Beranda
Media
Mengenal As Charged dan Perbedaannya dengan Inner Limit

Mengenal As Charged dan Perbedaannya dengan Inner Limit

as charged artinya | lifepal.co.id

Istilah “as charged” sering muncul dalam polis asuransi kesehatan, terutama pada bagian yang menjelaskan manfaat pertanggungan biaya rumah sakit. Meskipun terlihat sederhana, banyak orang masih belum memahami secara tepat arti dan implikasinya. Padahal, memahami istilah ini sangat penting agar kamu tidak salah persepsi terhadap manfaat yang diberikan asuransi yang kamu pilih.

Dalam artikel ini, Lifepal akan mengupas arti dari “as charged” dalam konteks asuransi kesehatan. Kamu juga akan mempelajari perbedaannya dengan inner limit dan outer limit, serta bagaimana sistem ini diterapkan dalam proses klaim.

Apa Itu As Charged dalam Asuransi?

Secara sederhana, as charged artinya adalah penggantian biaya medis sesuai dengan tagihan yang diterbitkan oleh rumah sakit. Ini berarti perusahaan asuransi akan menanggung seluruh biaya perawatan yang dikeluarkan. Selama masih berada dalam batas plan dan outer limit yang telah ditentukan dalam polis.

Berbeda dengan sistem penggantian biaya berbasis limit per manfaat, sistem as charged memberikan fleksibilitas lebih bagi nasabah. Kamu tidak perlu khawatir soal batas biaya harian untuk kamar rawat inap atau plafon maksimal untuk tindakan medis tertentu, karena semuanya ditanggung sesuai tagihan. Sistem ini juga menjadi salah satu bentuk manfaat aktif dari polis yang masih inforce.

Manfaat ini sangat menguntungkan bagi pemegang polis yang memilih kelas perawatan menengah ke atas, karena biaya yang dikeluarkan bisa jauh lebih besar.  Namun penting diingat, sistem ini tetap tunduk pada ketentuan outer limit tahunan dan bisa berpengaruh jika kamu ingin melakukan surrender polis

Perbedaan As Charged, Inner Limit, dan Outer Limit

Agar kamu lebih memahami keunggulan dari sistem as charged, penting juga untuk mengetahui perbedaannya dengan sistem inner limit dan outer limit yang juga umum digunakan dalam polis asuransi kesehatan.

Inner limit adalah batas maksimum biaya yang ditanggung untuk masing-masing jenis manfaat, seperti kamar rawat inap, tindakan operasi, obat-obatan, dan lainnya. Jika biaya perawatan melebihi batas inner limit, maka selisihnya harus ditanggung sendiri oleh nasabah.

Sebaliknya, outer limit adalah batas maksimum total klaim yang bisa diajukan selama satu tahun polis. Jadi meskipun menggunakan sistem as charged tanpa batas per manfaat, total penggantian tetap tidak boleh melebihi outer limit.

Dengan demikian, sistem as charged cenderung lebih fleksibel dan memberikan cakupan yang luas, tetapi kamu tetap perlu memperhatikan besar outer limit tahunan agar tetap sesuai dengan kebutuhan proteksi kesehatanmu.

Kelebihan dan Kekurangan Sistem As Charged

Sistem as charged menawarkan sejumlah kelebihan yang membuatnya menarik bagi pemilik polis, terutama bagi mereka yang menginginkan perlindungan menyeluruh tanpa harus khawatir soal batasan biaya per kategori manfaat.

Kelebihannya adalah kamu bisa mendapatkan penggantian biaya medis sesuai kebutuhan dan kondisi medis sebenarnya. Ini sangat berguna jika kamu memerlukan tindakan medis besar atau perawatan di rumah sakit dengan tarif yang cukup tinggi. Selain itu, sistem ini menyederhanakan proses klaim karena tidak perlu memeriksa plafon per kategori manfaat.

Namun, ada juga kekurangan dari sistem ini. Premi untuk polis asuransi dengan sistem as charged biasanya lebih tinggi dibandingkan dengan yang menggunakan inner limit. Selain itu, meskipun manfaatnya sesuai tagihan, kamu tetap harus mematuhi batas outer limit tahunan dan ketentuan kelas kamar sesuai plan, agar tidak ada biaya yang tidak ditanggung.

