17 Cara Mengecek Mobil Bekas [Panduan dan Tips Lengkap]

Jika kamu berniat membeli mobil bekas, ada baiknya mengetahui bagaimana cara mengecek kondisinya. Hal ini sangatlah penting agar kamu bisa mendapatkan mobil dengan kualitas yang baik dan tidak perlu mengeluarkan banyak biaya untuk perbaikan.

Jangan sampai, niat semula ingin memiliki kendaraan dalam harga terjangkau, jadi sia-sia karena tidak cermat saat melihat mobil.

Tak perlu khawatir, Lifepal telah merangkum panduan cara mengecek mobil bekas, termasuk cek mobil bekas banjir, dengan lengkap berikut ini. 

Cara cek mobil bekas saat melihat mobil

Hal pertama yang sangat penting ketika ingin mengetahui apakah mobil bekas incaranmu dalam kondisi baik yaitu dengan memeriksa kondisi mesin mobil.

Ada beberapa hal yang harus kamu periksa terkait dengan mesin mobil, berikut memilih mobil bekas untuk pemula. 

1. Cek mesin mobil

Pada komponen ruang mesin, kamu bisa mengetahui apakah mobil pernah turun mesin (overhaul). Cara cek mesin mobil adalah, kamu bisa membuka bagian kap mesin kemudian periksa sekeliling ruang mesinnya.

Jika kamu menemukan cat mobil relatif masih baru dan tidak ada tanda-tanda ruang mesin pernah dicat, maka bisa dikatakan belum pernah dilakukan turun mesin mobil.

Seperti diketahui, biasanya turun mesin dilakukan jika mobil pernah tabrakan atau bekas kena banjir, dan sebab-sebab lainnya.

2. Cek rembesan oli atau bensin

Berikutnya kamu bisa semakin melihat lebih detail ruang mesin untuk memastikan tidak ada kebocoran oli atau bahan bakar. Sebab, jika mobil itu dalam kondisi terawat, maka pasti tidak ada kebocoran pada mesin maupun selang-selang.

Untuk itulah, kamu harus mengamati satu per satu bagian mesin mobil, termasuk rembesan oli dan cairan lainnya. Lalu pastikan juga apakah baut dan mur tidak memiliki ujungnya cacat. 

Periksa juga warna oli mesin karena biasanya ciri-ciri mobil bekas banjir yaitu oli telah tercampur dengan air. Jika warna oli coklat keputihan, maka itu biasanya menjadi indikasi air banjir pernah masuk ke dalam mesin.

3. Getaran mesin

Masih di bagian kap, kamu juga bisa memperhatikan getaran mesinnya. Dalam kondisi menyala, jika kamu menemukan getaran yang tidak wajar dan tidak seirama, maka bisa menjadi pertanda mobil sedang tidak dalam kondisi baik.

Getaran yang tidak wajar menandakan mesin tersebut sedang mengalami engine mounting dan sistem kelistrikan yang tersendat-sendat.

4. Coba starter mobil

Cara mengecek kondisi mesin mobil bekas berikutnya yaitu bisa dengan mencoba menstarter-nya. Ketika distarter dalam keadaan dingin, mobil yang sehat akan langsung menyala tanpa tersendat-sendat. 

Jika ternyata mobil tersebut tersendat ketika diperiksa, ada kemungkinan aki mobil bermasalah atau bahkan jarang diservis secara berkala. Hal ini membuat kinerja mesin tersendat karena ada kotoran yang menyumbat. 

5. Perhatikan indikator dan speedometer

Untuk memastikan kondisi mesin masih dalam keadaan bagus juga bisa dilihat dari lampu indikator dan speedometernya. Kamu bisa mencoba menghidupkannya kemudian perhatikan setiap lampu indikator pada dashboard.

Jika ada yang menyala, maka bisa saja itu menjadi pertanda bahwa ada yang bermasalah. 

Lalu, coba gas secara perlahan dan lepaslah. Cek turunnya jarum RPM yang terletak di samping speedometer. Jika jarum RPM stabil turun naik, maka mobil dalam keadaan sehat.  

6. Suara mesin

Mesin yang masih bagus cenderung bersuara halus dan konstan tanpa adanya hentakan gas saat menyalakan komponen kelistrikan seperti audio dan AC. Kamu bisa dengarkan apakah ada suara yang tidak wajar keluar dari mesin.

