Booster Rem Mobil: Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerjanya

Booster rem mobil adalah salah satu komponen yang berfungsi untuk membantu memberikan keringanan bagi pengemudi saat menginjak pedal rem.

Dengan adanya booster rem ini, kamu tidak perlu mengeluarkan terlalu banyak energi saat menginjak pedal rem selagi berkendara di jalan. Jika booster rem pada mobil rusak, maka kamu bisa merasa berat saat menginjak pedal rem atau yang terburuk bisa menyebabkan rem blong.

Apakah kamu aware soal komponen penting dalam mobil ini? Jika belum, yuk ketahui lebih banyak seputar apa itu booster rem mobil, fungsinya, bagaimana cara kerjanya dan juga bagaimana cara memperbaiki booster rem jika rusak.

Pengertian booster rem mobil

Seperti sudah disinggung sedikit di atas, booster rem adalah komponen penting dalam sistem pengereman mobil yang melipatgandakan gaya tekan pedal rem sehingga meringankan proses pengereman mobil.

Booster rem ini penting ada di kendaraan kamu untuk menjaga keselamatan kamu saat berkendara.

Ada dua jenis booster rem mobil yang biasa terdapat pada mobil-mobil saat ini, yaitu:

Booster rem tipe vakum; menggunakan intake manifold yang sudah divakum sehingga kamu merasa lebih ringan saat menginjak pedal rem
Booster rem tipe hidrolik; menggunakan tekanan hidrolik dari power steering hidrolik sehingga kamu tidak perlu mengeluarkan banyak energi saat menginjak pedal rem

Fungsi booster rem mobil

Fungsi booster rem mobil adalah untuk membuat kamu sebagai pengemudi merasa lebih ringan saat menginjak pedal rem.

Dengan adanya komponen ini, kamu akan merasa lebih ringan saat menginjak pedal rem sehingga bisa melambatkan laju kendaraan saat dibutuhkan.

Tanpa komponen ini, kamu dijamin akan merasa berat dan perlu lebih banyak energi saat menginjak pedal rem.

Sebagai info, booster rem hanya bekerja saat mesin mobil dalam kondisi hidup. Jadi jika kamu mencoba menginjak pedal rem saat mobil mati, maka pedal rem akan terasa berat saat diinjak.

Temukan pilihan perlindungan finansial dari asuransi mobil supaya kamu tidak perlu lagi khawatir dengan mahalnya biaya perawatan dan perbaikan kerusakan mobil di bengkel. Dengan jaminan finansial dari asuransi mobil, dana tabungan dan investasimu jadi aman.

Cara kerja booster rem mobil

Penasaran bagaimana cara kerja booster rem mobil? Berikut akan dibahas bagaimana booster rem tipe vakum bekerja. Pasalnya booster rem tipe ini yang bekerja saat mesin mobil hidup. Yuk cek bagaimana cara komponen ini bekerja!

1. Cara kerja booster rem saat pedal rem bebas atau tidak diinjak

Saat pedal rem dalam kondisi tidak diinjak, vakum port internal yang ada di booster terbuka sehingga kevakuman di ruang dengan tekanan konstan yang ada di belakan piston terhubung dengan ruang tekanan variabel yang posisinya ada di depan piston rem mobil.
Dengan begini di kedua ruangan tersebut terjadi kevakuman yang serentak dimana ruangan yang ada di kedua sisi diafragma akan menjadi vacuum.
Dikarenakan di kedua ruangan tersebut tidak ada perbedaan tekanan, pegas diafragma akan menekan piston sehingga push rod yang berhubungan dengan master silinder tidak akan menekan silinder tersebut.

2. Cara kerja booster rem saat rem diinjak

Jika kamu menginjak pedal rem, maka push rod yang ada di sisi pedal rem akan bergerak maju yang membuat piston akan menutup vacuum port internal dan membuka inlet air valve.
Kondisi ini akan membuka ruang tekanan konstan dan ruang variable tidak berhubungan, dimana ruang tekanan konstan tetap menjadi vacuum dan ruang tekanan variabel berhubungan dengan udara luar. Hal ini menimbulkan perbedaan tekanan antara keduanya.
Selanjutnya, diafragma akan tertarik ke arah vacuum sehingga diafragma akan melawan tekanan pegas dan menekan push rod yang terhubung ke master silinder.

