sekolah-sekolah di sekitar Zheijang. Total ada 38 sekolah yang bekerja sama dengan Wahana, nama perusahaan Zong.

Zong Qinghou mengambil alih sebuah pabrik kecil dan mulai memproduksi minuman berkarbonasi, dan es krim pop.

Setelah setahun berproduksi dan menjualnya sendiri, Zong berhasil mendapat 222 ribu Yuan, melebihi target yang ditentukannya. Sejak itu, dia mulai membuat merek minumannya sendiri.

Bisnis Zong berjalan dengan lancar. Tak puas dengan bisnis minuman, dia mulai menjajaki bisnis makanan kaleng. Kini Wahana menjadi perusahaan minuman terbesar di Cina.

Tetap hidup sederhana

Meski telah berhasil dengan bisnisnya, Zong Qinghou tetap hidup sederhana. Dia hanya menghabiskan US$20 atau setara Rp 280 ribu per hari dan menggunakan pakaian sederhana, serta sepatu sneakers ke manapun pergi.

“Orang-orang tidak bisa mengenali saat aku memakai baju seharga jutaan atau ratusan ribu, jadi buat apa aku harus menghabiskan uangku untuk benda-benda itu?” ungkap Zong.

Tidak seperti pebisnis kelas atas lain, Zhong lebih memilih untuk menyantap makanan harga murah ketimbang yang ada di restoran mahal.

Tetap rendah hati

Selain hidup hemat, Zong Qinghou juga tetap rendah hati. Dia sering makan bersama pekerjanya di jam istirahat, dan menghabiskan waktu ngobrol bersama mereka.

Selain tetap down to earth, Zong tak pernah sekalipun memecat pekerjanya dari perusahaannya saat menjadi pemimpin Grup Wahana. Itu membuat dia dianggap sebagai ‘saudara’ oleh pekerjanya.

Itulah fakta menarik tukang susu yang pernah menjadi orang terkaya di Cina dan dunia. Menarik banget ya, bisa untuk ditiru lho!