Kemudian, suara mesin mobil juga bisa mengidentifikasikan mobil bekas banjir. Mobil yang belum diperbaiki usai terkena banjir biasanya lebih kasar dan keras.

Dengarkan juga apakah ada suara gesekan plat besi hingga suara ketukan dari dalam mesin saat digas.

7. Knalpot dan gas buang

Kamu bisa beralih pada bagian knalpotnya dan gas buangnya. Biasanya, mobil yang bermasalah bisa diketahui saat ada gas yang tidak wajar, ikut keluar dari knalpot.

Tetapi, kalau kamu melihat tetesan air pada knalpot, itu wajar saja dan tidak menandakan masalah pada mesin mobil. 

Sebaiknya, kamu menghindari membeli mobil bekas yang dalam kondisi knalpotnya rusak, seperti penyok atau retakan. Sebab, ini menjadi tanda adanya kerusakan yang parah. Kecuali, memang kamu berkenan untuk memperbaikinya.

Cara mengecek mobil bekas: melihat mobil bagian eksterior

Selanjutnya kamu bisa cek juga kondisi eksteriornya. Apa saja hal-hal yang perlu dicek untuk komponen interior ini? Yuk, cek informasinya berikut.

8. Periksa ban, salah satu cara mengecek mobil bekas

Hal utama yang perlu kamu periksa pada bagian eksterior yaitu ban mobil. Bawalah mobil pada permukaan yang rata, lalu perhatikan detail ban. Apakah ban mengalami keausan yang merata.

Jika keausan sebelah atau tidak merata, ini menjadi pertanda bahwa posisi ban tidak lurus. 

Ketika ban tidak lurus, maka suspensi atau kemudi juga ada masalah. Bahkan, ban aus tidak rata juga bisa menandakan kerusakan rangka yang akan mempengaruhi kinerja mobil dan bisa berbahaya saat dikendarai.

9. Lihat bodi mobil 

Pada bagian bodi mobil, kamu bisa melihat apakah ada penyok, karat, goresan pada cat mobil, atau baret mobil yang parah.

Perhatikan bagian samping dari ujung ke ujungnya, pastikan tidak ada gelombang di permukaannya.

Jika ada gelombang di permukaan, maka mobil pernah dicat ulang dengan pengecatan yang buruk.

Meskipun bagian ini tidak mempengaruhi kinerja mesin, tetapi tampilan fisiknya bisa mempengaruhi harga jualnya menjadi lebih murah.

10. Lihat kondisi bagasi 

Mengecek bagasi juga tak kalah penting ketika akan membeli mobil bekas. Sebab, ini akan mempengaruhi kemampuan bagasi dalam menampung barang sesuai kapasitas mobilnya. 

Caranya, kamu bisa membuka bagasi, lubang, retakan, celah, dan detail bagasi. Pastikan tidak ada karat atau kerusakan yang disebabkan air, hingga tanda keausan di bagasi. Cek juga apakah bagasi bisa dibuka dan ditutup dengan mudah?  

11. Tengok bagian kolong mobil

Jangan ragu untuk memeriksa bagian kolong mobil untuk memastikan kualitas mobil bekas yang akan kamu beli. Perhatikan bagian spakbor, apakah goresan?

Sebab, goresan ini menjadi tanda bahwa spakbor pernah diganti atau disetel ulang, yang mungkin dilakukan karena mobil tersebut pernah mengalami tabrakan.

Lihat apakah ada kerusakan dan karat pada rangka karena ini menandakan adanya keausan. Kamu bisa menjadikan ini alasan untuk melakukan negosiasi harga menjadi lebih murah.

Pasalnya, jika ada karat atau lubang kecil, bisa membuat sistem pembuangan bocor di kemudian hari. Ini tentu memerlukan biaya service yang mahal.

Cara mengecek mobil bekas: melihat mobil bagian interior

Selanjutnya kamu bisa mencoba masuk ke dalam bagian dalam mobil. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan di bagian interior ini, antara lain: 

12. Kondisi kabin mobil

Kabin mobil menjadi ruang dimana supir dan penumpang duduk. Menghirup aroma kabin juga bisa menjadi cara cek mobil bekas banjir. 

Mobil yang pernah terendam banjir cenderung mengeluarkan bau tidak sedap di bagian kabinnya, seperti bau apek dan menyengat. Kamu juga bisa melihat apakah ada penggunaan zat bau kabin yang berlebihan, seperti aroma kopi. 