3. Cara kerja booster rem saat mesin mobil mati

Saat mesin mobil dalam kondisi mati, maka vacuum check valve akan menutup saluran, sehingga masih mungkin ada kevakuman dalam boster rem yang masih bisa digunakan untuk pengereman sebanyak 2-3 kali sehingga terhindar dari rem blong.

Sistem kerja booster rem ini bisa sangat membantu saat mobil mesin mati mendadak saat di jalan raya, sehingga kamu masih bisa menggunakan pengereman untuk mencegah kecelakaan.

Harga booster rem mobil

Sebagai salah satu komponen mobil, booster rem pun bisa rusak. Jika sudah begini, kamu pasti akan mencoba mencari produk yang sama dengan yang dipakai di mobil.

Biasanya jika kamu melakukan service booster rem di bengkel resmi, pihak bengkel yang akan menyediakan booster jika memang perlu diganti.

Namun jika kamu berpengalaman dalam otak-atik mobil dan bisa mengganti booster sendiri, kamu bisa mencarinya di berbagai ecommerce sesuai dengan tipe mobil yang kamu miliki.

Nah, untuk harga booster rem mobil pun beragam, tergantung jenis mobil yang dimiliki. Ada juga yang secara terpisah menjual selang booster rem mobil yang harganya mulai dari Rp87.000 jika dicek pada toko di berbagai ecommerce.

Dikutip dari berbagai ecommerce di Indonesia, harga booster rem mobil adalah sebagai berikut:

1 set booster rem pengganti untuk mobil Honda Civic mulai dari Rp206.000
Booster rem Suzuki Carry mulai dari Rp295.000
Booster rem Daihatsu Zebra mulai dari Rp350.000
Booster rem Toyota Kijang mulai dari Rp420.000
Booster rem Toyota Agya / Daihatsu Ayla mulai dari Rp460.000
Booster rem Suzuki Futura mulai dari Rp495.000
Booster rem Toyota Kijang Innova mulai dari Rp675.000
Booster rem Toyota Corolla mulai dari Rp685.000
Booster rem Nissan March mulai dari Rp1.100.000
Booster rem Honda Odyssey mulai dari Rp1.500.000

Tanda booster rem mobil rusak

Sebagai salah satu komponen penting dalam sistem pengereman, kondisi booster rem juga harus diperhatikan.

Jika booster rem mobil rusak, maka akan sangat mengganggu saat kamu perlu menginjak rem karena terasa berat. Pengereman pun bisa jadi tidak maksimal dan bisa membahayakan keselamatan kamu saat di jalan raya.

Lalu apa saja tanda-tanda booster rem mobil rusak? Berikut berbagai tanda yang perlu kamu perhatikan pada mobil kamu dan jika merasa ada yang tidak beres dengan booster rem, sebaiknya langsung bawa ke bengkel terdekat.

Pedal rem terasa keras saat diinjak dalam posisi mesin mobil hidup. Kondisi ini bisa saja dikarenakan adanya bagian booster rem yang rusak.
Terdengar suara desis yang keluar saat pedal rem diinjak. Hal ini bisa dikarenakan oleh kebocoran di bagian selang kevakuman.
Mesin mobil susah idle. Kondisi ini bisa dikarenakan selang yang terhubung ke intake manifold mesin bocor sehingga membuat intake manifold juga mengalami kebocoran yang ujung-ujungnya membuat mesin sulit dalam mode idle.

Perhatikan tanda-tanda di atas saat kamu mengendarai mobil untuk menghindari masalah serius di perjalanan ya.

Kamu juga harus tahu tentang beberapa hal yang bisa menyebabkan booster rem mobil rusak. Hal ini agar kamu bisa melakukan tindakan pencegahan yang dibutuhkan. Lalu apa saja yang bisa menyebabkan booster rem rusak?

Usia pakai mobil yang sudah lama
Kebocoran pada selang vacuum booster rem
Karet booster rem sobek dan mengalami kebocoran
Adanya kebocoran pada seal servo bagian belakang
Adanya kerusakan sambungan antara rumah booster bagian depan dan juga belakang
Tempat dudukan selang vacuum servo sudah kendur atau rusak
Adanya kotoran yang menumpuk sehingga menyumbat selang vacuum booster

Ketahui juga penyebab kenapa rem mobil tidak berfungsi saat mesin mati di artikel Lifepal.

Bagaimana cara mengecek booster rem masih bagus atau tidak?

Untuk melakukan pengecekan ini, caranya cukup mudah kok. Kamu tinggal menyalakan mesin mobil pada posisi diam, kemudian matikan lagi.