Contoh Penerapan As Charged dalam Polis

Bayangkan seseorang memiliki polis asuransi kesehatan dengan sistem as charged dan outer limit tahunan sebesar Rp100 juta. Jika orang tersebut dirawat inap dengan total biaya mencapai Rp80 juta dalam satu tahun, maka seluruh biaya tersebut akan ditanggung oleh perusahaan asuransi.

Namun, apabila biaya yang ditagihkan mencapai Rp120 juta, maka kelebihan sebesar Rp20 juta tidak akan ditanggung oleh asuransi karena telah melebihi batas outer limit tahunan. Ini menunjukkan bahwa meskipun sistem as charged memberikan fleksibilitas besar, tetap ada batas maksimal yang perlu diperhatikan.

Contoh lain, jika polis menyebutkan kelas kamar A dan kamu memilih rawat inap di kamar VIP, selisih biaya yang timbul dari perbedaan kelas akan menjadi tanggungan pribadi. Walaupun sistem yang digunakan adalah as charged. Oleh karena itu, penting untuk memahami syarat dan ketentuan dalam polis secara menyeluruh sebelum memanfaatkan manfaat as charged.

Sistem Asuransi Cashless dengan As Charged

Sistem cashless memungkinkan kamu mendapatkan layanan medis di rumah sakit rekanan tanpa perlu mengeluarkan uang terlebih dahulu. Cukup dengan menunjukkan kartu asuransi, biaya perawatan akan langsung dibayarkan oleh perusahaan asuransi ke pihak rumah sakit.

Dalam polis dengan sistem as charged, fasilitas cashless menjadi sangat efektif. Karena seluruh biaya yang tercantum dalam tagihan akan dibayarkan sesuai dengan ketentuan polis. Nasabah tidak perlu lagi memikirkan plafon per item layanan medis. Ini sangat memudahkan, terutama dalam kondisi darurat atau perawatan besar yang memerlukan tindakan cepat.

Namun, untuk bisa memanfaatkan sistem ini sepenuhnya, pastikan kamu mendapatkan perawatan di rumah sakit yang termasuk dalam jaringan rekanan asuransi. Di luar jaringan tersebut, sistem cashless mungkin tidak berlaku dan kamu perlu menggunakan sistem reimbursement terlebih dahulu.

Pelajari lebih lanjut tentang perbedaan sistem cashless dan reimbursement dalam asuransi kesehatan agar kamu bisa memilih yang paling cocok.

Apakah Semua Polis Menyediakan Fasilitas As Charged?

Tidak semua produk asuransi kesehatan menyediakan manfaat as charged. Biasanya, sistem ini hanya tersedia pada plan menengah ke atas atau premi yang tergolong tinggi. Polis dengan harga lebih rendah cenderung menggunakan inner limit sebagai batas maksimal penggantian biaya per jenis layanan medis.

Oleh karena itu, sebelum membeli polis, kamu perlu mencermati terlebih dahulu detail manfaat yang tercantum. Perhatikan apakah sistem penggantian yang digunakan adalah inner limit atau as charged, serta pastikan besar outer limit-nya mencukupi untuk kebutuhanmu.

Memahami sistem manfaat seperti ini akan sangat membantu kamu dalam memilih asuransi yang sesuai dengan kondisi keuangan dan risiko kesehatan pribadi atau keluarga.

Lindungi Dirimu dengan Asuransi

Memahami istilah dan sistem seperti as charged sangat penting agar kamu tidak salah memilih produk asuransi kesehatan. Dengan memahami cara kerjanya dan perbedaannya dengan inner limit dan outer limit, kamu bisa mendapatkan perlindungan yang benar-benar sesuai kebutuhan.

Lifepal menyediakan berbagai pilihan asuransi kesehatan terbaik dari perusahaan ternama, termasuk polis yang menawarkan sistem as charged serta fasilitas cashless di rumah sakit rekanan. Fitur ini memudahkan kamu dalam proses klaim tanpa perlu mengeluarkan uang di muka. Tidak hanya untuk individu, Lifepal juga menghadirkan opsi asuransi kesehatan keluarga dengan manfaat lengkap dan premi yang bisa disesuaikan dengan anggaran. Yuk, cari, bandingkan, dan temukan proteksi kesehatan terbaik sesuai kebutuhanmu hanya di Lifepal!