Selanjutnya periksa kursi dan kain atau kulit pelapisnya apakah ada yang aus, robek, terkena noda, atau kerusakan lain. Ketika digunakan, pastikan kursi mobil bisa disetel dan berfungsi dengan baik.

13. AC mobil berfungsi dengan baik

Cobalah hidupkan AC mobil untuk melihat kondisinya. Kamu bisa menguji suhu dengan cara mengubah setelan kipas ke tinggi dan rendah. Tujuannya untuk mengetahui apakah kipas bisa berfungsi dengan baik. Cek juga apakah freonnya bermasalah atau bocor.

Tanyakan juga kepada penjualnya kapan terakhir kali freon-nya diisi. Umumnya, freon harus diisi setiap 2 hingga 3 tahun. Dengan mengetahuinya, kamu bisa tahu waktu mengisi freon berikutnya.   

14. Periksa fungsi alat elektronik yang tersedia

Fitur yang tersedia, terutama alat elektronik juga tak boleh luput dari pemeriksaan. Jika mobil disematkan komputer perhatikan peringatannya saat dihidupkan. Kamu bisa menggunakan pembaca kode komputer untuk memeriksa galat (error).

Selain itu, pastikan lampu indikator, layar, layar digital untuk menampilkan kamera belakang atau pemutar musik, semuanya berfungsi dengan baik. 

Apalagi alat elektronik ini sangat rentan terkena air ketika terkena banjir. Yang tak kalah, perhatikan juga lampu indikator Electric Power Steering (EPS) yang ada di bagian dashboard tidak menyala. EPS ini menjadi salah satu komponen elektrik yang rentan rusak jika mobil terkena banjir.

Cara mengecek mobil bekas: Test drive

Cara mengecek kondisi mobil bekas yang sangat penting berikutnya yaitu dengan melakukan test drive. Selain memeriksa kenyamanan dan keamanan ketika dikendarai, kamu juga bisa melakukan pengecekan ketika test drive. 

15. Pengecekan yang periksa ketika test drive

Proses tes drive bisa mengetahui kondisi mobil secara keseluruhan dengan mudah, dengan mengecek sejumlah komponen, seperti: 

• Rasakan karakter setir, terasa getaran atau setir terasa menarik ke salah satu sisi, maka bisa dipastikan ada masalah pada mobil.
• Panel instrument pada dashboard, mulai dari indikator suhu mesin, kondisi aki mobil, tekanan pelumas hingga kondisi keseluruhan dari mesin. Kalau kamu menemukan adanya masalah indikator pada panel instrumen, ini bisa menjadi pertanda adanya masalah. 
• Saat test drive dan kamu mendengar suara atau getaran tertentu  yang tidak normal, maka saatnya mempertimbangkan untuk memilih mobil lainnya.
• Berhenti sejenak dan periksa apakah ada kebocoran seperti pelumas atau cairan lainnya.
• Coba semua lampu dan fitur kelistrikan mulai dari wiper hingga audio. Pastikan masih dapat berfungsi dengan baik. 

Cara mengecek mobil bekas: dokumen dan surat-surat

Dokumen juga merupakan hal penting yang harus diperhatikan. Ada beberapa surat-surat mobil bekas yang sebaiknya ada, antara lain: 

16. Kelengkapan dokumen mobil

Dokumen yang harus kamu periksa ketika membeli mobil bekas, antara lain:

• Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB). Untuk BPKB lama, bukunya berwarna biru dan berisi 22 halaman. Sementara BPKB baru, bukunya berwarna coklat dengan jumlah halaman lebih tipis, yaitu 10 halaman.  
• Surat Tanda Kendaraan Bermotor (STNK) harus dalam kondisi asli. Cara mudah membedakan STNK palsu atau asli yaitu dengan melihat tulisan di STNK. STNK asli tidak akan luntur jika terkena air, lalu terdapat hologram logo korps Polri dan tulisan STNK, serta pita atau benang pengaman yang dibuat seperti rajutan di bagian sisinya.
• Lembar pajak untuk mengetahui kapan pajak mobil tersebut jatuh tempo. Pastikan mobil yang akan kamu beli pajaknya belum kadaluarsa. Karena kalau sudah kadaluarsa, sudah pasti kamu kena denda ketika perpanjang pajak atau balik nama.
• Faktur atau bukti pembelian yang diberikan kepada dealer saat mereka menerima unit dari pabrik. Faktur pembelian mobil berisikan keterangan nomor mesin, rangka, harga penjualan dealer, dan nama pembeli pertama.  