Setelah itu, kamu injak pedal rem selama beberapa kali. Apabila pedal rem yang kamu injak posisinya semakin naik dan keras, itu tandanya booster rem mobil kamu masih berfungsi dengan baik.

Estimasi biaya service booster rem mobil

Jika booster rem mobil kamu terlanjur rusak, maka cara yang paling terbaik dan disarankan adalah membawa mobil kamu ke bengkel resmi terdekat.

Teknisi di bengkel tentunya sudah sangat berpengalaman dalam cara memperbaiki booster rem mobil, jadi kamu tidak perlu khawatir saat membawa mobil ke jalanan lagi nantinya.

Nah, untuk biaya service booster rem mobil sendiri bisa berbeda-beda di setiap daerah dan apakah kamu ke bengkel resmi atau ke bengkel langganan di dekat rumah.

Namun dikutip dari berbagai sumber di internet, estimasi biaya service booster rem mobil adalah sebagai berikut.

Untuk mobil keluaran Jepang, estimasi biaya servicenya adalah sekitar Rp150.000
Untuk mobil keluaran Eropa, estimasi biaya servicenya adalah sekitar Rp250.000-Rp350.000

Perlu diperhatikan adalah biaya servis ini di luar biaya penggantian jika ternyata booster rem sudah terlalu rusak ya.

Penting punya asuransi mobil

Biaya perawatan dan perbaikan mobil sudah pasti tidak murah. Maka dari itu lindungi diri dan juga aset kamu dengan memiliki asuransi mobil yang tepat.

Dengan adanya asuransi, kamu tidak perlu khawatir jika mobil mengalami kerusakan sederhana hingga berat. Sekarang pun beli asuransi mobil semudah beli pulsa karena bisa dilakukan secara online. Kamu hanya perlu membandingkan produk asuransi terbaik untuk melindungi mobilmu.

Disarankan untuk memilih asuransi all risk sehingga kamu tidak perlu lagi pusing dengan tagihan bengkel karena sudah dijamin oleh asuransi.

Asuransi mobil jenis ini mengcover biaya perbaikan kerusakan ringan hingga berat seperti biaya servis booster rem mobil hingga memberikan ganti rugi jika terjadi kehilangan karena pencurian.

Ada juga asuransi mobil Total Loss Only (TLO) yang tentunya hanya mengcover biaya-biaya tertentu, namun preminya lebih murah dibandingkan dengan asuransi all risk.

Kamu bisa menggunakan Lifepal untuk mengecek, membandingkan dan membeli produk asuransi mobil dengan lengkap dan mudah lho!

Cek besaran premi asuransi mobil di sini, ya!

Tips dari Lifepal! Booster rem mobil adalah komponen mobil yang cukup penting, terutama dalam hal keselamatan. Apabila booster mobil kamu rusak, sebaiknya segera diperbaiki, ya!

Kamu bisa membawanya ke bengkel resmi atau bengkel rekanan terpercaya yang sudah bekerja sama dengan asuransi mobil.

Demikian informasi seputar booster rem mobil, baca juga informasi menarik lainnya seputar rem mobil seperti biaya ganti master rem mobil di Lifepal!

FAQ seputar booster rem mobil

Apakah kondisi booster rem mobil penting untuk diperhatikan?

Tentu saja! Seperti sudah dijelaskan di atas, jika booster rem mobil termasuk komponen penting dalam sistem pengereman, sehingga kondisinya harus selalu prima agar berkendara jadi makin aman.

Kerusakan pada booster rem mobil dapat membuat kamu harus lebih bertenaga saat menginjak pedal rem. Selain itu proses pengereman juga tidak maksimal sehingga bisa menimbulkan potensi kecelakaan.

Booster rem mobil rusak bisa diperbaiki sendiri?

Jika kamu termasuk yang suka otak atik mobil dan paham seluk beluk komponen mobil dan juga sistem kelistrikannya, maka memperbaiki booster rem mobil sendiri bisa jadi opsi.

Namun tetap sangat disarankan untuk membawa mobil kamu ke bengkel terpercaya agar diperiksa secara menyeluruh oleh teknisi yang berpengalaman di bidangnya.

Apakah biaya servis booster rem yang rusak dicover oleh asuransi?

Jika kamu memiliki asuransi mobil all risk, maka biaya perbaikan booster rem termasuk dalam kondisi yang dicover oleh asuransi. Sehingga kamu bisa lebih santai saat harus membawa mobil ke bengkel karena biayanya akan ditanggung asuransi.