17. Minta kuitansi pembelian

Jika kamu berniat membeli mobil bekas di bursa mobil bekas, maka jangan lupa untuk meminta kuitansi pembelian bermaterai 10.000.

Kuitansi pembelian mobil bekas sangat penting jika kamu berniat menjual lagi mobil tersebut di masa yang akan datang.

Pastikan kuitansi tersebut ditandatangani pemilik kendaraan sesuai BPKB. Dengan kuitansi ini pun kamu jauh lebih tenang ketika harus melakukan balik nama.

Tips cek mobil bekas

Tips dari Lifepal! Membeli mobil bekas sangat membutuhkan ketelitian dan kesabaran agar tidak salah pilih, atau bahkan mengalami kerugian. Nah, selain mengetahui bagaimana cara mengecek mobil bekas, ada beberapa tips membeli mobil bekas dan mengeceknya, antara lain:

Periksa riwayat service

Cek riwayat servis (service record) mobil yang akan dibeli sehingga kamu bisa mengetahui dengan jelas apakah mobil tersebut dirawat secara berkala atau tidak. 

Sebaiknya, pilih mobil yang memiliki riwayat servis yang menggunakan jasa bengkel resmi, karena selain terjaminnya kondisi mobil yang akan kamu beli, dengan melakukan perawatan rutin maka bisa memastikan keaslian odometer mobil. 

Jangan tergiur harga sangat murah

Mobil yang dijual dengan harga sangat murah tidaklah disarankan. Sebab, biasanya mobil ini bermasalah, seperti pernah terendam banjir atau mengalami kecelakaan. Ingat, ada rupa ada barang.

Untuk itulah, penting untuk calon pembeli mobil bekas untuk mengetahui informasi harga pasaran dari mobil yang ingin dibeli supaya mendapatkan harga yang pas yang sesuai dengan kondisinya. 

Pertimbangkan ajak mekanik atau orang yang paham otomotif

Kalau kamu awam perihal otomotif, tak ada salahnya untuk membawa mekanik ahli, penyedia jasa cek mobil bekas, atau teman yang paham agar tidak tertipu.

Tujuannya untuk memastikan berbagai kelebihan dan kekurangan dari mobil bekas yang sedang kamu incar.

Ajak mereka untuk melakukan test drive dan dengarkan saran mereka dengan seksama. Jika mereka memastikan bahwa mobil dalam kondisi yang baik, kamu bisa melanjutkan proses transaksi.  

Jangan terlalu terburu-buru melakukan transaksi

Pembeli mobil bekas, kadang tidak sabar dan cenderung terburu-buru dalam mencari mobil incarannya, padahal yang baik adalah mencari dengan sabar dan teliti. Hal ini agar pembeli mendapatkan mobil bekas yang sehat dan prima.

Sebab dalam membeli mobil bekas memerlukan waktu untuk membandingkan dari sisi kualitas, harga, dan lainnya. Jangan sampai karena terburu-buru malah membuat rugi akibat mobil yang kamu beli dalam kondisi yang tidak sehat.

Jangan lupa pula untuk melindungi mobil bekas yang kamu sukai dengan asuransi mobil terbaik. Pilihlah asuransi mobil yang sesuai dengan kebutuhanmu.

Simak video di bawah ini untuk mendapatkan tips memilih asuransi mobil terbaik:

Beli mobil bekas, jangan lupa lindungi dengan asuransi

Selain mobil baru, asuransi mobil juga bisa melindungi mobil bekas. Kamu harus memilih dan mencari tahu manfaat apa yang kamu dapat, besaran premi, dan juga cara klaimnya.

Biaya servis mobil dan perawatan juga tentu tidak murah. Jangan sampai biaya servis mobil kesayanganmu justru membebani pengeluaranmu.

Manfaatkan asuransi mobil all risk supaya kamu gak perlu pusing lagi dengan tagihan bengkel karena kamu akan terjamin dari biaya perbaikan kerusakan ringan dan berat, bahkan dapat ganti rugi atas kehilangan akibat pencurian.

Pertanyaan seputar cara mengecek mobil bekas